Melaksanakan
pengawasan
penyelenggaraan
pendidikan
di
sekolah
sesuai
dengan
Permendiknas Nomor 12 tahun 2007 adalah melaksanakan supervisi manajerial, dan supervisi
akademik. Kegiatan bagi pengawas satuan pendidikan dan pengawas mata pelajaran atau kelompok
mata pelajaran mengacu pada ketentuan ekuivalensi 24 (dua puluh empat) jam tatap muka
perminggu. Untuk pengawas satuan pendidikan, ekuivalensi 24 jam tatap muka perminggu, harus
membina paling sedikit 10 (sepuluh) sekolah dan paling banyak 15 (lima belas) sekolah. Sedangkan
untuk pengawas mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran, ekuvalensi 24 jam tatap muka
perminggu, harus membina paling sedikit 40 (empat puluh) guru, dan paling banyak 60 (enam puluh)
guru.
Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008, bahwa (a) tugas pokok pengawas satuan pendidikan
adalah melakukan pengawasan manajerial terdiri dari pembinaan, pemantauan (Standar
pengelolaan, standar pembiayaan, standar sarana prasarana, standar pendidik & tenaga
kependidikan) dan penilaian kinerja sekolah pada satuan pendidikan pada sekolah binaannya, (b)
tugas pokok pengawas mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran, yaitu melaksanakan
pengawasan akademik meliputi pembinaan, pemantauan pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan
(standar isi, standar proses, standar penilaian, standar kompetensi lulusan) pada guru mata
pelajaran di sejumlah satuan pendidikan yang ditetapkan.
Menurut Peraturan Menteri Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 21 Tahun
2010 tentang Jabatan Fungsional Pengawas sekolah dan Angka Kreditnya, tugas pokok Pengawas
sekolah adalah melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan
yang
meliputi
penyusunan
program
pengawasan,
pelaksanaan
pembinaan,
pemantauan