METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuasi experimental dimana melalui
penelitian ini akan dijelaskan adanya hubungan variabel melalui pengujian
hipotesis. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif dengan desain Cross sectional, pre-posttest Control Group Design
dimana pengukuran variabel dilakukan pada satu waktu tertentu, menggunakan
metode wawancara dengan kuesioner, penyuluhan yang selanjutnya dicari
hubungan antar variabelnya.
4.2 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi penelitian adalah responden yang merupakan seluruh kader
kesehatan di Desa Bantur kecamatan Bantur, dari data sekunder yang ada di 15
Posyandu Desa Bantur, didapatkan 45 kader kesehatan.
Sampel penelitian ini adalah kader kesehatan di kecamatan Bantur yang
berdasarkan perhitungan terpilih sebanyak 45 orang.
Metode pengambilan sampel pada penelitian ini adalah menggunakan
metode total sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dimana jumlah sampel
sama dengan populasi.
4.3 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Waktu
pelaksanaannya yaitu tanggal 8 Desember 22 Desember 2015.
29
4.4 Variabel
a. Variabel Bebas
Penyuluhan TB Paru, Pemberian Reinforce (Fresh Money)
b. Variabel Terikat
Cakupan pasien suspek TB paru oleh Kader Kesehatan di Kecamatan
Bantur.
4.5 Metode Pengumpulan Data
4.5.1. Sumber Data
a. Data Primer
Data yang diperoleh secara langsung dari survey melalui wawancara
dengan kuesioner pengetahuan TB paru pada kader kesehatan di Kec. Bantur.
b. Data Sekunder
Data yang diperoleh melalui dokumen Posyandu dan Puskesmas kec.
Bantur.
4.5.2. Alat dan Bahan
oleh
salah
satu
anggota
PPTI
(Perkumpulan
31
32
33