Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

FUNGSI DAN PERANAN ICT

Di susun Oleh
Nama : Erika Ambarsari
NPM : 20128300377

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU


PENDIDIKAN
KUSUMA NEGARA
2016

1.Pendahuluan
Information and communications technology (ICT) atau Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK), adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis
untuk memproses dan menyampaikan informasi. ICT mencakup dua aspek yaitu teknologi
informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan
dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat
bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena
itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak
terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala
kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar
media.Istilah ICT muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat
keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20.
Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya.
Hingga awal abad ke-21, ICT masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik
jenuhnya.

1.1 Sejarah ICT


Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan
terhadap perkembangan ICT hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander
Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan
komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti
pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif
pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global.
Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara
tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera
berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang
berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an.
Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan
miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian
terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957.

\
Gambar 1 Merupakan computer generasi pertama

Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal ICT saat ini,
mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat
(Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi
elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang
angkasa maupun mesin-mesin perang.
Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada
puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras
komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat
teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa
menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat telekomunikasi
kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat
yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam
bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi
(content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi

telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad
ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai
pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi
multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang
mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia

1.2 Penerapan ICT dalam pendidikan di Indonesia


Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk arti yang kurang
lebih sama dengan ICT yang kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics
sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya

kata itu bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya
melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai
bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan
mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit
dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran.
Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu
dan tempat juga dapat difasilitasi oleh ICT. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai
jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan
sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi
elektronika digital.
Pemanfaatan ICT dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup
panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan
upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh
nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi
dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun
televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari
narasumber atau fasilitator kepada pembelajar.
Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan
multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk
mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu
memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman),
pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron
(real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya
pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator
tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang

dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana


saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi unggulan seperti itu, beberapa
peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat dikembangkan sejalan dengan
kemajuan ICT saat ini.

1.3 Peranan ICT dalam Berbagai Bidang Kehidupan


Peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai
aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Tanpa kita
sadari, sebagian aktifitas yang dilakukan oleh manusia telah didukung oleh Teknologi Informasi
dan Komunikasi. Teknologi Informasi dan Komunikasi baik secara langsung maupun tidak
langsung telah mengubah cara hidup kita, cara belajar kita, cara bekerja kita, dan cara bermain
kita. Beberapa peranan penting dari Teknologi Informasi dan Komunikasi antara lain dalam
bidang pendidikan, bisnis, dan kesehatan dan pemerintahan. Sangat menunjang dalam
perkembangan masyarakat dalam memamfaatkan ICT dalam berbagai prospek kehidupan.

1.3.a Bidang pendidikan


ICT mempunyai peran penting dalam dunia pendidikan. ICT berperan memberikan
kontribusi bagi perkembangan teknologi pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran seharihari sering dijumpai kombinasi teknologi audio/data, video/data, audio/video, dan internet.
Internet merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya interaksi
antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik internet memungkinkan terjadinya
proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi ebih efektif dan efisien sehingga dapat
diperoleh hasil yang lebih baik. Dengan hadirnya e-learning setiap siswa bisa mengakses materi
pembelajaran yang disediakan melalui situs. Siswa bisa berinteraksi dengan guru atau dengan
siswa lain tanpa harus harus hadir dikelas. Materi pembelajaran online, membuat siapa saja bisa
mengakses materi tersebut tanpa dibatasi oleh jarak dan waktu.
Terdapat 6 peranan ICTdalam bidang pendidikan, antara lain :
a. ICT sebagai skill dan kompetensi
Penggunaan ICT harus proporsional maksudnya ICT bisa masuk ke semua lapisan masyarakat
tapi sesuainya dengan porsinya masing-masing.
b. ICT sebagai infrastruktur pembelajaran
Dengan adanya ICT dapat tersedia bahan ajar dalam format digital dan siswa dapat belajar diman

saja dan kapan saja.


c. ICT sebagai sumber bahan belajar
ICT berperan dalam berkembangnya ilmu secara cepat, buku dan bahan ajar diperbaharui secara
kontinyu, dan pembelajaran yang up to date tidak membutuhkan waktu yang lama.
d. ICT sebagai alat bantu dan fasilitas pembelajaran
ICT berperan penting saat memberikan ilustrasi berbagai fenomena ilmu pengetahuan untuk
mempercepat penyerapan bahan ajar.
e. ICTsebagai pendukung manajemen pembelajaran
Tiap individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti tiap harinya
f. ICT sebagai sistem pendukung keputusan
Tiap individu memiliki karakter dan bakat masing-masing dalam pembelajaran, guru
meningkatkan kompetensinya pada berbagai bidang ilmu.
1.3.b Bidang bisnis
ICT pada bidang bisnis berperan sebagai mendukung proses bisnis seperti memproses
gaji, data statistik, dan akunting atau keuangan. Sudah banyak pula bisnis yang mulai
menggunakan sistem komputer untuk pengawasan stok barang, membuat laporan keuangan,
meramal, dan merencanakan bisnis masa depan.
ICT juga berperan baik bidang ekonomi maupun perbankan. Dengan hadirnya aplikasiaplikasi dan layanan e-bussiness, e-commerce, e-banking dan lain-lain. Kebutuhan efisiensi
waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku bisnis merasa perlu menerapkan teknologi
informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi
menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja

1.3.b.1 E-comemerce (perdagangan elektronik)


Perdagangan elektronik adalah perdagangan yang dilakukan dengan memanfaatkan
jaringan telekomunikasi terutama internet atau lebih dikenal dengan belanja online. Seperti yang
kita kenal marak sekali belanja online dimana mana itu dikarenakan orang memamfaatkan
kemajuan
teknologi
informasi
dan
komunikasi
atau
bisa
disebut
ICT.
Keuntungan dari e-comerse adalah

- Dapat menjual produknya kepada lebih banyak orang


- Perusahaan tidak perlu membuka banyak cabang distribusi
- Biaya yang dikeluarkan perusahaan dapat dikurangi, karena perusahaan tidak perlu
menyediakan toko yang besar dan pegawai yang banyak.
- Karena biaya yang dikeluarkan perusahaan dapat dikurangi, maka harga barang dapat dijual

lebih rendah
- Barang yang dijual lebih murah dapat meningkatkan daya saing perusahaan
- Konsumen tidak perlu mendatangi toko untuk mendapatkan barang. Konsumen cukup ke
Internet dan memesan barang, barang akan diantar ke rumah
- Pembeli dapat menghemat waktu dan biaya transportasi dalam berbelanja
- Konsumen mempunyai banyak pilihan, karena dapat membandingkan semua produk yang ada
di internet
- Konsumen dapat membeli barang yang terdapat di negara lain
- Harga barang yang dibeli menjadi lebih rendah.
1.3.b.2 E-banking
ATM (Anjungan Tunai Mandiri) adalah layanan perbankan yang dilakukan menggunakan
mesin yang telah diprogram oleh bank. ATM (bahasa Indonesia: Anjungan Tunai Mandiri atau
dalam bahasa Inggris: Automated Teller Machine) adalah sebuah alat elektronik yang melayani
nasabah bank untuk mengambil uang dan mengecek rekening tabungan mereka tanpa perlu
dilayani oleh seorang "teller" manusia. Banyak ATM juga melayani penyimpanan uang atau cek,
transfer uang atau bahkan membeli perangko.
ATM sering ditempatkan di lokasi-lokasi strategis, seperti restoran, pusat perbelanjaan,
bandar udara, stasiun kereta api, terminal bus, pasar tradisional, dan kantor-kantor bank itu
sendiri.
Pada ATM paling modern, nasabah diidentifikasi dengan memasukkan kartu ATM plastik
dengan strip magnetik atau kartu pintar plastik dengan chip, yang berisi kartu yang bernomor
unik dan beberapa informasi keamanan seperti tanggal kedaluwarsa atau Kode keamanan kartu
(CVV). Autentikasi ini disediakan oleh nasabah saat memasukkan nomor identifikasi pribadi
(PIN). ATM terbaru di Royal Bank of Scotland beroperasi tanpa kartu untuk menarik uang tunai
hingga 100. Pelanggan awalnya harus mendaftarkan nomor ponsel merekadan dan bank akan
memberikan kode enam digit untuk masuk ke ATM untuk menarik uang tunai tersebu

Gambar 2 merupakan contoh mesin ATM

Internet banking (i-Banking) adalah layanan perbankan yang dilakukan dengan


menggunakan jaringan internet. Transaksi yang dapat dilakukan adalah pengecekan saldo,
transfer uang, pembayaran tagihan. Keuntungan internet banking bagi abnk adalah bank dapat
memberikan keleluasaan kepada nasabah untuk melakukan transaksi dimana saja dan kapan
saja.
Sedangkan keuntungan internet banking bagi nasabah antara lain:
- Menghemat waktu, karena tidak perlu datang ke bank untuk melakukan transaksi
- Menghemat biaya, karena transportasi menuju ke bank dapat dihilangkan.
- Lebih cepat, karena tidak perlu menunggu antrean yang banyak.
SMS banking

Melalui SMS banking, nasabah dapat melakukan transaksi berupa transfer uang, pembayaran
tagihan, dan pengecekan saldo.
1.3.c Bidang pemerintahan
Hampir setiap instansi pemerintahan menggunakan komputer mulai dari mengolah data
administrasi, tata usaha, hingga pelayanan masyarakat. Pemanfaatan ICT dibidang pemerintahan
dikenal dengan istilah E-government. Tujuan pemanfaatan ICT dalam pemerintahan adalah agar
pelayanan kepada masyarakat dalam lebih efisien. ICT juga dapat memberdayakan masyarakat
karena dengan adanya infrastruktur e-government akan lebih mudah dan lebih cepat untuk
mengakses informasi dari pemerintah. Selain itu, ICT dapat mendukung pengelolaan
pemerintahan yang lebih efisien, dan bisa meningkatkan komunikasi antara pemerintah dengan
sektor usaha dan industri.
Bentuk-bentuk hubungan pemerintahan dalam pemanfaatan ICT antaralain:
G2C (government to citizen), adalah pemanfaatan ICT untuk melayani kebutuhan masyarakat
luas, misalnya melayanai kependudukan dan administrasi.
G2B (government to business), adalah pemanfaatan ICT untuk melayani kebutuhan dunia
usaha, misalnya pengurusan izin usaha, permintaan data statistik yang dibutuhkan pengusaha,
dan sebagainya.
G2G (government to government), adalah pemanfaatan ICT untuk melayani kebutuhan lembaga
pemerintah lain, departemen lain, pemerintah diatas atau dibawahnya, dan sebagainya.
1.3.d Bidang kesehatan
Dalam bidang kesehatan ini ICT memiliki peranan di setiap kegiatan kedokteran.
Seperti memeriksa, mendiagnosa penyakit pasien, melakukan uji laboratorium,
melakukan ronsen tubuh, tes DNA maupun pemantauan kondisi pasien menggunakan
monitor. ICT dalam kedokteran juga berguna untuk mendata pasien yang masuk dan
keluar Rumah Sakit, digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan
serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor
dalam tubuh pasien.

Gambar 3 Mesin USG yang merupakan kemajuan ICT dalam bidang kedokteran

1.4 Manfaaat ICT dalam Kehidupan Manusia


1.4.1 Di rumah
Keberadaaan komputer pribadi di rumah memberikan manfaaat yang cukup banyak,
misalnya untuk membantu seseorang melakukan hobinya (misalnya games), membantu
melakukan pekerjaan kantor di rumah (bahkan dengan bantuan komputer rumah bisa menjadi
kantor untuk bekerja), membantu kita melakukan proyek-proyek kecil bersama keluarga,

membantu anak mengerjakan pekerjaan rumah dari sekolah, menghubungi saudara dan teman
melalui email, dan sebagainya.

Gambar 4 Media social adalah kemajuan ICT sebagai sarana komunikasi

1.4.2. Dunia kerja


Dunia kerja mungkin merupakan kelompok yang medapatkan manfaat paling besar dari
TIK. Apalagi saat ini sudah berkembang alat-alat yang disebut mobile technology, seperti
Personal Digital Assistant (PDA), laptop, handphone, dan sebagainya yang memungkinkan
pengaksesan informasi oleh orang yang sedang berada dalam perjalanan.
Kantor-kantor besar, termasuk Indonesia mulai dari kantor pemerintahan, sampai industri
dan swasta pada umumnya telah memanfaatkan komputer-komputer untuk membantu pekerjaan
meraka. bahkan sebagian sangat bergantung dengan keberadaan komputer di kantor mereka.
Aplikasi ICT untuk tiap jenis dunia kerja tentu berbeda-beda. Misalnya kantor pemerintah atau
kantor perusahaan swasta membutuhkan office application untuk menjalankan fungsi kantor
mereka. Namun pabrik dalam industri membutuhkan perangkat yang berbeda tentunya karena
tidak hanya membutuhkan aplikasi kantor, tetapi juga berhubungan dengan kantor.

1.4.3 Dunia pendidikan


Dunia pendidikan tidak lepas dari ICT. Bahkan awal mula perkembangan komputer dan
internet dewasa ini adalah fakta dari riset-riset yang dikerjakan oleh kalangan akademisi. Saat ini
pendidikan juga membutuhkan ICT yang sama besarnya seperti kalangan dunia kerja. Dunia
pendidikan erat kaitannya dengan informasi dan pengetahuan. Oleh karena itu, akses yang
mudah kepada informasi dan pengetahuan menjadi sangat penting.
Manfaat ICTdalam bidang pendidikan antara lain:
a) Berbagi hasil penelitian
Internet telah dimanfaatkan untuk berbagi hasil-hasil penelitian yang dilakukan di belahan dunia
berbeda, sehingga hasil penelitian tersebut dapat dimanfaatkan oleh orang lain.
b) Konsultasi dengan pakar
Seorang mahasiswa di pulau kalimantan dapat mengkonsultasikan tugasnya dengan dosen yang
berada di pulau jawa dengan memanfaatkan fasilitas internet.
c) Perpustakaan online
Perpustakaan online memungkinkan seorang pelajar atau mahasiswa dapat mengakses ke
sumber-sumber ilmu pengetahuan dengan cara mudah tanpa terbatas jarak dan waktu.
d) Diskusi online
Diskusi online adalah diskusi yang dilakukan di internet.
Selain itu, keuntungan yang dapat diperoleh dari pemanfaatan TIK dalam bidang pendidikan
antara lain:
Dapat mengakses informasi- informasi hasil penelitian orang lain
Akses ke sumber pengetahuan dapat dilakukan dengan lebih mudah
Akses ke para ahli menjadi lebih mudah karena tidak dibatasi oleh jarak dan waktu
Materi-materi pelajaran disampaikan interaktif dan menarik
Melalui belajar jarak jauh, kendala biaya dan waktu yang mungkin tidak dapat dihindari dengan
pendidikan biasa dapat diatasi dengan mengikuti kelas online.
3.bidang pemerintahan
Manfaat TIK dalam bidang pemerintahan memiliki keuntungan antara lain :
a) Meningkatkan layanan kepada masyarakat. Masyarakat dapat dilayani kapan saja tanpa harus
menunggu kantor buka.
b) Meningkatkan hubungan pemerintah dengan dunia usaha dan masyarakat karena informasi
mudah diperoleh.
c) Tersedianya informasi yang mudah diakses masyarakat, sehingga masyarakat dapat
mengambil keputusan yang benar dan dapat diberdayakan.
d) Meningkatkan transparansi pemerintahan.
e) Meningkatnya hubungan antara pemerintah dengan dunia usaha dan masyarakat karena

informasi lebih mudah diperoleh.


f) Tersedianya informasi yang mudah diakses oleh masyarakat.
g) Meningkatkan transparansi pemerintahan.

1.4.4. Bidang Pelayanan masyarakat


Pelayanan masyarakat umum (public service) terutama di Indonesia biasanya sering
menjadi kandala karena sifatnya yang lambat, birokratis, dan berbelit-belit. ICT membantu
mempersingkat dan mempermudah pelayanan masayarkat. Upaya itu misalnya dalam pelayanan
antrian di kasir di supermarket yang dapat diserahkan kepada computer untuk melakukan
perhitungan harga barang yang dibeli konsumen. Pelayanan pembayaran pajak, telepon, listrik,
atau air di kantor-kantor yang bersangkutan dapat dipercepat dengan bantuan Komputer.
Pelayanan pembuatan E-KTP dan SIM dapat dipersingkat dengan bantuan aplikasi komputer.

Gambar 5 SIM dan E-KTP Merupakan kemajuan ICT dalam bidang masyarakat

1.5 Kesimpulan
Teknologi Informasi dan Komunikasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam
berbagai kehidupan manusia seperti bidang pendidikan, bidang bisnis, bidang pemerintahan, dan
bidang kesehatan

Teknologi juga mempunyai bannyak manfaat bagi kehidupan manusia seperti manfaat TIK di
rumah, di dunia kerja, dunia pendidikan, dan dunia kesehatan.

1.6 Saran
Meskipun Teknologi Informasi dan Komunikasi mempunyai banyak peranan dan manfaat dalam
mempermudah kehidupan manusia, alangkah baiknya jika kita tetap memerhatikan dampak dari
TIK itu sendiri, karena segala sesuatu ada manfaat dan dampaknya. Mengenai dampak tidak
disebutkan dalam makalah ini, jadi disarankan agar pembaca tidak hanya merujuk pada makalah
ini.

Refrensi :
Simarmata,Janner.2006.Pengenalan Teknologi Komputer dan Informasi.Yogyakarta:Andi Offset.
Puspa,Nurita.2012.Peranan
Penting
Teknologi
Informasi
dan
Komunikasi.online. http://nuritapuspasari.blogspot.com/ [diakses 5/9/14]
http://tecnocolour.blogspot.com/2013/05/manfaat-tik-dalam-berbagai-bidang.html
http://bisain-tik.webnode.com/products/manfaat-dampak-dan-peranan-teknologi-informasi-dankomunikasi-/
http://smpn9tng.wordpress.com/daftar-absen-vii/bab-iii-kelas-7/
https://id.wikipedia.org/wiki/ATM
https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_Informasi_Komunikasi
http://bk13066.blogspot.co.id/2014/12/2.html

Anda mungkin juga menyukai