ANALISIS METODE

PENUGASAN
Disusun Sebagai Tugas Mata Kuliah Manajemen
Operasional Madya

Program Studi Magister Manajemen

Disusun Oleh:
NAMA :
NIM
:
KELAS :

SAPRUDI
7776150040
II / B

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

PASCASARJANA
Jalan Raya Jakarta Km. 4 Phone (0254) 280330 Ext.204 Fax. 281254

Pakupatan Serang

Saprudi_7776150040

Perusahaan jasa angkutan tersedia 6 buah bis, yang di pool

di 6 tempat berjauhan satu sama lain, masing-masing tempat
hanya ada satu bis. Bis-bis tersebut akan dikirim ke enam
kota untuk menjemput rombongan wisatawan asing. Jarak dari
tempat bis ke masing-masing kota dalam kilometer terlihat
dalam matrik berikut :

Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

41

72

39

52

25

51

Pool 2

22

29

49

65

81

50

Pool 3

27

39

60

51

32

32

Pool 4

45

50

48

52

43

43

Pool 5

29

40

39

26

33

33

Pool 6

82

40

40

60

30

30

Pool

Dengan

menggunakan

metode

penugasan

(Assigment

Methods)

pecahkan persoalan tersebut, sehingga hasilnya optimum !

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Penyelesaian:
LANGKAH 1: Menyusun Tabel Biaya
Tabel Biaya Metode Penugasan
Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

41

72

39

52

25

51

Pool 2

22

29

49

65

81

50

Pool 3

27

39

60

51

32

32

Pool 4

45

50

48

52

43

43

Pool 5

29

40

39

26

33

33

Pool 6

82

40

40

60

30

30

Pool

LANGKAH 2: Melakukan Pengurangan Kolom

Dari Tabel Biaya Langkah 1 didapat:
a.

Kolom 1 (Kota 1)

Biaya terkecil = 22 (Pool 2 ; Kota 1)

Maka hasil pengurangan pada Kolom 1 (Kota 1)
Pool 1 = 41 22 = 19
Pool 2 = 22 22 = 0
Pool 3 = 27 22 = 5
Pool 4 = 45 22 = 23
Pool 5 = 29 22 = 7
Pool 6 = 82 22 = 60
b.

Kolom 2 (Kota 2)

Biaya terkecil = 29 (Pool 2 ; Kota 2)

Maka hasil pengurangan pada Kolom 2 (Kota 2)
Pool 1 = 72 29 = 43
Pool 2 = 29 29 = 0
Pool 3 = 39 29 = 10
Pool 4 = 50 29 = 21

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Pool 5 = 40 29 = 11
Pool 6 = 40 29 = 11
c.

Kolom 3 (Kota 3)

Biaya terkecil = 39 (Pool 1 ; Kota 3 & Pool 5 ; Kota 3)

Maka hasil pengurangan pada Kolom 3 (Kota 3)
Pool 1 = 39 39 = 0
Pool 2 = 49 39 = 10
Pool 3 = 60 39 = 21
Pool 4 = 48 39 = 9
Pool 5 = 39 39 = 0
Pool 6 = 40 39 = 1
d.

Kolom 4 (Kota 4)

Biaya terkecil = 26 (Pool 5 ; Kota 4)

Maka hasil pengurangan pada Kolom 4 (Kota 4)
Pool 1 = 52 26 = 26
Pool 2 = 65 26 = 39
Pool 3 = 51 26 = 25
Pool 4 = 52 26 = 26
Pool 5 = 26 26 = 0
Pool 6 = 60 26 = 34
e.

Kolom 5 (Kota 5)

Biaya terkecil = 25 (Pool 1 ; Kota 5)

Maka hasil pengurangan pada Kolom 5 (Kota 5)
Pool 1 = 25 25 = 0
Pool 2 = 81 25 = 56
Pool 3 = 32 25 = 7
Pool 4 = 43 25 = 18
Pool 5 = 33 25 = 8
Pool 6 = 30 25 = 5
f.

Kolom 6 (Kota 6)

Biaya terkecil = 30 (Pool 6 ; Kota 6)

Maka hasil pengurangan pada Kolom 6 (Kota 6)
Pool 1 = 51 30 = 21

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Pool 2 = 50 30 = 20
Pool 3 = 32 30 = 2
Pool 4 = 43 30 = 13
Pool 5 = 33 30 = 3
Pool 6 = 30 30 = 0
Tabel Biaya Hasil Pengurangan Kolom
Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

19

43

26

21

Pool 2

10

39

56

20

Pool 3

10

21

25

Pool 4

23

21

26

18

13

Pool 5

11

Pool 6

60

11

34

Pool

LANGKAH 3: Melakukan Pengurangan Baris

Dari Tabel Biaya Hasil Pengurangan Kolom Langkah 2 didapat:
a.

Baris 1 (Pool 1)

Biaya terkecil = 0 (Pool 1 ; Kota 3 & Pool 1 ; Kota 5)

Maka hasil pengurangan pada Baris 1 (Pool 1)
Kota 1 = 19 0 = 19
Kota 2 = 43 0 = 43
Kota 3 = 0 0 = 0
Kota 4 = 26 0 = 26
Kota 5 = 0 0 = 0
Kota 6 = 21 0 = 21
b.

Baris 2 (Pool 2)

Biaya terkecil = 0 (Pool 2 ; Kota 1 & Pool 2 ; Kota 2)

Maka hasil pengurangan pada Baris 2 (Pool 2)
Kota 1 = 0 0 = 0

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Kota 2 = 0 0 = 0
Kota 3 = 10 0 = 10
Kota 4 = 39 0 = 39
Kota 5 = 56 0 = 56
Kota 6 = 20 0 = 20
c.

Baris 3 (Pool 3)

Biaya terkecil = 2 (Pool 3 ; Kota 6)

Maka hasil pengurangan pada Baris 3 (Pool 3)
Kota 1 = 5 2 = 3
Kota 2 = 10 2 = 8
Kota 3 = 21 2 = 19
Kota 4 = 25 2 = 23
Kota 5 = 7 2 = 5
Kota 6 = 2 2 = 0
d.

Baris 4 (Pool 4)

Biaya terkecil = 9 (Pool 4 ; Kota 3)

Maka hasil pengurangan pada Baris 4 (Pool 4)
Kota 1 = 23 9 = 14
Kota 2 = 21 9 = 12
Kota 3 = 9 9 = 0
Kota 4 = 26 9 = 17
Kota 5 = 18 9 = 9
Kota 6 = 13 9 = 4
e.

Baris 5 (Pool 5)

Biaya terkecil = 0 (Pool 5 ; Kota 3 & Pool 5 ; Kota 4)

Maka hasil pengurangan pada Baris 5 (Pool 5)
Kota 1 = 7 0 = 7
Kota 2 = 11 0 = 11
Kota 3 = 0 0 = 0
Kota 4 = 0 0 = 0
Kota 5 = 8 0 = 8
Kota 6 = 3 0 = 3
f.

Baris 6 (Pool 6)

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Biaya terkecil = 0 (Pool 6 ; Kota 6)

Maka hasil pengurangan pada Baris 6 (Pool 6)
Kota 1 = 60 0 = 60
Kota 2 = 11 0 = 11
Kota 3 = 1 0 = 1
Kota 4 = 34 0 = 34
Kota 5 = 5 0 = 5
Kota 6 = 0 0 = 0
Tabel Biaya Hasil Pengurangan Baris
Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

19

43

26

21

Pool 2

10

39

56

20

Pool 3

19

23

Pool 4

14

12

17

Pool 5

11

Pool 6

60

11

34

Pool

LANGKAH 4: Membentuk Penugasan Optimum

Dari Tabel Biaya Langkah 3 dibuat garis minimum seperti
berikut:

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

19

43

26

21

Pool 2

10

39

56

20

Pool 3

19

23

Pool 4

14

12

17

Pool 5

11

Pool 6

60

11

34

Pool

LANGKAH 5: Melakukan Revisi Tabel

Dari Tabel Biaya Langkah 4 dilakukan pengurangan terhadap
angka-angka yang tidak dilewati garis minimum dengan angka
terkecil yaitu 3 (Pool 3 ; Kota 1) sehingga:
a.

Kolom 1 (Kota 1)

Pool 3 = 3 3 = 0
Pool 4 = 14 3 = 11
Pool 6 = 60 3 = 57
b.

Kolom 2 (Kota 2)

Pool 3 = 8 3 = 5
Pool 4 = 12 3 = 9
Pool 6 = 11 3 = 8
c.

Kolom 4 (Kota 4)

Pool 3 = 23 3 = 20
Pool 4 = 17 3 = 14
Pool 6 = 34 3 = 31
d.

Kolom 5 (Kota 5)

Pool 3 = 5 3 = 2
Pool 4 = 9 3 = 6
Pool 6 = 5 3 = 2
e.

Titik Persilangan Garis

(Pool 1 ; Kota 3) = 0 + 3 = 3
(Pool 1 ; Kota 6) = 21 + 3 = 24
@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

(Pool 2 ; Kota 3) = 10 + 3 = 13
(Pool 2 ; Kota 6) = 20 + 3 = 23
(Pool 5 ; Kota 3) = 0 + 3 = 3
(Pool 5 ; Kota 6) = 3 + 3 = 6
Sehingga diperoleh Tabel sebagai berikut:

Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

19

43

26

24

Pool 2

13

39

56

23

Pool 3

19

20

Pool 4

11

14

Pool 5

11

Pool 6

57

31

Pool

LANGKAH 6: Menentukan Penugasan Optimum

Dari Tabel Biaya Langkah 5 dibuat garis minimum seperti
berikut:

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Kota

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Kota 5

Kota 6

Pool 1

19

43

26

24

Pool 2

13

39

56

23

Pool 3

19

20

24

Pool 4

11

14

Pool 5

11

Pool 6

57

31

Kota 5

Kota 6

Pool

Tabel Biaya Penugasan Optimum

Kota
Pool

Kota 1

Kota 2

Kota 3

Kota 4

Pool 1

Pool 2
Pool 3
Pool 4
Pool 5

1
1
1
1

Pool 6

Tabel Biaya Penugasan Optimum ini menghasilkan total biaya

yang minimum dengan alokasi sebagai berikut:

@y@h n@ZW@ production_2015

Saprudi_7776150040

Dari Pool 1 ke Kota 5

25 Km

Dari Pool 2 ke Kota 2

29 Km

Dari Pool 3 ke Kota 1

27 Km

Dari Pool 4 ke Kota 3

48 Km

Dari Pool 5 ke Kota 4

26 Km

Dari Pool 6 ke Kota 6

30 Km

T O T A L

185 Km

@y@h n@ZW@ production_2015