B. KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan nyeri pada pinggang
C. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Terhitung Sejak tanggal 22 okteber 2015. Pasien mengatakan sejak 3 hari yang lalu
mengeluh nyeri pada pinggang seperti ditusuk-tusuk skala nyeri 5-6 timbul saat
pasien mengalami kejang dan berkurang saat tidak terjadi spasme otot atau kejang,
nyeri hilang timbul. Batuk (+) ronchi (+) kejang (+)
Upaya yang telah dilakukan :
Sebelum MRS pasien dibawa ke PKM maesan kemudian dari PKM pasien dirujuk
ke RSU. Dr. H Koesnadi menggunakan Ambulance.
Terapi yang telah diberikan :
PKM Maesan diberikan infus RL 20 tpm, inj. Vicilin 1 gr dan inj. Antrain 1 gr.
IGD diberikan O2 Nasal Canule 4 lpm, infus NaCl 14 tpm, inj. Antrain 1 gr, inj.
Ampicilin 1 gr, inj. Gemtaycin dan infus. Metronidazole 500 mg.
D. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
Pasien mengatakan sudah lama mempunyai gigi berlubang dan tidak sembuh sampai
sekarang. Kebiasaan pasien saat gigi berlubangnya kambuh suka menyongkel gigi
berlubangnya dengan kawat.
E. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA
Keluarga pasien mengatakan tidak memiliki riwayat kesehatan kronis, akut maupun
penyakit menular.
Genogram :
39
Ket :
: Laki-laki
: Perempuan
: Pasien
3. Pola eliminasi
Sebelum MRS
BAB
BAK
Setelah MRS
BAB
BAK
Frekuensi
Jumlah
Konsistensi
Warna
1x/hari
5-6x/hari
Lembek
berbentuk
Kekuningan
1300cc/hari
Kuning jernih
khas
amoniak
Bau
4. Pola aktifitas
No
Aktivitas
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Mandi
Menyikat
gigi
Menyisir
Rambut
Berpakaian
Toileting
Perawatan
Kuku
Perawatan
Rambut
Makan dan
Minum
Mobilitas
diatas
tempat tidur
Berdiri
Berjalan
Pasien belum
BAB selama
MRS
Terpasang
kateter
650cc
Kuning
kecoklatan
amoniak
Keterangan
Mandiri
Dibantu
Dibantu
Sebagian
Keseluruhan
Sebelum Saat Sebelum Saat
MRS
MRS
MRS
MRS
Sebelum
MRS
Saat
MRS
-
Identitas diri
I. PEMERIKSAAN FISIK
1. Status kesehatan umum
Keadaan / penampilan umum : Cukup
Kesadaran
: Composmentis
BB sebelum sakit : 55 kg
BB saat ini
: Tidak terkaji
BB ideal
: 68,4 kg
Perkembangan BB : Tidak terkaji
Tanda tanda Vital :
GCS : 45-6
TB
: 176 cm
TD
N
: 110/80 mmHg
: 65x/menit
2. Kepala
Kepala
Mata
Suhu
RR
: 36,3C
: 18x/menit
Hidung
Telinga
: Simetris.
Mulut
3. Leher
Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid dan vena jugularis.
4. Thorax (dada)
Pemeriksaan
Inspeksi
Auskultasi
Palpasi
Perkusi
Paru
Bentuk dada simetris,
tidak ada lesi, dan
benjolan
Reguler, terdapat suara
tambahan ronhki (+)
Tidak terdapat nyeri
tekan
Sonor
Jantung
Iktus cordis terlihat di
permukaan dinding dada
pada ICS 5 midklavikula
garis sinistra
S1 S2 tunggal
Iktus cordis teraba di
ICS 5 midklavikula garis
sinistra
Redup
5. Abdomen
Inspeksi
: Bentuk perut datar dan kaku, kulit bersih tidak ada luka atau
benjolan.
Auskultasi
: BU 6x/menit.
Palpasi
: Nyeri tekan pada bagian ulu hati dan left lumbal region.
Perkusi: Suara perut timpani.
6. Tulang belakang
Tidak terdapat kelainan pada tulang belakang seperti lordosis, kifosis dan
scoliosis hanya nyeri pada pinggang belakang
7. Ekstrimitas
Kekuatan otot :
5555
Dok Prodi Ners
FIKes UNMUH Jember
5555
5
3333
3333
Oedema :
-
CRT
: < 2 detik
Turgor Kulit
: < 2 detik
Badan mengalami spasme otot
Terpasang infus pada tangan kanan
Akral hangat
K. TERAPI
1. Oral
Tidak ada.
2. Parenteral
(Normal: 14 18)
(Normal: 4000 10000)
(Normal: 150.000 400.000)
(Normal: 37-48)
(Normal: 31)
(Normal: 32)
(Normal: 0,5 0,9)
(Normal: 10 50)
Infus RL : D5 2 : 2
Diazepam 8 amp / 24 jam Syringe pump
Nebulizer 4x1ventolin
Inj. Ampicillin 3 x 1 gr
Inj. Santagesic 3 x 1 gr
Inf. Metronidazole 3 x 500 mg
3. Lain-lain
Terapi Oksigen = 3 lpm
Kalori = 2000 kkal/hari