Industri
Rat-rata
frekuensi
frekuensi
frekuensi
frekuensi
perdagangan
perdagang
an setahun tiap
a
hari an
frekuensi
frekuensi
tiap
ha
perdagang
perdagang
Pertanian
19.360
Pertambangan
23.801
Industri dasar dan 301.445
3.872,00
5.950,25
6.699,00
an b)
37,89
30,55
42,13
7.094
3.474
11.447
788,22
386
194,02
an b)
70,25
27,57
22,40
kimia
Industri lainnya
324.977
Industri barang 192.402
6.770,35
5.063,21
48,53
40,97
8.927
19.274
178,54
458,90
22,15
43,31
konsumsi
Infrastruktur,
16.175,00
76,59
18.349
1.411,46
128,31
5.479,37
6.878,14
41,06
45,93
26.906
14.217
472,04
218,72
49,02
22,43
dan investasi
TOTAL
1.758.608
6.842,83
46,15
110.756
329,63
Tabel 12.4 Jumlah Frekuensi Perdagangan di BEI Selama Tahun 1996 dan
35,08
utiliti
161.750
dan
transportasi
Keuangan
252.051
Perdagangan, jasa 288.882
i=
Untuk Beta Return indeks pasar, maka rumus Beta diatas menjadi :
M=
Dan Cov(RM,RM) adalah sama dengan var (Rm), sehingga:
M=
Ini berarti bahwa Beta untuk return indeks pasar adalah bernilai1.
Beta pasar merupakan rata-rata tertimbang dari Beta masing-masing
sekuritas di pasar. Jika tidak terjadi bias, maka Beta pasar hasil dari rata-rata
tertimbang ini akan sama dengan 1. Akan tetapi, Jika terjadi perdagangan tidak
sinkron, sehingga Beta untuk individual sekuritas akan menjadi Bias, maka beta
pasar hasil rata-rata tertimbang tersebut akan tidak sama dengan 1. Dengan
demikian, pengujian untuk mengetahui kebiasaan Beta dapat dilakukan dengan
membendingkan rata-rata tertimbang Beta semua sekuritas di pasar dengan nilai 1.
Contoh 12.1 :
Misalnya suatu pasarmodal hanya mempunyai 4 buah saham yang tercatat,
yaitu saham A,B,C, dan D. Harga harga saham ini ntuk 20 hari
pengamatan tampak di tabel berikut ini.
Tabel 12.5. Data Harga Saham A,B,C , D dan Indeks Pasar.
Harga Saham Rupiah
Saham A
Saham B
450
650
500
700
550
750
560
570
760
580
810
600
800
720
820
700
710
720
800
Indeks Pasar a)
Saham C
800
900
1000
1050
1060
1040
1050
1100
Saham D
400
450
500
700
800
600
-
121,053 b)
134,211
144,737
145,263
148,947
165,263
171,579
167,368
166,316
167,368
169,474
730
750
800
900
950
960
970
980
990
830
850
860
880
900
910
920
930
950
a)
b)
c)
1110
1120
1400
1500
1550
1570
1580
1590
1600
500
510
520
530
540
550
560
570
580
166,842
170,000
188,421
200,526
207,368
210,000
212,105
214,211
216,842
Return masing-masing saham A,B,C dan D serta return indeks pasar dapat
dilihat ditabel berikut ini.
Tabel 12.6. Data return Saham A,B,C,D dan Return Indeks Pasar.
Return Saham
Saham A
Saham B
Saham C
Saham D
0,1111
0,1000
0,0182
0,0179
0,0175
0,0345
0,2000
-0,0278
0,0143
0,0141
0,0139
0,0274
0,0667
0,0556
0,0105
0,0104
0,0103
0,0102
0,1250
0,1111
0,0000
0,0000
0,05000
0,0095
-o,0189
0,0000
0,0096
0,0476
0,0091
0,0090
0,2500
0,0333
0,0129
0,0064
0,0063
0,0063
0,1250
0,0000
0,0000
0,1111
0,4000
0,1429
-0,2500
0,0000
0,0000
0,0000
-0,1667
0,0200
0,0192
0,0189
0,0185
0,0182
0,0179
0,0175
0,0769
0,0714
0,0000
0,0133
0,0658
-0,0123
0,0250
0,0000
0,0000
-0,0244
0,0375
0,0241
0,0118
0,0227
0,0111
0,0110
0,0109
0,0215
Return
Indeks Psar
0,1087
0,0784
0,0036
0,0254
0,1095
0,0382
-0,0245
-0,0063
0,0063
0,0126
-0,0155
0,0189
0,0642
0,0341
0,0127
0,0100
0,0099
0,0123
-1
i+1 = Beta yang dihitung berdasarkan persamaan regresi Ri,t = = + i+1 Rmt +
1,yaitu Ri periode ke-t dengan RM periode lead t+1.
i = korelasi serial antara RM dengan RMt-1 yang dapat diperoleh dengan
koefisien regresi RMt = i + i RMt-1.
Contoh 12.2:
Dari data return saham A,B,C,D dan return indeks pasar di Tabel 12.6,
maka Beta masing-masing sekuritas dapat dihitung (atau didapatkan dari
regresi) seperti tampak di tabel berikut ini.
Tabel 12.7. Beta yang dihitung dengan lag (periode mundur) dan lead (periode
maju)
Persamaan
Beta
Regresi
Saham B
0,0603
Saham C
-0,353
Saham D
0,971
0,00842
-0,555
-0,762
0,12
0,283
0,203
RMt-1
Ri,t =i +i0RMt 0,306
Ri,t
=i -0,00095
0,370
0,24
1,228
0,449
1,996
0,919
+i+1RMt+1
Ri,t
=i -0,270
-0,0562
-0,166
-1,524
+i+2RMt+2
Ri,t
=i 0,122
0,07153
0,303
-1,142
Ri,t =i +
Saham A
-0,451
RMt-3
Ri,t =i +i- 0,407
2
RMt-2
Ri,t =i +i- 0,639
1
+i+3RMt+3
i-3 untuk saham A adalah sebesar -0,451. Beta ini didapat dengan meregresikan
return-return saham A untuk periode ke-t (Ri,t) dengan return indeks pasar untuk
periode ke t-3 (RMt-3).
Demikian juga i-2 untuk saham A adalah sebesar 0,407 yang didapat dengan
meregresikan return-return saham A untuk periode ke-t (Ri,t) dengan return indeks
pasar untuk periode ke t-2 (RMt-2 ). Beta-beta lain didapat dengan cara yang sama.
Tabel 12.8. Korelasi serial RMt dengan RMt-1, RMt-2 dan RMt-3.
1
RMt= i + 1 RMt-i
0,325
RMt= i + 1 RMt-2
-0,296
RMt= i + 1 RMt-3
-0,037
Besarnya beta sekuritas A yang belum dikorelasi ( i0) adalah sebesar 0,306. Beta
koreksian dari biasmenurut metode Scholes dan Williams adalah sebesar :
i =
i =
= 0,572.
Untuk sekuritas B, C dan D Beta koreksiannya bisa dicari dengan cara yang sama.
Berdasarkan hasil tersebut menurut metode Scholes dan Williams ternyata Beta
yang terkorelasi lebih mengarah ke nilai 1.
Untuk dua buah periode lag dan lead, rumusnya adalah sebagi berikut :
i =