Sebagai ilustrasi, yang bisa dikenakan sanksi pasal 292 ini. Antara lain, penyelenggara pemilu yang tidak memberi
kesempatan pada pemilih memberi suara di TPS, ucapnya.
Selain itu, seorang atasan atau majikan yang tidak memberi kesempatan kepada bawahan atau pekerjanya ikut
mencoblos pada hari pemungutan suara tanpa alasan yang jelas, juga dapat dipidana. Contoh lain, presiden, kepala
daerah atau kepala desa, yang menggunakan kekuasaannya menghalangi pemilih menggunakan hak pilih, juga diancam
Komentar :
Memang tidak ada yang salah dalam penggunaan hak demokrasi. Setiap manusia memiliki
kebutuhan masing-masing untuk menentukan pilihannya. Menurut saya, kebijakan untuk
mempidanakan warga negara yang tidak menggunakan hak pilih, agaknya kurang tepat. Dalam
Islam, diajarkan untuk senantiasa menghormati sesama manusia, tentu dalam aspek berbangsa dan
bernegara pula. Maka itu, yang lebih penting justru terletak pada pembuktian dari orang-orang yang
ingin dipilih, agar demokrasi yang ada di negeri inii dapat berjalan sebagaimana mestinya dan tanpa
ada lagi golongan abstain.