PAPER BOTANI FARMASI

TUMBUHAN MONOKOTIL
OLEH :
VIVI DWI RAHAYU (142210101112)

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS JEMBER
2014/2015

PENDAHULUAN
Tumbuhan

merupakan

salah

satu

makhluk

yang

hidup

berdampingan

dengan

manusia.Berdasarkan kesepakatan para ahli, pada dasarnya tumbuhan yang ada di dunia ini
dibagi kedalam dua kelompok besar yakni Monokotildan jugaDikoti.
Pada paper ini akan dibahas mengenai klasifikasi dari tumbuhan monokotil, monokotil diartikan
sebagai tumbuhan yang bagian bijinya tunggal atau mono atau takberkeping.atau Tumbuhan biji
berkeping tunggal (atau monokotil) adalah salah satu dari dua kelompok besar tumbuhan
berbunga yang secara klasik diajarkan; kelompok yang lain adalah tumbuhan bijinya berkeping
dua atau dikotil. Ciri monokotil yang paling khas adalah bijinya tunggal karena hanya memiliki
satu daun lembaga,berakar serabut, daun berseling, tumbuhan biji berkeping satu, tulang daun
sejajar dan berbentuk pita.

Ciri-ciri dari tumbuhan minokotil:

Bentuk akar
Bentuk sumsum atau pola tulang daun
Kaliptrogen atau tudung akar
Kandungan akar dan batang
Jumlah keping biji atau kotiledon
Jumlah kelopak bunga
Pertumbuhan akar dan batang

:Memiliki sistem akar serabut

: Melengkung atau sejajar
: Ada tudung akar / kaliptra
: Tidak terdapat kambium
: satu buah keping biji saja
: Umumnya adalah kelipatan tiga
: Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi

membesar
A. STRUKTUR TUMBUHAN MONOKOTIL
Bagian Bagian Biji Monokotil

Kulit Biji (Testa). Kulit biji terletak paling luar. Testa berasal dari intergumen
ovule yang mengalami modifikasi selama pembentukan biji berlangsung. Seluruh
bagian intergumen dapat berperan dalam pembentukan kulit biji. Akan tetapi pada
kebanyakan biji sebagian besar dari jaringan intergumen itu dihancurkan dan
diserap oleh jaringan berkembang lain pada biji itu. Pada kulit biji beberapa
tumbuhan dapat dijumpai suatu lapisan sel memanjang secara radial, yang
menyerupai palisade tetapi tanpa ruang ruang interseluler yang dinamakan sel
malpighi. Lapisan itu terdiri atas selulosa, lignin dan juga kitin. Lapisan testa
terdiri dari :
Ada bagian bagian yang sering menyertai permukaan biji, yang pada masing
masing biji mempunyai bagian yang berbeda. Bagian bagian itu adalah:
a. Sayap (Ala)Merupakan pelebaran dari kulit luar sehingga membentuk
sayap.
b. Bulu (Coma) Merupakan penonjolan sel sel kulit luar biji yang berupa
rambut rambut halus.
c. Salut Biji (Arillus) Merupakan pertumbuhan dari tali pusar.
d. Salut Biji Semu (Arillodium) Merupakan pertumbuhan di sekitar liang
bakal biji (Microphyle).
e. Pusar Biji (Hilus) Merupakan berkas perlekatan dengan tali pusar.
f. Liang Biji (Microphyle)merupalan liang kecil berkas masuknya buluh
serbuk sari kedalam bakal biji pada peristiwa pembuahan. Tepi liang ini
sering tumbuh menjadi badan berwarna keputih putihan dan lunak yang
disebut karankula.
Secara garis besar tumbuhan monokotil dikelompokkan menjadi 5 suku, yaitu:

Rumut-rumputan (Graminae), ex : jagung, padi

Pinang-pinangan (Palmae), ex : kelapa, sagu
Pisang-pisangan (Musaceae), ex : pisang ambon, raja
Anggrek-angrekan (Orchidaceae), ex : anggrek, vanili
Jahe-jahean (Zingiberaceae), ex : jahe, kunyit

PEMBAHASAN

Orchidaceae merupakan satu suku tumbuhan berbunga dengan anggota jenis

terbanyak. Jenis - jenisnya tersebar luas dari daerah tropika basah hingga wilayah sirkumpolar,
meskipunsebagian besar anggotanya ditemukan di daerah tropika. Umumnya terdiri atas terna yang sangat
berbeda-beda habitusnya. Kebanyakan anggota suku ini hidup sebagai epifit, terutama
yangberasal dari daerah tropika. Anggrek di daerah beriklim sedang biasanya hidup di tanah
danmembentuk umbi sebagai cara beradaptasi terhadap musim dingin.Organ-organnya yang
cenderung tebal dan "berdaging" (sukulen) membuatnya tahan menghadapi tekanan ketersediaan
air. Anggrek epifit dapat hidup dari embun dan udara lembab.
A. Deskripsi Famili Orchidaceae
Klasifikasi
Kerajaan (Kingdom) : Plantae
Divisi (Divisio) : Magnoliophyta
Kelas (Classis) : Liliopsida
Bangsa (Ordo ) : Aspargales / Orchidales
Keluarga (Family) : Orchidacheae
Anggota suku ini cenderung memiliki organ-organ yang sukulen atau "berdaging" tebal
dengan kandungan air yang tinggi. Dengan demikian ia dapat hidup pada kondisi ketersediaan air
yang rendah. Namun demikian,anggrek tidak ditemukan di daerah gurun karena perakarannya
tidak intensif.
sruktur tanaman anggrek terdiri dari akar, batang, daun, bunga dan buah. Sifat sifat khas
tanaman dari family orchidae terlihat pada karakter akar, batang, daun, buah dan bunganya.

Akar serabut kebanyakan dengan akar rimpang

batang yang membesar membentuk ruas-ruas.
Daun dengan tepi rata, dan berdaging, hampir selalu berseling, dua baris.
Bunga yang biasanya hampir bersifat banci (hermaprodit), bunga berkelamin tunggal
berumah satu. Bunga anggrek tersusun majemuk, muncul dari tangkai bunga yang
memanjang, muncul dari ketiak daun. Bunga bunga tersebut ada yang terpisah pisah ada
yang tersusun beraneka susunan rangkaian, seperti bulir, tandan, atau malai. Bunganya
simetri bilateral, kerapkali karena tangkai bunga terpuntir, terputar 180.Daun tenda
bunga berwarna serupa daun mahkota.Daun kelopak 3, boleh dikatakan bentuknya sama.
Daun mahkota 3; yang dua samping sama lepas, yang ketiga (bibir) bentuknya. Benang

sari yang ada bersatu dengan tangkai putik menjadi yang dikata kantiang. Kepala sari
beruang 2, ber bentuk tudung, tertancap pada ujung tiang.Kepala putik di atas ujung tiang
yang menghadap ke arah bibir mahkota. Bakal buah tenggelam, beruang 1, kerapkali

berbentuk tangkai.Buah kotak kerapkali membukamenjadi 6 celah.

Biji banyak dan ringan. Biji anggrek tidak memiliki jaringan penyimpan cadangan
makanan (Endosperm) bahkan embrionya belum mencapai kematangan sempurna.
Perkecambahan baru terjadi jika biji jatuh pada medium yang sesuai dan melanjutkan
perkembangannya hingga kemasakan.

Contoh

:Anggrekmerpati

(dendrobiumcrumenatum)

planifolia)
B. DESKRIPSI TUMBUHAN
Vanilla phanifolia

o Nama Lokal: Vanili

o KLASIFIKASI TUMBUHAN:
Kerajaan (Kingdom) : Plantae
Divisi (Divisio) : Magnoliophyta
Kelas (Classis) : Liliopsida
Bangsa (Ordo ) : Aspargales
Keluarga (Family) : Orchidacheae
Sub family : Vanilloideae
Tribe : Vanilleae
Sub tribe : vanillinae
Marga (Genus) : Vanilla
Jenis (Species) :Vanilla planifolia .Andr

dan

Panili

(vanilla

 DESKRIPSI
1. AKAR(radix)

Akar vanili tursusun serabut berbentuk silindris dan berdaging, lunak, mudah
patah dengan ujung akar yang meruncing, licin dan sedikit lengket. Dalam
keadaan kering akan tampak berwarna putih keperakan pada bagian luarnya dan
hanya pada bagian ujung akar saja yang berwarna hijau atau keunguan. Akar yang
telah tua menjadi coklat dan mengering. Akar anggrek berfungsi mengambil,
menyerap dan mengantarkan zat hara ke seluruh bagian tanaman. Fungsi lainnya
adalah untuk menempelkan diri pada tempat atau media tumbuh. Sebagian
anggrek memiliki akar udara yang berfungsi menyerap air dan udara
Akar ini juga dapat berfotosintesis karena megandung butiran hijau daun ( klorofil
). Alat tambahan dari bunga ini yaitu memiliki akar pembelit atau sulur (Cirrhus
radicalis)

2. BATANG(CAUSIL)

Batang vanili ini berbentuk ramping, sebesar jari, berwarna hijau, agak
lunak, beruas dan berbuku. Tumbuh melekat pada pohon atau tonggak
yang telah disediakan. Batang tebal dan berdaging dan memiliki batang

utama yang terus tumbuh ke atas (vertikal) tidak terbatas panjangnya sehingga
batang vanili ini termasuk jenis batang monopodial. Daun akan bertambah terus
dari

ujung

batang

selama

hidupnya.

Jenis

ini

tidak

memiliki rhizoma dan pseoudobulb, dan biasanya tumbuh akar udara (aerial
root) dari sepanjang batangnya. Tangkai bunga tumbuh dari sisi batang (ketiak
daun).
3.DAUN(FOLIUM)

Daunnya merupakan daun tunggal(folium simplex) ,daunnya tidak lengkap

(Folium incompletus),Terletak berselang seling pada masing-masing buku ,bentuk
keseluruhan daun jorong (ovalis) / lanset(lanceolatus). Warnanya hijau terang,
berbentuk pipih, Basis folii(pangkal daun) rotundatus, Apex folii(ujung daun)
acuminatus,Margo folii(tepi daun) :integer (rata), Nervatio / Venatio (tulang
daun)berbentuk rectinervis ( sejajar )

4. BUNGA(FLOS)

bunga vanili adalah bunga majemuk tidak terbatas ,letaknya pada ketiak tangkai,
bunga tandan yang terdiri dari 15 -20 bunga. Bunga keluar dari ketiak daun
bagian pucuk batang, berwarna hijau pucat dan berbau agak harum. Keistimewaan
dari bunga vanilli yaitu kepala putiknya berisi cairan perekat. Bila tepung sari
diletakkan disana akan segera menempel dan terjadi pembuahan sehingga cara
penyerbukan perlu bantuan manusia(antropofili atau antropogami)

Bunga dari anggrek vanili ini memiliki jenis kelamin banci(hermaprodit), benang
sarinya 1 atau dua bersatu dengan kepala putik.
5. BUAH(FRUCTUS) DAN BIJI(SEMEN)

Buah anggrek berupa kapsul yang berwarna hijau serta bila masak jadi kering
serta terbuka dari samping. Bijinya amat kecil serta mudah, hingga gampang
terbawa angin. Biji anggrek tidak mempunyai jaringan penyimpan cadangan

makanan ; apalagi embrionya belum meraih kematangan prima. Perkecambahan

baru berlangsung bila biji jatuh pada medium yang cocok serta meneruskan
perubahannya sampai kemasakan.. Polong berisi ribuan biji hitam kecil. Warna
buah vanili mula-mula hijau muda, kemudian hijau tua disertai dengan garis-garis
kuning menjelang masak.

Dendrobium crumenatum

o Nama lain: anggrek merpati

o Klasifikasi
Kerajaan (Kingdom) : Plantae
Divisi (Divisio) : Magnoliophyta
Kelas (Classis) : Liliopsida
Bangsa (Ordo ) : Asparagales
Keluarga (Family) : Orchidacheae
Subfamily : Epidendroideae
Marga (Genus) : Dendrobium
Jenis (Species) : D.
crumenatum

 DESKRIPSI
1. AKAR(RADIX)

Susunan akar anggrek merpati ini adalah bervelamen berbentuk bulat ,berdaging
lunak,mudah patah,ujungnya meruncing,bersifat licin dan agak lengket.akar
bagian luarnya berwarna putih. Anggek ini tergolong Epifit yang tumbuhnya
menumpang pada pohon lain tanpa merugikan tanaman inangnya
2. BATANG(CAULIS)

Batang pada anggrek merpati memiliki patang pokok,arah pertumbuhannya

menggantung,sedangkan pola pertumbuhannya adalah monopodial dengan bentuk
bulb membengkak pada bagian bawah dan pipih pada bagian atas . memiliki alat
tambahan pangkal pada batangnya berumbi semu(pseudobulb).

3. DAUN(FOLIUM)

Daun anggrek merpati berbentuk pipih,sempit memanjang dengan ujung yang

lancip dan berwarna hijau tua. Sesunan daun pada anggek ini adalah daun tunggal
atau folium simplex. Daunnya merupakan daun tidak lengkap atau folium
incompletes. Daunnya tersusun berselang-seling pada masing-masing buku.
4. BUNGA(FLOS)

(anggrek dalam satu tandan bunga)

Bunga berjenis majemuk tidak terbatas atau imflorescentia racemosa. Susunan
bunganya bertenda dan memiliki 5-12 bunga pertandan. Kelamin pada bunganya
adalah banci atau hermaprodit. Cara penyerbukannya dengan bantuan serangga
.corolla(mahkota) dan calyx(kelopak) berbentuk lanset,ramping dan bibir
bunganya berbentuk lonjong,tata letak bunga ini, bunga yang terbentuk diantara
helai daun(Pleuranthae)

5. BUAH(FRUCTUS) DAN BIJI(SEMEN)

Buah anggrek ini berbentuk kapsul dan didalamnya terdapat banyak biji.buahnya
tidak dapat dimakan .sedangkan pada biji anggrek ini8 ukurannya sangat kecil dan
halus seperti tepung. Biji anggerk ini tidak memiliki endosperma.

DAFTAR PUSTAKA

Gembong, T. 2005. Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta:Gadjah Mada

University
Anonim, 2007, An Anatomical study on the stems of two species of
vanilla, http:// www.wanfangdata.com,diakses tanggal 17 mei 2015