Laporan Ylpa Jadi Fix
Laporan Ylpa Jadi Fix
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada era modern yang semakin maju ini, banyak
sekali terjadi penyimpangan yang sebagian besar pelaku
dan korbannya adalah anak-anak yang belum memiliki
control
emosi
yang
stabil.
Mereka
yang
seharusnya
tersebut.
Dari
hari
ke
hari
berbagai
prensentasenya.
Permasalahannya
dari
Perlindungan
Anak
menjalankan
berbagai
2. Apa
saja
tugas
dan
wewenang
dari
Lembaga
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Anak merupakan cikal bakal lahirnya suatu generasi baru yang merupakan
penerus
cita-cita
perjuangan
bangsa
dan
sumber
daya
manusia
bagi
pembangunan Nasional. Anak adalah assetbangsa. Masa depan bangsa dan Negara
dimasa yang akan datang berada ditangan anak sekarang. Semakin baik
keperibadian anak sekarang maka semakin baik pula kehidupan masa depan
bangsa. Begitu pula sebaliknya, Apabila kepribadian anak tersebut buruk maka
akan bobrok pula kehidupan bangsa yang akan datang.
Dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak pasal 1 ayat 1 bahwa anak adalah seseorang
yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak
yang masih dalam kandungan. Oleh karena itu, dalam usia yang
masih dini tersebut anak masih dalam tahap perkembangan dan
belum memiliki emosi yang stabil sehingga diperlukannya
bimbingan dan arahan untuk berperilaku dalam kehidupannya.
Kemudian berdasarkan pasal 1 ayat 2 disebutkan bahwa
Perlindungan Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan
melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh,
berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan
harkat
dan
martabat
dan
martabat
kemanusiaan,
serta
melindungi
generasi-gernerasi
masa
depan
bangsa
Indonesia.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Waktu dan Lokasi
B. Pengumpulan data
Dalam
mengumpulkan
data
tugas
sosiologi
keluarga
ini
kami
Wawancara
Wawancara dilakukan dengan mendatangi kantor YLPA dan kami
memberikan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan peranan
YLPA. Narasumber yang kami wawancarai adalah staf administrasi
yang bernama Ibu Nita.
Observasi
Dokumentasi
Dalam rangka mengabadikan bukti yang sebenarnya, kami
melakukan kegiatan dokumentasi dengan mengambil salah satu
anggota dari kelompok kami. Dokumentasi ini dilakukan dengan
pengambilan gambar dan rekaman saat wawancara.
C. Analisis data
Penelitian ini diambil dengan metode kualitatif, analisis data
kualitatif merupakan upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja
menggunakan data untuk mencari dan menemukan apa yang penting dan
apa yang dipelajari dan memutuskan apa yang dapat disampaikan kepada
orang lain.
Paradigma Kualitatif
Metode Dokumentasi
BAB IV
PEMBAHASAN
A. LAPORAN HASIL OBSERVASI
Ditegaskan oleh Hamengku Buwono X, kehadiran LPA ditengah-tengah
masyarakat membawa harapan akan upaya pengentasan kemiskinan secara makro
dan pemenuhan hak-hak anak serta perlindungan anak secara mikro. Dengan
menempatkan LPA sebagai salah satu stakeholder yang sangat potensial dalam
mewujudkan kesejahteraan umum karena LPA menjadi salah satu sarana
mensejahterakan anak yang berdampak selanjutnya dapat meningkatkan
kesejahteraan keluarga. LPA menjadi mitra pemerintah yang memampukan orang
tua/keluarga mengasuh dan merawat anak-anak dengan penuh kasih sayang
karena anak-anak adalah generasi penerus, pelurus sekaligus pembaharu
kehidupan ini. Oleh karena itu, pertumbuhan dan perkembangan anak-anak
menjadi
tanggungjawab
bersama.
Kita
harus
menghormati
anak-anak
sebagaimana kita juga ingin dihormati. Hal terpenting yang dapat kita lakukan
untuk mendukung anak-anak maupun orang lain adalah mendengarkan mereka,
Nama Lembaga
( YLPA )
Alamat
Depok Sleman
No telp. YLPA
Hotline Service
: 082135545545
: lpa.jogja@gmail.com
Website
: www.ylpadiy.web.id
: 0274487667
Visi
Terwujudnya kesejahteraan anak melalui pemenuhan hak-haknya dan serta
mewujudkan pemerintah dan masyarakat yang menghargai hak-hak anak.
Misi
1. Melaksanakan usaha perlindungan anak yang mengalami gangguan atas
hak-haknya, dan menjamin tumbuh kembang anak secara optimal.
2. Melaksanakan fungsi pencegahan, rehabilitasi, pengembangan, dan
pengentasan masalah anak dengan memperhatikan berbagai factor
terkait,
Menjalankan
program
kegiatan
secara
sungguh-sungguh
dengan
AHU-2427.AH.01.04.
Tahun
2014
dengan
NPWP
: GKR Hemnas
Anggota
: 1. GRAY.Atika
2. Hj. Ciptaningsih Utariyo
: Prof.Dr.Endang Ekowarni
Anggota
Ketua Umum
Ketua I
Ketua II
: Nyadi Kasmorejo
Sekretaris
Bendahara
mewajibkan para siswa yang akan mengambil skripsi, tesis, dan magang di YLPA
DIY wajib menajdi relawan terlebih dahulu selama 3 bulan.
Mitra Strategis
1. Lingkar Nasional
- Kementrian Sosial RI
- Kementrian Negara Pemeberdaya Peremupuan da Perlindungan Anak RI
- Komisi Nasional Perlindungan Anak
- LPA LPA seluruh Indonesia
2. Tingkat Daerah
- Denah Sosial DIY
- BPPM DIY
- Polda, Polres, Polsek
- Seluruh anggota forum perlindungan Korban kekerasan DIY
- LSM peduli anak
D. LAPORAN KEGIATAN YLPA DIY
1. Tahun 2014
a. Program Kesejahteraan Sosial Anak (APBN) berupa Respon Kasus dan
bantuan langsung kepada 50 anak membutuhkan perlindungan khusus atau anak
korban kekerasan dengan mendapatan bantuan sebesar Rp 1.500.000.
b. Program Kesejahteraan Sosial Anak (APBD) berupa pendampingan dan
bantuan langsung kepada 15 anak berhadapan dengan hukum/anak pelaku dengan
mendapatkan bantuan sebesar Rp 1.000.000,-setahun.
c. Program Kesejahteraan Sosial Anak Membutuhkan Perlindungan
Khusus Anak terlantar (PKS-AMPK Antar APBN) berupa pendampingan dan
bantuan langsung kepada 200 anak yang mendapatkan bantuan sebesar Rp
800.000,-setahun.
10
JENIS KASUS
JUMLAH
Kekerasan Seksual
Akte Kelahiran
Pencurian
Kekerasan Fisik
Pengasuhan
Penelantaran
Kekerasan Psikis
Lakalantas
Sajam
Bullying
Narkoba
Pengrusakan
Pemalsuan Surat
Perampasan
Pembunuhan
Trafficking
Penggelapan
UU Kereta Api
60
4
25
35
16
5
16
2
2
1
2
8
1
2
16
1
2
2
200
2. Tahun 2015
a. Data Penanganan Kasus Anak di YLPA DIY Tahun 2015:
Data terlampir
Dan total Klien YLPA DIY selama tahun 2015 sebanyak 130 anak. Hampir
semua anak sebagai korban dan anak sebagai saksi akan didampingi oleh
11
pendamping Hukum/Pengacara dari YLPA DIY. Untuk anak sebagai korban dan
anak sebagai saksi akan didampingi oleh Pekerja Sosial dan psikolog apabila
dibutuhkan karena keterbatasan jumlah personil.
3. Tahun 2016
YLPA DIY telah mendampingi beberapa kasus diantaranya 10 anak korban
sodomi, 8 anak kasus kekerasan fisik dan psikis akibat perceraian orang tua, dan
beberapa kasus anak berhadapan dengan hukum di wilayah hukum seluruh Daerah
Istimewa Yogyakarta
YLPA DIY telah menyediakan
layanan
Hotline
Service/Telepon
PENGADUAN
Pengaduan
KONSULTASI
PENDAMPINGAN
12
dan Pemenuhan
Hak-hak Anak
2. Promosi, Edukasi, dan Sosialisasi Pengasuhan yang baik melalui berbagai
media
3. Penelitian, Pengkajian Perlindungan Anak dan Pemenuhan Hak-hak Anak
4. Pemetaan dan Pendataan Permasalahan Anak
5. Advokasi Kebijakan yang terkait dengan perlindungan anak dan
pemenuhan hak-hak anak
6. Mediasi Persoalan Anak
7. Pendampingan Psikologi, Sosial dan Hukum terhadap permasalahan anak
8. Rehabilitasi Anak yang berhadapan dengan hukum (Pelaku, Korban,
Saksi)
9. Hotline Service dan Media Sosial Service
Kegiatan:
1. Prevensi
a. Sosialisasi Undang-undang No. 23 tahun 2002 tentang
Perlindungan anak dan UU Penghapusan Kekerasan Dalam
Rumah Tangga No. 23 tahun 2004 kepada seluruh stakeholder
perlindungan anak (masyarakat, anak-anak, dll) di wilayah
Daerah Istimewa Yogyakarta.
b. Sosialisasi dampak penggunaan teknologi informasi yang tidak
bijak pada perkembangan anak.
c. Sosialisasi dan Diseminasi Pengarusutamaan hak Anak pada
orang tua, masyarakat dan pemerintah dengan berbasis
kebudayaan local.
d. Advokasi dan menjalin kerjasama dengan Dinas Pendidikan
tentang kurikulum dan system pendidikan yang ramah anak.
e. Pelatihan bagi guru dan komite sekolah untuk menciptakan
suasana sekolah ramah anak.
f. Pelatihan berjenjang ( cascade system ) tentang pengasuhan
anak yang berbasis budaya pada masyarakat.
13
media
komunikasi
dan
psikologi
bagi
korban
maupun
pelaku
tindak
14
NAMA
JUMLA
BARANG
DARI
MANFAAT
KEPEMILIKA
N
15
1
2
Meja Kerja
5 buah
PKM
Meja Kerja
YLPA DIY
Kursi
9 buah
DIY
PKM
Perabot
YLPA DIY
Sofa
1 set
DIY
-
Kantor
Menerima
YLPA DIY
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
tamu
dan
Almari
1 set
konsultasi
Perpustakaan YLPA DIY
Kayu
Almari Besi
2 buah
Tempat
Arsip
Administrasi
Administrasi
Tempat
Plastik
Almari Laci 1 buah
Arsip
Tempat
Besi
Almari Laci 1 buah
Arsip
Tempat
Kayu
Kipas
Piring Gelas
Penyejuk
Angin
Kursi Rapat 30 buah
Kursi Rapat 10 buah
ruangan
Kegiatan
Rapat
Berputar
LCD
dan 1 unit
Pengurus
Presentasi
Layar
LED 32
Presentasi
Komputer
1 unit
Laptop
1 unit
Almari Laci 1 buah
2 buah
1 unit
15
Rapat
16
17
Pengurus
Dokumentasi
Mencetak
Tempat
Arsip lama
Info Agenda
18
Handycam
1 unit
Printer
1 unit
Rak Buku 1 buah
Besi
Papan Putih 2 buah
19
(120cm
20
240cm)
Karpet
Harian
4 buah
dan
Info Kasus
APE
16
Plastik
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Yayasan Lembaga Perlindungan Anak (YLPA DIY)
merupakan
sebuah
lembaga
non-pemerintah
dan
sesuai
konvensi
hak-hak
anak
yaitu
hak
pengaduan,
maupun
memberikan
tersebut
dikarenakan
masih
kurang
membutuhkan
lengkapnya
banyak
materi
dan
DAFTAR PUSTAKA
Hardcopy
Laporan
Kegiatan
Yayasan
Lembaga
18
19