Anda di halaman 1dari 23

Bab IV

IMAGE TRANSFORM
Dr. Indah Soesanti, ST, MT
Prodi S2 Teknik Elektro FT UGM

4.1 Pendahuluan
Transform : alihragam
Transform diperlukan untuk

mengetahui informasi, misalnya


informasi di kawasan frekuensi
Image transform : sebuah klas dari
matriks-matriks yang digunakan untuk
merepresentasikan citra.

Contoh Fourier Transform


dari Suatu Citra

Contoh Fourier Transform


dari Suatu Citra

Contoh Fourier Transform


dari Suatu Citra

4.2 DFT
DFT : Discrete Fourier

Transform, terkadang
ada yang menyebut Finite
Fourier Transform.

4.2.1 Sifat Penting DFT

1. Dapat menentukan isi frekuensi dari


sebuah sinyal yang dapat digunakan
untuk keperluan analisis.
2. Dapat digunakan untuk keperluan
penapisan dalam domain frekuensi.
3. DFT adalah diskret sehingga sangat
berguna untuk pengolahan sinyal
digital.

4.2.2 Definisi DFT


DFT merupakan runtun frekuensi

yang bersifat diskret dengan


durasi terhingga yang diperoleh
dari pencuplikan satu periode dari
Alihragam Fourier.
Pencuplikan dibentuk pada N titik
yang berjarak sama.

Jika f(m, n) adalah fungsi diskret dengan nilai

tertentu maka DFT dua dimensinya:

Nilai F(p, q) merupakan koefisien DFT dari f(m, n).

Koefisien DFT F(p, q) dapat dinyatakan

sebagai cuplikan-cuplikan dari Alihragam


Fourier F(w1, w2):

4.2.3 Contoh DFT


a)

Dari gambar berikut dapat


divisualisasikan DFT-nya.

f(m, n)

hasil

b) Jika sebelum diolah f(m, n) dibagi


256 x 256 maka dihasilkan:

Untuk menampilkan nilai FT suatu citra dapat

digunakan nilai D(u,v)= c log [1 + |F(u,v)|]

4.3 DCT
4.3.1 Sifat penting DCT
Sebagian besar informasi
signifikan secara visual tentang
citra terkonsentrasi hanya
dalam sedikit koefisien DCT.

4.3.2 Definisi DCT


DCT dua dimensi dari matriks A dengan ukuran M x N adalah

Bpq disebut sebagai koefisien DCT dari A

DCT inversnya adalah

Fungsi Basis DCT dari sebuah matriks 4 x 4

adalah

64 Fungsi Basis DCT dari sebuah matriks 8 x

8 adalah

4.3.3 Contoh DCT

Citra asli

Citra hasil rekonstruksi

Anda mungkin juga menyukai