PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1.
Latar Belakang
PT. PLN (Persero) adalah sebuah perusahaan Negara yang mempunyai visi :
Diakui sebagai perusahaan kelas dunia yang bertumbuh kembang, unggul dan
terpercaya dengan bertumpu pada potensi insani.
Dari visi itu kita lihat bahwa PLN bercita-cita menjadi perusahaan kelas dunia dengan
bertumpu pada potensi insani. Potensi insani merujuk pada sumber daya manusia
(SDM) yang dimiliki PLN. Kemampuan atau kualitas SDM PLN akan menentukan
kinerja dan kualitas PLN.
PLN sudah menyadari hal tersebut dengan serangkaian proses yang harus
dilewati oleh calon pegawai baru. Dari hasil rekrutmen calon pegawai diperoleh
calon-calon pegawai yang berpotensi untuk memajukan perusahaan. Namun
demikian, masih terdapat perbedaan antara nilai-nilai yang dimiliki oleh masingmasing pegawai dengan nilai-nilai perusahaan. Untuk memperkecil atau bahkan
menghilangkan perbedaan tersebut, PT PLN (Persero) memberikan serangkaian
kegiatan diklat seleksi pegawai baru kepada para calon pegawai tersebut. Untuk
menghilangkan perbedaan etos kerja, meningkatkan rasa tanggungjawab calon
pegawai dan untuk mengenalkan setiap pegawai pada proses bisnis perusahaan yang
berjalan secara real di lapangan, PT PLN (Persero) memberikan diklat berupa Diklat
Kesamaptaan, Diklat Pengenalan Perusahaan, Diklat Pembidangan, sampai OJT (On
The Job Training).
Tiga Diklat pertama yang telah dilaksanakan siswa merupakan suatu
pembekalan materi yang diharapkan berguna untuk diterapkan saat siswa
melaksanakan diklat terakhir, yaitu OJT. Dalam On The Job Training, siswa
ditempatkan di salah satu unit PT. PLN (Persero) yang ditunjuk secara pusat.
Diharapkan dengan adanya On The Job Training, pegawai baru dapat lebih cepat
Robin Septavyn, BD/ES/110
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
beradaptasi dan mewarisi ilmu-ilmu pekerjaan dan bisnis usaha yang ada PT PLN
Persero.
1. 2.
(Persero) yang tercantum dalam Surat Keputusan Direksi PT PLN (Persero) No.
412.K/DIR/2008 tentang SISDIKLAT. Dalam keputusan tersebut disebutkan bahwa
program diklat prajabatan meliputi program - program diklat sebagai berikut:
a. Pembinaan Fisik dan Mental (Kesemaptaan).
b. Pengenalan Perusahaan.
c. Pembidangan sesuai proyeksi jabatan pertama di Perseroan.
d. Pemagangan (On the Job Training) sesuai proyeksi jabatan pertama di
Perseroan.
Tujuan program On the Job training (OJT) adalah agar Siswa OJT mampu
menunjukkan dan memiliki kompetensi sesuai dengan persyaratan kompetensi
jabatan pada proyeksi jabatan pertama di Perseroan. Kompetensi tersebut meliputi
kompetensi inti yakni nilai-nilai perusahaan dan etos kerja, kompetensi peran dan
kompetensi bidang. Oleh karena itu, Siswa Prajabatan S1/D3 diwajibkan untuk
mengikuti program On the Job Training (OJT).
1. 3.
sebagai berikut:
a. Memberi kesempatan kepada Siswa OJT untuk membangun kompetensi
sesuai dengan kebutuhan kompetensi jabatan pada proyeksi jabatan pertama di
Perseroan.
Robin Septavyn, BD/ES/110
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
BAB II
PROFIL UNIT
2.1.
Struktur Organisasi
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
MANAGER
ANALIST
MANAJEMEN
MUTU
ANALIST
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN
DAN
DAN
KESELAMATAN
KESELAMATAN
KERJA
KERJA
ASMAN
PERENCANAAN
ASMAN
KONSTRUKSI
ANALIST EFISIENSI
DAN JARINGAN
DISTRIBUSI
ANALIST
ANALIST
EFISIENSI DAN
JARINGAN
DISTRIBUSI
DISTRIBUSI
ASMAN
DISTRIBUSI
ASMAN
NIAGA 1
1&
NIAGA
&2
2
ASMAN
TRANSAKSI
TRANSAKSI
ENERGI
ENERGI
ASMAN
ASMAN
ADMINISTRASI,
ADMINISTRASI,
SDM,
SDM, DAN
DAN
KEUANGAN
KEUANGAN
ASISTEN MANAGER
PERENCANAAN
SUPERVISOR
PERENCANAAN
SISTEM DISTRIBUSI
(RENSIS)
SUPERVISOR
PERENCANAAN
PENGUSAHAAN
(RENUS)
SUPERVISOR
SISTEM TEKNOLOGI
INFORMASI
SUPERVISOR
MAPPING DATA
JARINGAN DAN
PELANGGAN
B. Bagian Konstruksi
ASISTEN MANAGER
KONSTRUKSI
SUPERVISOR
PERENCANAAN dan
PENGENDALIAN
KONSTRUKSI
(REKON)
SUPERVISOR
PENYAMBUNGAN dan
PEMUTUSAN 1
(POSKO SEPATAN)
SUPERVISOR
PENYAMBUNGAN dan
PEMUTUSAN 2
(POSKO T. NAGA)
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
C. Bagian Distribusi
ASISTEN
MANAGER
DISTRIBUSI
SUPERVISOR
OPERASI
DISTRIBUSI 2
(POSKO T.
NAGA)
SUPERVISOR
SUPERVISOR
OPERASI
OPERASI
DISTRIBUSI
DISTRIBUSI 1
(POSKO
(POSKO
SEPATAN)
SEPATAN)
SUPERVISOR
SUPERVISOR
OPERASI
OPERASI
DISTRIBUSI
DISTRIBUSI 33
(POSKO
(POSKO
BANDARA)
BANDARA)
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PEMELIHARAAN
PEMELIHARAAN
SUPERVISOR
PDKB
Pelayanan Sepatan
ASISTEN MANAGER
NIAGA 1
SUPERVISOR
SUPERVISOR SARPP
SARPP 11
SUPERVISOR ADMINISTRASI
PELANGGAN 1
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PENGELOLAAN
PENGELOLAAN PIUTANG
PIUTANG
11
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
ASISTEN MANAGER
NIAGA 2
SUPERVISOR
ADMINISTRASI
PELANGGAN 2
SUPERVISOR
SUPERVISOR
SARPP
SARPP 2
2
SUPERVISOR
PENGELOLAAN
SUPERVISOR PENGELOLAAN
PIUTANG
PIUTANG 22
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PENGENDALIAN
PENGENDALIAN
SUSUT,
PJU dan
dan P2TL
SUSUT, PJU
P2TL
SUPERVISOR
METER
ELEKTRONIK
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PEMBACAAN
PEMBACAAN
METER 1,2
1,2
METER
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PENGENDALIAN
PENGENDALIAN
APP
APP
ASISTEN MANAGER
KEUANGAN, SDM
dan ADIMINISTRASI
SUPERVISOR
SUPERVISOR
ANGGARAN
ANGGARAN dan
dan
KEUANGAN
KEUANGAN
SUPERVISOR
PENGAW.
PENDAPATAN
SUPERVISOR
SDM
SUPERVISOR
SUPERVISOR
LOGISTIK
LOGISTIK
SUPERVISOR
SUPERVISOR
SEKRETARIAT
SEKRETARIAT
SUPERVISOR
SUPERVISOR
AKUNTANSI
AKUNTANSI
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
2.3.
Tata Usaha Langganan (TUL) adalah suatu bisnis proses yang terdiri dari prosedur,
proses, dan pengendalian administrasi pelanggan mulai dari calon pelanggan
mengajukan permohonan listrik sehingga menjadi pelanggan sampai pembuatan
rekening pelanggan dan proses penagihan rekening yang merupakan sumber
pendapatan PLN.
Fungsi-fungsi dalam Tata Usaha Langgana (TUL) tersebut adalah :
1) Fungsi I : FUNGSI PELAYANAN PELANGGAN
Fungsi Pelayanan Pelanggan (FPL) adalah fungsi yang melaksanakan
pelayanan pemberian informasi tentang tata cara, perhitungan besarnya biaya,
persyaratan dan informasi lainnya yang berhubungan dengan penyambungan
tenaga listrik kepada calon pelanggan/ pelanggan serta masyarakat umum
lainnya serta pelayanan pemberian penyambungan tenaga listrik, perubahan
data yang berhubungan dengan pemberian penyambungan tenaga listrik yang
meliputi perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan pengendalian.
Jenis Pelayanan yang diberikan adalah sebagai berikut :
a. Pelayanan Permintaan Penyambungan Baru.
b. Pelayanan Perubahan Daya.
c. Pelayanan Perubahan Golongan Tarif.
d. Migrasi ke Meter Prabayar.
e. Permintaan Pelayanan Perubahan Nama Pelanggan.
f. Pelayanan Permintaan Restitusi.
g. Pelayanan Pengaduan Pelanggan.
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
TUL I 02
TUL I 03
: Jawaban Persetujuan
TUL I 04
: Jawaban Penangguhan
TUL I 05
TUL I 06
: Kuitansi
TUL I 07
TUL I 08
TUL I 09
TUL I 10
/ Penyambungan Sementara
TUL I 11
TUL I 12A
TUL I 12B
TUL I 13
Robin Septavyn, BD/ES/110
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
TUL I 14
: Pengaduan Pelanggan.
TUL I 15
TUL I 16
TUL I 17
TUL I 18
TUL I 19
TUL I 20
TUL I 21
10
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
11
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
12
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
13
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
TUL V 02
TUL V 03
TUL V 04
TUL V 05
TUL V 06
TUL V 07
TUL V 10
TUL V 11
TUL V 12
14
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
pemutusan
sementar,
penyambungan
kembali
dan
pemutusan rampung.
g. Melaksanakan penyelesaian Penghapusan Piutang Ragu-ragu
h. Memantau
dan
Mengevaluasi
pelaksanaan
pemutusan
sementara,
15
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
BAB III
PELAKSANAAN OJT
3.1.
merencanakan,
menyusun,
mengkoordinasikan,
mengendalikan,
memonitor
pembangunan dan jaringan distribusi tenaga listrik dan atau kegiatan lain yang terkait
dengan jaringan distribusi yang berorientasi ke masa depan, anggaran operasi dan
Robin Septavyn, BD/ES/110
16
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
investasi untuk mencapai target kinerja area. Bagian ini juga membangun dan
mengelola Data Induk Jaringan (DIJ), aplikasi dan infrastrukturnya untuk menunjang
operasional area.
Pembagian tugas di bagian Perencanaan ini terlihat pada bagan gambar 3.1
ASISTEN MANAGER
PERENCANAAN
SUPERVISOR
PERENCANAAN
SISTEM DISTRIBUSI
(RENSIS)
SUPERVISOR
PERENCANAAN
PENGUSAHAAN
(RENUS)
SUPERVISOR
SISTEM TEKNOLOGI
INFORMASI
SUPERVISOR
MAPPING DATA
JARINGAN DAN
PELANGGAN
minimal 41,5 KVA harus melalui bagian rensis ini terlebih dahulu. Hal ini
dikarenakan dengan perubahan atau penambahan daya sebesar itu akan
mempengaruhi jaringan atau sistem distribusi yang ada. Dari segi teknis, daya
41.5 merupakan daya minimal untuk disambung lewat kabel JTR tersendiri.
Untuk perubahan daya sebesar itu perlu survey kelayakan sistem distribusi
yang mencakup antara lain :
-
17
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
3.1.4
18
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
distribusi yang nantinya dibuat dalam Data Induk Jaringan (DIJ) untuk
menunjang aplikasi dan infrastrukturnya untuk menunjang operasional di
area. Jadi setiap pembangunan dan penambahan gardu atau jaringan yang ada
harus dilaporkan ke bagian ini untuk ditambahkan (update) ke data jaringan
yang sudah ada. Kemudian bagian ini sedang membuat suatu proyek GIS
(geographic information system), dimana jaringan beserta gardunya tersaji
secara geografis dengan menggunakan teknologi GPS.
3.2 Bidang Konstruksi PLN Area Teluk Naga
Konstruksi adalah bagian atau bidang yang bertanggung jawab atas
pemasangan baru dan juga setiap pembangunan yang ada di area tersebut. Konstruksi
bertindak sebagai pengawas ataupun pelaksana pemasangan baru ataupun perubahan
daya.
Pembagian tugas di bagian Konstruksi ini terlihat pada bagan gambar 3.3.
ASISTEN MANAGER
KONSTRUKSI
SUPERVISOR
PERENCANAAN dan
PENGENDALIAN
KONSTRUKSI (REKON)
SUPERVISOR
PENYAMBUNGAN dan
PEMUTUSAN 1 (POSKO
SEPATAN)
SUPERVISOR
PENYAMBUNGAN dan
PEMUTUSAN 1 (POSKO
T. NAGA)
19
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Bagian ini dipimpin oleh satu orang supervisor di setiap posko (Teluk Naga,
dan Sepatan).
3.2.1.1 Bagian Survey Kelayakan Teknis
Survey Kelayakan Teknis adalah bagian pertama yang harus
dilewati untuk permintaan PB/PD dari pelanggan. Survey ini melihat
kondisi lapangan/nyata dari pelanggan yang akan dilayani seperti:
1. Pengambilan SR dari mana, panjang SR.
2. Izin seri atau lintas dari siapa jika diperlukan.
3. Tujuan/peruntukan bangunan; apakah rumah tinggal, bisnis, sosial,
atau lain-lain.
4. Mengetahui status calon pelanggan (mengetahui ada tunggakan
atau tidak).
5. Perlu perluasan jaringan atau tidak karena syarat bentangan satu
SR paling jauh adalah 30 meter.
6. Menentukan tipe penyambungan saluran rumah (SR) yang akan
direncanakan nantinya. Tipe sambungan itu adalah sambungan
langsung dari tiang (tipe A) dan sambungan seri dari pelanggan
lain (tipe B).
Hasil dari survey ini akan menentukan permintaan pelanggan
itu layak, tidak layak atau masuk daftar tunggu. Tunggu mempunyai
pengertian antara lain:
1. Overload jaringan / gardu.
2. Tidak mendapat izin seri atau lintas dari sekitarnya.
3. Masih ada permasalahan tunggakan (Eks-tul).
Selain itu, survey juga menentukan lamanya pemasangan
permintaan tersebut dikarenakan ditentukan dari perlunya perluasan
atau tidak. Perluasan di sini berarti penambahan tiang dan jaringan
tegangan rendah (JTR) karena posisi calon pelanggan yang jauh (lebih
dari 30 meter dari tiang terdekat) atau bahkan perlunya pembangunan
gardu baru atau tidak karena gardu yang ada sudah melebihi kapasitas.
Pemasangan yang tanpa memerlukan perluasan JTR atau tiang atau
Robin Septavyn, BD/ES/110
20
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
21
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
1 Fasa
3 Fasa
3.2.2
Daya
MCB
Kabel
(VA)
450
900
1300
2200
3500
4400
5500
7700
11000
6600
10600
13200
16500
23000
33000
(A)
2
4
6
10
16
20
25
35
50
3 x 10
3 x 16
3 x 20
3 x 25
3 x 35
3 x 50
(mm2)
KWH Meter
2 x 10
5 / 20
2 x 16
20 / 60
4 x 10
5 / 20 - 3 Fasa
4 x 16
20 / 60 - 3 Fasa
22
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Daya
(KVA)
41,5
53
66
82,5
105
131
147
164
197
NH Fuse
(A)
63
80
100
125
160
200
225
250
300
23
CT TR
100 / 5
150 / 5
200 / 5
250 / 5
300 / 5
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Gambar 3.3. Penyambungan SKTM dengan cara putus sambung penyulang karena ada PD pada suatu
pelanggan
24
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
ASISTEN MANAGER
TRANSAKSI ENERGI
SUPERVISOR
PENGENDALIAN
SUSUT, PJU dan P2TL
SUPERVISOR
METER
ELEKTRONIK
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PEMBACAAN
PEMBACAAN
METER
1,2
METER 1,2
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PENGENDALIN APP
APP
PENGENDALIN
untuk mencatat nilai stand KWH meter di pelanggan. Pencatatan meter ini
dibagi menjadi 2 kelompok besar berdasarkan pelanggan yaitu pelanggan
kecil dengan daya 450 VA sampai 16500 VA dan pelanggan besar daya 2300
VA sampai 197000 VA yang masih menggunakan meteran manual. Sedangkan
pelanggan dengan daya di atas 197 KVA menggunakan AMR.
Pencatatan pelanggan dengan daya kecil dicatat oleh petugas dengan
periode pencatatan dari tanggal 16 sampai 30 (akhir bulan) setiap bulannya.
Pencatatan pelanggan daya kecil ini dilakukan sesuai dengan waktu catatnya
sehingga untuk setiap pelanggan akan dicatat di tanggal yang sama setiap
bulannya.
Pencatatan pelanggan dengan daya besar juga dilakukan petugas
berdasarkan waktu catat untuk setiap pelanggan. Berbeda dengan pelanggan
daya kecil, periode catat untuk pelanggan daya besar adalah tanggal 5 dan 6
setiap bulannya. Hasil pencatatan posisi stand meter inilah yang akan
dikonversi menjadi rekening tagihan listrik pelanggan sehingga sangat penting
bagi PLN untuk melakukan pencatatan dengan baik sehingga mengurangi
nilai losses.
Beberapa kelainan yang ada pada pencatatan meter antara lain:
Robin Septavyn, BD/ES/110
25
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
1.
2.
3.
4.
5.
Kunci isi
Kunci kosong
Hujan / banjir
Meter rusak
Gambar buram / tidak jelas
dan pemasangan alat pengukur dan pembatas (MCB dan KWH meter) yang
mengalami gangguan. Gangguan yang dialami APP antara lain KWH meter
yang buram, KWH meter yang rusak (tidak bergerak), KWH meter pre paid
yang rusak dan permasalahan lainnya. Bagian APP ini sangat penting
eksistensinya dalam rangka mengurangi losses yang ada karena dapat
mengurangi nilai KWH yang tidak tercatat karena kerusakan alat pengukur.
3.3.3
Bagian AMR
Bagian AMR
ini
sama
halnya
dengan
26
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
3.3.4
adalah losses. Kerugian yang sering terjadi adalah kerugian karena adanya
pelanggaran-pelanggaran pemakaian tenaga listrik. Pelanggaran inilah yang
harus diawasi oleh pihak PLN dan menjadi tanggung jawab bagian
pengendalian losses atau penertiban pemakaian tenaga listrik (P2TL).
Jenis pelanggaran yang dilakukan oleh pelanggan cukup banyak.
Pelanggaran umum yang sering dilakukan adalah jumper. Pelanggaran ini
Robin Septavyn, BD/ES/110
27
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
ada
dikelompokkan
menjadi
28
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
ASISTEN
MANAGER
DISTRIBUSI
SUPERVISOR
OPERASI
OPERASI
DISTRIBUSI
DISTRIBUSI 11
(POSKO
SEPATAN)
SEPATAN)
SUPERVISOR
OPERASI
DISTRIBUSI 2
(POSKO T.
NAGA)
SUPERVISOR
OPERASI
OPERASI
DISTRIBUSI
DISTRIBUSI 33
(POSKO
(POSKO
BANDARA)
BANDARA)
SUPERVISOR
SUPERVISOR
PEMELIHARAAN
30
SUPERVISOR
PDKB
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
3.4.1
Pemeliharaan Distribusi
Dengan pemeliharaan yang baik, diharapkan jaringan selalu berada
dalam kondisi yang baik, jauh dari gangguan sehingga pelayanan listrik
kepada pelanggan dapat dijalankan secara kontinu tanpa mengalami
pemadaman akibat gangguan ataupun kerusakan.
Banyak hal yang dilakukan bagian ini dalam tugasnya untuk menjaga
kondisi jaringan tetap dalam keadaan terbaik, yaitu :
1. Pemeriksaan kondisi gardu distribusi
Pemeriksaan kondisi gardu ini lebih sering dikenal dengan istilah
inspeksi gardu. Bidang Distribusi khususnya bidang operasi sedang
melakukan suatu program yang dinamakan PEDULI GADIS (Peduli
Gardu Distribusi).
Program ini
31
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Gambar 3.9 Pemeriksaan suhu pada body trafo dan bushing trafo
32
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Gambar 3.11 Pemeriksaan desis di MV cell yang diperkirakan korona pada rel
burung
yang
hinggap
dan
lain-lain.
Hal
ini
33
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
34
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
3.4.2
Operasi Distribusi
Bagian operasi distribusi ini bertugas dan bertanggung jawab terhadap
35
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
dikelola oleh pihak ketiga. Karena cakupan wilayah yang luas, petugas
pelayanan teknik dibagi ke dalam 3 posko dengan masing-masing pengelola
jasa pelayanan teknik yang berbeda.
Hal-hal yang menjadi pekerjaan dan tanggung jawab bagian operasi
distribusi antara lain:
1. Apel pagi sebagai bagian dari CoP ( Community of Practice)
Dalam rangka memberikan pelayanan terbaik PLN selalu
mempersiapkan pasukan dan timnya dalam mengawal dan mengawasi
jaringan. Apel pagi bertujuan untuk menyiapkan pasukan Pelayanan
Teknik sekaligus memberikan waktu dan ruang bagi anggota bidang
Distribusi untuk memceritakan pengalaman-pengalaman selama
seminggu dengan harapan bisa membangkitkan lagi semangat bekerja
dikalangan pegawai
36
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
3.4.3
PDKB Distribusi
PDKB atau Pemeliharaan Dalam Keadaan Bertegangan adalah salah
37
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
pekerjaan tersebut masih bertegangan atau tidak padam atau hanya padam
setempat dimana terjadi pekerjaan. Tim PDKB terdiri dari kepala regu, tim
preparator serta anggoata regu
BAB IV
KEGIATAN HARIAN
15 22 November 2010
Minggu ke 1
Tanggal
DISTRIBUSI
Kegiatan
15/senin
16/selasa
17/rabu
18/kamis
Perkenalan
dengan
manager dan seluruh
asman di area teluk naga
Pembuatan
Jadwal
kegiatan OJT
Inspeksi gardu distribusi
dalam rangka program
Perang Padam
Peninjauan PLTU Lontar,
Teluk Naga
Mempelajari Single Line
Diagram di area teluk
naga
Inspeksi gardu distribusi
Input data inspeksi gardu
distribusi perang padam
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Bapak Di Sudianto
Kantor Area
Teluk Naga
Sepatan dan
Kronjo
Kantor Area
Teluk Naga
Bapak Jiyono
Bapak warmad
38
dan
Gardu-gardu,
kantor area
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
19/jumat
Peduli Gadis
Input data inspeksi gardu
distribusi perang padam
Input data inspeksi gardu
distribusi perang padam
Rekapitulasi
data
inspeksi
20/sabtu
Bapak DI Sudianto
dan Bapak warmad
KP 22 dan
Kantor area
Bapak warmad
Kantor area
Teluk Naga
Pengelompokan gardu
gardu yang butuh tindakan
segera, seperti trafo rusak
atau bocor.
Pemeliharaan
GD
sepanjang
penyulang
cacing.
Pemeliharaan
meliputi cek kelengkapan
material gardu, kebersihan
dan tes nilai tahanan arde
arrester, trafo dan rak TR.
21/minggu
22/senin
Libur
Bapak Aman
Bapak Harianto
dan
23 2 Desember 2010
Minggu ke 2
PERENCANAAN
Tanggal
23/selasa
24/rabu
Kegiatan
Pembimbing
Survey PB dan
pelanggan besar
PD
25/kamis
Kunjungan ke KD
26/jumat
Peduli Gadis
Input data inspeksi
perang padam
Berlatih membuat sketsa
jaringan hasil survey
menggunakan
AUTOCAD
27/sabtu
Pantai Indah
Dadap, Teluk
Naga
Bapak Sigit
Bapak Jiyono
Bapak Endi
dan
Bapak Di Sudianto
dan Bapak Warmad
28/minggu
Tempat
Libur
39
Sepatan
Keterangan
Main Line menggunakan
SKTM
PT. Pahala Bersama (197
kVA) dan PT. Madi ( 105
kVA 197 kVA). Jarak
lokasi ke gardu terlalu jauh,
direncanakan
kegiatan
potong sambung SKTM dan
pembangunan gardu portal
RMU.
MA 114, MA 19, PE 110
karena ada laporan dari
pelanggan.
KD Gambir
Foto NameTag
Sepatan
Teluk Naga
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
29/senin
Survey PB dan PD
30/selasa
Survey PB dan PD
Membuat
Sketsa
Jaringan hasil survey
Membuat Reksis dan
RAB
Pembekalan mengenai
bidang
Mapping
Perencanaan
Mengumpulkan berkas
reksis reksis yang
sudah dibuat
1/rabu
2/kamis
Teluk Naga
AJ Tangerang
AJ Tangerang
Hasil
survey
hari
sebelumnya dibuat reksis
dan RAB
AJ Tangerang
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Pak Selamat H
Kantor Area TN
Bapak Sigit
Bapak
Sigit
Bapak Dwi
Bapak Sigit,
Dwi
dan
Dindin
dan
Bapak
Bapak
3 13 Desember 2010
Minggu ke 3
Tanggal
3/jumat
KONSTRUKSI
Kegiatan
Pengenalan
Bidang
Konstruksi
4/sabtu
Libur
5/minggu
6/senin
Libur
Survey PB 2 lokasi
Membuat
sketsa
perencanaan
jaringan
baru hasil survey
Survey
PB
dan
Membuat
Sketsa
perencanaan
Survey PD sebuah
pabrik.
Membuat RAB
Pak Warsyid
7/selasa
8/rabu
Bumi
Indah,
Kantor Area TN
Libur
9/kamis
10/jumat
Pengenalan
bidang.
Konstruksi
harus
mengetahui material yang
ada digudang.
Survey PB dan PD
Membuat
Sketsa
Rancangan hasil survey
Pak Warsyid
Pak Warsyid
11/sabtu
Robin Septavyn, BD/ES/110
Pak Warsyid
Libur
40
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
12/minggu
Libur
Pak Warsyid
Pasar Kemis
4 (Transaksi Energi)
Kegiatan
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Kantor dan
Karet
13/senin
Survey PB dan PD
14 21 Desember 2010
Minggu ke Tanggal
14/selasa
15/rabu
16/kamis
Pergudangan 9
Penggantian CT
17/jumat
Pengenalan Bidang TE
Penggantian box AMR
18/sabtu
19/minggu
20/senin
Menelusuri penyulang
Sidat lalu Panda ex
Liong.
Ditemukan
beberapa
penyulang
yang
terkena
pepohonan.
Libur
Libur
21/selasa
Konsultasi TS dengan
mentor
Koreksi kWh meter
22 28 Desember 2010
Robin Septavyn, BD/ES/110
41
Pergudangan 8
Kantor area
teluk naga
Selanjutnya perbanyak di
bidang distribusi untuk
menemukan permasalahan
dan bentuk sebuah inovasi
(TS) piringan kWh berjalan
mundur, sehingga butuh
koreksi untuk mendapatkan
pemaikan dan jam nyala
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Minggu ke -
5 (Distribusi)
Tanggal
Kegiatan
22/rabu
23/kamis
Pembimbing
Tempat
Pak Eko S
24/jumat
25/sabtu
26/minggu
Keterangan
Untuk jadwal ada perubahan.
Langsung diarahkan ke
bidang distribusi untuk
keperluan TS. Mentor TS
ditetapkan Pak Warmad
Trafo di TN 158P overload
(129%). Dibutuhkan pecah
beban dengan membangun
trafo baru.
KP 26 akan direvisi relnya
untuk mengurangi beban di
penyulang Rokok
Libur
Libur
Libur
27/senin
Pak Jiyono
28/selasa
Pak Warmad
Perencanaan 1 lokasi
pembangunan gardu baru
untuk mengatasi overload di
TN 158P
Pecah beban untuk
mengatasi overload di SLB
2S
Didapatkan ide TS dengan
masalah banyaknya
gangguan penyulang di area
Teluk Naga
6 ( Distribusi )
Tanggal
Kegiatan
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Pemasangan SKTM tidak
rapih, seperti di kanal
jembatan atau tidak sesuai
dengan perencanaan
Pak Jiyono
Pak Rizal
29/rabu
30/kamis
Pak Praseko
31/jumat
Peduli Gadis
Pak Praseko
Penyulang Ratu
42
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
1/sabtu
Pak Warmad
4/selasa
5/rabu
5 penyulang tertinggi
gangguannya di sepatan
adalah, Moa, Sidat,
Cacing, Liong dan Ratu
Penyebab gangguan
dibagi menjadi 2 jenis,
konstruksi (internal) dan
alam (eksternal). Paling
tinggi adalah GTJ
(gangguan tidak jelas)
yang masuk dalam
kategori eksternal
2/minggu
3/senin
Libur
Menghadiri knowledge Sharing
Ophardist
Pak Warmad
Pak Praseko
Pak Wachidin
Pak Warmad
Sepatan
Kantor Area Teluk
Naga
Pembahasan realisasi
perang padam dan
gangguan penyulang
dalam satu tahun
Ketersediaan material
utama dan pendukung
dalam hal penanganan
gangguan masih kurang.
Draft Kontrak kerja
Yantek dibuat untuk masa
kerja 2 tahun
Jaringan dari mainline
bagus, namun konstruksi
gardu retak
4 data yang sudah
didapat. Selanjutnya
hitung kerugian energinya
6 12 Januari 2011
Minggu ke -
7 (Distribusi)
Tanggal
Kegiatan
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Pak Warmad
6/kamis
7/jumat
8/sabtu
Libur
9/minggu
Libur
43
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
10/senin
11/selasa
12/rabu
Membuat sketsa
penyulang Cacing hasil
inspeksi
Piket Gangguan
Pak Dayat
Bimbingan TS dengan
mentor
Pak Warmad
Perum. Bumi
Indah
Ditemukan 2 tempat
strategis untuk
pemasangan gardu sisipan.
Pertimbangannya adalah
lokasi tersebut mempunyai
beban yang berat, dan
jaringan yang kurang rapih
Inspeksi penyulang
mempunyai kesulitan
dalam hal menemukan
lokasi gardu. Penyulang
cacing mempunyai angka
gangguan tinggi.
Ditemukan banyak potensi
gangguan
Penelitian dikhususkan
untuk penyulang cacing
13 20 Januari 2011
Minggu ke -
8 ( Distribusi )
Tanggal
Kegiatan
13/kamis
14/jumat
15/sabtu
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Pak Jiyono
ST 163,
Penambahan 1 MV cell di
gardu ST 163
dimaksudkan untuk
penguatan jaringan dengan
penarikan kabel MVTIC
dari GI teluk naga untuk
mengurangi pembebanan
penyulang kawung dan
Moa
16/minggu
Libur
44
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
17/senin
Pak Warmad
18/selasa
19/rabu
20/kamis
Rekonstruksi meliputi
kebutuhan material dan
jumlah pohon yang harus
ditebang. Dasarnya adalah
hasil survey dalam bentuk
gambar AUTOCAD
Pak Aman
Jalan Raya
Salembaran (TN
196)
21 28 Januari 2011
Minggu ke -
9 (Distribusi)
Tanggal
Kegiatan
Pembimbing
Tempat
Keterangan
Pak Amarullah
KP 26
21/Jumat
22/Sabtu
23/Minggu
24/Senin
25/Selasa
Libur
Libur
Pak Praseko
Panuju
Pak Praseko
Panuju
45
Pasar Kemis
Penyulang Montir.
Pasar Kemis
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
26/Rabu
Pak Praseko
Panuju
Penyulang
Pedagang, Pasar
Kemis
27/Kamis
PT. Trafoindo
Pak Praseko
Panuju
Penyulang Koki,
Penyulang
Bengkel dan
Penyulang Baret
Tempat
Keterangan
28/Jumat
10 ( Distribusi )
Kegiatan
Pembimbing
29/Sabtu
30/Minggu
31/Senin
Libur
Pemasangan LBS
Pak Abdillah
Teluk Naga
Revisi Gardu
Pak Abdillah
Pergudangan
Bandara
PT. Trafoindo
1/Selasa
Mutasi Trafo
2/Rabu
Pak Praseko
Panuju
Teluk Naga
Pak Wachidin
3/Kamis
Penyulang Nilon,
Inspirasi dan
Pedagang
Libur
46
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
Peduli Gadis
4/Jumat
5/Sabtu
6/minggu
Pak Praseko
Pasar Kemis
Pak Praseko
Pak Abdillah
Tempat
Keterangan
Treatment Trafo
7 14 Februari 2011
Minggu ke -
11 (Distribusi)
Tanggal
Kegiatan
7/senin
8/selasa
Pembimbing
Pak Praseko
47
Terjadi ledakan di IB
konsumen. Setelah ganti
trafo konsumen, trafo baru
kembali rusak. CT di PGC
Jl. Aria Kemuning
pecah, corona di rel.
Diperkirakan gangguan di
IB menyebabkan arus
balik yang tinggi dan
merusak PGC
Pergudangan
1, Bendrat isolator fasa
8, Jl. Raya
1, dan jumper LBS
Salembaran
fasa 2. Daerah luasan
Jl. Bayur
tegangan lebih akibat
petir tersebar
Survey dilakukan untuk
mencari posisi gardu
sisip yang tepat dan
mampu memperbaiki
jaringan JTR yang ada
Gardu baru SPT 34,
aftakan dari mainline
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
p.
fantasi.
PDKB
bertugas
untuk
menyambung jumper
untuk
aftak
dari
mainline.
9/rabu
10/kamis
11/jumat
Bimbingan TS dengan
mentor dan mengerjakan
bagian pembahasan
Mutasi Trafo di MA 111
Pak Warmad
Pak Heri dan
PDKB
12/sabtu
13/minggu
14/senin
Pak Arnawan
Kantor Area
Teluk Naga
Raya Mauk
Libur
Libur
Inspeksi PEDULI GADIS
Pak Praseko
Duta Indah
Regency
Pembimbing
Tempat
Keterangan
15 22 Februari 2011
Minggu ke -
12 ( Distribusi )
Tanggal
Kegiatan
Mengerjakan Telaahan Staff
dan laporan OJT
15/selasa
16/rabu
17/kamis
18/jumat
Pak Warmad
TS selesai dikerjakan
Teluk Naga
Kohod, Teluk
Naga
Paralonisasi 6 gawang
19/sabtu
Libur
20/minggu
Libur
21/senin
Paralonisasi di Kohot
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
22/selasa
Pak Aman
Suherman
Menggambar realisasi
pecah beban TN 158 P
Pak Aman
Suherman
Pak Warmad
Pantai Indah
Dadap
23/rabu
24/kamis
Pak Aman
Suherman
Pantai Indah
Dadap
Sangiang
Menggambar skema
kubikel di GI New
Tangerang
Pak Praseko
Mengerjakan rekap
PEDULI GADIS
Pak Praseko
Mengerjakan rangkuman
kegiatan GELAR
PASUKAN posko
SEPATAN
25/jumat
49
GI New Tangerang
merencakan menambah
trafo tenaga. Untuk itu
perlu diperhatikan
ketersediaan kubikel dan
pembebanan existing
Rekap Peduli Gadis
dijadikan sebuah usulan ke
bidang HARDIS untuk
diajukan menjadi
pekerjaan pemeliharaan,
seperti rekap trafo rembes,
sipil gardu yang rusak,
korona pada kubikel dan
data kunci gardu yang
rusak
Gelar Pasukan
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
BAB V
HASIL PELAKSANAAN
Pelaksanaan On The Job Training (OJT) yang diterima siswa secara umum dirasa
oleh siswa cukup bagus. Pada awalnya siswa sempat mengalamai kesulitan untuk
beradaptasi dan mengaplikasikan ilmu yang didapat di Diklat S1/D3 Bidang
Engineer System/Teknisi Sistem Operasi yang diterima siswa di Udiklat Semarang.
Namun dengan bantuan bapak bapak senior dan teman teman di tiap bidang,
sedikit demi sedikit siswa mampu menjalankan program OJT dengan baik. Namun
dalam keberjalanannya tetap ada permasalahan yang siswa hadapai, yaitu
5.1 Permasalahan
Permasalahan yang dihadapi penulis selama melaksanakan OJT di PT PLN
(Persero) Area Teluk Naga antara lain:
1. Waktu OJT yang tidak mencukupi untuk penulis bisa belajar ke semua bagian
sehingga penulis hanya berkeliling ke bagian teknik saja, yaitu : Ophar
Distribusi, Perencanaan, Konstruksi dan Transaksi Energi.
2. Tidak adanya pemantauan secara personal dari Kantor Distribusi, hal ini
membuat penulis kesulitan dalam melihat perkembangan penulis selama OJT
Robin Septavyn, BD/ES/110
50
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
5.2 Saran-saran
Setelah penulis melaksanakan kegiatan OJT di PT PLN (Persero) Area Teluk
Naga, penulis memberikan beberapa saran yang bertujuan untuk perbaikan
pelaksanaan OJT di masa yang akan datang, antara lain:
1. Jadwal kegiatan OJT yang diberikan oleh Pusdiklat kepada siswa OJT
sebaiknya disesuaikan dengan waktu pelaksanaan OJT yang disediakan dan
kegiatan unit tempat pelaksanaan kegiatan OJT.
2. Diadakannya pertemuan setidaknya 1 kali dalam sebulan untuk mengadakan
forum sharing mengenai pelaksanaan OJT di area masing masing. Hal ini
bisa diinisiatifkan oleh KD maupun oleh siswa OJT sendiri.
3. Sebelum perserta OJT ditempatkan di unit tempat pelaksanaan OJT, sebaiknya
peserta OJT diberikan pemaparan yang jelas tentang jadwal kegiatan OJT.
51
PT.PLN (Persero)
DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG
AREA TELUK NAGA
Laporan OJT
52