Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
LAPORAN KASUS
2.1 Identitas Pasien
Nama
: Nn. TP
Jenis Kelamin
:Perempuan
Umur
: 22 tahun
Alamat
: Jl. Dukuh Kupang, Jombang
Agama
: Islam
Status perkawinan
: Belum Menikah
Pekerjaan
: Marketing di sebuah hotel
Suku Bangsa
: Jawa
Tanggal pemeriksaan : 13 Juli 2015
No. RM
: 27-75-80
2.2 Anamnesis
Keluhan Utama
Muncul benjolan di kemaluan.
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke poli Kulit dan Kelamin RSUD Jombang dengan
keluhan keluar benjolan pada kemaluannya. Benjolan muncul sejak 3
minggu ini awalnya kecil lalu bertambah besar. Benjolan dirasakan
awalnya tidak nyeri kemudian sekarang mulai nyeri. Pasien juga
mengaku melakukan hubungan intim dengan pacarnya kira-kira 3
bulan lalu tanpa menggunakan kondom. Pasien mengaku tidak pernah
berganti-ganti pasangan saat melakukan hubungan intim. Pasien
Status
Kehamilan
Riwayat Menstruasi
Menarche
: 13 tahun
Siklus
: 28 hari, teratur.
Lama Haid
: 7 hari
2
Menopuose
: (-)
2.3 Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
Keadaan Umum
Kesadaran
Hygiene
Gizi
Nadi dan RR
Kepala
Leher
Thorak
Aksilla
: Baik
: Compos mentis
: Baik
: Cukup
:: Anemis (-), Ikterus (-), Cyanosis (-), (-)
: Tidak dilakukan pemeriksaan
: Tidak dilakukan pemeriksaan
: Tidak dilakukan pemeriksaan
j. Ektremitas
: Tidak dilakukan pemeriksaan
Status Lokalis
Abdomen
Inspeksi : datar
Palpasi
: supel, nyeri tekan (-)
Perkusi :tidak dilakukan
Auskultasi : tidak dilakukan
Status Venerologi
Effloresensi:
Tampak massa di labia mayora sinistra dengan ukuran 4
x 3 cm. Massa lunak, batas tegas, nyeri tekan (-)
Tampak Flour Albus berwarna putih, kental, tidak berbau.
Regio
: Labia mayor
benjolan pada labia mayora sinistra dengan ukuran 4 x 3 cm, teraba lunak,
nyeri tekan (+). Didapatkan pula fluor albus berwarna putih kental dan
tidak berbau. Tidak dilakukan pemeriksaan inspekulo pada genitalia
interna.
2.7 Assesment
Bartholin Cyst Suspect Cervicitis
2.8 Diagnosis Banding
Abses Glandula Bartholin
Ca Glandula Bartholin
2.9 Planning
Diagnosis
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang untuk planning diagnosis,
namun pasien dikonsulkan untuk pemeriksaan rapid test HIV.
Hasil rapid test HIV yaitu non reaktif, diaanjurkan untuk test ulang
3 bulan lagi.
Terapi
Nucef tablet 100 mg, I dd 4 single dose (Cefixime)
Siclidon tablet 100 mg, 2 dd I (Doksisiklin)
Mefinal tablet 500 mg, 2 dd I (Asam mefenamat)
Monitoring
Kontrol saat obat telah dihabiskan untuk mengevaluasi hasil
pengobatan dan kemajuan penyakit.
Edukasi
Obat diminum sesuai dosis.
Tidak melakukan hubungan seksual dulu selama masa
pengobatan.
Pemeriksaan terhadap pasangan (pacar) penderita