PENDAHULUAN
DI SUSUN OLEH :
ELI HERMAWATI
09.01.1399
LAPORAN KASUS
ASUHAN
DI SUSUN OLEH :
ELI HERMAWATI
09.01.1399
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN
ASUHAN
MEDIS
Telah di periksadandisetujuipada
Hari
Tanggal
Pembimbing Akademik
Pembimbing
Mengetahui,
Kepala Ruangan Ruang 7A
Lahan
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYAKIT JANTUNG BAWAAN : PATENT DUCTUS ARTERIOSUS (PDA)
A.
Pengertian
Duktus Arteriosus adalah saluran yang berasal dari arkus
aorta ke VI pada janin yang menghubungkan arteri pulmonalis
dengan
aorta
desendens.
Pada
bayi
normal
duktus
tersebut
tidak
menutup
disebut
Duktus
Arteriosus
Persisten
Duktus
Arteriosus
adalah
kegagalan
menutupnya
pada
minggu
pertama
kehidupan,
yang
menyebabkan
besar
yang
telah
ada
sejak
lahir.
Penyakit
jantung
ini
menunjukkan
bahwa
pasien
tersebut
mampu
melalui
B.
Etiologi
Penyebab terjadinya penyakit jantung bawaan belum dapat
diketahui secara pasti, tetapi ada beberapa faktor yang diduga
mempunyai pengaruh pada peningkatan angka kejadian penyakit
jantung bawaan :
1.
Faktor Prenatal :
Ibu alkoholisme.
2.
Faktor Genetik :
Anak yang lahir sebelumnya menderita penyakit
jantung bawaan.
C.
Manifestasi Klinis
Manifestasi
oleh
masalah-masalah
lain
yang
berhubungan
dengan
prematur
Kadang-kadang
terdapat
tanda-tanda
gagal
jantung
Takhikardia
(denyut
apeks
lebih
dari
170),
Resiko
endokarditis
dan
obstruksi
pembuluh
darah pulmonal.
Apnea
Tachypnea
Nasal flaring
Retraksi dada
Hipoksemia
Peningkatan
kebutuhan
ventilator
(sehubungan
Pathways
Terlampir
E.
Komplikasi
Endokarditis
CHF
Enterokolitis nekrosis
Perdarahan
gastrointestinal
(GI),
trombosit
Aritmia
penurunan
jumlah
Gagal tumbuh
(Betz
&
Sowden,
2002
376-377,
Suriadi,
Rita
Yuliani,
2001 ; 236)
F.
Penatalaksanaan Medis
Penatalaksanaan
Konservatif
Restriksi
cairan
dan
prostaglandin)
pemberian
untuk
antibiotik
Pemberian indomethacin
mempermudah
profilaktik
penutupan
untuk
mencegah
endokarditis bakterial.
&
Sowden,
2002
377-378,
Suriadi,
Rita
Yuliani,
ventrikel
kiri
membesar
2001 ; 236)
G.
Pemeriksaan Diagnostik
1.
Foto
secara
Thorak
signifikan
Atrium
dan
(kardiomegali),
gambaran
vaskuler
paru
meningkat
2.
3.
4.
5.
Kateterisasi
mengevaluasi
lebih
jantung
jauh
hasil
hanya
ECHO
dilakukan
atau
Doppler
untuk
yang
H.
Pengkajian
Riwayat keperawatan : respon fisiologis terhadap defek
Pengkajian
psikososial
meliputi
usia
anak,
tugas
Diagnosa Keperawatan
1.
2.
3.
Intoleransi
aktivitas
b.d
ketidakseimbangan
antara
Perubahan
pertumbuhan
dan
perkembangan
b.d
tidak
Perubahan
nutrisi
kurang
dari
kebutuhan
tubuh
b.d
7.
Perubahan
peran
orang
tua
b.d
hospitalisasi
anak,
Intervensi
1.
Monitor
tachypnea,
tanda-tanda
sesak,
mudah
CHF
(gelisah,
lelah,
takikardi,
periorbital
edema,
Kolaborasi
pemberian
digoxin
sesuai
order,
2.
3.
Ijinkan
anak
untuk
sering
beristirahat,
dan
hindarkan
4.
5.
6.
7.
K.
Anak
akan
menunjukkan
tanda-tanda
membaiknya
curah
jantung
2.
Anak
akan
menunjukkan
tanda-tanda
tidak
adanya
Anaka
akan
mempertahankan
tingkat
aktivitas
yang
adekuat
4.
5.
6.
7.
Orang
tua
akan
mengekspresikan
perasaannya
akibat
Perencanaan Pemulangan
tanda-tanda
komplikasi,
siapa
yang
akan
Pathways
Anoksia jaringan
Metabolisme anaerob
akut
Spell
MK : Asidosis metabolik
kronis
Fatique with
Gangguan
Kegagalan
Tumbang BB
pencapaian
feeding
normal
polisitemia
Anemia (jika
Fe tidak siap
dipecah Hb)
Clubbing
fingers dan
toes