NO

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

X1

X2
13
15
14
12
14
11
24
15
15
12
20
20
13
21
11
15
20
24
11
21
22
16
23
19
15
11
14
6
20
15

Y
16
18
25
11
18
13
25
16
15
15
20
22
17
21
16
17
22
24
15
21
19
17
22
23
16
14
16
5
11
12

13
16
19
13
21
17
17
17
11
14
22
19
12
18
17
16
19
21
11
20
20
14
22
21
13
11
15
15
21
21

X1 = VARIABEL PROYEK
X2 = VARIABEL SUMBER DAYA
Y = KETERLAMBATAN PROYEK

SUMMARY OUTPUT
Regression Statistics
Multiple R
0.6448768473
R Square
0.4158661482
Adjusted R
0.372596974
Standard Er
2.8272351833
Observatio
30
ANOVA
df
2
27
29

SS
MS
F
153.6486795672 76.82434 9.611141
215.8179870995 7.993259
369.4666666667

Coefficients
8.961339676
0.5298165573
-0.03488845

Standard Error
t Stat
P-value
2.1292439933 4.208696 0.000254
0.1705491876 3.106532 0.004418
0.1692462718 -0.20614 0.838228

Regression
Residual
Total

Intercept
X Variable
X Variable

Coefficientsa

Standardized
Coefficients

Unstandardized Coefficients
Model
1

B
(Constant)
variabel proyek
variabel sumberdaya

8.961

Std. Error
2.129

Beta

.530

.171

.677

-.035

.169

-.045

a. Dependent Variable: keterlambatan proyek

persamaan regresi :
Y= 8.961 + 0.530 X1 - 0.035X2
interpretasi:
a= 8.961
tanpa dipengaruhi oleh variabel apapun, penyebab keterlamabatan proyek adalah 8.961 satuan.
b1= 0.530
setiap kenaikan jumlah variabel proyek sebesar 1 satuan, maka nilai keterlambatan proyek akan naik
satuan dengan sumber daya dianggap konstan
b2= -0.035
setiap kenaikan jumlah sumber daya sebesar 1 satuan, maka nilai keterlambatan proyek akan menuru
dengan variabel proyek dianggap konstan.

Significance F
0.0007045585

Lower 95%
4.5924918734
0.1798785296
-0.3821531152

Upper 95%
13.3301874785
0.879754585
0.3123762152

Lower 95.0%
4.5924918734
0.1798785296
-0.382153115

Sig.
4.209

.000

3.107

.004

-.206

.838

n proyek adalah 8.961 satuan.

lai keterlambatan proyek akan naik sebear 0.530

keterlambatan proyek akan menurun sebesar 0.035 satuan

Upper 95.0%
13.3301874785
0.879754585
0.3123762152

SUMMARY OUTPUT
Regression Statistics
Multiple R
0.6441636542
R Square
0.4149468133
Adjusted R
0.3940520567
Standard Er
2.778473699
Observatio
30
ANOVA
df
Regression
Residual
Total

SS
MS
F
Significance F
1 153.3090159711 153.309016 19.858896659 0.0001223703
28 216.1576506955 7.7199161
29 369.4666666667

Coefficients
Standard Error
t Stat
P-value
Lower 95%
8.771251932
1.8861071191 4.65045269 7.209273E-005 4.9077366391
0.5038639876
0.113066972 4.4563322 0.0001223703 0.2722567948

Intercept
X Variable

Coefficientsa

Standardized
Coefficients

Unstandardized Coefficients
Model
1

B
(Constant)
x1

8.771

Std. Error
1.886

.504

.113

Beta

t
4.650
.644

4.456

a. Dependent Variable: y

persamaan regresi :
Y= 8.7713 + 0.5309 X1
interpretasi:
a= 8.7713
tanpa dipengaruhi oleh variabel apapun, penyebab keterlamabatan proyek adalah 8.7713satuan.
b1=
setiap kenaikan jumlah variabel proyek sebesar 1 satuan, maka nilai keterlambatan proyek akan naik
satuan dengan sumber daya dianggap konstan

Upper 95%
Lower 95.0%
Upper 95.0%
12.6347672249 4.9077366391 12.6347672249
0.7354711805 0.2722567948 0.7354711805

Sig.
.000
.000

h 8.7713satuan.

an proyek akan naik sebesar 0.530

SUMMARY OUTPUT
Regression Statistics
Multiple R
0.4550611374
R Square
0.2070806388
Adjusted R Square
0.1787620902
Standard Error
3.2346189515
Observations
30
ANOVA
df
Regression
Residual
Total

Intercept
X Variable 1

1
28
29

SS
MS
F
76.5093933464 76.50939 7.312544
292.9572733203 10.46276
369.4666666667

Coefficients
10.7204827136
0.3532289628

Standard Error
t Stat
P-value
2.3483224484 4.565166 9.10E-005
0.1306237218 2.704172 0.011514

Significance F
0.0115139219

Lower 95%
5.9101622391
0.0856583983

Upper 95%
15.5308031882
0.6207995274

Lower 95.0%
Upper 95.0%
5.9101622391 15.5308031882
0.0856583983
0.6207995274

Model Summaryb
Change Statistics
Model
1

R
.644

R Square
.415

Adjusted R
Std. Error of
Square
the Estimate
.394
2.778

R Square
Change
.415

F Change
19.859

df1
1

a. Predictors: (Constant), x1
b. Dependent Variable: y

koefisien determinasi : R^2 = 0.373

koefisien nondeterminasi= K^ = 1 - 0.373 = 0.627
artinya faktor variabel proyek dan sumber daya berpengaruh terhadap penyebab keterlambatan pr
37.3% dan sisanya sebesar 62.7% dipengaruhi oleh faktor lain.
Standard Error of Estimate (SE)
SE = 2.8227
artinya penyimpangan penyebab keterlambatan proyek yang diprediksi sebesar 2.827 satuan.
Koefisien korelasi berganda = 0.645
artinya hubungan keseluruhan antara penyebab keterlambatan proyek, variabel proyek dan

ange Statistics
df2

Sig. F Change
28
.000

DurbinWatson
1.878

nyebab keterlambatan proyek sebesar

sar 2.827 satuan.

bel proyek dan

Correlations
y
Pearson
Correlation

x1

1.000

.644

x1

.644

1.000

Sig. (1-tailed) y
x1
N

.000
.000

30

30

x1

30

30

ry1,2 =0.644
artinya huungan penyebab keterlambatan proyek secara parsial thd variabel proyek adalah searah da
0.644 dengan menganggap sumber daya konstan.

ry2,1 = 0.455
artinya hubungan penyebab keterlambatan proyek secara parsial thd sumber daya adalah searah dan
sebesar 0/455 dengan mennganggap variabel proyek konstan.
r12y = 0.738
artinya hubungan antara variabel proyek dan sumber daya adalah searah dan sifatnya erat sebesar
0.738 dengan menganggap penyebab keterlambatan proyek.

proyek adalah searah dan sifatnya erat sebesar

daya adalah searah dan sifatnya kurang erat

n sifatnya erat sebesar