Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

Isu dan Kebijakan SDM


(DOSEN PENGAJAR : Prof. Dr. Slamet Widodo, MM. MS)

DISUSUN OLEH :
NAMA :ANDI AGUSMAN
KELAS : MAP BAPPENAS 2014

PROGRAM STUDI MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2014
Prinsip, pengertian, teori secara umu mengenai Sumber Daya Manusia

1. Menurut http://kbbi.web.id/sumber Kamus Besar Bahasa Indonesia Definisi


Sumber daya Manusia adalah potensi manusia yg dapat dikembangkan untuk
proses produksi

2. Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Komisi adalah sistem yang


digunakan untuk mengorganisasikan fungsifungsi manajemen sumber daya
manusia yang berbasis kompetensi dan kinerja guna mendukung pencapaian
tujuan Komisi.
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 63 TAHUN 2005
TENTANG SISTEM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI
3. Sumber Daya Manusia merupakan elemen utama organisasi dibandingkan
dengan elemen lain seperti modal, teknologi dan uang, sebab manusia itu
sendiri yang mengendalikan yang lain.
Hal. Xi. Buku Manajemen Sumber daya Manusia

4. Human capital represents the human factor in the organization; the combined
intelligence, skills and expertise that gives the organization its distinctive
character. The human elements of the organization are those that are capable
of learning, changing, innovating and providing the creative thrust which if
properly motivated can ensure the long-term survival of the organization.
Page 8.
Sumber daya manusia merupakan faktor manusia dalam organisasi;
kecerdasan gabungan, keterampilan dan keahlian yang memberikan
organisasi karakter yang khas. Unsur-unsur manusia organisasi adalah
mereka yang mampu belajar, berubah, berinovasi dan memberikan dorongan
kreatif yang termotivasi jika benar dapat menjamin kelangsungan hidup
jangka panjang organisasi. Halaman 8
BARON, Angela, and Armstrong, Michael. Human Capital Management.
London, GBR: Kogan Page, 2007. ProQuest ebrary. Web. 25 November 2014.
Copyright 2007. Kogan Page. All rights reserved.

5. Pengembangan Sumber daya manusia secara makro adalah suatu proses


peningkatan kualitas atau kemampuan manusia dalam rangka mencapaisuatu
tujuan pembangunan bangsa. Hal 2.
Notoatmodjo, S. 2009. Pengembangan Sumber daya manusia. PT. Rineka
Cipta. Jakarta.

6. Sumber daya manusia adalah kemampuan terpadu dari daya pikir dan daya
fisik yang dimiliki individu. Perilaku dan sifatnya ditentukan oleh keturunan
dan lingkungannya, sedangkan presentasi kerjanya dimotivikasi oleh
keinginan untuk memenuhi kepuasannya.
Rahayu, T.I . (2012). Arti penting perencanaan sumber daya manusia bagi
organisasi. Gema Eksos. Vol 7. No.2

7. Manajemen Sumber daya manusia adalah rangkaian aktivitas organisai yang


diarahkan untuk menarik mengembangkan dan mempertahankan tenaga
kerja yang efektif. (hal. 414)
Griffin. 2004. Manajemen Jilid 1 edisi 7. Erlangga . Jakarta

8. Sumber daya manusia merupakan satu satunya aset perushaan yang


bernafas atau hidup di samping aset aset lain yang tidak bernafas atau
bersifat kebendaan seerti modal, bangunan gedung, mesin, peralatan kantor,
persedian barang.

1. Sonny Sumarsono (2003, h 4), Sumber Daya Manusia atau human recources
mengandung dua pengertian. Pertama, adalah usaha kerja atau jasa yang dapat
diberikan dalam proses produksi. Dalam hal lain SDM mencerminkan kualitas usaha
yang diberikan oleh seseorang dalam waktu tertentu untuk menghasilkan barang
dan jasa. Pengertian kedua, SDM menyangkut manusia yang mampu bekerja untuk
memberikan jasa atau usaha kerja tersebut. Mampu bekerja berarti mampu
melakukan kegiatan yang mempunyai kegiatan ekonomis, yaitu bahwa kegiatan
tersebut menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan atau
masyarakat.
2. Mary Parker Follett Manajemen Sumber Daya Manusia adalah suatu seni untuk
mencapai tujuan-tujuan organisasi melalui pengaturan orang-orang lain untuk
melaksanakan berbagai pekerjaan yang diperlukan, atau dengan kata lain tidak
melakukan pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.
Definisi ini, yang dikemukakan oleh Mary Parker Follett, mengandung arti bahwa
para manajer mencapai tujuan-tujuan organisasi melalui pengaturan orang-orang
lain untuk melaksanakan berbagai pekerjaan yang diperlakukan, atau dengan kata
lain dengan tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.
Manajemen memang dapat mempunyai pengertian lebih luas dari pada itu, tetapi
definisi di atas memberikan kepada kita kenyataan bahwa kita terutama mengelola
sumber daya manusia bukan material atau finansial.
Di lain pihak manajemen mencakup fungsi-fungsi perencanaan (penetapan apa
yang akan dilakukan), pengorganisasian (perencanaan dan penugasan kelompok
kerja), penyusunan personalia (penarikan, seleksi, pengembangan, pemberian
kompensasi, dan penilaian prestasi kerja), pengarahan (motivasi, kepemimpinan,
integrasi, dan pengelolaan konflik) dan pengawasan.
3. M.T.E. Hariandja (2002, h 2) Sumber Daya Manusia merupakan salah satu faktor
yang sangat penting dalam suatu perusahaan disamping faktor yang lain seperti
modal. Oleh karena itu SDM harus dikelola dengan baik untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi organisasi.
4. Mathis dan Jackson (2006, h.3) SDM adalah rancangan sistem-sistem formal
dalam sebuah organisasi untuk memastikan penggunaan bakat manusia secara
efektif dan efisien guna mencapai tujuan organisasi.

Demikian pula menurut The Chartered Institute of Personnel and Development


(CIPD) dalam Mullins (2005). Sumber daya manusia dinyatakan sebagai strategi
perancangan, pelaksanaan dan pemeliharaan untuk mengelola manusia untuk
kinerja usaha yang optimal termasuk kebijakan pengembangan dan proses untuk
mendukung strategi.
5. Hasibuan (2003, h 244) Pengertian Sumber Daya Manusia adalah kemampuan
terpadu dari daya pikir dan daya fisik yang dimiliki individu. Pelaku dan sifatnya
dilakukan oleh keturunan dan lingkungannya, sedangkan prestasi kerjanya
dimotivasi oleh keinginan untuk memenuhi kepuasannya.
SDM terdiri dari daya fikir dan daya fisik setiap manusia. Tegasnya kemampuan
setiap manusia ditentukan oleh daya fikir dan daya fisiknya. SDM atau manusia
menjadi unsur utama dalam setiap aktivitas yang dilakukan. Peralatan yang handal
atau canggih tanpa peran aktif SDM, tidak berarti apa-apa. Daya pikir adalah
kecerdasan yang dibawa sejak lahir (modal dasar) sedangkan kecakapan diperoleh
dari usaha (belajar dan pelatihan). Kecerdasan tolok ukurnya Intelegence Quotient
(IQ) dan Emotion Quality (EQ).

Anda mungkin juga menyukai