Oleh :
Dwi Oktarina
(03031181320037)
(03031181320039)
PENDHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Krisis Minyak Bumi secara global menuntut manusia untuk mencari dan
ke
agrarisannya,
yang
dimiliki
oleh
Indonesia,
maka
Rumusan Masalah
Tujuan
Ruang Lingkup
Ruang lingkup penelitian ini adalah bahan baku berupa biji karet yang
telah dibuang kulitnya dan berasal dari daerah Gelumbang (Sumatera Selatan).
Variabel yang diteliti yaitu konsentrasi penambahan Asam Fosfat pada proses
Degumming dan konsentrasi penambahan NaOH pada proses Netralisasi. Variabel
tetapnya yaitu metode pengeringan, metode pengepresan, metode Degumming,
suhu Degumming, metode Netralisasi, suhu Netralisasi, suhu pencucian, waktu
Degumming dan waktu Netralisasi. Variabel terikat yaitu kuantitas dan kualitas
biokerosin yang dihasilkan.
1.5.
Hipotesa
1.6.
Manfaat
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1.
Objek Penelitian
Objek yang akan di teliti adalah biji karet yang didapatkan dari petani
karet di Gelumbang.
3.2.
Variabel Penelitian
Variabel penelitian berupa rasio penambahan Asam phosfat kedalam
minyak biji karet pada proses Degumming dan rasio penambahan NaOH kedalam
minyak biji karet pada proses Netralisasi.
3.4.
3.4.1
Alat
1. Autoclave
2. Corong Pisah
3. Pisau
4. Kertas Saring
5. Erlenmeyer
6. Kertas pH/pH meter
7. Magnetc stirrer
8. Termometer
9. Gelas ukur
10. Hot plate stirrer
11. Neraca
12. Batang pengaduk
13. Labu leher tiga
14. Alat Press
3.4.2. Bahan
1. Biji Karet
2. Asam Fosfat
3. NaOH
4. Air
3.5.
Metode Penelitian
Proses pembuatan
biokerosin
diawali
dengan
ekstrasi
minyak
Prosedur Kerja
PROPOSAL PENELITIAN
1.
Pelaksana
Nama/ NIM
: Dwi Oktarina/03031181320037
Yohana Mutiara Dewi / 03031181320039
2.
Fakultas
: Teknik
Jurusan
: Teknik Kimia
Universitas
: Sriwijaya
Kimia
Fakultas
Teknik
Universitas
Dasar
Bersama
Universitas
Sriwijaya
Laboratorium
Sriwijaya
3.
Waktu Pelaksanaan
Dwi Oktarina
NIM. 03031181320037
NIM. 03031181320039
Mengetahui,