Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DEPRESI
Oleh
Kelompok 8A
Vinda Nordiana Santoso
1401100011
Dedi Irawan
1401100021
Tiana Rachmadita
1401100034
Rizki Puji S.
1401100051
: Depresi
Sub topik
: Depresi
Hari/tanggal
Waktu/jam
: 1 jam/ 07.00-08.00
I. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan Pasien dan keluarga pasien
puskesmas Kedungkandang mampu memahami tentang depresi.
B. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama satu jam Pasien dan keluarga
pasien dipuskesmas kedung kandang dapat:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
II. SASARAN
Adapun sasaran dari penyuluhan ini ditujukan khususnya kepada Pasien dan
keluarga pasien di Puskesmas kedung kandang.
Pengertian depresi
Penyebab depresi
Tanda dan gejala depresi
Akibat depresi
Klasifikasi depresi
Cara pencegahan depresi
IV. MEDIA
1. Lembar bolak balik
2. Leaflet
V. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
Tahapan Waktu
Pembukaan
(10menit)
2.
Kegiatan inti
(40 menit)
3.
Penutup
menit)
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Peserta
1. Mengucapkan salam
1. menjawab
2. Memperkenalkan diri 2. mendengarkan dan
3. kontrak waktu 30
memperthitungkan
menit
3. menyetujui
4. menjelaskan tujuan 4. mendengarkan dan
pembelajaran
1. Menjelaskan
memperhatikan
1. mendengarkan dan
pengertian depresi
2. Menjelaskan
memperhatikan
2. mendengarkan dan
penyebab depresi
3. Menjelaskan
tanda
memperhatikan
3. mendengarkan dan
memperhatikan
4. mendengarkan dan
depresi
5. Menjelaskan
memperhatikan
5. mendengarkan dan
klasifikasi depresi
6. Menjelaskan
cara
memperhatikan
6. mendengarkan dan
pencegahan depresi
(10 1. Mengajukan
memperhatikan
1. menjawab
pertanyaan mengenai
materi
2. kesimpulan
materi
3. salam penutup
dari
2. mendengarkan
memperhatikan
3. Mendengarkan
dan
VII. EVALUASI
A. Persiapan
1. Materi sudah siap dan dipelajari 1 hari sebelum penkes
2. Media sudah siap 1 jam sebelum penkes
3. Tempat sudah siap 2 jam sebelum penkes
4. SAP sudah siap 1 hari sebelum penkes
B. Proses
1. Peserta datang tepat waktu
2. Peserta memperhatikan penjelasan perawat
3. peserta aktif bertanya atau memberikan pendapat
4. media dapat digunakan secara efektif
C. Hasil
1.
2.
3.
4.
5.
6.
1. PENGERTIAN DEPRESI
1. Depresi merupakan satu masa terganggunya fungsi manusia yang
berkaitan dengan alam perasaan yang sedih dan gejala penyertanya,
termasuk perubahan pola tidur dan nafsu makan, psikomotor, konsentrasi,
keindahan, rasa putus asa dan tidak berdaya, serta gagasan bunuh diri
(Kaplan, Sadock, 1998).
2. Depresi adalah salah satu bentuk gangguan kekecewaan pada alam
perasaan, (affective atau mood disorder) yang ditandai dengan
kemurungan, kelesuan, ketiadaan gairah hidup, perasaan tidak berguna,
putus asa (Dadang Hawari, 2001)
3. Depresi ditandai dengan perasaan sedih yang berlebihan, murung tidak
bersemangat, merasa tak berguna, merasa tak berharga, merasa kosong dan
tak ada harapan berpusat pada kegagalan dan bunuh diri, sering disertai ide
dan pikiran bunuh diri klien tidak berniat pada pemeliharaan diam dan
aktivitas sehari-hari (Budi Anna Kaliat, 1996)
Dari ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa depresi adalah
gangguan alam perasaan yang disertai oleh komponen psikologik dan
komponen somatik yang terjadi akibat mengalami kesedihan yang panjang.
2. PENYEBAB DEPRESI
Depresi disebabkan oleh berbagai macam stressor. Stressor adalah hal-hal
yang dapat memicu terjadinya stres. Stres merupakan suatu perasaan emosional
yang negatif yang disertai oleh gangguan biomechanical, kognitif, perubahan
perilaku (A.Baum, 1990). Meski stres sering berimplikasi pada depresi, tidak
semua orang stres yang mengalami depresi. Faktor-faktor seperti keterampilan
coping, bawaan genetis, dan ketersediaan dukungan sosial memberikan
kontribusi pada kecenderungan depresi saat menghadaoi kejadian yang penuh
tekanan (USDHHS (1999) dalam Nevid et al, (2003)).
a. Genetik
(riwayat
keluarga),
jika
seseorang
memiliki
riwayat
Mudah menangis.
hubungan dengan orang di sekitar Anda. Untuk depresi yang berat atau parah,
depresi bisa berakibat pada hilangnya hasrat untuk hidup dan keinginan untuk
bunuh diri.
Ketika merasakan beberapa gejala depresi yang bertahan lebih dari
beberapa hari, segera menemui dokter agar proses pemulihan bisa dimulai dan
dilakukan sepenuhnya.
4. AKIBAT DEPRESI
1. Perhatian tersedot kepada peristiwa baru,
2. Mengurangi perhatian kepada subjek lain,
5. KLASIFIKASI DEPRESI
Kriteria diagnostik untuk tingkat gangguan depresi mayor menurut DSM IV dibagi dua yaitu gangguan depresi mayor dengan psikotik dan nonpsikotik
serta gangguan mayor dalam remisi parsial dan gangguan parsial dalam revisi
penuh.
Gangguan depresi mayor meliputi gangguan depresi ringan, sedang dan
berat tanpa ciri psikotik yang dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Ringan, jika ada beberapa gejala yang melebihi dari yang diperlukan
untuk membuat diagnosis dan gejala hanya menyebabkan gangguan
ringan dalam fungsi pekerjaan atau dalam aktivitas yang biasa
dilakukan.
2. Sedang, gangguan fungsional berada diantara ringan dan berat
3. Berat, tanpa ciri psikotik, beberapa gejala melabihi dari yang
diperlukan untuk membuat diagnosis dan gejala dengan jelas
mengganggu fungsi pekerjaan atau aktivitas sosial yang biasa
dilakukan.
6. PENCEGAHAN DEPRESI
1. Rutin mengikuti ceramah kerohanian/ ceramah agama.
2. Berfikir dan bertindak positif atas segala sesuatu.
3. Jangan mengurung/menutup diri.
4. Olah raga secara rutin.
5. Sering melakukan aktifitas outdoor dan terkena sinar matahari.
6. Tidur cukup (+- 6 jam) dan teratur.
7. Bersosialita (Berinteraksi dengan orang lain).
8. Makan dan minum yang cukup serta bermanfaat bagi tubuh.
8. PENANGANAN DEPRESI
1. Melakukan tes psikologi di Psikolog terdekat
2. Melakukan pendekatan terhadap agama. Bisa konsultasi ke Ustadz,
pendeta, atau sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
Lumongga Namora. (2009). Depresi Tinjauan Psikologis, Jakarta: Kencana Pranada.