RENCANA STUDI

1. Program Studi
Program studi yang saya ajukan adalah program doktoral internasional pada Graduate
School of Biomedical Engineering, Tohoku University. Program ini dimulai dari
tahun 2001 dan hingga sekarang telah berjalan selama 6 tahun. Pada program ini,
banyak mata kuliah yang ditawarkan dalam bahasa inggris. Mahasiswa dapat
menikmati fasilitas laboratorium standar dunia dan belajar menghasilkan penelitian
yang kreatif dan original yang dapat di terbitkan pada jurnal internasional yang
bereputasi tinggi.

2. Latar Belakang Pemilihan Studi

Ilmu kedokteran memaparkan mekanisme kehidupan dalam penyembuhan orang
sakit. Ilmu teknik mengeksplorasi fenomena alam yang tidak diketahui dan
menciptakan konsep dan teknologi yang belum ada. Dengan mengintegrasikan dua
ilmu ini, penelitian di bidang teknik biomedis terus menghasilkan pengetahuan dan
teknologi untuk meningkatkan kesehatan manusia baru.
Bergabung bersama Graduate School of Biomedical Engineering mengembangkan
model kolaborasi medis dan rekayasa untuk menciptakan teknologi yang memberikan
kontribusi untuk kesejahteraan manusia.

3. Tujuan Studi
-

Menjadi bagian dari fisikawan medis, peneliti yang memiliki kreativitas,

keterampilan penelitian yang kuat, dan pengetahuan ahli di bidang terintegrasi
rekayasa biomedis.

Menjadi peneliti yang mampu mengembangkan untuk mempromosikan evolusi

dan inovasi dalam ilmu bagi peningkatan pengobatan dan kesejahteraan sosial
dalam rangka mewujudkan masyarakat yang benar-benar makmur.

4. Divisi Rencana Studi

Divisi pilihan pada Graduate School of Biomedical Engineering adalah Biomedical
Measurements and Diagnostics yang tergabung bersama Laboratorium Prof.
Yoshifumi Saijo sebagai pembimbing dalam pencitraan medis pencitraan jaringan
biologi dengan akuisisi dan analisis data.

Pada laboratorium ini sedang mengembangkan sinyal dan metode pengolahan gambar
dari USG, CT (computed tomography) dan MRI (magnetic resonance imaging) dalam
rangka

mewujudkan

pencitraan

tiga

dimensi.

Laboratorium

di

sini

juga

mengembangkan beberapa mikroskop akustik untuk memvisualisasikan ginjal, hati,

tendon, tulang rawan, tulang dan gigi selain jaringan kardiovaskular dan menilai
patofisiologi dari sudut pandang biomekanik.
- 3D / otomatis diagnosis yang tepat pada jaringan kardiovaskular
- analisis aliran darah dari sistem kardiovaskular
- Pengembangan mikroskop akustik untuk pencitraan biomedis yang tepat

5. Mata Kuliah
Mata kuliah pada Graduate School of Biomedical Engineering terbagi menjadi tiga
klasifikasi yaitu:
- Mata kuliah Biomedical Engineering Dasar
Tujuan dari program ini adalah untuk menjelaskan prinsip-prinsip dasar
kedokteran dan biologi menggunakan pengetahuan teknik biomedis dan teknologi.
Kursus ini akan melatih peneliti rekayasa biomedis.
- Mata kuliah Biomedical Engineering Klinis
Tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan inovatif teknik diagnostik
dan pengobatan untuk melatih instruktur di klinik tingkat/penerapan teknik
biomedis.
- Mata kuliah Biomedical Engineering Sosial
Tujuan dari program ini adalah untuk mengeksplorasi pencapaian inovasi sistem
sosio-biomedis. Sumber daya manusia akan dibudidayakan untuk mengambil
inovasi fundamental obat-obatan dan perawatan medis dengan mengatasi berbagai
masalah sosial yang menyangkut perawatan medis melalui pendidikan dasar di
pelatihan ulang.

6. Tahapan Perkuliahan
Program Doktor diselesaikan dalam waktu 3 tahun pada Graduate School of
Biomedical Engineering. Adapun rencana utama untuk mencapai gelar Ph.D adalah
sebagai berikut:
-

berhasil menyelesaikan minimal 16 kredit

pengajuan disertasi Doktor

Disertasi terdiri dari 3 tahap, yaitu:

i.

Tahap I adalah tahap kualifikasi pada tahun pertama

ii.

Tahap II adalah tahap penelitian/penulisan disertasi pada tahun kedua dan

ketiga

iii.

Tahap III adalah tahap ujian dan promosi yang dilakukan setelah Tahap II
dinyatakan selesai.

pertahanan lisan dari disertasi.

Section

Subjects

Interdisciplinary

Advanced Biomedical Measurements and Diagnostics

Basics

Advanced Engineering for Medical Diagnosis and Treatment

Advanced Biomechanical Engineering
Regenerative Biomedical Engineering
Advanced Socio-Biomedical Engineering
Advanced Biofluids Control System
Artificial Organs
Advanced Biomaterial Science
Advanced Biomaterial Science
Advanced Biomedical System Control Engineering
Advanced Biological Information Systems
Special Lecture on Biomedical Engineering B
Domestic Internship Training B
International Internship Training B

Specialized subjects

Advanced Seminar on Biomedical Engineering

Doctor Course Seminar on Biomedical Engineering

Related subjects

Subjects recognized as related by the Graduate School

Committee

7. Waktu Pelaksanaan Mata Kuliah

Waktu pelaksanaan studi direncanakan selama 36 bulan, dimulai pada bulan Oktober
2016 dan selesai pada akhir Oktober 2019.

8. Rencana Anggaran Biaya

Biaya kuliah dan pendaftaran untuk satu tahun akademik yaitu:
Biaya ujian masuk

: 30.000 yen

Biaya pendaftaran

: 282.000 yen

Biaya kuliah

: 535.800 yen/tahun akademik

*Biaya dapat direvisi selama periode pendaftaran. Tarif berlaku efektif sejak tanggal revisi.

Rencana anggaran biaya yang diajukan merupakan perkiraan umum mengenai biaya
studi dan biaya hidup selama 3 tahun sebagai mahasiswa pasca sarjana dengan status
tinggal sendiri (tidak membawa keluarga). Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:
-

Tiket pesawat pulang pergi

: at cost

Settling-in Allowance

: 160.000

Living Allowance

: 160.000

Book Allowance

: 60.000

Health Insurance

: at cost

9. Rencana Pasca Studi

Setelah kembali dan menyandang gelar doktor, saya ingin kembali menjadi seorang
dosen yang dapat menjalankan tugasnya sebagai pendidik, peneliti dan pengabdi
masyarakat. Pengalaman hidup di negara yang berbeda, dengan atmosfer akademik
yang berbeda yang tentu lebih baiknya, dapat dibagi dengan sesama rekan kerja
maupun mahasiswa penerus bangsa sehingga termotivasi untuk menciptakan suasana
akademik yang kondusif. Pendalaman ilmu di bidang fisika medis dapat menunjang
atau meningkatkan reputasi dari universitas dan menjadi bagian dari perkumpulan
fisikawan medis sehingga dapat menyetarakan dengan standar Internasional.