Anda di halaman 1dari 52

-

Name : Rizaldo Armagandhi


MKrisnaW
Class : X TKJ2

SISTEM OPERASI KOMPUTER

Kata pengantar:
Akhirnya saya bisa menyelesaikan makalah ini. Mohon
maaf jika banyak kesalahan karena saya masih newbie
dalam bidang ini. Semoga bermanfaat.
Pengertian Sistem Operasi
Pengertian Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau software yang
bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasi-operasi
dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data
yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia. Sistem Operasi dalam bahasa
Inggrisnya disebut Operating System, atau biasa di singkat dengan OS.
Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang diletakkan pada
memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat
komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi
Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk softwaresoftware itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling
task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugastugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode
yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu Sistem
Operasi.

Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan
software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah
penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat
berjalan lancar secara bersamaan tanpa hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin
aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output
terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa aplikasi
berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan mengatur jadwal yang
tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang berjalan mendapatkan
waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan
perangkat lain

MS-DOS

Windows 1.0

Windows 2.0

Windows 3.0

Windows 3.1

Windows 95

Windows 98

Windows ME

Windows NT

Windows 2000

Windows Server 2003

Windows XP

Windows Vista

Windows Server 2008

Windows 7

Windows 8

Windows 8.1

Windows 10

Sejarah sistem operasi terbagi menjadi 4 generasi diantaranya sebagai berikut :

1. Generasi Pertama (1945 - 1955)


Sistem operasi generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik
sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada yang namanya sistem
operasi komputer, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.

Lebih dikenal dengan mikrokontroler, yaitu komponen elektronika aktif keluarga IC yang di
dalamnya sudah ditanamkan sebuah firmware, yang mana firmware ini dibuat menggunakan
bahasa aras rendah (bahasa assembly) dan metode ini lebih dikenal dengan istilah Embedded
System yaitu sistem yang tertanam. Dimana sistem didedikasikan untuk fungsi khusus/terbatas,
fungsi semacam ini sering disebut dengan istilah Specific Purpose.
Adapun kombinasi dari memori gigih (ROM) dan kode program yang tertanam didalamnya itu
sering disebut dengan istilah Firmware.
Contoh : traficlight, jam digital, kalkulator, mesin cuci, mp3 player, hp jadul/mono-chrome, dll.
Sebagaimana telah dilansir oleh Wikipedia :

2. Generasi Kedua (1955-1965)


Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam
satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Jadi proses pertama dikerjakan sampai selesai,
kemudian baru proses yang lain, begitu seterusnya. Pada generasi ini sistem komputer belum
dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi
sistem operasi ialah FMS (Fortran Monitoring System / since 1950) dan IBSYS (International
Business System) operating sistem hasil pengembangan FMS yang di miliki oleh IBM untuk
computer IBM7090.

3. Generasi Ketiga (1965-1980)


Pada generasi ini sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus,
dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka
sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekali gus) dan multiprogramming (melayani banyak program sekali gus), sehingga fungsi OS seperti ini sering
disebut dengan istilah General Purpose yaitu sebuah sistem yang memiliki fungsi umum seperti
fungsi untuk melayani user, sementara itu Sistem Operasi pada generasi ini masih berbasis
Command Line Intrerface (CLI), sehingga masih sedikit user yang dapat menggunakannya,
umunya
adalah
kalangan
programmer.
Ketika para ahli dari Bell Labs, sebuah laboratorium milik AT&T (American Telephone and
Telegraph), bekerja sama dengan MIT (Massachusetts Institute of Technology ) dan General
Electric membuat sistem operasi bernama Multics (Multiplexed Information and Computing
Service).
Nah, sistem operasi Multics ini awalnya didesain dengan harapan mampu
menciptakan beberapa keunggulan, seperti multiuser, multiprosesor, dan multilevel filesystem.
Namun pada tahun 1969, AT&T akhirnya menghentikan proyek pembuatan Multics karena
sistem operasi Multics ini sudah tidak memenuhi tujuan semula. Dengan kata lain, proyek ini
mengalami hambatan karena dalam kenyataannya Multics banyak terdapat bugs dan sulit sekali
dioperasikan.

Beberapa programmer Bell Labs yang terlibat dalam pembuatan dan pengembangan Multics,
yaitu Ken Thompson dimana dia sendiri adalah pencipta bahasa pemrograman B, sementara itu
bahasa pemrograman B merupakan penyempurnaan dari bahasa pemrograman sebelumnya yaitu
BCPL ( Basic Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard,
kemudian Dennis Ritchie pencipta bahasa pemrograman C, yang mana adalah hasil
penyempurnaan dari bahasa pemrograman B. Mereka secara tidak resmi tetap meneruskan
proyek pengembangan Multics. Dan akhirnya sampailah pada sebuah sistem operasi generasi
penerus dari Multics bulan Januari 1970 yang diberi nama UNIX. Nama UNIX diberikan oleh
Brian Kernighan untuk memberi penegasan bahwa UNIX bukanlah Multics (tidak sama).
Tahun 1977, Mike Lesk mengembangkan "ported I/0 library", pustaka untuk mengatasi kesulitan
membawa UNIX dari satu komputer ke komputer lain karna perbedaan penanganan sistem
masukan dan keluaran dari setiap komputer. Unix pertama kali dibawa kedalam laboratorium
Interdata 8/32, komputer mikro yang sama dengan PDP-11. Tahun 1978, sistem operasi UNIX
dibawa kedalam komputer mini VAX. Hingga saat ini, Unix masih banyak sebagai sistem
eksperimental.
Awal 1973 lebih dari 16 AT&T atau Western Electric di luar laboratorium Bell menjalankan
sistem operasi Unix, Unix kemudian menyebar. Perusahaan-perusahaan mulai melakukan port
terhadap Unix untuk mesinnya sehingga bermunculan beberapa varian Unix. Tahun 1977
sedikitnya 500 tempat menggunakan sistem operasi Unix, 125 diantaranya adalah perguruan
tinggi dan lebih dari 10 negara asing. Pada tahun 1977 juga keluar Unix Versi 6 yang memiliki
dukungan
komersial.
Universitas California di Berkeley membayar 400 (dalam satuan dollar) untuk mendapatkan
sumber Unix yang didalamnya terdapat kode sumber Unix yang lengkap. Bill joy dan Chuck
Haley, lulusan dari Berkeley, mulai mengubah. Tahun 1978 Bill Joy mengeluarkan 30 salinan
koleksi program dan modifikasi Unix dengan biaya pengganti media dan pengiriman seharga 50
(dalam
satuan
dollar).
Lebih dari 6 tahun Berkeley mendapat dana dari ARPA untuk mengembangkan Unix yang
kemudian disebut dengan BSD Unix. banyak pengembangan yang telah dilakukan seperti
multitasking, penamaan file dengan jumlah karakter sampai dengan 255 karakter, dan
kemampuan untuk digunakan di komputer lokal. pada tahun yang sama AT&T tetap
mengembangkan Unix versinya, dan mulai khawatir akan kepopuleran BSD Unix. AT&T
mengembangkan produk komersial Unix, yang disebut UNIX System V dan menyatakan sebagai
standart Unix, dan menyatakan bahwa BSD Unix bukan merupakan produk Unix yang standart
dan tidak kompetible, Pernyataan ini dikeluarkan oleh AT&T untuk meredam kepopuleran BSD
Unix, juga karna hak cipta ada pada AT&T, BSD Unix dinyatakan sebagai BSD 4.2. dengan
lisensi Berkeley dengan AT&T Universitas dapat secara bebas.

Prinsip Pemrograman UNIX


UNIX memiliki suatu budaya pemrograman yang menarik. Salah satunya adalah yang seperti
dikatakan oleh Douglas McIlroy : Buatlah program yang hanya melakukan satu tujuan tetapi
benar-benar melakukannya dengan baik. Buatlah program-program yang saling bekerja sama.

Buatlah program dengan interface teks, karena teks adalah interface yang universal. UNIX
akhirnya memiliki keunggulan seperti yang diharapkan pada awal penciptaannya yaitu:

Kelebihan :

Multilevel Filesystem

Multiprosesor, dapat memanagement banyak prosesor

Multiuser, dapat digunakan oleh banyak pengguna sekaligus

Multitasking, dapat menjalankan tugas secara bersamaan dalam satu waktu

Desain arsitektur yang independen terhadap suatu hardware

Berbagai device dapat dianggap sebagai file khusus

Memiliki user interface yang sederhana

Cocok untuk lingkungan pemrograman

Memiliki utilitas yang dapat saling digabungkan.

Portabilitas yaitu dapat diadaptasikan dengan mudah ke komputer lain

Sistem file hirarkikal, pengorganisasian informasi atau data dalam bentuk yang mudah
untuk diingat dan diakses.

Sistem file stabil untuk database, server Internet, Intranet, file-server dan Internet-client

Mempunyai kinerja yang lebih baik daripada Windows NT

UNIX adalah sistem operasi yang hampir gratis

Digunakan untuk Riset dan pengembangan Operating Sistem

Kelemahan :

Tampilan kurang menarik

Membutuhkan memori yang cukup besar

Tidak User Friendly

Harganya Super Mahal. Dan berikut ini adalah daftar biaya license terbaru dari OS.
UNIX beserta biaya untuk Upgrade, yang dilansir oleh www.estima.com :

Dan berawal dari OS UNIX hingga kini telah muncul beraneka ragam Sistem Operasi, sehingga
UNIX di kenal sebagai Induk Pertama dari Sistem Operasi dan berikut ini adalah turunannya :

Lalu apakah ada Induk Sistem Operasi selain UNIX ? tentu


ada. Selengkapnya, silakan anda simak perkembangan OS pada
generasi ke-4.
4. Generasi Keempat (Pasca 1980an)
Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari
keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para
pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface (GUI) yaitu antar-muka

komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi
tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak
komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik. Dari sinilah konsep operating sistem
berkembang sehingga muncul berbagai macam OS berbasis GUI seperti : Linux, Mac-OS dan
Microsoft.
Mac OS atau Macintosh Operating System merupakan sistem operasi pertama yang sukses
dengan antar muka grafis (GUI), sistem operasi tersebut diperkenalkan oleh Apple Computer
pada tahun 1984. Sistem operasi modern untuk PC saat ini didominasi oleh Microsoft Windows
yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1985. Popularitas Windows saat ini mendapat
perlawanan dari Linux dengan sifat open sourcenya dan dukungan pengembangan berbagai
distro. Linux merupakan keluarga sistem operasi mirip UNIX, Kernel Linux disusun pertama
kali oleh Linus Torvalds pada tahun 1991.
Sejarah Microsoft Windows Petualangan Allen bersama Bill Gates bermula di suatu musim
dingin pada tahun 1974. Saat itu, Allen yang baru 21 tahun membeli edisi terbaru majalah
teknologi, Popular Electronics. Isi majalah itu begitu menarik, sehingga Allen dengan semangat
menunjukkannya kepada sahabatnya, Gates. Majalah itu mengulas soal Altair 8800, PC
(personal computer) pertama di dunia buatan Micro Instrumentation and Telemetry System
(MITS). Allen mengetahui bahwa mereka bisa membuat program penerjemah BASIC untuk alat
tersebut, setelah mendapat panggilan telepon dari Gates yang mengklaim bahwa mereka punya
penerjemah, MITS langsung minta didemonstrasikan. Karena saat itu mereka memang tidak
punya penerjemah, Allen membuat sebuah simulator untuk Altair, sementara Gates
mengembangkan penerjemahnya. Meski mereka mengembangkan penerjemah pada sebuah
simulator bukan dengan alat aslinya, namun penerjemah tersebut beroperasi dengan sangat
mulus ketika didemonstrasikan kepada MITS di Albuquerque, New Mexico pada bulan Maret
1975, MITS setuju mendistribusikan dan memasarkannya dengan nama Altair BASIC.
Mereka secara resmi mendirikan Microsoft tanggal 4 April 1975 dan mengangkat Gates sebagai
CEO. Allen mencetuskan nama "Micro-Soft", seperti yang dikatakan dalam artikel majalah
Fortune tahun 1995. dan juga sejarah kelahiran Microsoft ini dipaparkan secara lengkap oleh
Allen sendiri lewat buku berjudul Idea Man. Pada bulan Agustus 1977, perusahaan ini
membuat perjanjian dengan ASCII Magazine di Jepang dan berujung pada pendirian kantor
internasional pertamanya, "ASCII Microsoft". Perusahaan ini pindah ke kantor barunya di
Bellevue, Washington pada bulan Januari 1979. Singkat cerita, pada tahun 1975, Allen dan Gates
mendapatkan kontrak untuk memasok BASIC sebagai software pengisi Altair.
Lahirlah Microsoft. Microsoft memasuki bisnis SO (sistem operasi) pada bulan 1980 dengan
UNIX versinya sendiri bernama Xenix, akan tetapi pada masa itu justru Sistem Operasi CP/M
(Control Program for Microcomputer) yang dikembangkan oleh Gary Kildall dari Digital
Research, Inc lebih mendominasi persaingan OS untuk Microcomputer, yaitu antara 1970
sampai 1980, sehingga CP/M menjadi Standar Industri untuk semua platform Mikrokomputer.
Diawali dari kontrak Microsoft dengan IBM untuk menyediakan OS versi CP/M yang nantinya
akan dipakai untuk jajaran product IBM Personal Computer (IBM PC), maka pada akhirnya
Xenix di jual oleh Microsoft kepada CSO (Santa Cruz Operation) Corporation dan beralih

kepada 86-DOS (Turunan CP/M) yang dibeli dari Seattle Computer Products, kemudian
Microsoft menggantinya dengan nama MS-DOS. Sejak IBM mendaftarkan hak cipta IBM PC
BIOS dan di ikuti dengan Micosoft yang mendapatkan kepemilikan MS-DOS, Maka peluncuran
IBM PC pada bulan Agustus 1981 membawa polemik, pasalnya perusahaan lain Non-IBM harus
melakukan rekayasa teknologi mundur sehingga perangkat kerasnya dapat kompatibel dengan
IBM PC. Maka, dari sinilah Microsoft langsung menjadi vendor sistem operasi terdepan pada
masanya dan IBM menjadi vendor personal computer terdepan pada masanya.

NB :
Induk Sistem Operasi di dunia ini hanya ada 2, yaitu :

UNIX yang diciptakan oleh Dennis Retchie dan Ken Thompson

CP/M (Control Program for Microcomputer) yang diciptakan oleh Gary Kildall

Sistem Operasi Stand Alone


1. Sistem Operasi DOS
Jenis sistem operasi pertama yang masuk ke dalam sistem operasi stand alone adalah sistem
operasi DOS. DOS sendiri merupakan kependekan dari Disk Operating System, yang berarti
merupakan sebuah sistem operasi yang menggunakan Disk untuk dapat bekerja. Disk yang
dimaksud di sini adalah harddisk dari komputer itu sendiri. DOS merupakan salah satu sistem
operasi komputer yang kuno, alias jadul.
DOS merupakan sistem operasi yang sifatnya single user, dan merupakan salah satu sistem
operasi tanpa media grafis, sehingga user hanya dihadapkan pada sebuah tampilan layar hitam
dengan tulisan putih. Penggunaan DOS awalnya digunakan pada komputer komputer terbitan
IBM, yang dikhususkan untuk penggunaan bisnis. DOS sendiri pada saat itu seperti dijajah oleh
Microsoft, karena pada saat itu, Microsoft mengembangkan sistem DOS ini, sehingga kita
mengenal nama sistem operas MS DOS.
Cara kerja sistem operasi DOS
SIstem operasi DOS memilki cara kerja yang rumit dan juga kompleks. User yang menggunakan
sistem operasi ini dituntut untuk mampu memahami perintah perintah dan juga command dari
sebuah komputer agar dapat mengoperasikan komputer. Tampilan dari sistem operasi ini yang
tidak menggunakan gambar menambah kerumitan dari penggunaan sistem operasi DOS ini.
2. Sistem Operasi Microsoft Windows
Setelah era DOS berakhir, maka muncullah berbagai sistem operasi lain, dimana banyak
perusahaan teknologi berlomba lomba untuk menciptakan sistem operasi yang user friendly

dan mudah untuk digunakan. Salah satunya adalah sistem operasi Windows, yang ditelurkan
oleh Microsoft Inc. Microsoft Windows saat ini merupakan salah satu sistem operasi yang sangat
populer, dimana hampir lebih dari 90% user di dunia menggunakan sistem operasi ini.
Perusahaan ini didirikan pada tahun 1975, dan masih berkembang hingga saat ini, dalam
menciptakan berbagai pembaruan dari sistem operasi mereka.
Daftar sistem operasi pengembangan Windows
Microsoft Windows sebenarnya bisa masuk ke dalam dua kategori sistem operasi, yaitu sistem
operasi stand alone dan juga sistem operasi jaringan. Untuk kategori sistem operasi Stand alone,
berikut ini adalah beberapa pengembangan dari sistem operasi yang populer tersebut :

Windows 1.0

Windows 2.0

Windows 3.0

Windows 3.1 (Janus)

Windows 95 (Chicago)

Windows 98 (Memphis

Windows Milenium Edition

Windows NT 3.1

Windows NT 3.5 (Daytona)

Windows 2000 (Windows NT 5.0)

Windows XP

Windows Vista

Windows 7

Windows 8

Windows 8.1

Windows 10

Itulah seluruh sistem operasi Stand alone yang sudah dikembangkan oleh Microsoft Windows,
mulai dari awal hingga saat ini. Disebutkan bahwa Windows 10 adalah generasi terakhir dari
sistem operasi Windows, yang diklaim memiliki banyak kelebihan dan juga memiliki banyak
sekali fitur fitur yang sangat menarik di dalamnya.
Kelebihan Microsoft Windows
Salah satu hal yang membuat sistem operasi miliki Microsoft Windows menjadi sangat populer
adalah karena Windows merupakan salah satu sistem operasi yang cukup menarik dan mudah
untuk dipelajari. Hal ini terbukti bahwa banyak sekali orang yang mengerti dan mampu
melakukan troubleshooting terhadap sistem operasi windows ini.Selain itu, Windows juga
memiliki user interface yang cukup menarik dan juga mudah untuk dipergunakan, ditambah lagi
dengan dukungan berbagai macam aplikasi dan juga fitur, seperti game dan juga aplikasi dan
software lainnya.
3. Sistem Operasi Mac OS
Sistem operasi stand alone berikutnya adalah sistem operasi Mac OS. Mac OS atau Macintosh
ini merupakan sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh perusahaan teknologi pesaing
dari Microsoft Corporation, yaitu Apple Inc. Merupakan sistem operasi yang ekslusif untuk
digunakan pada produk keluaran Apple saja, seperti Mac Book dan juga berbagai komputer
desktop lainnya yang dikeluarkan oleh Apple. Banyak orang yang juga menganggap bahwa Mac
OS merupakan sabuah sistem Operasi yang masuk ke dalam keluarga sistem operasi UNIX.
Sistem operasri ini, diluncurkan pada bulan Januari tahun 1984, yang mana merupakan jangka
waktu yang cukup jauh apabila dibandingkan dengan peluncuran dari sistem operasi Windows.
Meski demikian, nyatanya saat ini Mac OS juga menjadi salah astu sistem operasi yang populer
untuk digunakan, terlebih lagi karena nilai prestige dan juga ke ekslusifannya.
Daftar sistem Operasi pengembangan dari Mac OS :

Mac OS System 1

Mac OS System 2

Mac OS System 3

Mac OS System 4

Mac OS System 5

Mac OS System 6

Mac OS System 7

Mac OS System 8

Mac OS System 9

Mac OS X (10)

Hingga saat ini, Mac OS X masih terus dikembangkan untuk produk produk dari komputer
yang dikeluarkan Apple Inc.
Kelebihan dari Sistem Operasi Mac OS
Salah satu kelebihan yang ditawarkan oleh sistem operasi Mac OS adalah nilai ekslusifitas. Mac
OS yang merupakan sistem operasi yang dibenamkan hanya apda komputer Apple saja,
membuat nilai dari sistem operasi ini menjadi sangat ekslusif. Selain itu, Mac OS jga merupakan
salah satu sistem operasi yang memilik fitur fitur grafis yang menarik, dan juga sangat user
friendly. Dukungan aplikasi dan juga software dari sistem operasi ini juga cukup banyak dan
juga lengkap, sehingga Mac OS bisa menempel sisem operasi Windows dan menjadi salah satu
sistem operasi komputer yang terbesar di dunia.
4. Sistem Operasi Linux
Sistem operasi komputer berikutnya adalah sistem operasi LINUX. Lineux merupakan salah satu
sistem operasi yang cukup populer, dan juga cukup dikenal oleh banyak orang, namun demikian
penggunaannya tidak sebanyak sistem operasi Windows dan juga Mac OS. Sistem operasi ini
merupakan sistem operasi yang sifatnya open source, alias terbuka. Maka dari itu, banyak sekali
jenis jenis sistem operasi yang dikembangkan, dengan menggunakan basis sistem operasi
Linux ini.
Salah satu ciri khas dari sistem operasi LINUX ini adalah logonya yang simple dan juga lucu,
yaitu seekor penguin bernama tux. Logo ini, meskipun sederhana, namun ternyata cukup
menarik perhatian banyak orang untuk bertanya Tanya, apa sih linux itu?
Linux sendiri, versi petamanya mulai diluncurkan pada era 1991, dan komponen dari sistem
operasi LINUX ini diciptakan dan juga dikembangkan oleh projek GNU, yang merupakan salah
satu proyek aplikasi atau software gratis (free software) yang cukup terkenal.
Berbeda dengan sistem operasi Windows dan juga Maco OS yang selalu memberikan pembaruan
versi secara berkala, maka Linux berbeda. Linux memberikan kebebasan bagi para programmer
untuk mengembangkan sistem operasinya sendiri, dengan basis LINUX, yang akhirnya terbagi
menjadi beberapa jenis distro linux, yang bisa dikembangkan dalam menciptakan dan
mengembangkan sistem operasi sendiri, yaitu :

Red Hat

Debian

Slackware

SuSE

Mandrake

WinLinx

Dan masih banyak lagi distro ditro linux, sesuai dengan spesifikasinya

Kelebihan dan kekurangan dari Sistem Operasi Linux


Salah satu hal yan menyebabkan linux banyak dikenal adalah, karena linux merupakan sistem
operas komputer yang bersifat open source. Open source, selain berarti sistem operasi, dan
segala isinya bisa diperoleh dengan mudah dan juga hampir gratis, Linux juga dapat
dimodifikasi dengan mudah. Source code nya yang terbukk adan free to edit, dapat digunakan
oleh para programmer untuk mengutak atik dan menciptakan serta mengembangkan sendiri
sistem operasi yang mereka inginkan berbasis Linux. Karena itu, hingga saat ini sudah banyak
sekali sistem operasi yang diciptakan dengan menggunakan basis Linux.
5. Sistem Operasi UNIX
Meskipun sama sama berakhiran ix, namun linux dan juga UNIX adalah sistem operasi yang
berbeda. UNIX sendiri merupakan salah satu sistem operasi yang berfungsi sebagai kategori
sistem operasi Stand Alone, maupun sistem operasi dalam jaringan. SIstem operasi UNIX ini
pertama kali diciptakan oleh Ken Thompson dan juga Dennis Ritchie pada tahun 1969.
Kemudian, Sistem operasi ini juga dikembangkan oleh perusahaan telekomunikasi yang besar di
Amerika, yaitu AT&T Bell Labs. UNIX jarang kita temui sebagai salah satu sistem operasi yang
digunakan oleh user komputer secara umum, karena kebanyakan sistem operasi UNIX
digunakan untuk modifikasi dan pengembangan sistem operasi baru yang berbasi UNIX. Bahkan
salah satu sistem operasi yang terkenal, seperti Macintosh merupakan salah satu sistem operasi
yang masih dianggap masuk ke dalam keluarga berbasis UNIX. Hingga saat ini, sistem operasi
UNIX banyak diaplikasikan sebagai sistem operasi yang sifatnya eksperimental, yang maa
UNIX digunakan sebagai dasar untuk menciptakan dan mengembangkan OS atau sistem operasi
yang baru.
Kelebihan dari UNIX
Sistem operasi UNIX sendiri diklaim memiliki sistem yang sangat kompatibel dan juga sangat
mudah untuk dimodifikasi dan juga dkembangkan. Inilah yang kemudian membuat UNIX
menjadi salah satu basis sistem operasi yang banyak dkembangkan di dunia.
Beberapa jenis UNIX
Ada beberapa jenis atau nama varian dari UNIX, yang merupakan sistem operasi hasil
pengembangan dari basis UNIX, seperti :

A/UX, Doman/X, Darwin yang dikembangkan oleh Apple Computer yang merupakan
basis dari sistem operasi Mac OS

CTIX dan Distrix, yang dikembangkan oleh Convergent technology

UniCOS, yang dikembangkan oleh Cray Research

DG/UX yang dikembangkan oleh Data General Corporation

Digital UNIX dan juga Ultrix, yang dikembangkan oleh Digital Equipment

HP/UX yang dikembangkan oleh Hewlett Packard

UNIX Ware yang dikembangkan oleh Novell Incorporated

SINIX, yang dikembangkan oleh Siemens Corporation

Solaris, yang dikembangkan oleh Sun Microsystem

Uniplus, yang dikembangkan oleh Unisoft Corporation

Linux, Free BSD, Open BSD, Next Step, Net BSD, dan masih banyak lagi varian dari
hasil modifikasi sistem operasi UNIX.

6. Sistem Operasi Amiga


Sistem operasi Amiga atau Amiga OS merupakan salah satu sistem operasi yang dibuat dan juga
dikembangkan untuk kebutuhan komputer Amiga. Amiga meruakan komputer pribadi atau PC
yang dikembangkan oleh Commodore International, dengan sistem operasi pertama yang
diperkenalkan adalah Amiga 1000. Sistem operasi ini berjalan pada seri Motorola 68 K, dengan
menggunakan processor 1 dan juga 32 bit. Amiga OS saat ini hak patennya dipegang oleh Amiga
Inc, yang dibantu oleh Hyperion Entertainment dalam pengembangan Amiga OS 4.
Amiga memang merupakan sistem operasi yang kurang populer di kalangan masyarakat umum.

7. Garuda OS
Merupakan salah satu sistem operasi yang dibuat dan dikembangkan di Negara kita sendiri, yaitu
Indonesia. Garuda OS merupakan sistem operasi komputer berbasis Linux, yan g dikembangkan
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dalam memperoleh sistem operasi yang
sifatnya freeware, namun tetap original dan juga memiliiki standar nasional Indonesia, atau SNI.
Garuda OS secara spesifik berbasis PC Linux OS Fullmonty Edition, yang memilki banyak
kelebihan. Namun sayang, sistem operasi Garuda OS ini juga masih kurang populer di kalangan

user di Indonesia, karena penggalangan untuk menggunakan opensource dan juga freeware
masih kurang optimal, sehingga banyak masyarakat yang tidak mengetahuinya.

Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan


Gambar
19-11-2013 oleh Gufron Rajo Kaciak

Setelah merilis beberapa versi Windows berbasis Windows 9x dan NT,


Microsoft berhasil menyatukan kedua jajaran produk tersebut melalui Windows XP yang
diperkenalkan tanggal 25 Oktober 2001. Dengan nama kode Whistler selama
pengembangan, Windows XP menggunakan kernel Windows NT yang terkenal dengan
kestabilannya, sehingga menjadikan kernel Windows NT memasuki pasar konsumen
rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang sudah
tua.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

1. Persiapan

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Instalasi Windows XP dapat dilakukan menggunakan media cakram keras (CD-ROM)


atau menggunakan media penyimpanan flash disk. Seluruh proses instalasi Windows XP
dilakukan melalui GUI (Graphical User Interface).

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Sebelum melakukan proses installasi Windows XP, terlebih dahulu periksa kesesuaian
(kompatibilitas) perangkat keras (hardware) komputer dengan Windows XP yang
digunakan. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa perangkat keras komputer
didukung oleh Windows XP. Jika perangkat keras tidak didukung oleh Windows XP,
periksa kompatibilitas perangkat keras pada website manufaktur (situs resmi perangkat
keras), kemudian download driver untuk Windows XP. Simpan semua driver yang
diperlukan ke disket atau CD sebelum memulai instalasi.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Untuk melakukan instalasi, terlebih dahulu pembacaan awal device (Boot Device
Priority) yang diatur pada BIOS harus di arahkan ke media yang digunakan. Setelah
proses pembacaan media instalasi selesai, kita akan dibawa ke halaman awal proses setup
Windows XP.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Dalam tahap awal, jika Windows tidak mendeteksi hard drive yang digunakan, atau
komputer yang akan diinstall menggunakan drive SCSI atau SATA hard drive, maka kita
harus menekan tombol F6 jika ingin menginstal driver Raid atau driver SCSI dari pihak
ketiga. Langkah ini dapat diabaikan jika komputer menggunakan sebuah IDE hard drive.
Pastikan kita memiliki driver Raid pada sebuah floppy disk. Biasanya driver tersebut
disertakan pada CD Motherboard.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

2. Memulai Instalasi

Pertama kali, Windows akan menanyakan apakah kita akan melakukan install bersih
(fresh install) dengan menekan tombol Enter, melakukan perbaikan (jika sistem
Windows XP sudah ada namun mengalami kerusakan) dengan menekan tombol R. Untuk
membatalkan proses instalasi, kita dapat menekan tombol F3.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Layar selanjutnya, akan ditampilkan lisensi penggunaan Windows XP. Tekan tombol F8
untuk setuju dengan ketentuan yang dibuat Microsoft atu Esc jika tidak setuju dan
membatalkan proses instalasi.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Jika kita ingin memisahkan sistem operasi Windows XP dengan dokumen kerja (data),
maka kita harus membuat minimal 2 (dua) partisi. Karena itu, proses pembuatan partisi
hard disk harus dilakukan secara manual. Walaupun tidak dianjurkan, kita dapat
membuat partisi secara otomatis dengan menekan tombol Enter, namun partisi yang
dibuat hanya 1 (satu) buah partisi sehingga sistem operasi dan dokumen kerja akan
berada dalam partisi yang sama.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Untuk membuat partisi baru atau menambah partisi baru, posisikan kursor pada bagian
Unpartitioned space dan kemudian tekan tombol C pada keyboard.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Dalam layar pembuatan partisi baru, kita dapat menentukan ukuran partisi yang akan kita
buat berdasarkan sisa kapasitas (space) hard disk yang tersisa dan ukuran partisi
ditentukan berdasarkan satuan Megabyte. Tekan tombol Enter untuk membuat partisi
baru yang kita inginkan atau tombol Esc pada keyboard untuk membatalkan proses
pembuatan partisi baru dan kembali ke layar sebelumnya.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Jika kita ingin menambah partisi baru, proses yang dilakukan adalah sama. Yang perlu
kita ingat adalah, partisi yang dibuat dalam proses ini semuanya menjadi partisi primary,
sehingga maksimal partisi yang bisa dibuat hanya 4 (empat) buah partisi.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Pembuatan partisi baru juga dapat dilakukan setelah selesainya proses instalasi Windows
XP. Salah satu keuntungan pembuatan partisi dalam Windows XP adalah kita dapat
membuat partisi extended dan partisi logical.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Langkah selanjutnya adalah menentukan di partisi mana Windows XP akan diinstall


dengan cara meletakan posisi kursor pada partisi yang diinginkan. Setelah itu tekan
tombol Enter untuk masuk ke bagian format partisi.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Di bagian ini, kita dapat menentukan format partisi yang kita butuhkan untuk lokasi
sistem operasi Windows XP yang akan kita install. Jenis sistem file yang dapat dipilih
adalah NTFS dan FAT, dimana masing-masing sistem file tersebut memiliki opsi format
Normal dan Quick. Untuk menggunakan fitur terbaru yang tersedia pada Windows XP,
pilih sistem file NTFS dengan metode Quick, agar proses format hard disk dapat berjalan
dengan cepat. Kemudian tekan tombol Enter untuk memulai proses format.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Sebelum proses format hard disk dilakukan, sistem akan memberitahukan kepada kita
apakah kita yakin akan melakukan format terhadap partisi hard disk yang diinginkan,
karena seluruh dokumen dan data yang ada dalam partisi tersebut akan dihapus.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Tekan tombol F untuk memulai proses format, atau tekan tombol Esc untuk memilih
partisi yang lain.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Setelah proses format selesai, sistem akan memeriksa terlebih dahulu partisi yang
digunakan. Kemudian sistem akan menyalin file-file yang diperlukan dalam proses
instalasi Windows XP ke dalam hard disk.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Setelah proses penyalinan selesai, sistem akan melakukan booting ulang terhadap
komputer. Kemudian, secara otomatis melanjutkan proses instalasi Windows XP.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/

Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan


Gambar Halaman 2
19-11-2013 oleh Gufron Rajo Kaciak

Di tahap pertama, sistem akan menginstall komponen dan perangkat keras komputer
yang dikenal dan drivernya tersedia pada Master Windows XP agar dapat langsung
digunakan setelah selesainya proses instalasi (Plug and Play).

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Selanjutnya, layar instalasi akan berubah untuk pengaturan lokasi dan opsi bahasa yang
akan digunakan.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Di bagian ini, kita dapat menentukan lokasi dan format mata uang yang akan digunakan.
Tekan tombol Customize di bagian tab Regional Options untuk merubah pengaturan
standar yang tersedia (English (United States)).
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Pilih Indonesia jika kita ingin menggunakan pengaturan dan format Indonesia, seperti
pengaturan bilangan, misalnya tanda koma (,) untuk pemisah pecahan, atau tanda (.)
untuk pemisah bilangan ribuan.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Pengaturan ini juga akan berguna dalam penentuan format penulisan tanggal yang akan
digunakan, dimana untuk Indonesia akan digunakan format hari/bulan/tahun (hh/bb/tttt)
untuk format tanggal singkat, misalnya 26/07/2013 atau 26 Juli 2013 untuk format
tanggal lengkap.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Di bagian ini kita juga dapat menentukan jenis keyboard yang digunakan. Untuk melihat
jenis keyboard yang tersedia, tekan tombol Details sehingga muncul sebuah layar baru
pengaturan jenis keyboard.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Dikarenakan Indonesia menggunakan jenis keyboard yang sama dengan Amerika Serikat,
maka pengaturan ini menggunakan pengaturan standar yang tersedia. Tekan tombol Next
untuk melanjutkan proses instalasi.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Layar selanjutnya adalah pengaturan identitas pengguna Windows XP yang akan diinstall.
Setelah selesai menuliskan identitas, tekan tombol Next untuk melanjutkan proses
instalasi.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Dibagian selanjutnya, kita akan diminta untuk mengisi serial number Windows XP yang
kita dapatkan dalam pembelian. Klik tombol Next untuk melanjutkan proses instalasi.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Secara otomatis, Windows XP akan mengatur isian untuk nama komputer (Computer
Name) berdasarkan identitas pengguna yang sebelumnya kita tentukan.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Isian ini dapat kita ganti sesuai dengan keinginan kita.


Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Satu hal yang perlu diingat, jika komputer yang kita gunakan terhubung ke dalam
jaringan lokal (Intranet), maka isian nama komputer tidak boleh sama antara satu
komputer dengan komputer lainnya. Jika isian yang kita masukan sama, saat pertama kita
masuk ke dalam sistem operasi Windows XP, secara otomatis sebuah pesan peringatan
akan ditampilkan di bagian taskbar kanan bawah.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Isian password administrator digunakan untuk account Administrator. Account


Administrator merupakan account utama dalam sistem operasi Windows XP dan
dibutuhkan ketika ada perubahan terhadap bagian-bagian penting dalam sistem. Dalam
System Restore, account inilah yang nantinya akan digunakan untuk masuk ke dalam
Windows XP. Jika account ini tidak memiliki password, secara otomatis seseorang yang
tidak berwenang dapat masuk ke dalam Windows XP yang kita miliki dan melakukan halhal yang tidak diinginkan.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Layar selanjutnya adalah pengaturan zona waktu yang akan digunakan.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Untuk Indonesia, zona waktu yang digunakan adalah GMT +7. Selain itu, kita juga dapat
mengatur tanggal dan waktu komputer aktif. Setelah selesai, tekan tombol Next untuk
melanjutkan proses instalasi.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Selanjutnya akan ditampilkan pengaturan kelompok (workgroup) dari komputer yang


kita gunakan. Workgroup ini akan berguna jika komputer terhubung dalam suatu jaringan
intranet.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Secara default, Windows akan membuat isian tersebut menjadi WORKGROUP. Kita
dapat mengganti isian tersebut sesuai dengan pengaturan jaringan yang ada. Selanjutnya,
tekan tombol Next untuk melanjutkan proses instalasi.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Setelah pengaturan ini, sistem akan mulai melakukan proses instalasi dan penyalinan data
yang diperlukan ke komputer. Sambil menunggu selesainya proses instalasi, Microsoft
akan menampilkan fitur-fitur dari sistem operasi Windows XP.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Setelah selesainya proses instalasi dan penyalinan file-file sistem operasi Windows XP,
komputer akan melakukan booting ulang. Selesai booting, sistem akan melakukan
pemeriksaan terhadap monitor yang digunakan.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Klik tombol OK untuk menyimpan pengaturan tampilan dan melanjutkan pengaturan


akhir instalasi Windows XP.

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-instalasi-windows-xp-lengkap-dengan-gambar/3/1/

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/t

Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Instalasi Windows XP Lengkap Dengan Gambar: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-

Layar selanjutnya akan menampilkan ucapan selamat datang dari Windows XP. Mulai
bagian ini, kita akan melakukan konfigurasi akhir terhadap sistem operasi Windows XP
yang baru diinstall.

3. Penyelesaian Instalasi

Setelah menekan tombol Next, pengaturan selanjutnya digunakan untuk menentukan


bagaimana proses update terhadap Windows XP yang telah kita install.

Tersedia 2 (dua) pilihan yang dapat kita gunakan, otomatis diperbaharui atau tidak
mengaktifkan proses update.

Ka

Pengaturan ini dapat kita rubah di bagian Control Panel Windows XP. Dalam pengaturan
di Control Panel tersebut, opsi yang tersedia menjadi 4 (empat) buah, dengan tambahan
otomatis download file update namun sistem tidak otomatis diperbaharui menunggu
perintah yang kita lakukan atau yang kedua memberitahukan kepada kita adanya file
update namun tidak otomatis didownload. Proses download file update baru akan
dilakukan setelah sistem kita perintahkan untuk mendownloadnya. Fasilitas update
sistem ini sendiri membutuhkan koneksi Internet. Selanjutnya tekan tombol Next untuk
melanjutkan proses instalasi.

Sumber: Gufron Rajo

Tampilan selanjutnya akan muncul jika komputer yang diinstall terhubung ke jaringan
lokal atau Internet dan kartu jaringan (LAN Card) yang terpasang dikenal sistem operasi
Windows XP sehingga driver perangkat keras tersebut langsung diinstall dalam proses
instalasi awal (plug and play).

Setelah proses pemeriksaan selesai, kita dapat melanjutkan proses instalasi dengan
menekan tombol Next.
Pengaturan selanjutnya adalah bagaimana hubungan komputer ke jaringan. Di bagian
pengaturan hubungan komputer ke jaringan Internet atau jaringan lokal ini memiliki 2
(dua) opsi yang dapat kita pilih. Opsi Digital subscriber line (DSL) or cable modem,
digunakan apabila komputer yang kita gunakan langsung terhubung ke modem sehingga
dapat melakukan panggilan (dial) kepada penyedia jasa Internet. Dalam opsi ini, kita
akan diminta untuk mengisi data-data account koneksi yang kita gunakan. Penambahan
account koneksi Internet ini juga dapat dilakukan setelah proses instalasi Windows XP
selesai kita lakukan, di bagian Control Panel Network and Internet Connections.

Untuk pilihan Local area network (LAN) digunakan jika komputer terhubung ke dalam
jaringan lokal, baik yang menyediakan akses Internet maupun tidak.
Jika sebelumnya kita mengambil pilihan Local area network (LAN), layar selanjutnya
akan menampilkan pengaturan alamat IP yang akan digunakan komputer. Dibagian ini
kita dapat memilih pengaturan alamat IP secara otomatis atau secara manual.

Jika kotak konfirmasi Obtain IP automatically dan Obtain DNS automatically ditandai,
secara otomatis Windows XP akan menentukan sendiri alamat IP yang dapat digunakan.

Jika kita ingin menentukan sendiri alamat IP yang digunakan atau jaringan yang

digunakan tidak mendukung opsi penentuan alamat IP sendiri secara otomatis, kita dapat
mengisikan alamat IP yang dibutuhkan pada kotak isian Static IP address dan Subnet
mask. Kotak isian Default gateway merupakan alamat IP komputer yang akan
menghubungkan komputer lain dalam jaringan lokal ke jaringan global (Internet).
Setelah itu, tekan tombol Next untuk menyelesaikan proses instalasi Windows XP.

Di bagian ini, Microsoft akan memberikan opsi untuk melakukan pendaftaran Windows
XP yang digunakan. Pilih opsi No, not at this time jika kita tidak ingin melakukannya
atau akan melakukannya pada waktu lain. Selanjutnya tekan tombol Next untuk
melanjutkan proses instalasi.

Layar selanjutnya merupakan ruangan pembuatan account yang akan digunakan untuk
login ke dalam Windows XP yang kita install. Account pertama yang kita buat memiliki
status sebagai pengelola (Administrator). Account yang dibuat tersebut belum memiliki
kata kunci (password), sehingga siapa saja yang menggunakan komputer atau laptop
dapat mengakses seluruh aplikasi dan file yang ada.

Untuk meningkatkan keamanan, account tersebut harus diberi kata kunci di bagian
Control Panel sehingga pengguna berwenang saja yang dapat menggunakan komputer.
Untuk melanjutkan proses instalasi, tekan tombol Next.
Setelah itu sistem menginformasikan bahwa proses instalasi sudah selesai dilakukan.
Klik tombol Finish untuk masuk ke dalam layar desktop Windows XP yang baru diinstall.

Proses instalasi sistem operasi Windows XP sudah selesai kita lakukan.

Home
Komputer
Pengertian BIOS dan Fungsinya pada Komputer yang Perlu Anda Ketahui

Pengertian BIOS dan Fungsinya pada Komputer yang Perlu


Anda Ketahui
Muchammad Zakaria Komputer 3 Comments

Basic Input/ Output System atau yang sering disebut dengan BIOS merupakan suatu program
yang ditulis dalam bahasa assembly yang bertugas mengatur fungsi dari perangkat keras/
hardware yang terdapat pada komputer.
Berbeda dengan sistem operasi yang berada pada harddisk, BIOS umumnya terletak pada chip
memori flash atau ROM yang terbuat dari bahan Complementary Metal-Oxide Semiconductor
atau yang biasa disebut dengan CMOS.
Biasanya orang-orang menyebut baterai yang menempel pada motherboard dengan sebutan
baterai CMOS. Baterai inilah yang berfungsi menjaga tanggal dan pengaturan lainnya yang telah
disetting oleh pengguna agar tidak hilang meskipun komputer dimatikan.

BIOS memiliki beberapa tugas penting seperti memuat sistem operasi atau yang biasa disebut
dengan istilah booting.
BIOS juga bertugas menyediakan intruksi pada mikroprosessor untuk menyalakan komputer.
Salah satu intruksi yang diperintahkan oleh BIOS pada mikroprosesor adalah Power On Self Test
(POST) yang berfungsi untuk menguji status pengoperasian semua hardware pada komputer.
Intruksi lain yang diberikan kepada mikroprosesor adalah melakukan aktivasi chip BIOS yang
terdapat pada beberapa komponen lain pada komputer seperti SCSI dan kartu grafis, memeriksa
dan mengelola peripheral komputer melalui rutinitas tingkat rendah selama proses startup
berlangsung.
Selain itu, hal lain yang dilakukan oleh mikroprosesor adalah manajemen clock, hard disk dan
pengaturan lainnya.

Fungsi BIOS pada Komputer

Salah satu tugas utama yang dilakukan oleh BIOS adalah mengatur tahap awal proses startup
sekaligus memastikan bahwa sistem operasi benar-benar telah dimuat ke dalam memory. Selain
itu, BIOS berfungsi melakukan hal-hal berikut ini :

1. Menjalankan Perintah Power On Self Test (POST)


Salah satu yang harus kita lakukan sebelum menginstall sistem operasi pada komputer adalah
dengan melakukan pengecekan beberapa perangkat yang ada pada komputer.
Selain itu, BIOS juga dapat memberikan informasi mengenai spesifikasi perangkat keras yang
terdapat pada motherboard.
2. Mengatur Konfigurasi Dasar pada Komputer
Umumnya, BIOS mengatur konfigurasi terhadap perangkat lain berdasarkan fungsinya masingmasing.
Pengaturan konfigurasi ini biasanya dimanfaatkan oleh beberapa orang terutama gamer untuk
meningkatkan kinerja/ performa suatu komputer atau yang sering disebut dengan overclocking.
3. Memberikan Informasi Dasar pada Komputer
Selain menjalankan perintah POST dan mengatur konfigurasi dasar pada komputer, BIOS juga
bertugas memberikan informasi dasar mengenai bagaimana interaksi tiap-tiap perangkat penting
yang terdapat pada komputer seperti drive dan memory yang nantinya bertugas memuat sistem
operasi.

Komponen-Komponen pada BIOS

Agar BIOS dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Maka dibutuhkan beberapa komponen
pendukung antara lain :
1. Program BIOS Setup
Program ini berfungsi untuk mengubah konfigurasi komputer seperti tipe hard disk, disk drive,
manajemen daya, kinerja komputer, dan lain-lain sesuai keinginan user.
Umumnya BIOS menyembunyikan detail-detail perangkat yang bisa dibilang cukup rumit, jadi
perlu sedikit keahlian jika kita ingin mengetahui lebih dalam mengenai detail-detail perangkat
tersebut.
2. Driver

Fungsi dari driver ini ditujukan untuk perangkat-perangkat keras komputer seperti VGA, input
device, processor dan beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi dasar 16 bit yang
merupakan keluarga dari DOS.
3. Program Bootstraper Utama
Program inilah yang berperan dalam proses booting ke dalam sistem operasi yang telah kita
install sebelumnya.

Bagaimana Cara Kerja BIOS ?

Awalnya BIOS melakukan proses inisialisasi dimana dalam proses tersebut pengguna bisa
melihat spesifikasi komputer seperti jumlah memory, jenis dan kapasitas harddisk, informasi
mengenai kartu VGA dan lain-lain.
Selain itu, BIOS juga melakukan pengecekan terhadap device ROM lainnya, seperti harddisk
dan melakukan pengetesan terhadap RAM.
Setelah semua pengetesan dan pengecekan terhadap perangkat selesai, langkah selanjutnya yang
harus dilakukan BIOS adalah mencari lokasi booting untuk memasuki sistem operasi yang telah
terinstall.

Macam-Macam BIOS

Produsen BIOS yang sering kita jumpai adalah American Megatrends Inc. (AMI). Sebenarnya
terdapat banyak produsen BIOS yang belum kita ketahui. Berikut daftar lengkap mengenai
macam-macam BIOS :

Abit

Acer

ALI (Acer Laboratories)

AME Group

American Megatrends

Amptron

Amstrad

Antec

Aopen

ASUS

Award

Bare-Bone

Biostar

Commate

Compaq Computer

Computer Technology

Computex

Data Expert (Expert Media)

Dell Computer

Diamond Multimedia

Digital Equipment Corporation (DEC)

Elitegroup Computer Systems

Famous Technology

FIC

Flexus

Fujitsu

Gateway

Gemlight

IBM

Intel

Jamicon

Jetway

J-Mark

Koutech

Matsonic

Micron

Mylex

NEC

NCR

Packard Bell

PC Partner

Phoenix

Pine Group

Kesimpulan

BIOS atau Basic Input Output System merupakan program yang berisi kumpulan informasi dan
konfigurasi mengenai perangkat yang terdapat pada sebuah komputer.
BIOS berfungsi mengatur proses booting pada saat komputer dinyalakan. Selain itu, perangkat
keras yang terdapat pada komputer juga bisa disetting melalui BIOS agar dapat bekerja
semaksimal mungkin.

Anda mungkin juga menyukai