Anda di halaman 1dari 2

UPT PUSKESMAS KECAMATAN UNTER IWES

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL


KLINIK SANITASI

1.

Tgl. Terbit : 25 Juni 2015


No. Dok.

: SPO-KL-01

No. Revisi : 00

Tujuan
Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya preventif dan kuratif yang
dilakukan secara terpadu, terarah dan terus menerus.

2.

Ruang Lingkup
Adalah suatu ruangan atau tempat yang dipergunakan oleh sanitarian atau tenaga kesling /
tenaga pelaksana kegiatan klinik sanitasi untuk melakukan fungsi penyuluhan, konsultasi
kesling, pelatihan, perbaikan, sarana sanitasi dan lain-lain.

3.

Definisi
Pelayanan Klinik Sanitasi adalah adalah kegiatan wawancara untuk memberikan
penyuluhan yang bertujuan untuk mengenali masalah lebih rinci kemudian di upayakan
kemudian diupayakan pemecahannya yang dilakukan oleh tenaga sanitarian sehubungan
dengan penderita atau klien yang datang ke puskesmas.

4.

Ketentuan Umum
4.1 Pengunjung atau penderita mendaftar di loket.
4.2 Petugas loket mengisi kartu status pasien menuju ke poli yang dituju
4.3 Setelah itu petugas poli ( Dokter, Perawat, Bidan ) memeriksa pasien sesui prosedur
yang berlaku dan apabila dari hasil pemeriksaan di duga menderita penyakit yang
berbasis lingkungan seperti diare, kecacingan, ISPA, malaria, TB paru, kulit/gatalgatal, keracunan makanan atau minuman serta keluhan akibat lingkungan yang buruk
akibat kerja, maka pemeriksa memberikan kartu rujukan kepada pasien untuk menuju
ke petugas klinik sanitasi.

5.

Petugas
5.1. Tenaga Sanitarian

6.

Alat dan bahan


6.1. Alat
6.1.1. Lembar bolak balik
6.1.2. Buku panduan
6.1.3. Buku register

Hal : 1 / 2

UPT PUSKESMAS KECAMATAN UNTER IWES

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL


KLINIK SANITASI

7.

Tgl. Terbit : 25 Juni 2015


No. Dok.

: SPO-KL-01

No. Revisi : 00

Prosedur Tetap
7.1. Pengkajian :
1.
2.
3.
4.

Memberi salam
Memperkenalkan diri
Penderita menyerahkan kartu rujukan ke petugas klinik sanitasi
Petugas klinik sanitasi mempelajari kartu pasien untuk mengetahui penyakit

penderita
5. Petugas melakukan wawancara dengan menggunakan daftar pertanyaan sesuai
penyakit yang diderita
6. Petugas menyimpulkan apakah penyakit yang diderita pasien itu ada indikasi
berhubungan dengan faktor lingkungan
7. Petugas memberikan saran pemecahan yang sederhana, mudah dilaksanakan dan
murah sesuai dengan masalahnya, apabila disebabkan oleh faktor lingkungan,
adakan kesepakatan kapan bisa berkunjung ke rumah penderita
8. Penderita menuju apotek untuk mengambil obat dan selanjutnya pulang
9. Petugas klinik sanitasi mengisi kartu keshatan lingkungan berdasarkan kartu status
penderita dan mencatat kedalam buku register sanitasi
8.

Catatan Mutu / Rekaman


8.1. Format Konseling Klinik Sanitasi
8.2. Buku Pedoman Teknis Klinik Sanitasi

Hal : 2 / 2

Anda mungkin juga menyukai