Nama
Izin
3
4
5
Akreditasi
Gelar
Deskripsi
Visi
Misi
Tujuan
A. Rumpun Keilmuan
Deskripsi Bidang Ilmu
1.
Body of knowledge atau keilmuan dan keahlian yang akan diselenggarakan oleh Prodi S-1
Pendidikan Biologi FMIPA UNNES mencakup bidang ilmu biologi, bidang metodik-pedagogik (ilmu
pendidikan), dan bidang lain yang sesuai dengan pembelajaran biologi. Keilmuan tersebut
memiliki keterkaitan dan konstelasi dengan bidang sejenis dengan Pendidikan Biologi pada
Kurikulum Unnes 2015/Prodi Pendidikan Biologi
tingkat S-2 dan S-3, bahkan berkorelasi dengan bidang ilmu biologi. Dengan demikian bidang
keilmuan yang diselenggarakan menjadi bekal yang memadai untuk meneruskan studi ke strata
yang lebih tinggi (S-2) atau Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Pendidikan biologi dalam nomenklatur rumpun ilmu merupakan cabang dari pendidikan IPA
sekerabat dengan pendidikan fisika dan kimia. Pendidikan IPA sendiri merupakan anak cabang
dari pengembangan kurikulum. Sedangkan pengembangan kurikulum termasuk cabang dari
pendidikan sehingga dalam taksa rumpun ilmu payung besarnya adalah ilmu pendidikan.
Meskipun demikian untuk melengkapi kajian pendidikan biologi perlu dukungan dari rumpun lain.
Kajian objek dan badan ilmu biologi perlu didukung oleh rumpun antropologi sedangkan kajian
metodologi paedagogis perlu dukungan dari rumpun psikologi pendidikan, dan bidang aplikasi
IPTEK untuk pembelajaran (TIK dan Media). Gambar 1 menunjukkan kedudukan pendidikan
biologi dalam nomenklatur rumpun ilmu sesuai dengan Permendikbud 154 tahun 2014.
BIOLOGI
Fisika, kimia,
matematika
Keilmuan
pedagogi dan
kependidikan
PENDIDIKAN
PENGEMBANGAN
KURIKULUM
PENDIDIKAN IPA
PENDIDIKAN BIOLOGI
IPTEK
Gambar 1. Kedudukan pendidikan biologi dalam rumpun ilmu dan dukungan bidang lain
Bidang ilmu biologi dapat diurai menjadi kejadian/gejala dan tingkat organisasi terjadinya
gejala. Pada gejala biologi dapat dikaji pekembangan konsep, keanekaragaman, struktur-fungsi,
kehidupan dan lingkungan, evolusi, kelakuan, regulasi dan koordinasi. Tingkat organisasi atau
terjadinya gejala biologi dikaji pada tingkat molekuler, selluler, jaringan, organ, sistem organ,
organism, populasi, komunitas, dan bioma. Badan ilmu biologi tersebut saling dikonfirmasikan
dan dikonseptualisasikan dengan objek permasalahan biologi mulai dari monera, protista,
tumbuhan, jamur, dan hewan termasuk manusia. Ketika badan ilmu dan objek permasalahan
biologi saling dikonfirmasikan dan dikonseptualiasasikan melahirkan berbagai cabang biologi.
Sebagai contoh dapat diuraikan sebagai berikut. Gejala struktur-fungsi yang dikaji pada tingkat
molekuler sampai organism pada objek tumbuhan melahirkan morfologi, anatomi dan fisiologi
tumbuhan; pada objek hewan melahirkan morfologi, anatomi, dan fisiologi hewan. Gejala
keanekaragaman pada tingkat molekuler sampai organism pada objek tumbuhan/hewan akan
melahirkan taksonomi tumbuhan/hewan; dan jika diperluas sampai tingkat bioma akan
melahirkan kajian keanekaragaman hayati/biodiversitas. Gejala kehidupan dan lingkungan pada
tingkat orgnisme sampai bioma pada objek-objek biologi melahirkan ekologi. Dan lain sebagainya
sehingga dikenal cabang biologi lain seperti genetika, biologi molekuler, kultur jaringan,
embriologi, biokimia, dan sebagainya. Konfirmasi dan konseptualisasi badan ilmu, pada berbagai
tingkat organisasi dan gejala, dan objek permasalahan biologi tersebut di atas dikaji di Prodi S-1
Pendidikan Biologi sebagai matakuliah. Konfirmasi dan konseptualisasi badan ilmu, pada tingkat
Kurikulum Unnes 2015/Prodi Pendidikan Biologi
organisasi dan gejala secara umum, dan objek permasalahan biologi dikaji melalui penelitian
ilmiah yang terstruktur dengan puncaknya menghasilkan karya skripsi.
Sebagai cabang keilmuan kependidikan dalam nomenklatur, pendidikan biologi tidak cukup
mengkaji objek permasalahan biologi dan badan ilmu biologi saja melainkan metode untuk
mengonfirmasikan dan mengonsepkannya. Agar dapat membelajarkan objek permasalahan
biologi dengan berbagai gejala yang ditunjukkannya diperlukan metode yang cocok. Metode
pembelajaran dalam ilmu pendidikan dipandang sebagai sebuah bahan kajian mulai dari tingkat
perencanaan, pengaplikasian, pemantauan, dan penilaiannya. Hal tersebut melahirkan bahan
kajian telaah kurikulum, strategi belajar mengajar, pengelolaan pengajaran, evaluasi pengajaran,
dan microteaching biologi. Kajian metodologi belajar mengajar pada berbagai tingkat gejala dan
gejala biologi dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas keilmuan pendidikan biologi. Bagan
body of knowledge pendidikan biologi dapat dilihat pada Gambar 2.
HAKEKAT BELAJAR
BIOLOGI
Ilmu
Sikap
Proses
Konteks
METODOLOGI
-PEDAGOGI
OBJEK
Monera
Protista
Tumbuhan
Jamur
Hewan
PENDIDIKAN
BIOLOGI
BIOLOGI
KONFIRMASI
KONSEPTUALISASI
TINGKAT ORGANISASI/
TERJADINYA GEJALA
Molekuler
Seluler
Jaringan
Organ-sistem
Populasi
Komunitas
Bioma
KEJADIAN/GEJALA
Perkembangan konsep
Keanekaragaman
Struktur-fungsi
Kehidupan & Lingkungan
Evolusi
Kelakuan
Regulasi dan koordinasi
tuntutan SNDikti prodi mengembangkan bahan kajian spesifik berbasis pendidikan berciri
konservasi dan pembelajaran berpendekatan jelajah alam sekitar (JAS) yang telah dikembangkan
prodi sejak 10 tahun yang lalu. Bahan kajian tersebut disesuaikan dengan perkembangan IPTEK.
Bahan kajian spesifik yang dimaksud adalah pembelajaran biologi yang menyenangkan
(bioedutainment), pembelajaran JAS, pendidikan kewirausahaan berbasis biologi dan
pembelajaran biologi, dan teknik laboratorium dan teknologi - informasi untuk pembelajaran
biologi.
Strukturisasi body of knowledge pendidikan biologi dari Prodi Pendidikan Biologi FMIPA
Unnes sebagaimana diuraikan di atas dimaksudkan untuk membentuk mahasiswa lulusan
memiliki pengetahuan, ketrampilan, dan sikap yang memenuhi pilar pendidikan learning to be, to
do, to know, dan to live together. Strukturisasi body of knowledge terkait learning outcome
seperti digambarkan pada Gambar 3.
METODE
MHSISWA
BADAN ILMU
BIOLOGI
Konfirmasi
Konseptualisasi
OBJEK MASALAH
BIOLOGI
Deskripsi Perkembangan bidang ilmu atau bidang kajian saat ini dan 10 tahun ke depan
Pendidikan biologi saat ini dihadapkan pada isu kritis, khususnya bagaimana menyiapkan guru
terutama komponen isi/konten biologi pada kurikulum pendidikan guru S1. Penyiapan calon guru
biologi yang berkualitas harus menyertakan membangun pondasi konten keilmuan biologi.
Sehingga kolaboratif yang baik antara prodi biologi dan prodi pendidikan biologi sangat
diperlukan.
Tren biologi masa kini adalah pemanfatan biologi sebagai dasar dalam pemecahan
masalah-masalah sosial seperti masalah kesehatan, lingkungan, energy, dan makanan. Input dan
outcome dari pendekatan integratif pada riset biologi masa kini dapat digambarkan sebagaimana
Gambar 4.
Gambar 4. Input dan outcome pendekatan integratif pada riset biologi abad 21
(sumber: Labov,* Reid & Yamamoto, 2010)
Integrasi informasi ilmiah, teori, teknologi, dan pemikiran tentang kompleksitas masalah
dianggap tradisional dan tidak cukup untuk mengatasi berbagai masalah di masa yang akan
datang. Integrasi antara ilmu-ilmu fisis, matematika, teknik, dan ilmu informatika harus
diintegrasikan dengan ranah disiplin tradisional tersebut di atas untuk membentuk biologi baru.
Sehingga pendidikan biologi seharusnya menjadi bagian integral pula dari pendekatan
interdisiplin. Pengetahuan dan pemikiran yang bersifat sinergis yang muncul dari pendekatan
integratif riset biologi dan aplikasinya pada masalah sosial akan pula menjadi dan mendorong
riset fundamental dalam pendidikan sains termasuk biologi.
Pendidikan calon guru biologi masa depan juga dihadapkan pada isu kompetensi. Kerangka
kompetensi tersebut dapat digambarkan dan dijelaskan seperti Gambar 5 dan 6. Berdasarkan
Gambar 4, 5, dan 6 maka Prodi Pendidikan Biologi seharusnya mengembangkan kurikulum
sedemikian rupa sehingga mampu menjawab tantangan kompetensi pada saat ini dan
memanfaatkan perkembangan biologi. Oleh karena itu Prodi Pendidikan Biologi Unnes
merupakan tempat pengkajian biologi dengan metode dan pedagogi yang sesuai dengan
tuntutan abad 21. Lulusan prodi S1 pendidikan biologi harus mampu mengkaji implikasi
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi
saintifik hasil kajiannya serta mempublikasikannya. Sejak 10 tahun yang lalu prodi telah
mengembangkan pendekatan pembelajaran jelajah alam sekitar (JAS) baik dalam written dan
taught curriculum-nya. Selama 10 tahun terakhir juga pendekatan JAS telah diteliti oleh para
dosen dan mahasiswa dengan melahirkan berbagai model pembelajaran yang diyakini
berpengaruh positif terhadap pengetahuan, keterampilan, dan sikap mahasiswa. Di luar prodi
terjadi perkembangan bidang kajian pendidikan biologi sebagaimana perkembangan bidang
kajian pendidikan pada umumnya. Kurikulum pendidikan dasar dan menengah Indonesia
berkembang secara dinamis mengikuti perkembangan pendidikan dunia internasional.
30
Menciptakan latihan
pembelajaran, dukungan SDM dan
infrastruktur
Memungkinkan pendidik untuk
berkolaborasi, berbagi pengalaman
dan integrasinya di kelas
Memungkinkan peserta didik untuk
belajar yang relevan dengan konteks
dunia
Mendukung perluasan keterlibatan
komunitas dalam
pembelajaran, baik langsung
maupun online
31
Written curriculum berkembang sebagaimana dokumen Kurikulum 2013 pendidikan dasar dan
menengah. Taught curriculum berkembang dengan mengharuskan elaborasi model
pembelajaran yang inovatif, seperti pembelajaran berbasis masalah, pembelajaran berbasis
proyek, pembelajaran diskoveri, dan inkuiri. Tested curriculum juga berkembang dengan
keharusan para guru mengelaborasi bentuk-bentuk penilaian autentik.
Pembenahan kurikulum yang sesuai dengan perkembangan bidang ilmu, mendukung dan
relevan dengan gagasan JAS. Melanjutkan apa yang telah dilakukan, prodi akan terus
mengembangkan JAS bukan hanya dalam bentuk written dan taught curriculum saja tetapi juga
dalam tested curriculum. Bahan kajian sebagai penciri Pendidikan Biologi Unnes terus
dikembangkan dalam kemasan mikrobiologi terapan, teknik kultur jaringan tumbuhan,
pembelajaran jelajah alam sekitar, biologi terapan, media pembelajaran, pertamanan,
kewirausahaan berbasis biologi, pengelolaan sumber belajar, instrument penelitian pendidikan,
dan praktek mengjar dalam bahasa Inggris. Untuk itu perlu dikembangkan penelitian-penelitian
yang mengikuti tren penelitian pendidikan dan bidang kajian pendidikan biologi terkini terkait
biologi, inovasi pembelajaran dan penilaian biologi. Tren penelitian tersebut dielaborasikan
melalui tema-tema penelitian berbagai skim dari para dosen dan mahasiswa serta tenaga
kependidikan Prodi Pendidikan Biologi FMIPA UNNES. Diagram alir dari body of knowledge Prodi
S-1 Pendidikan Biologi FMIPA UNNES terkait dengan profil lulusannya secara garis besar
ditunjukkan pada Gambar 7.
Keilmuan
pedagogik
Biologi
Gambar 7. Diagram alir dari body of knowledge Prodi Pendidikan Biologi S-1 FMIPA UNNES terkait
profil lulusan
B. Rancangan Kurikulum
1. Profil Lulusan Program Studi
Pendidik bidang biologi dan IPA, peneliti bidang pendidikan biologi, wirausawan bidang
kependidikan, dan pengelola pendidikan yang inovatif, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berjiwa Pancasila, dengan didukung kemampuan berbahasa Inggris dan penguasaan
teknologi informatika, memiliki jiwa kepemimpinan serta memiliki potensi melanjutkan ke jenjang
pendidikan yang lebih tinggi.
Deskripsi profil lulusan program studi Pendidikan Biologi disajikan dalam Tabel 1.
Tabel 1. Profil Lulusan Prodi Pendidikan Biologi (S1)
Profil
Pendidik biologi
Deskripsi Profil
Pendidik, fasilisator pembelajaran kreatif, inovatif yang mendidik dengan
penguasaan materi biologi yang baik, memiliki kemampuan menggunakan
teknologi informasi untuk mengikuti perkembangan biologi dan
pembelajarannya, berjiwa Pancasila, didukung kemampuan berbahasa
Inggris, memiliki jiwa kepemimpinan, serta memiliki potensi melanjutkan
ke pendidikan profesi sehingga menjadi guru professional dan mampu
melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi baik bidang pendidikan
maupun biologi dan cabang biologi
Peneliti pendidikan
Pengkaji permasalahan pendidikan biologi dan mempublikasikan hasilnya
biologi
dalam forum ilmiah, berjiwa Pancasila, dengan didukung kemampuan
berbahasa Inggris dan penguasaan teknologi informatika, serta memiliki
potensi melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi yang linear dengan
bidang penelitian pendidikan
Wirausahawan
Berusaha sendiri maupun bekerja bersama orang lain untuk menghasilkan
bidang kependidikan barang dan jasa yang berhubungan dengan kependidikan seperti
menghasilkan bahan ajar, dan media pendidikan, dll
Pengelola lembaga/ Pengelola lembaga/satuan pendidikan yang berjiwa Pancasila, dengan
satuan pendidikan
didukung kemampuan berbahasa Inggris dan penguasaan teknologi
informatika, memiliki jiwa kepemimpinan serta memiliki potensi
melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi seperti bidang
manajemen, administrasi pendidikan dan kurikulum
yang bekerja bukan sebagai pendidik meskipun masih terkait dengan bidang pendidikan. Beberapa
alumni bekerja sebagai birokrat ataupun pegawai di Depdikbud, sebagai pengembang media
pendidikan, dan wirausaha pada bidang yang masih terkait dengan pendidikan biologi. Tantangan
yang telah dihadapi dan dipersiapkan Prodi S1 Pendidikan Biologi adalah bagaimana alumninya
dapat bersaing untuk menjadi guru biologi di sekolah internasional yang menuntut penguasaan
bahasa Inggris aktif maupun pasif. Program PGMIPAU yang dahulu disebut sebagai PGMIPABI
telah mampu mengantarkan beberapa alumni dapat diterima sebagai guru di sekolah
internasional/boarding school.
Berdasar ketersebaran alumni di masyarakat, maka Prodi S1 Pendidikan Biologi harus tetap
mengedepankan kualitas lulusan, mempersiapkan mereka dengan bekal yang cukup untuk
melanjutkan pendidikan profesi guru atau ke S2 Pendidikan Biologi/IPA, bahkan ke S2 Biologi,
Penelitian Evaluasi Pendidikan (PEP), manajemen pendidikan, ilmu lingkungan, dan kedokteran.
Keseimbangan antara kedalaman penguasaan ilmu biologi dan penguasaan metode pembelajaran
biologi yang kreatif, inovatif dan menyenangkan berciri pendidikan konservasi didukung
keterampilan penggunaan TIK dan kemampuan bahasa Inggris yang baik menjadi unggulan Prodi
S1 Pendidikan Biologi Unnes.
3. Capaian Pembelajaran
A. Rumusan Sikap
Setiap lulusan Program Studi Pendidikan Biologi FMIPA Unnes memiliki sikap:
a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,
dan etika;
c. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta
rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat
atau temuan orisinal orang lain;
f. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
j. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
10
d. Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data sehingga
menghasilkan karya ilmiah yang dapat digunakan dalam memberikan alternatif penyelesaian
masalah di pendidikan biologi
Selain kemampuan tersebut di atas, lulusan program Pendidikan Biologi S1 FMIPA Unnes:
Mampu melakukan perencanaan, pengelolaan, implementasi, evaluasi, dan pengembangan
pembelajaran berdasarkan ilmu pendidikan dan biologi sehingga menghasilkan karya kreatif
perangkat pembelajaran konsep-konsep biologi sebagai sebuah solusi dan adaptasi perkembangan
bidang pembelajaran
Penguasaan Pengetahuan
a. Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b. Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan evaluasi/asesmen pembelajaran di
bidang Pendidikan Biologi untuk diterapkan di Sekolah Menengah
c. Menguasai metodologi penelitian pendidikan Biologi
d. Menguasai prinsip Biologi dan terapannya untuk Sekolah Menengah
e. Menguasai keterampilan kerja dan manajemen laboratorium untuk Sekolah Menengah
Selain penguasaan pengetahuan tersebut di atas, lulusan program Pendidikan Biologi S1 FMIPA
Unnes:
menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan konsep teoritis kependidikan biologi
secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural
khususnya dalam bidang kependidikan biologi;
11
12
Listrik magnet
Cahaya
Termodinamika
Kalor
Fluida
Gaya
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
Matriks Hubungan Capaian Pembelajaran, Bahan Kajian, dan Mata kuliah Prodi Pendidikan Biologi (S1)
g
h
i
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan,
media, dan evaluasi/asesmen pembelajaran di
bidang Pendidikan Biologi untuk diterapkan di
Sekolah Menengah
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
13
Biologi Umum
Matematika
untuk
biologi
14
15
16
Gugus fungsi
Biodegradasi
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
17
g
h
i
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
b Menguasai model, metode, pendekatan, media,
dan evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang
Pendidikan Biologi untuk diterapkan di Sekolah
Menengah
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
Strategi
Pembelajara
n Biologi
18
Strategi
Pembelajara
n Biologi
19
20
21
22
Praktek microteaching
Keterampilan-keterampilan dalam
mengajar
Menyusun RPP
Pengelolaan kelas
apaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
Strategi
Pembelajara
n Biologi
g
h
i
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
Telaah Biologi
Kurikulum
SMP/MTs
23
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
Telaah Biologi
Kurikulum
SMP/MTs
24
25
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
Telaah Biologi
Kurikulum
SMP/MTs
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
26
27
Organ-organ vegetatif
Administrasi laboratorium
Manajemen laboratorium
Rancangan percobaan
Perumusan masalah
Langkah-langkah penelitian
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
Microteaching
Biologi
g
h
i
2 Pengetahuan
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
28
Metode Penelitian
Pendidikan
Morfologi
Tumbuhan
Teknik dan Pengelolaan
Lab Biologi
29
30
Morfologi
Tumbuhan
31
Metode Penelitian
Pendidikan
Proposal dan
Seminar
Morfologi
Tumbuhan
deferensiasi sel
siklus sel
vitamin
imunokimia
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
32
g
h
i
2 Pengetahuan
a Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
33
Struktur
Tubuh
Hewan
Biokimia
Biologi sel
Teknik
penulisan
karya ilmiah
34
35
Struktur
Tubuh
Hewan
Biokimia
Biologi sel
Teknik
penulisan
karya ilmiah
36
Struktur
Tubuh
Hewan
Biokimia
Teknik
penulisan
karya ilmiah
Biologi sel
37
Bioetika
DNA rekombinan
Rekayasa genetika
Isolasi DNA
Organologi tumbuhan
Histologi tumbuhan
Sitologi tumbuhan
Mengelola kelas
Praktek lapangan
Administrasi guru
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
h
i
38
2 Pengetahuan
a Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
b Menguasai model, metode, pendekatan,
media, dan evaluasi/asesmen pembelajaran
di bidang Pendidikan Biologi untuk
diterapkan di Sekolah Menengah
c Menguasai metodologi penelitian
pendidikan Biologi
d Menguasai prinsip Biologi dan terapannya
untuk Sekolah Menengah
e Menguasai keterampilan kerja dan
manajemen laboratorium untuk Sekolah
Menengah
f Menguasai konsep teoritis pendidikan
secara umum dan konsep teoritis
kependidikan biologi secara mendalam,
serta mampu memformulasikan
penyelesaian masalah prosedural khususnya
dalam bidang kependidikan biologi
Anatomi
Tumbuhan
Dasar-dasar Biotek
39
40
Anatomi
Tumbuhan
41
Anatomi
Tumbuhan
fitogeografi
Mikropropagasi
42
f
g
h
i
j
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
43
Dasar Kultur
Jaringan
Taksonomi
Tumbuhan
Fisiologi Tumbuhan
44
45
a
Mampu melakukan perencanaan, pengelolaan,
implementasi, evaluasi, dan pengembangan
pembelajaran berdasarkan ilmu pendidikan dan biologi
sehingga menghasilkan karya kreatif perangkat
pembelajran konsep-konsep biologi sebagai sebuah
solusi dan adaptasi perkembangan bidang pembelajaran
b
Taksonomi
Tumbuhan
Fisiologi Tumbuhan
Taksonomi
Tumbuhan
Fisiologi Tumbuhan
46
47
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Taksonomi Hewan
Embriologi
48
f
Menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan
konsep teoritis kependidikan biologi secara mendalam,
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural khususnya dalam bidang kependidikan biologi
49
50
Taksonomi Hewan
Embriologi
Taksonomi Hewan
Embriologi
51
52
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Fisiologi Hewan
Anfisman
Taksonomi
Jamur dan Alga
53
f
Menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan
konsep teoritis kependidikan biologi secara mendalam,
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural khususnya dalam bidang kependidikan biologi
54
55
Fisiologi Hewan
Anfisman
Taksonomi
Jamur dan Alga
Fisiologi Hewan
Anfisman
Taksonomi
Jamur dan Alga
56
57
virus
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Mikrobiologi
Genetika
58
59
60
Mikrobiologi
Genetika
Mikrobiologi
Genetika
61
replikasi DNA
62
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Ekologi
Biologi Molekuler
63
f
Menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan
konsep teoritis kependidikan biologi secara mendalam,
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural khususnya dalam bidang kependidikan biologi
64
65
66
67
Metabolisme
Zat gizi
Biogeografi
Bukti Evolusi
Perkembangan evolusi
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Mikroteknik
Evolusi
Gizi &
Kesehatan
68
f
Menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan
konsep teoritis kependidikan biologi secara mendalam,
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural khususnya dalam bidang kependidikan biologi
69
70
71
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
IPTEKS Pendukung
Pendidikan Agama
Pend Pancasila
72
f
g
h
i
j
Pendidikan Agama
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
73
f
Menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan
konsep teoritis kependidikan biologi secara mendalam,
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural khususnya dalam bidang kependidikan biologi
74
75
76
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
Pendidikan Kewarganegaan
77
Ragam Bahasa
Kaidah penggunaan Bahasa Indonesia
dalam penulisan karya ilmiah
Otonomi daerah
Ketahanan nasional
Wawasan nusantara
Kesadaran hukum
IPTEKS Pendukung
h
i
Pendidikan Kewarganegaan
Bahasa Indonesia
2 Pengetahuan
a Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
78
79
80
81
82
Manajemen produksi
Uji hipotesis
Teori peluang
Peran statistika
Tatabahasa Inggris
IPTEKS Pendukung
83
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan evaluasi/asesmen
pembelajaran di bidang Pendidikan Biologi untuk diterapkan di Sekolah
Menengah
c
d
84
f
Menguasai konsep teoritis pendidikan secara umum dan konsep
teoritis kependidikan biologi secara mendalam, serta mampu
memformulasikan penyelesaian masalah prosedural khususnya dalam
bidang kependidikan biologi
Kewirausahaa
n
KKN
c
Mampu mengkaji implikasi pengembangan atauimplementasi ilmu
pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara
dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain
atau kritik seni,
Bhs
Ingg
ris
d
Menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam lamanperguruan tinggi;
menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
perguruan tinggi;
e Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks
penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis
informasi dan data;
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
85
KKN
Statistik
4 Ketrampilan Khusus
a
Mampu melakukan perencanaan, pengelolaan, implementasi, evaluasi,
dan pengembangan pembelajaran berdasarkan ilmu pendidikan dan
biologi sehingga menghasilkan karya kreatif perangkat pembelajran
konsep-konsep biologi sebagai sebuah solusi dan adaptasi
perkembangan bidang pembelajaran
86
b
Mampu menggunakan berbagai sumber belajar dan media
pembelajaran biologi dengan teknologi terkini untuk mendukung
pelaksanaan pembelajaran kurikuler, kokurikuler dan ekstra kurikuler
KKN
c
Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi
dan data sehingga menghasilkan karya ilmiah yang dapat digunakan
dalam memberikan alternatif penyelesaian masalah di pendidikan
d biologi
mampu menyelenggarakan pembelajaran biologi menggunakan
strategi inovatif yang berwawasan konservasi sehingga dihasilkan
model-model membelajarkan biologi yang inovatif dalam suasana
e akademik yang demokratis
87
88
Ilmu pembelajaran
Psikologi perkembangan
Pendidikan multikultural
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
IPTEKS Pelengkap
g
h
i
2 Pengetahuan
a Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan,
media, dan evaluasi/asesmen pembelajaran
di bidang Pendidikan Biologi untuk
diterapkan di Sekolah Menengah
c Menguasai metodologi penelitian pendidikan
Biologi
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
89
90
Psikologi Pendidikan
91
92
93
IPTEKS Pelengkap
g
h
i
j
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan
evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang
Pendidikan Biologi untuk diterapkan di Sekolah
Menengah
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
94
Manajemen sekolah
95
96
97
TOEFL-English Text
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
Pengendalian mikrobio
IPTEKS Pelengkap
98
g
h
i
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media,
dan evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang
Pendidikan Biologi untuk diterapkan di Sekolah
Menengah
c Menguasai metodologi penelitian pendidikan
Biologi
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
99
Mikrobiologi
Terapan
Biologi Molekuler
100
101
Mikrobiologi
Terapan
102
Mengelola kelas
Praktek lapangan
Administrasi guru
Preparat mikroskopis
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
103
f
g
h
i
j
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
Strategi
Pembelajaran
Biologi
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan
evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang Pendidikan
Biologi untuk diterapkan di Sekolah Menengah
c
Strategi
Pembelajaran
Biologi
104
Mikroteknik
PPL 1
PPL 2
105
106
Strategi
Pembelajaran
Biologi
Mikroteknik
Strategi
Pembelajaran
Biologi
107
Administrasi laboratorium
Manajemen laboratorium
Menyusun RPP
Pengelolaan kelas
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
108
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
Evaluasi Pengajaran
Biologi
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
Evaluasi Pengajaran
Biologi
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan
evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang Pendidikan
Biologi untuk diterapkan di Sekolah Menengah
c
Menguasai metodologi penelitian pendidikan Biologi
d Menguasai prinsip Biologi dan terapannya untuk
Sekolah Menengah
e Menguasai keterampilan kerja dan manajemen
laboratorium untuk Sekolah Menengah
Teknik dan
Pengelolaan
Laboratorium Biologi
109
110
Evaluasi Pengajaran
Biologi
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
Teknik dan
Pengelolaan
Laboratorium Biologi
111
Evaluasi Pengajaran
Biologi
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
112
113
Pembelajaran di SMPSMA
Desain pertamanan
Karakteristik tanaman
Klasifikasi batuan
Klasifikasi batuan
Jenis batu-batuan
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
h
i
2 Pengetahuan
a Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan,
media, dan evaluasi/asesmen
pembelajaran di bidang Pendidikan Biologi
untuk diterapkan di Sekolah Menengah
c
Menguasai metodologi penelitian
pendidikan Biologi
Pengelolaan
Sumber Belajar
Pengelolaan
Sumber Belajar
Pengemban
gan
Instrumen
Penelitian
Pendidikan
114
Geologi dasar
Pertaman
an
Pengelolaan
Sumber Belajar
Teknik
dan
Pengelola
an
Laboratori
um Biologi
115
kritik seni,
116
Teknik
dan
Pengelola
an
Laboratori
um Biologi
117
118
Pembelajaran di SMPSMA
Desain pertamanan
Karakteristik tanaman
Klasifikasi batuan
Klasifikasi batuan
Jenis batu-batuan
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
h
i
119
j Menginternalisasi semangat
Pengelolaan
Sumber Belajar
Pengelolaan
Sumber Belajar
e
Menguasai keterampilan kerja dan
manajemen laboratorium untuk Sekolah
Menengah
Geologi dasar
Pertaman
an
Pengembangan
Instrumen
Penelitian
Pendidikan
Pengelolaan
Sumber Belajar
Teknik
dan
Pengelola
an
Laboratori
um Biologi
120
121
Teknik
dan
Pengelola
an
Laboratori
um Biologi
122
123
Praktek microteaching
Keterampilan-keterampilan dalam
mengajar
Teknik/cara/taktik mengajar
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
124
h
i
2 Pengetahuan
a Menguasai kurikulum dan strategi
implementasinya
b
Menguasai model, metode, pendekatan,
media, dan evaluasi/asesmen
pembelajaran di bidang Pendidikan Biologi
untuk diterapkan di Sekolah Menengah
Pembelajaran Jelajah
Alam Sekitar (JAS)
Telaah Biologi
Kurikulum SMP/MTs
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
Pembelajaran Jelajah
Alam Sekitar (JAS)
Telaah Biologi
Kurikulum SMP/MTs
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
125
Pembelajaran Jelajah
Alam Sekitar (JAS)
Telaah Biologi
Kurikulum SMP/MTs
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
126
kritik seni,
127
Telaah Biologi
Kurikulum SMP/MTs
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
Microteaching
Biologi
128
Melakukan penelitian
Rancangan percobaan
Microteaching
Biologi
Perumusan masalah
Pembelajaran Jelajah
Alam Sekitar (JAS)
Langkah-langkah penelitian
129
f
g
h
i
j
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
130
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan
evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang Pendidikan
Biologi untuk diterapkan di Sekolah Menengah
c
Metode Penelitian
Pendidikan
131
Skripsi
132
133
Metode Penelitian
Pendidikan
Proposal dan
Seminar
Pemanfaatan mikroorganisme
Mikropopagasi
134
f
g
h
i
j
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
Kewirausahaan
Berbasis Biologi
Kewirausahaan
Berbasis Biologi
Microteaching
Berbahasa
Inggris
135
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan
evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang Pendidikan
Biologi untuk diterapkan di Sekolah Menengah
c
Kewirausahaan
Berbasis Biologi
Microteaching
Berbahasa
Inggris
Biologi
Terapan
136
137
Kewirausahaan
Berbasis Biologi
Biologi
Terapan
Microteaching
Berbahasa
Inggris
138
Microteaching
Berbahasa
Inggris
Teknik/cara/taktik mengajar
Capaian Pembelajaran
(Learning Outcomes)
Penciri Unnes/Prodi
Pendidikan Konservasi
139
g
h
i
2 Pengetahuan
a
Menguasai kurikulum dan strategi implementasinya
Pendidikan Konservasi
Pendidikan Konservasi
Pendekatan
Jelajah Alam
Sekitar (JAS)
140
b
Menguasai model, metode, pendekatan, media, dan
evaluasi/asesmen pembelajaran di bidang
Pendidikan Biologi untuk diterapkan di Sekolah
Menengah
Pendekatan
Jelajah Alam
Sekitar (JAS)
141
Pendidikan Konservasi
142
Pendidikan Konservasi
143
144
KODE MK
Smt
4 5
Urutan
transkrip
W/Pi
3(1)
TP
3
3
MATA KULIAH
SKS
P/T/L
Pendidikan Pancasila
Pendidikan
Kewarganegaraan
Bahasa Inggris
Pendidikan Konservasi
Kode Dosen
MK Prasyarat
Penjab
SEMESTER 1
Biologi Umum
5
6
3(1)
TP
3(1)
TP
20
Jumlah
13
40214
14
40980
15
40894
40308
16
3
20
SEMESTER 2
1
Pendidikan Agama
W
145
NO
KODE MK
MATA KULIAH
Bahasa Indonesia
SKS
P/T/L
Smt
4 5
Urutan
transkrip
4
W/Pi
Kode Dosen
MK Prasyarat
Penjab
Statistika
12
40388
3(1)
TP
17
40422
Biokimia
3(1)
TP
32
40705
Evolusi
39
40522
44
40604
2(1)
TP
46
40636
Jumlah
20
20
SEMESTER 3
1
Kewirausahaan
Psikologi Pendidikan
3(1)
TP
18
40663
Morfologi Tumbuhan
3(1)
TP
22
40772
Mikrobiologi
3(1)
TP
28
40472
43
40826
45
40627
146
NO
KODE MK
MATA KULIAH
SKS
P/T/L
Smt
4 5
Urutan
transkrip
W/Pi
47
Kode Dosen
MK Prasyarat
Penjab
SMA
Strategi Pembelajaran
Biologi
Jumlah
20
40900
20
SEMESTER 4
1
Manajemen Sekolah
2
3
10
Fisiologi hewan
4(1)
TP
19
40350
Anatomi Tumbuhan
3(1)
TP
23
40142
30
40191
4(2)
TP
38
40552
48
40611
2(1)
TP
29
40472
Biologi Sel
Ekologi
Mikrobiologi Terapan
Jumlah
20
20
SEMESTER 5
1
Bimbingan Konseling
11
Fisiologi Tumbuhan
4(1)
TP
24
40345
Mikroteknik
2(1)
TP
26
40474
147
NO
KODE MK
MATA KULIAH
SKS
Genetika
4(1)
Pengelolaan Pengajaran
Biologi
Metode Penelitian
Pendidikan
7
8
P/T/L
Smt
4 5
TP
2(1)
TP
2(1)
Embriologi
2(1)
Jumlah
Urutan
transkrip
34
W/Pi
Kode Dosen
MK Prasyarat
Penjab
40213
49
40451
51
40611
TP
26
40624
TP
27
40628
40490
40590
40905
40555
40730
40205
40388
40723
20
20
SEMESTER 6
1
Taksonomi Hewan
4(1)
TP
21
Taksonomi Tumbuhan
4(1)
TP
25
Biologi Molekuler
3(1)
TP
31
Dasar-Dasar Bioteknologi
35
37
Microteaching Biologi
1(1)
50
2(2)
52
3(1)
TP
20
Jumlah
20
20
SEMESTER 7
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
148
NO
KODE MK
MATA KULIAH
Smt
4 5
Urutan
transkrip
W/Pi
53
54
55
56
SKS
P/T/L
Praktek Pengalaman
Lapangan 1
Praktek Pengalaman
Lapangan 2
Skripsi
Jumlah
16
Kode Dosen
MK Prasyarat
Penjab
16
SEMESTER 8
1
42
40588
36
40560
40
Pi
41
Pi
Jumlah
Media Pembelajaran
Biologi
2(1)
TP
40 atau 41
Pi
40826
Biologi Terapan
2(1)
TP
40 atau 41
Pi
40675
Microteaching Berbahaa
Inggris
2(1)
40 atau 41
Pi
40451
Pengelolaan Sumber
40 atau 41
Pi
40604
149
NO
KODE MK
MATA KULIAH
SKS
P/T/L
Smt
4 5
Urutan
transkrip
W/Pi
Kode Dosen
MK Prasyarat
Penjab
Belajar
5
Pertamanan
2(1)
TP
40 atau 41
Pi
40628
2(1)
TP
40 atau 41
Pi
40560
Kewirausahaan Berbasis
Biologi
2(1)
TP
40 atau 41
Pi
40590
40 atau 41
Pi
40663
Pengembangan Instrumen
Penelitian Pendidikan
40 atau 41
Pi
21906
10
Geologi Dasar
40 atau 41
Pi
40732
Jumlah
20
Keterangan
P/T /L
: P matakuliah praktikum, T matakuliah teori, L matakuliah lapangan
Smt
: semester ke 1-8
W/Pi
: W matakuliah wajib, Pi matakuliah pilihan
Matakuliah prasyarat
: kode matakuliah yang harus pernah diikuti sebelumnya.
Matakuliah pilihan yang disediakan terdapat 20 SKS terdiri atas 10 MK dengan SKS @2 dan yang harus diambil 4 SKS. Matakuliah pilihan
ditawarkan setiap semester sehingga memungkinkan dapat diambil oleh mahasiswa berprestasi mulai semester 3.
150
Pendidikan
Pancasila (2)
Pendidikan
Agama (2)
Kewirausahaan
(2)
Manajemen
Sekolah (2)
Bimbingan
Konseling (2)
Gizi dan
Kesehatan (2)
Skripsi (6)
Bahasa Inggris
untuk Biologi
(2)
Psikologi
Pendidikan (2)
Ekologi (4/2)
Genetika (4/1)
Dasar-Dasar
Bioteknologi (2)
KKN (4)
Dasar Kultur
Jaringan (2)
Pendidikan
Konservasi (2)
Pendidikan
Kewarganegaraan
(2)
Bahasa
Indonesia (2)
Pengantar Ilmu
Pendidikan (2)
Teknik Penulisan
Karya Ilmiah (2)
Mikroteknik
(2/1)
Biologi
Molekuler (3/1)
PPL 1 (2)
MK Pilihan 1
(2)
Bahasa Inggris
(2)
Statistika (2)
Morfologi
Tumbuhan (3/1)
Anatomi
Tumbuhan (3/1)
Fisiologi
Tumbuhan (4/1)
Taksonomi
Tumbuhan (4/1)
PPL 2 (4)
MK Pilihan 2
(2)
Fisika untuk
biologi (3/1)
Struktur Tubuh
Hewan (3/1)
Struktur Jaringan
Hewan (3/1)
Fisiologi hewan
(3/1)
Taksonomi
Jamur dan Alga
(2/1)
Taksonomi
Hewan (3/1) 1)
Kimia untuk
biologi (3/1)
Biokimia (3/1)
Mikrobiologi
(3/1)
Mikrobiologi
Terapan (2/1)
Embriologi (2/1)
Anatomi
Fisiologi
Manusia (3/
Matematika
untuk biologi
(3)
Evolusi (2)
Strategi
Pembelajaran
Biologi (3)
Telaah Biologi
Kurikulum SMA
(2)
Evaluasi
pengajaran
Biologi (3)
20
20
16
Biologi Umum
(3)
20
Telaah Biologi
Kurikulum SMP
(2)
Teknik dan
Pengelolaan
Laboratorium
Biologi (2)
20
Pengelolaan
Pengajaran
Biologi (2/1)
Metode
Penelitian
Pendidikan (2)
20
Proposal dan
Seminar (2/2)
Microteaching
Biologi (1/1)
20
151
pengelola
tanda
sks
Persen (%)
PILIHAN
Media
Pembelajaran
(2/1)
PILIHAN
Teknik Kultur
Jaringan
Tumbuhan (2/1)
Universitas
24
16,67
Universitas
khusus
pendidikan
14
9,72
Bioterapan (2/1)
Kewirausahaan
berbasis biologi
(2/2)
Fakultas
1,39
Microteaching
berbahasa
Inggris (2/1)
Pembelajaran
Jelajah Alam
Sekitar (2)
Pengembangan
Instrumen
Penelitian
Pendidikan (2)
Geologi dasar
(2)
Jurusan
72
50,00
Pengelolaan
Sumber Belajar
(2)
Program Studi
34
23,61
Pertamanan (2)
152
Deskripsi matakuliah
No
Urut
1
Kode
Deskripsi
Pendidikan Agama
Mata kuliah ini menyajikan bahasan tentang konsep aqidah islam, konsep manusia dalam
perspektif islam, konsep akhlak islam, konsep hukum islam, IPTEKS dalam islam, islam dan
globalisasi, radikalisme atas nama agama, Islam dan perlindungan anak serta konsep
pernikahan dalam islam
Pendidikan Pancasila
Pendidikan
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Pendidikan Konservasi
Mata kuliah ini menyajikan bahasan tentang Pancasila sebagai Nilai Dasar dan Dasar
Negara, sistem ketatanegaraan RI dengan kajian, yuridis, dan filosofis, serta Pancasila
sebagai paradigm dan aktualisasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Untuk itu materi di dalamnya meliputi latar belakang dan tujuan pendidikan
pancasila, sejarah perjuangan bangsa Indonesia, proses perumusan dan pengesahan
Pancasila dasar Negara, Pancasila sebagai ideologi, dan aktualisasi Pancasila dalam
berbagai bidang kehidupan.
Mata kuliah ini menyajikan bahasan tentang hubungan antara warga negara dengan
negara serta pendidikan pendahuluan bela negara agar menjadi warga Negara yang dapat
diandalkan dan ikut bertanggung jawab atas kelangsungan hidup bangsa dan Negara.
Untuk itu sajian materi di dalamnya meliputi pengertian bangsa, Negara, hak dan
kewajiban warga Negara, HAM, Demokrasi, kerangka dasar kehidupan nasional, Wawasan
Nusantara, Ketahanan nasional, serta Politik dan Strategi Nasional (Polstranas)
Mata kuliah ini menyajikan bahasan untuk menanamkan kebanggaan terhadap bahasa
Indonesia sebagai bahasa Negara dan bahasa nasional serta dapat menggunakannya
dengan baik dan benar dalam penulisan karya ilmiah. Untuk itu disajikan materi tentang
kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia,
catur tunggal ketrampilan berbahasa, penulisan karya ilmiah, penggunaan EYD, dan
penggunaan kaidah selingkung dalam penulisan karya ilmiah.
Pendidikan Konervasi mempelajari permasalahan lingkungan serta sumber daya dan
konservasinya. Materi yang dipelajari meliputi : (1) masalah lingkungan, local dan global
(global warming, penipisan lapisan ozon, perubahan iklim; kerusakan hutan hujan tropis
dan bakau serta terumbu karang), (2) sumber daya alam, buatan, dan manusia, (3)
keanekaragaman gen, jenis dan ekosistem, (4) pengelolaan lingkungan hidup melalui
153
No
Urut
Kode
Pengantar Ilmu
Pendidikan (PIP)
Psikologi Pendidikan
Manajemen Sekolah
Deskripsi
konservasi sumber daya dan keanekaragaman, (5) pengolahan limbah (sanitasi lingkungan,
pengelolaan limbah cair, padat, gas, dan B3), (6) Kepedulian terhadap lingkungan
(dinamika kependudukan, perubahan paradigma ke ecocentris dan eko pedagogi), (7)
kebijakan dan pembangunan berkelanjutan
Mata Kuliah ini menyajikan bahasan tentang konsep dan pengertian pendidikan,
pendidikan sebagai ilmu, pendidikan sebagai suatu system, dan unsur-unsur yang
mempengaruhi pendidikan. Landasan filosofis, sosiologis, kultural, psikologis, ilmiah dan
teknologi pendidikan, landasan pendidikan nasional, dan asas pelaksanaan pendidikan
nasional. Di samping itu juga lingkungan pendidikan keluarga, sekolah, dan masyarakat,
aliran pendidikan dan modern dalam pendidikan serta dua aliran pokok pendidikan di
Indonesia, alternative pendidikan dalam konteks dengan perkembangan masyarakat,
tantangan kecenderungan global dan nasional, hakikat, fungsi dan tujuan pendidikan,
kelembagaan pendidikan, pengelolaan pendidikan dan kurikulum pendidikan, serta
pendidikan multi cultural di Indonesia
Matakuliah ini menyajikan bahasan tentang peranan psikologi pendidikan dalam
pembelajaran, perkembangan dan perilaku, dan pembelajaran yang mendidik. Materi
pembelajaran di dalamnya meliputi peranan psikologi dalam pendidikan, kompetensi guru
sebagai agen pembelajaran, konsep perkembangan psikis manusia, perkembangan kognitif,
psikososial, moral, dan bahasa, teori-teori belajar, transfer belajar, intelegensi, kreativitas
dan pembelajaran, pembelajaran pada anak berkebutuhan khusus, pembelajaran berbasis
belajar tuntas (matery learning), pembelajaran kontekstual, pembelajaran quantum,
pembelajaran individual dan kelompok, motivasi belajar, serta evaluasi pembelajaran
Matakuliah ini menyajikan bahasan tentang konsep-konsep dasar manajeman sekolah,
prinsip, tujuan, ruang lingkup, serta langkah-langkah proses manajemen berbasis sekolah,
sehingga pada mampu memahami pengelolaan sekolah secara efektif dan efisien. Untuk
itu materi perkuliahan di dalamnya meliputi hakekat manajemen sekolah, sekolah sebagai
system social, keefektifan sekolah, manajemen komponen sekolah, komunikasi dalam
manajemen sekolah, peran guru dalam manajemen sekolah, serta manajemen berbasis
sekolah
154
No
Urut
9
Kode
Deskripsi
Matakuliah ini menyajikan bahasan tentang konsep-konsep dasar bimbingan konseling
beserta aspek teknis pelaksanaan dan pengorganisasiannya di sekolah sehingga dapat
melaksanakan peranan kemitraannya sebagai guru uyang mampu membimbing peserta
didik melalui kegiatan pembelajaran. Untuk itu disajikan materi tentang pengertian, tujuan,
dan fungsi BK; prinsip-prinsip BK; pola pelayanan BK di sekolah; struktur organisasi BK di
sekolah; serta peran kemitraan guru dalam pelayanan BK.
Mempelajari tatabahasa Inggris (English Grammar), untuk memahami buku berbahasa
Inggris
10
Bahasa Inggris
11
Statistika
Mata kuliah ini mempelajari peran statistika dalam kehidupan sehari-hari, , macammacam
data dan penyajian data, ukuran tendensi sentral, teori peluang, dan uji hipotesis: uji t, uji
X2, analisis korelasi, analisis regresi, analisis varians sebagai upaya pembentukan karakter
jujur, bertanggung jawab, disiplin, kerja keras, berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif.
12
Biologi Umum
13
Matematika untuk
biologi
Mata kuliah ini membahas tentang aplikasi konsep matematika, prinsip dan teorema
dikaitkan dengan masalah di bidang Biologi
14
155
No
Urut
15
Kode
Deskripsi
16
Mempelajari struktur fungsi organ-organ dan system organ yang dimiliki oleh hewan,
terutama hewan vertebrata. Dibelajarkan dengan metode inovatif di dalam kelas dan di
laboratorium.
17
Struktur Jaringan
Hewan
156
No
Urut
18
Kode
Deskripsi
Fisiologi hewan
Mata kuliah ini mengkaji tentang cara kerja tubuh hewan dalam menjaga kondisi
homeostasis, melalui pengamatan gejala fisiologis yang timbul pada hewan, mengkajinya
melalui pelaporan tertulis dan mendiskusikannya. Materi yang dikaji dalam mata kuliah ini
ialah macam respon hewan terhadap perubahan lingkungan .hidupnya (terrestrial dan
akuatik), konsep dasar fisiologi dan prinsip mekanisme homeostasis, struktur, fungsi dan
sifat sel serta transport zat melalui membrane, fungsi neuron dan system saraf, reseptor,
efektor, system endokrin, digesti, respirasi, sirkulasi, termoregulasi, ekskresi, osmoregulasi,
dan reproduksi. Pembelajaran dengan praktikum agar trampil dalam menangani hewan
percobaan. Jujur dan bertanggung jawab dalam melakukan percobaan-percobaan berdasar
pada gejala-gejala fisiologis hewan seperti proses digesti di dalam usus, adanya gerak
refleks dan distribusi reseptor di kulit, menghitung jumlah sel darah merah dan putih,
mengetahui macam-macam sel darah putih/hemogram, toleransi osmotik sel darah merah,
menghitung kadar hemoglobin, respirasi pada ikan, termoregulasi hewan poikiloterm,
reproduksi hewan jantan dan betina.
19
Anatomi Fisiologi
Manusia
Mempelajari struktur dan fungsi berbagai organ, hubungan antara struktur dan fungsi
setiap organ dan sistem organ ,hubungan antar sistem organ pada tubuh manusia
20
Taksonomi Hewan
157
No
Urut
21
Kode
Deskripsi
Morfologi Tumbuhan
Matakuliah ini merupakan mata kuliah bidang studi di Jurusan Biologi yang mendiskriksikan
bentuk dan susunan luar organ-organ tumbuhan tinggi meliputi organ-organ vegetatif,
metamorfosis dan organ genetatif. Organ vegetatif membahas organ utama tumbuhan
meliputi akar, batang dan daun. Organ metamorfosis membahas sulur, piala, umbi dan
rimpang. Sedangkan organ generatif membahas bunga, buah, biji dan perkecambahan.
Mata kuliah ini sejauh mungkin berusaha untuk menggunakan contoh-contoh tumbuhan
yang tumbuh di Indonesia khususnya yang ada di sekitar kampus dengan memanfaatkan
kebun biologi sebagai sumber belajar. Dibelajarkan dengan metode inovatif di dalam kelas
dan di laboratorium. Dengan mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa mampu
mengenali, mendiskripsikan dan mengkomunikasikan secara tepat, kolaboratif dan efisien
sehingga mampu melakukan konservasi dengan memberikan perhatian, melakukan
pengelolaan dan perlindungan terhadap jenis-jenis tumbuhan disekitarnya.
22
Anatomi Tumbuhan
Mata Kuliah Anatomi Tumbuhan mempelajari sitologi: struktur sel, struktur perkembangan
primer dan sekunder; histology: beberapa variasi strukur dan penyimpangan jaringan; serta
organologi: organ tumbuhan berpembuluh sehingga menghasilkan mahasiswa yang cerdas,
toleran terhadap sesama makhluk, tanggung jawab, disiplin dan memiliki rasa religius yang
tinggi. Dibelajarkan dengan metode inovatif di dalam kelas dan di laboratorium
24
Fisiologi Tumbuhan
Mata kuliah ini mempelajari postulat-postulat dasar dalam Fisiologi Tumbuhan, arsitektur
tumbuhan dan sel tumbuhan, senyawa organik penting dalam tumbuhan, air dan
tumbuhan, tanah dan nutrisi, enzim, respirasi, fotosintesis, translokasi fotosintat,
metabolisme hara, metabolisme lipid, pertumbuhan dan perkembangan, fitohormon,
reproduksi seksual pada tumbuhan tinggi, pengaturan dalam waktu, gerak, dormansi dan
senesensi dengan pendekatan JAS yang berkarakter
158
No
Urut
24
Kode
Deskripsi
Taksonomi Tumbuhan
25
26
Embriologi
27
Mikrobiologi
159
No
Urut
28
Kode
Deskripsi
Mikrobiologi Terapan
29
Biologi Sel
30
Biologi Molekuler
160
No
Urut
31
Kode
Deskripsi
Biokimia
32
Mikroteknik
Mata kuliah ini mempelajari konsep dasar mikroteknik yang meliputi pengertian
mikroteknik, syarat preparat mikroskopis, klasifikasi preparat mikroskopis, spesifikasi alat
dan bahan, fiksasi, dehidrasi, pewarnaan, dealkoholisasi, mounting dan labeling. Selain itu
juga memplajari berbagai keterampilan pembuatan preparat mikroskopis dari bahan sel,
jaringan dan organ hewan maupun tumbuhan, seperti: metode supravital, apus, rentang,
whole mount, squash, irisan dengan metode embedding dan non embedding, serta analisis
mikroskopis dengan mikrometri.
33
Genetika
Matakuliah ini mempelajari mekanisme pewarisan sifat menurut Mendel dan non Mendel
yang meliputi pola pewarisan interaksi gen dan epistasis, pewarisan dengan alel ganda,
teori gen dan kromosom, sifat terangkai kelamin dan penentuan jenis kelamin, pautan dan
pindah silang, DNA dan cara ekspresinya, aberasi dan mutasi gen, serta genetika populasi
disertai penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dengan arahan untuk menumbuhkan
karakter konservasi yang dapat mendukung upaya konservasi sumberdaya genetik
161
No
Urut
34
Kode
Deskripsi
Dasar-Dasar
Bioteknologi
Mata Kuliah ini menjadi penunjang dalam menggambarkan pemanfaatan konsep biologi
dalam bentuk teknologi dengan memperhitungkan berbagai implikasinya pada lingkungan
dan masyarakat. Mata Kuliah ini memperkenalkan konsep-konsep dasar biotek yang
mencakup teknik dasar isolasi DNA, Rekayasa genetika, DNA rekombinan, bioetika serta
membahas aplikasi biotek dibidang pangan, pertanian/ peternakan, kesehatan, industri
dan lingkungan
35
Mempelajari dasar-dasar pembuatan media dan kultur sel, jaringan, organ serta
mikropropagasi, isolasi dan fusiprotoplas, kultur jaringan untuk tujuan cloning dan bukan
cloning, pengelolaan dan pemeliharaan hasil budidaya kultur jaringan dan fusi protoplas
36
Mempelajari jenis, kandungan,sumber dan fungsi zat gizi dalam bahan makanan; Fungsi zat
gizi bagi tubuh; Pencenaan, penyerapan dan utilasi zat gizi dalam tubuh; gangguna dan
penyakit yang berhuhubungan dengan konsumsi zat gizi; Jenis dan kandungan zatanti gizi
dalam bahan makanan serta pengaruhnya bagi tubuh; Perhitungan kebutuhan zat gizi;
Analisis status gizi.
162
No
Urut
37
Kode
Deskripsi
Ekologi
Mempelajari hubungan timbal balik organisme/hewan pada tataran individu, populasi dan
Komunitas dengan lingkungannya dalam membangun karakter mahasiswa berbasis
pelestarian dan pemanfaatan yang berkelanjutan (konservasi). Ruang lingkup materi yang
dipelajari meliputi sejarah perkembangan ekologi dinamika populasi, komunitas sebagai
unit ekologi, energi serta materi dalam ekosistem dan menerapkan berbagai metode
ekologi. Pembelajaran dengan praktikum akan membahas penerapan metode ekologi
dalam mempelajari konsep ekologi pada tingkat populasi, komunitas dan ekosistem
dimulai dari pengenalan alat, tehnik sampling, analisis parameter populasi, atribut
komunitas, komponen ekosistem darat dan perairan. Pengenalan alat meliputi berbagai
alat yang dipergunakan dilapangan dan di laboratorium. Penerapan tehnik sampling
menggunakan plot dan tanpa plot (distance method). Konsep populasi dipelajari dengan
melakukan estimasi jumlah populasi secara langsung maupun tidak langsung. Konsep
komunitas dipelajari dengan menentukan atribut komunitas berupa nilai penting dan
indeks diversitas spesies penyusunannya. Konsep ekosistem dipelajari dengan
mengidentifikasi komponen biotik dan mengukur faktor-faktor abiotiknya meliputi
ekosistem darat dan perairan dengan melakukan eksplorasi lapangan. Karakter yang
dikembangkan menitik beratkan pada karakter ilmiah menuju pemanfaatan, perlindungan
dan pelestarian sumberdaya hayati.
38
Evolusi
Mempelajari prinsip dan teori evolusi, perkembangan evolusi, bukti evolusi, hukum hardy
Weinberg dan aplikasinya, seleksi alam dan radiasi adaptif, biogeografi, mekanisme
spesisasi dan kepunahan, evolusi primata, evolusi manusia serta rasiologi manusia.
39
Kewirausahaan
Mempelajari komponen, pengelolaan, pemasaran dan studi kelayakan usaha dalam bidang
biologi, peluang usaha terkait biologi yang dapat dikembangkan melalui pemahaman ilmu
dan teknologinya, manajemen produksinya, keunganan dan pemasaran
40
Memepalajari bahasa jurnal ilmiah biologi dan pendidikan berbahasa Inggris, TOEFL-English
Text, dan ketrampilan memahami TOEFL
163
No
Urut
41
Kode
Deskripsi
Mata kuliah ini dimaksudkan untuk memberi pemahaman yang lebih baik tentang teknik
penulisan karya ilmiah dalam rangka membuat karya ilmiah pada stara 1 (S1)
42
43
44
2
2
Menelaah kurikulum SMP/MTs, menyusun program tahunan, program semester, program
satuan pelajaran , satuan pelajaran, analisis materi pelajaran , lembar kegiatan siswa,
menentukan lingkup dan kedalaman isi setiap konsep ( pokok bahasan)
45
Telaah Kurikulum
Biologi SMA
46
Teknik dan
Pengelolaan
Laboratorium Biologi
47
Strategi Pembelajaran
Biologi
48
Evaluasi pengajaran
Biologi
164
No
Urut
49
Kode
Deskripsi
Pengelolaan
Pengajaran Biologi
50
Microteaching Biologi
Latihan menerapkan berbagai macam model mengajar bidang studi biologi dalam bentuk
simulasi melalui pengajaran terbatas
51
Metode Penelitian
Pendidikan
52
Mata kuliah ini melatih mahasiswa untuk menyusun artikel atau usulan penelitian berdasar
kaidah ilmiah baku, menyajikan secara lisan, memilih serta menggunakan media presentasi
yang efektif, efisien dan menarik.
53
PPL 1
Pengenalan sarana dan prasarana fisik sekolah pengenakan mode pengajaran guru bidang
studi, administrasi guru meliputi pembuatan analisis materi pelajaran,satuan pelajaran dan
rencana pelajara
54
PPL 2
55
KKN
Melakukan pengabdian di lingkungan masyarakat social sebagai salah satu perwujudan Tri
Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi berbagai macam lintas sektoral dengan
perwujudan pembangunan fisik dan non fisik.
165
No
Urut
56
Kode
MATAKULIAH PILIHAN
1
Media Pembelajaran
inovatif *
Deskripsi
Melakukan identifikasi dan perumusan masalah biologi, menyusun rencana penelitian,
melakukan penelitian, membuat laporan ilmiah dan mengkomunikasikannya dalam forum
seminar.
Matakuliah ini memberi bekal kepada mahasiswa agar memiliki wawasan yang luas tentang
pemanfaatan berbagai jenis media untuk membelajarkan topik-topik Biologi, memiliki
kemampuan dalam memilih/menentukan media yang tepat, serta mampu mendesain dan
membuat media sederhana, media berbasis teknologi informasi dengan memanfaatkan
sumber-sumber belajar yang relevan menerapkan pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS)
mendasarkan pada nilai-nilai karakter konservasi.
Biologi Terapan *
Mempelajari dengan cara ekplorasi penerapan berbagai konsep, prinsip dan prosedur pada
biologi dalam kehidupan manusia dan hubungan manusia dengan lingkungannya yang
mengutamakan nilai-nilai konservasi dan karakter luhur bangsa
Kewirausahaan
berbasis biologi (2/2)
Melatih mahasiswa mengembangkan berbagai produk dari bahan dasar limbah organic dan
anorganik yang terkait dengan kebiologian atau ilmu aplikasinya, serta alat peraga
kependidikan biologi, mengembangkan produk olahan makanan dan kesehatan sederhana
yang memanfaatkan mikroorganisme
166
No
Urut
5
Kode
Deskripsi
Microteaching
berbahasa Inggris*
Pembelajaran Jelajah
Alam Sekitar*
Pengelolaan Sumber
Belajar*
Matakuliah ini membahas beberapa aspek yang terkait dengan pengelolaan dan
pemanfaatan sumber belajar biologi seperti laboratorium, perpustakaan, kebun , halaman
dan alam/lingkungan sekitar sekolah. Lingkup materi pada matakuliah ini adalah jenis
sumber belajar, identifikasi sumber belajar Biologi di lingkungan kampus, identifikasi
sumber belajar Biologi di sekolah, dan pemanfaatan sumber belajar dalam pembelajaran
biologi di sekolah meniengah (SMP/MTs dan SMA/MA)
Pengembangan
Instrumen Penelitian
Pendidikan*
Pertamanan
Mempelajari tentang karakteristik tanaman yang berguna dalam desain pertamanan baik di
dalam maupun luar ruangan
10
Geologi dasar
Mempelajari jenis batu-batuan, klasifikasi, struktur dan tektur, mineral menyusun batuan,
tanah sebagai pelapukan, serta berbagai bentukan lahan
167
Minggu
ke
1
1
2
Mahasiswa mendeskripsikan
ruang lingkup materi, tujuan,
serta sistem penilaian pada
mata kuliah PP Biologi.
Mahasiswa memahami
macam-macam pola
pengembangan sistem
Indikator
3
Mendeskripsikan ruang
lingkup materi, tujuan,
serta sistem penilaian
pada mata kuliah PP
Biologi
1. Mengalisis masingmasing komponen
penyusun berbagai
Materi Kuliah
Bentuk
Perkuliahan
Evaluasi
5
Ceramah dan
diskusi
6
Penilaian
diri (self
assessment)
T
100
Presentasi,
diskusi,
praktek
Penilaian
produk
(desain
50
100
Kontrak
perkuliahan,
Pendahuluan
Pola
Pengembangan
Sistem
Bobot
7
168
pola desain
instruksional
2. Membedakan
persamaan dan
perbedaan
komponen masingmasing pola
instruksional.
3. Memilih pola desain
instruksional yang
tepat untuk
pembelajaran biologi
Instruksional
pengembang
an desain
pembel),
Jurnal
refleksi, tes
Mahasiswa memahami
prinsip-prinsip pengelolaan
kelas yang efektif
Pengelolaan Kelas
Presentasi,
diskusi,
praktek
merancang
kelas yang
efektif
Penilaian
produk
(desain
tempat
duduk),
Jurnal
refleksi, tes
50
100
Mahasiswa mampu
memanfaatkan dan
merancang pembelajaran
berbasis laboratorium dalam
pembelajaran biologi
Pemanfaatan
Laboratorium dalam
Pembelajaran
Biologi
Presentasi,
diskusi,
praktek
merancang
pembelajara
n berbasis
lab
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
50
100
169
dengan
memanfaatkan
laboratorium
Mahasiswa mampu
mengidentifikasi lingkungan
yang dapat dimanfaatkan
sebagai sumber belajar biologi
Mahasiswa mampu
mengembangkan tujuan
pembelajaran untuk mencapai
kompetensi yang diharapkan
Mahasiswa mampu
1. Mengidentifikasi jenis
sumber belajar yang
ada di lingkungan
untuk pembelajaran
biologi
2. Memilih sumber
belajar yang ada di
lingkungan yang
sesuai untuk
pembelajaran biologi
3. Merancang
pembelajaran dengan
memanfaatkan
sumber belajar yang
ada di lingkungan
1. Mendeskripsikan
komponen rumusan
tujuan pembelajaran
2. Menganalisis
kompetensi dasar
untuk
mengembangkan
tujuan pembelajaran
3. Merumuskan tujuan
pembelajaran untuk
pencapaian
kompetensi
1. Mendeskripsikan
Pemanfaatan
Lingkungan Sebagai
Sumber Belajar
Biologi
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengidentifi
kasi sumber
belajar
biologi
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
50
100
Merumuskan Tujuan
Pembelajaran
Biologi
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengemban
gkan tujuan
pembelajara
n
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
50
100
Presentasi,
Penilaian
50
100
170
memahami prinsip-prinsip,
jenis dan teknik dalam
pengembangan bahan ajar
biologi
Mahasiswa mampu
mengembangkan bahan ajar
sesuai kopetensi yang
diharapkan (SK/KI, KD).
Mahasiswa mampu
mengembangkan lembar kerja
sesuai kopetensi yang
diharapkan (SK/KI, KD).
10
11
prinsip-prinsip
pengembangan
bahan ajar
2. Mengembangkan
bahan ajar biologi
sesuai kompetensi
yang diharapkan
Mengkomunikasikan
hasil pengembangan
bahan ajar biologi
1. Mengidentifikasi
lembar kerja yang
digunakan guru di
lapangan
2. Mendeskripsikan
komponenkomponen lembar
kerja
3. Mengembangkan
lembar kerja siswa
diskusi.
produk,
Jurnal
refleksi, tes
Praktek
Pengembangan
Materi Ajar Biologi
(Modul, Booklet,
Leaflet)
Praktek
Pengembangan LKS
& LDS
Praktek
mengemban
gkan bahan
ajar
Penilaian
performanc
e
Praktek
mengemban
gkan bahan
ajar
(LKS/LDS)
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengemban
gkan media
berbasis TIK
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
150
MID SEMESTER
1. Mengidentifikasi
langkah-langkah
pengembangan
media pembelajaran
biologi berbasis
komputer
2. Menganalisis
171
12
13
Mahasiswa
mempresentasikan hasil
observasi tentang perangkat
pembelajaran yang
dikembangkan oleh guru
Mahasiswa memahami silabus
14
kebutuhan
pengembangan
media pembelajaran
biologi berbasis
komputer
3. Mengembangkan
media berdasarkan
analisis kebutuhan
dan materi serta KD
4. Mengevaluasi media
pembelajaran yang
telah dikembangkan
1. Mengidentifikasi
langkah-langkah
pengembangan
media sederhana
2. Menganalisis
kebutuhan
pengembangan
media sederhana
3. Mengembangkan
media berdasarkan
analisis kebutuhan
dan materi serta KD.
4. Mengevaluasi media
pembelajaran yang
telah dikembangkan
Mengkomunikasikan
laporan hasil observasi
Media Tradisional
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengemban
gkan media
tradisional
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
Presentasi Hasil
Observasi
Presentasi,
diskusi
Penilaian
performanc
e
1. Menganalisis
Silabus dan
Presentasi,
Penilaian
172
15
16
Mahasiswa
mempresentasikan hasil
pengembangan RPP dan
instrumen-instrumen yang
menyertai
Menilai hasil belajar siswa
selama satu semester
komponenkomponen di silabus
dan RPP
2. Mendeskripsikan
prosedur
pengembangan RPP
3. Membuat RPP untuk
pencapaian
kompetensi
Mengkomunikasikan
hasil pengembangan RPP
Pengembangan RPP
diskusi,
praktek
mengemban
gkan RPP
produk,
Jurnal
refleksi, tes
Presentasi Hasil
Pengembangan RPP
Presentasi,
diskusi
Penilaian
performanc
e
UAS
Sumber Pustaka:
Brainsford, JD; Brown, AJ; Cocking, RR.2004. How People Learn, Brain, Mind, Experience and School. Washington DC:
National Academy Press
Budimansyah, D, Suparlan, & Meirawan, D. 2009. PAKEM Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan. Bandung:
Genesindo
Bybee, Roger et. all, (2006). The BSCS Instructional Model: Origin, Effectiveness, Applications. Colorado: BSCS
Cheong, Yin, R. 2002. A Paradigm Shift in Science Learning and Teaching, Centre for Research and International
Collaboration Asia-Pacific Centre for Educatio Leadership and School Quality. Hongkong Institure of Education
Committee on Undergraduate Science Education, (1997). Science Teaching Reconsidered. Washington DC: National
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
173
Academy Press
Falk, (1980). Biology Teaching Methods. Florida: Robert E. Krieger Publishing Company
Frangeheim, E. 2005. Reflection on Classroom Thinking Strategies, Practical Strategies to Enhance Thinking in Your
Classroom (Sixth Edition). London: PCP Paul Chapman Publishing
Gardner, J (Eds). 2006. Assessment and Learning. London: SAGE Publication Ltd
Gentry, R. 2012. Implementing Promising Practice to Prepare Quality Teacher Education.Journal of College Teaching and
Learning, Third Quarter . Volume 9. Number 3
Gilead, T. 2011. Countering the Vices: On the Neglected Side of Character Education. Studi Philos Education. 30: 271-282
Goodman, L & Berntson, G. 2000. The Arts of Asking Qustions: Using Directed Inquiry in the Classroom. The American
Biology Teacher, Volume 62, No.7 September 2000
Gray, T. 2010. Character Education in School. ESAAI. Volume 7 Issue 1 Article 21
Jensen, F & Waarlo, A.J. 2010. Learning Biology by Designing. Journal Biology Education. Volume 44. Number 2 Spring
2010
Komalasari, K. 2012. The Effect of Contextual Learning in Civic Education on StudentsCharacter Development. Asia Pasific
Journal of Educator and Education. 27: 87-103
Kemdikbud. 2013. Bahan Uji Publik Kurikulum Baru 2013. Tidak dipublikasikan. Lie, A. 2010. Cooperative Learning.
Jakarta: Grasindo
Maliki, Z. 2006. Paradigma Baru Pendidikan. Proceeding Konferensi Pendidikan Muhammadiyah, Makalah disajikan pada
Konferensi Pendidikan Muhammadiyah, Universitas Muhammadiyah, Malang 2 September 2006.
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
174
Marshall, J. 2001. Character Education in Pre-service Education: One Institutions Response.Journal of College and
Character. Volume 2, Issue 9, Article 2
Martin, D. J. 2003. Elementary Science Methods A Constructivist Approach. Wadsworth/Thomsom Learning: Belmonth USA
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
Pendidikan Dasar Dan Menengah
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 Tentangstandar Proses Untuk Satuan
Pendidikan Dasar Dan Menengah
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Ryan, M.R & Deci, E.L. 2000. Intrinsic and Extrinsic Motivation: Classic Definition and New Directions. Jurnal
Comtemporary Educational Psychology, 25: 54-67
Sears, S. (2002) Contextual teaching and learning. Bloomington: USA Senge, P., et all. (2000) School that learn. New York:
Doubleday
Shea, K. 2003. Making the Case for Values/Character Education: a Brief Review of Literature, Living Values Education.
Slavin, R.E. (2000). Educational Psychology. Alleyn & Bacon: Singapore
Stepnhens, K & Winterbottom, R. 2010. Using Learning Log to Support Students Learning in Biology Lesson. Journal of
Biology Education. Volume 44. Number 2. 2010
Thorpe, K. (2004). Reflective Learning Journals: from Concept to Practice. Reflective Practice, Vol. 5, No. 3, October 2004.
Canada: the University of Lethbridge, Alberta
Kurikulum Unnes 2015 / Prodi Pendidikan Biologi
175
____________________________
Semarang, ..2015
Dosen Penanggung jawab MK,
__________________________
176
Deskripsi Mata Kuliah : Matakuliah ini membahas bentuk susunan luar dengan fungsi organ-organ tumbuhan tinggi yang meliputi organ
vegetatif, organ metamorfosis dan organ generatif pada tumbuhan tinggi.
Minggu
ke
1
1
2
Mahasiswa mendeskripsikan
ruang lingkup materi, tujuan,
serta sistem penilaian pada
mata kuliah Morfologi
Tumbuhan
Indikator
3
Mendeskripsikan ruang
lingkup materi, tujuan,
serta sistem penilaian
pada mata kuliah
Morfologi Tumbuhan
Materi Kuliah
Bentuk
Perkuliahan
Evaluasi
5
Ceramah dan
diskusi
6
Penilaian
diri (self
assessment)
Kontrak
perkuliahan,
Pendahuluan
(pengertian kormus
dan bagian
Bobot
7
T
100
177
Mahasiswa memahami
macam-macam daun tunggal
bagiannya.)
Daun tunggal
Presentasi,
diskusi,
praktek
macammacam daun
tunggal
Penilaian
produk
(desain
pembel),
Jurnal
refleksi, tes
100
100
Presentasi,
diskusi,
praktek
macammacam daun
majemuk
100
100
Mahasiswa mamahami
filotaksis, diagram daun
Presentasi,
diskusi,
praktek
filotaksis ,
diagram
daun
Penilaian
produk
(desain
tempat
duduk),
Jurnal
refleksi, tes
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
100
100
Mahasiswa memahami
morfologi akar
1. Menjelaskan
bentuk
Akar
2. 2.Membandingkan
macam bentuk akar
3. Menjelaskan fungsi
khusus akar
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengidentifi
kasi sumber
belajar
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
100
100
Morfologi Akar
178
Mahasiswa mengidentifikasi
macam-macam batang
1. Membedakan bentuk
batang
2. Menjelaskan
arah
tumbuh batang
3. Menjelaskan
percabangan batang
Morfologi Batang
Mahasiswa memahami
arsitektur batang
1. Membandingkan
macam-macam
arsitektur
percabangan batang
2. Menjelaskan
arsitektur batang
Arsitektur Batang
Mahasiswa menganalisis
metamorfosis organ
10
1. Menjelakan kuncup
Metamorfosis akar,
2. Membedakan jenis batang dan daun
rimpang
3. Menjelaskan
alat
pembelit
4.
Menjelas
kan piala dan duri
5. Menjelaskan alat-alat
tambahan
MID SEMESTER
1. Menjelaskan
jumlah Morfologi bunga
bunga dan letaknya
2. Menjelaskan
bunga
majemuk terbatas
3. Menjelaskan
bunga
biologi
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengemban
gkan tujuan
pembelajara
n
Presentasi,
diskusi.
Praktek
mengemban
gkan bahan
ajar
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
100
100
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
100
100
100
100
100
100
179
11
12
Bagian-bagian
bunga
Presentasi,
diskusi,
praktek
mengemban
gkan media
berbasis TIK
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
100
100
Penilaian
produk,
Jurnal
refleksi, tes
100
100
13
Presentasi,
diskusi
Penilaian
performanc
e
100
100
14
1.Menjelaskan
semu
2. Menjelaskan
Presentasi,
diskusi,
praktek
Penilaian
produk,
Jurnal
100
100
buah
buah
Morfologi buah
180
15
16
sejati
3.Menjelaskan
ganda
4. Menjelaskan
majemuk
4.
1. Kulit biji
2. Tali pusar
3. Inti biji
4. Lembaga
5. Putih lembaga
buah
mengemban
gkan RPP
refleksi, tes
Presentasi,
diskusi
Penilaian
performanc
e
buah
Morfologi Biji
100
100
UAS
Sumber Pustaka:
1. Bell, A.D. 1991. Plant Form. Oxford : Oxford University Press.
2. Estiti B Hidayat. 1995. Morfologi Tumbuhan. , ITB Bandung
3. Sumardi, I. dan A Pudjoarianto, 1994. Struktur dan Perkembangan Tumbuhan . Departemen Pendidikan dan Kebudayaan , Jakarta : Dikti
4. Halle, F. & Oldeman, R.A.A. 1975. An Essay On The Architecture And Dynamicc of Growth of Tropical Trees. Kuala Lumpur: Penerbit
Universiti Malaya.
5. Hickey M & King C. 1997. Common Families of Flowering Plants. Cambridge University Press, United Kingdom.
6. Radford, A.E, 1990. Fundamentalas of Plant Systematics. University of Calopornia at Chape Hill.
7. Tjitrosoepomo, Gembong. 1994. Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta : UGM Press.
8. Woodland, D,W. 1991. Contempory Plant Systematies, New Jersey : Prentice Hall Englewood.
181
: membuat ringkasan materi perkuliahan , awetan kering daun , bunga dan biji
Semarang, ..2015
Dosen Penanggung jawab MK,
___________________________
__________________________
182
183