PENGARUH DEPRESI DENGAN KESEMBUHAN PASIEN

TUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT UMUM SILOAM

TANGERANG
Dedi Sutanto1, Veli Sungono2
1

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan

Bagian Epidemiologi dan Statistika Fakultas Kedokteran Universitas Pelita

Harapan

ABSTRAK
Latar Belakang
Tuberkulosis (TB) saat ini masih menjadi penyakit yang umum dan luas di dunia
serta menjadi salah satu penyebab morbiditas di banyak negara. Di Indonesia
sendiri masih banyak yang mengidap penyakit TB. Penderita TB sering dikaitkan
dengan kondisi depresi namun belum di temukan pengaruh depresi terhadap
kesembuhan TB.
Objektif
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh depresi terhadap
kesembuhan pasien TB di Rumah Sakit Umum Siloam Tangerang, dan juga
melihat tingkat depresi pada pasien TB. Selain itu juga mengetahui perbedaan
waktu kesembuhan pasien TB yang mengalami depresi dan tidak depresi serta
mengetahui faktor yang menyebabkan depresi pada pasien TB.
Metode dan Analisis
Penelitian ini menggunakan metode studi case control. 140 subyek penelitian
akan di libatkan dalam penelitian ini; 70 untuk grup kasus serta 70 untuk grup
kontrol. Pengambilan data diambil dari rekam medis dan diagnosis dokter lalu
dengan kriteria inklusi eksklusi dimasukkan kedalam grup kasus ataupun kontrol.
Analisi depresi dengan menggunakan kuisioner Beck Depression Inventory II
(BDI-II). Variabel terikat akan dilihat kesembuhan TB. Analisis bivariat
menggunakan chi square dan multivariat dengan regresi logistik polinomial.
Kata Kunci : Tuberkulosis, Depresi, Kesembuhan Tuberkulosis