Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
I
Dibedakan antara bed load dan suspended load mekanisme
transpornya berbeda
Ttot = Tb + Ts
Tb = bed load
Ts = suspended load
MPBA-UGM
1).
2).
3).
4).
5).
6).
7).
8).
9).
(1)
dengan :
Cf = koefisien gesek
m = jumlah total lapisan
= tebal masing-masing lapis
D = Kedalaman air
S = kemiringan memanjang saluran
s dan = berat spesifik sedimen dan air.
MPBA-UGM
m( m 1)
2
(2)
(3)
dan m = /c
(4)
Vs
c
2
2c
(5)
K c
MPBA-UGM
0,173
ft 6 / lb 2 s (6)
3/ 4
d
0,173
c ft 3 / s / ft (7)
d3/ 4
MPBA-UGM
(8)
MPBA-UGM
= DS
d
= diameter partikel sedimen
, s = berat spesifik dan air dan sedimen
Persamaan (8) mempunyai dimensi yang homogen dan dapat
digunakan untuk sembarang sistem saluran.
Nilai tegangan geser kritik c dapat diperoleh dari diagram Shield.
2.1.3. PENDEKATAN KALINSKE
Kalinske (1947) mengasumsikan bahwa persamaan berikut dapat
digunakan untuk memperkirakan nilai angkutan sedimen dasar, yaitu:
Us=b(u-Vc)
(9)
dengan
Us, u = kecepatan instantancus dari butir sedimen dan air pada
tingkat kedalaman yang sesuai.
Vc = kecepatan aturan kritik saat permukaan gerak butiran.
b
= konstanta (1)
Untuk aliran terbuka,
Us
c
f
U*
(10)
(11)
MPBA-UGM
qb
c
f '
U *d
(12)
K b sV c
s tan
(13)
= K tV c
dengan Kb = konstanta
= sudut gesek dalam dari material dasar.
MPBA-UGM
Kr
3/ 2
2/3
(14)
MPBA-UGM
2/3
1/ 3
Ks / Kr RS 0,047
1.25
s d
s
3/2
(15)
V2
Ks 2 R 4 / 3
(16)
V2
Kr 2 R 4 / 3
dan
Ks Sr
Kr s
1/ 2
(17)
(18)
Kr
3/ 2
Sr
S
(19)
26
1/ 6
d 90
(20)
dengan d90 adalah ukuran (diameter) sedimen dimana 90% dari berat
material yang diukur adalah lebih halus.
2.3. PENDEKATAN PROBABILISTIK
2.3.1. PENDEKATAN EINSTEIN (1942)
Pendekatan probabilistik semula dikembangkan oleh Einstein (1942),
kemudian dimodifikasi lagi bersama-sama dengan peneliti lain sehingga
dikenal formula Einstein-Brown (1950).
HIDRAULIKA TRANSPOR SEDIMEN
MPBA-UGM
10
dengan
d 35
RI
..
(21)
b
gd35 1 / 2
sgd 35
(22)
MPBA-UGM
11
C 18 log
12 R
d 65
(23)
MPBA-UGM
12
Cd 90
3/2
(24)
dimana :
C = koef. Chezy total (kekasaran butiran + bentuk
C 18 log
12 R
k
(m1/2/s) . (25)
12 R
d 90
. (26)
(27)
dengan
.dm
.R.I
MPBA-UGM
13
Tb
dm g ..R.I
dengan
.dm
.R.I
S3/ 2
q qc .
d1 / 2
(28)
0,00001944d
.. (29)
S4/3
MPBA-UGM
14
merupakan kemiringan kritik untuk suatu debit dan diameter butir untuk
tertentu.
Pengembangan persamaan Schoklitch yang lain (1943) adalah :
Qb =2500 S3/2 (q-qc)
(30)
Untuk sedimen dengan berat spesifik 2.65, debit kritik pada Persamaan
(29) adalah :
qc
0,6d 3 / 2
S7/6
.. (31)
MPBA-UGM
15
qb. o c
1
.Iq s w gd
s w
w
o = Tegangan gesek = o .g .R.I
c = Tegangan gesek kritik (grafik SHIELD)
d = diameter butir
range data terbatas
MPBA-UGM
16
q = debit aliran
kgf
m
. det
Qs ks
Q ks'
3/ 2
1/ 3
Tb' 2 / 3
Q
h
= 1 untuk B
ks
ks '
ks '
3/2
rippor factor
26
d
1/ 6
90
(m1 / 3 / s )
MPBA-UGM
17
/ m. det
g.dm
0,047
sw
MPBA-UGM
18
.d 35
.R.I
= ripple factor
= parameter intensitas aliran
R = jari-jari hidraulik akibat R (grain)
Dan R (form)
Tb
3/ 2
s .1 / 2 g .d 35
m. det
12 R
d 65
MPBA-UGM