Diabetes
Diabetes
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Diabetes Melitus adalah salah satu penyakit yang berbahaya yang kerap
disebut sebagai silent killer, orang lazim menyebutnya sebagai penyakit gula atau
kencing manis. Diabetes mellitus atau penyakit gula atau kencing manis adalah
penyakit yang ditandai dengan kadar glukosa darah yang melebihi normal
(hiperglikemia) akibat tubuh kekurangan insulin.
1 | Diabetes Mellitus
1.2.7
reproduksi wanita?
Bagaimanakah pola diet dan penatalaksanaan untuk penyakit diabetes
mellitus?
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
1.3.1.1 Megetahui
dan
memahami
tentang
teori
dan
konsep
pola
2 | Diabetes Mellitus
diet
dan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Penyakit Diabetes Mellitus
4 | Diabetes Mellitus
ketidakmampuan
sel
pankreas
dalam
5 | Diabetes Mellitus
6 | Diabetes Mellitus
hormone-hormon
plasenta
(estrogen,
progesterone,
7 | Diabetes Mellitus
minuman
manis,
soda,
menyebabkan
obesitas
dan
8 | Diabetes Mellitus
9 | Diabetes Mellitus
hipoksia
11 | D i a b e t e s M e l l i t u s
pada ibu
inapkan
para
12 | D i a b e t e s M e l l i t u s
13 | D i a b e t e s M e l l i t u s
insulin
sekali
perempuan itu hamil menderita diabetes, maka dia berisiko terkena hal
yang sama pada kehamilan berikutnya. Tidak ada pembatasan
penggunaan kontrasepsi hormonal pada pasien dengan riwayat DMG
14 | D i a b e t e s M e l l i t u s
Pekerjaan
b. Keluhan utama
15 | D i a b e t e s M e l l i t u s
Keluhan yang dirasakan saat ini, pada penderita DM ibu akan merasakan
banyak kencing (poliuria), Mudah haus dan banyak minum (polidipsia),
lapar (polifagia), letih, lesu, pandangan kabur,kesemutan pada tangan dan
kaki, nafsu makan bertambah, BB turun (Hand out materi DM hal 2)
c. Riwayat kesehatan
Tergantung tipe diabetesnya, jika masuk yang golongan tipe 1 dan 2 maka
sebelumnya ibu sudah pernah terjangkit. Jika GDM (Gestasional Diabetes
Mellitus) mulai muncul saat ada kehamilan (hand out DM hal 2)
d. Riwayat kesehatan keluarga
Ada keluarga yang menderita DM karena penyakit ini bersifat
herediter/diturunkan, diperkirakan lebih 50% penderita diabetes mellitus
berasal dari keluarga yang menderita diabetes mellitus ( hand out materi
DM hal 2)
e. Riwayat KB
Penggunaan KB hormonal akan memperparah DM Kronis (Sarwono,2009)
f. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas
Resiko tinggi terjadi pada multiparitas, kehamilan yang lalu dengan
diabetes gestasional. Ada riwayat melahirkan anak dengan BB > 4 kg,
ada riwayat sering abortus, riwayat persalinan dengan tindakan (SC), pada
masa nifas sering terjadi perdarahan dan luka sulit sembuh. (Blog Nevy
Musriyenti, 2012)
g. Pola kebiasaan sehari-hari
16 | D i a b e t e s M e l l i t u s
(>130
Inspeksi
Gangguan pada kulit : terlihat luka yang sulit sembuh
Palpasi
Abdomen
17 | D i a b e t e s M e l l i t u s
Ultrasonografi
Untuk mendeteksi adanya kelainan bawaan dan makrosomia.
(Sarwono 2009)
C. Assessment
Diagnosa Aktual
Ny Usia tahun G...P...Ab...Uk...T/H/I letak...dengan suspect
Diabetes Mellitus Gestasional
Diagnosa Potensial
Pada Ibu:
Pre-Eklamsia
DM tipe 2 di kemudian hari (Sarwono,2009)
Pada Janin:
Makrosomia
Trauma persalinan
18 | D i a b e t e s M e l l i t u s
Hiperbilirubinemia
Hipoglikemi
Kematian Janin (Sarwono,2009)
D. Penatalaksanaan Antepartum
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan
R/ Dengan memberitahukan hasil pemeriksaan,ibu dan keluarga dapat
mengetahui kondisi dan janinnya dalam keadaan baik sehingga ibu
merasa tenang.
2. Memantau keadaan ibu dan janin dengan mengukur TFU, mendengarkan
DJJ, gerakan janin, tekanan darah ibu,kadar gula dalam darah dan
menganjurkan
ibu
USG
untuk
melihat
pertumbuhan
janin.
(Sarwono,2009)
R/ Dengan memantau keadaaan ibu dan janin,bidan dapat memberikan
asuhan kebidanan yang tepat dan memberikan penanganan segera kepada
ibu dengan diabetes melitus.
3. Menganjurkan ibu untuk diet dengan cara mengatur pola makan sehat
dan seimbang (Sarwono,2009)
R/ Dengan menganjurkan ibu untuk diet dan pengaturan makanan maka
komplikasi akan bisa dicegah dan kadar gula dalam darah dapat
terkontrol
4. Memberikan KIE tentang tanda bahaya dalam kehamilan
R/ Dengan mengetahui tanda bahaya dalam kehamilan ibu dan keluarga
dapat waspada dan segera menuju ke tempat pelayanan kesehatan jika
ada tanda bahaya
5. Memberikan KIE tentang persiapan persalinan (P4K)
R/ Dengan memberikan KIE ibu dan keluarga dapat mengurangi angka
kesakitan dan kematian ibu dan anak
6. Memberitahu ibu tentang tindakan merujuk
R/ Dengan memberitahukan ibu dan keluarga mengenai tindakan
merujuk,maka dapat menindaklanjuti suatu komplikasi
7. Melakukan kolaborasi dengan dokter dalam pemberian terapi
19 | D i a b e t e s M e l l i t u s
20 | D i a b e t e s M e l l i t u s
R/ Dengan melakukan observasi dapat mengetahui jika kadar gula darah tidak
dapat ditoleransi maka bidan bisa melakukan tindakan segera dan tepat
: Ibu mengeluh sering BAK, sering lapar dan minum tapi BB turun,
kadang suka lelah dan lesu, ada luka tapi sembuhnya lama. Tidak ada
keluarga yang menderita diabetes, pada kehamilan yang pertama sempat
menderita diabetes
:
1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan
2. Anjurkan ibu untuk diet makanan yang mengandung glukosa utamanya
dan mengatur pola makannya
21 | D i a b e t e s M e l l i t u s
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Diabetes Mellitus merupakan penyakit metabolik dengan penyebab yang
beragam,ditandai adanya hiperglikemi kronis serta perubahan metabolisme
karbohidrat, lemak, dan protein akibat defek sekresi atau kinerja insulin atau
keduanya. Diabetes disebabkan beberapa faktor:faktor keturunan dan kebiasaan
hidup yang tidak baik.
Diabetes dibedakan menjadi 3 tipe,seperti:diabetes tipe 1(kekurangan kadar
insulin),diabetes tipe 2 (obesitas), dan diabetes gestasional (diabetes dalam
kehamilan). Dalam kehamilan dapat terjadi komplikasi pada
ibu(kehamilan,persalinan dan nifas) dan janin.
3.2
Saran
22 | D i a b e t e s M e l l i t u s
Adapun saran bagi pembaca dari makalah ini adalah sebagai berikut:
Menjaga pola hidup dengan sering berolah raga dan istirahat yang cukup
Menjaga pola makan dengan tidak terlalu sering mengkonsumsi makanan
1.
2.
melonjak tinggi.
Bagi bidan dalam melakukan asuhan kebidanan hendaknya memantau
kadar gula darah,sehingga dapat mencegah terjadinya diabetes melitus
RUJUKAN
Prawirohardjo, Sarwono.2009.Ilmu Kebidanan.Jakarta : PT. Bina Pustaka
Feryanto, Achmat dan Fadlun.2011.Asuhan Kebidanan Patologis.Jakarta :
Salemba Medika
Hand out Ibu Reny Wahyu, S.SiT., M.Kes
Geri Morgan, Carole Halmiton. 2009. Obstetri & Gynekologi Panduan
Praktik. Jakarta : EGC
Cunningham,Geri. 2005. Obstetri William Ed 21. Jakarta : EGC
Manuaba, I.B.G, dkk.2007. Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarta : EGC
23 | D i a b e t e s M e l l i t u s