Anda di halaman 1dari 3

Nama

Kelas
NIM

: Rizky Gusmanto
: LNG ACADEMY
: 6515010017

1. Jelaskan apa itu listrik AC & DC?


Jawab:

Listrik AC
Arus listrik AC (alternating current), merupakan listrik yang besarnya dan arah arusnya selalu berubahubah dan bolak-balik. Arus listrik AC akan membentuk suatu gelombang yang dinamakan dengan
gelombang sinus atau lebih lengkapnya sinusoida. Di Indonesia sendiri listrik bolak-balik (AC) dipelihara
dan berada dibawah naungan PLN, Indonesia menerapkan listrik bolak-balik dengan frekuensi 50Hz.
Tegangan standar yang diterapkan di Indonesia untuk listrik bolak-balik 1 (satu) fasa adalah 220 volt.
Tegangan dan frekuensi ini terdapat pada rumah anda, kecuali jika anda tidak berlangganan listrik PLN.

Listrik DC
Arus listrik DC (Direct current) merupakan arus listrik searah. Pada awalnya aliran arus pada listrik DC
dikatakan mengalir dari ujung positif menuju ujung negatif. Semakin kesini pengamatan-pengamatan
yang dilakukan oleh para ahli menunjukkan bahwa pada arus searah merupakan arus yang alirannya dari
negatif (elektron) menuju kutub positif. Nah aliran-aliran ini menyebabkan timbulnya lubang-lubang
bermuatan positif yang terlihat mengalir dari positif ke negatif.

2. Jelaskan tentang listrik 1phase dan 3phase? Apakah ada jumlah phase2 lain?
Jawab:

Listrik 1 phase
Listrik 1 phasa adalah instalasi listrik yang menggunakan dua kawat penghantar yaitu 1 kawat phasa dan
1 kawat 0 (netral). Pengertian sederhananya adalah listrik 1 phasa terdiri dari dua kabel yaitu 1
bertegangan dan 1 netral. Umumnya listrik 1 phasa bertegangan 220 volt yang digunakan banyak orang.
Biasanya listrik 1 phasa digunakan untuk listrik perumahan, namun listrik PLN di jalanan itu memiliki 3
phasa, tetapi yang masuk ke rumah kita hanya 1 phasa karena kita tidak memerlukan daya besar.
Misalnya yang ke rumah kita adalah Phase R, tetangga kita mungkin Phase S, dan tetangga yang lain
Phase T.

Listrik 3 phase
Listrik 3 phasa adalah instalasi listrik yang menggunakan tiga kawat phasa dan satu kawat 0 (netral) atau
kawat ground. Menurut istilah Listrik 3 Phasa terdiri dari 3 kabel bertegangan listrik dan 1 kabel Netral.
Umumnya listrik 3 phasa bertegangan 380V yang banyak digunakan Industri atau pabrik. Listrik 3 phasa
adalah listrik AC (alternating current) yang menggunakan 3 penghantar yang mempunyai tegangan sama
tetapi berbeda dalam sudut phase sebesar 120 degree.

Selain 1 phase dan 3 phase juga terdapat listrik 2 phsae


3. Jelaskan apa itu relay? transformer? switch?
Jawab:

Relay
Relay adalah sakelar listrik / elektrik yang membuka atau menutup sirkuit / rangkaianlain dalam kondisi
tertentu.
Jadi alat kontak ini pada dasarnya adalah sakelar yang membuka dan menutupnya (open dan close-nya)
dengan tenaga listrik melalui coil yang terdapat di dalamnya. Pada awalnya sebuah relay memiliki koil /
lilitan tembaga / cooper yang melilit pada sebatang logam, pada saat koil di beri masukan arus /
tegangan listrik / elektrik maka koil akan membuat medan elektromagnetik yang mempengaruhi batang
logam di dalam lingkaran-nya tersebut untuk menjadikannya sebuah magnet.
Kekuatan magnet yang terjadi pada batang logam tersebut menarik lempeng logam lain yang terhubung
melalui armature /tuas ke sebuah sakelar. Biasanya relay memicu sakelar terbuka dan tertutup, dan hal
ini tergantung type dan kebutuhan.

Transformer
Transformer adalah suatu alat listrik yang dapat memindahkan dan mengubah energi listrik dari satu
atau lebih rangkaian listrik ke rangkaian listrik yang lain, melalui suatu gandengan magnet dan
berdasarkan prinsip induksi-elektromagnet.

Switch
Sebuah perangkat yang digunakan untuk memutuskan jaringan listrik, atau untuk menghubungkannya.
Jadi saklar pada dasarnya adalah alat penyambung atau pemutus aliran listrik. Selain untuk jaringan
listrik arus kuat, saklar berbentuk kecil juga dipakai untuk alat komponen elektronika arus lemah. Secara
sederhana, saklar terdiri dari dua bilah logam yang menempel pada suatu rangkaian, dan bisa terhubung
atau terpisah sesuai dengan keadaan sambung (on) atau putus (off) dalam rangkaian itu. Material
kontak sambungan umumnya dipilih agar tahan terhadapkorosi. Kalau logam yang dipakai terbuat dari
bahan oksida biasa, maka saklar akan sering tidak bekerja. Untuk mengurangi efek korosi ini, paling tidak
logam kontaknya harus disepuh dengan logam anti korosi dan anti karat. Pada dasarnya saklar tombol

bisa diaplikasikan untuk sensor mekanik, karena alat ini bisa dipakai pada mikrokontroller untuk
pengaturan rangkaian pengontrolan.

Anda mungkin juga menyukai