Anda di halaman 1dari 6

Assigment 2

Maria Oktaviani
1206202116
Soal 1
Define component A and B, calculate using analytical method and software if the
mixture of them is flash vaporized!
Jawaban
Memilih dua komponen sebagai komponen A dan komponen B sebagai berikut:
Komponen

Tekanan (P) dalam

Titik Didih (BL)

Komposisi Masuk

atm

dalam oCelcius

(feed)

Aseton (A)

56.05

0.36

n- butil alkohol (B)

117.51

0.64

yang menjadi uap setelah masuk flash vaporization nilai perbandingan W/D adalah
0.45
menyelesaikan menggunakan metode analisis kesetimbangan liquid-vapor
campuran aseton dan n butil alkohol.
rumus Relative Volatility

rumus Antoine:

Untuk Aseton

Untuk n Butil Alkohol

rumus fraksi mol aseton dalam liquid x yakni:

rumus fraksi mol aseton dalam uap y yakni:

Dengan Pt adalah tekanan total sistem yaitu 1 atm.

Tabel 1. Perhitungan kesetimbangan Vapor - Liquid


T (oC)
56.05
62.196
68.342
74.488
80.634
86.78
92.926
99.072
105.218
117.51

PA (atm)
1.005002044
1.234647856
1.504263802
1.818537657
2.182399224
2.601004051
3.079715587
3.624086042
4.239836237
5.709076268

PB (atm)
0.062322905
0.08800327
0.122050422
0.166480843
0.223619641
0.296115177
0.386950184
0.499449155
0.637281952
1.005350446

X
1
0.799724
0.638795
0.507562
0.398913
0.307558
0.229523
0.161796
0.102072
0

y
1
0.982462747
0.956134251
0.918426535
0.866254117
0.795977923
0.703347689
0.583443218
0.430614811
0

16.12573
14.02957
12.32494
10.9234
9.759426
8.783758
7.958946
7.256166
6.652999
5.678693

tabel tersebut digambar dalam grafik sehingga menghasilkan


Grafik 1. Grafik X vs Y*

Y = fraksi mol n butil


alkohol dalam liquid

X = fraksi mol aseton dalam liquid


perhitungan komposisi produk setelah flash vaporization

Basis = 10 mol feed

Neraca mol total F = W + D; z = 0.45

Garis operasi yang terlihat berada memotong kurva kesetimbangan pada tabel
2
Tabel 2. Garis operasi
x
0.1103

y
0.4675

Suhu operasi yang disekitar titik tersebut adalah:


Tabel 3. Suhu yang Mengelilingi Titik
T (oC)
99.072
105.218

PA (atm) PB (atm)
x
y

3.624086 0.499449 0.161796 0.583443 7.256166


4.239836 0.637282 0.102072 0.430615 6.652999

Menggunakan cara interpolasi dengan nilai x adalah 0.1103 :

jadi dapat disimpulkan bahwa untuk menghasilkan produk uap dengan z = 0.45
suhu operasi yang dibutuhkan adalah 106.071oC.

Soal 2
Similar to no.1, calculate for mixture of A, B and C components!
Jawaban:
memilih campuran dengan menggunakan tabel
Komponen

Tekanan (P) dalam

Titik Didih (BL)

Komposisi Masuk

atm

dalam oCelcius

(feed)

Aseton (A)

56.05

0.33

Water (B)

100

0.35

n- butil alkohol (C)

117.51

0.32

menghitung menggunakan metode trial error dengan bantuan ms Exel sehingga


dapat dituliskan:

Nilai W/D adalah 0.45

Comp
aseton
water
n-butyl alcohol

Psat (atm)
1.066558545
8.286446487
0.068886067

Z
0.33
0.35
0.32
1

k (Psat / (P)
y
x (y/K)
1.830983823
0.3841 0.209777902
12.25059619 0.489519 0.039958754
0.168337978 0.126321 0.750398676
0.999939 1.000135332

Keterangan dari simbol diatas antara lain:


P = tekanan uap dalam atm pada suhu 100 oC
k = koefisien distribusi = P/Pt
zf = komposisi campuran feed
y = komposisi produk fase uap =
x = komposisi produk fase liquid =
sehingga didapatkan komposisi uap dan liquid feed adalah:
Nama
Komponen
aseton
water
n-butyl alcohol

Y (uap)
X (liquid)
0.3841 0.209777902
0.489519 0.039958754
0.126321 0.750398676

Soal 3

Find a process production of chemical which uses distillation column, draw the
flowsheet including information concerning to concentration of the component
entering and come out from the column!
Jawaban:
Destilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan
perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap(volatilitas) bahan. Dalam cara ini
campuran dididihkan sehingga menguap dan kemudian didinginkan dalam bentuk
cairan dan yang mencair adalah yang memiliki titik didih lebih rendah.
Dalam penulisan ini diangkat mengenai ekstraksi minyak kemiri. Minyak kemiri
didapatkan dengan cara mengekstraksi pelarut padat-cair. Sampel yang digunakan
adalah kemiri yang telah dihaluskan. Tujuannya adalah proses ekstraksi pelarut dapat
berjalan dengan baik sehingga pelarut dapat mengekstraksi lemak yang terdapat di

dalam sel kemiri tersebut. Lemak dalam buah kemiri diisolasi dengan metode
soxhletasi dan dimurnikan dengan metode destilasi sederhana.
Beberapa cara distilasi:
1. Hidrodestilasi
Metode ini disebut juga metode perebusan. Ketika bahan direbus, minyak atsiri
akan menguap bersama uap air, kemudian dilewatkan melalui kondensor untuk
dikondensasi. Alat yang di gunakan untuk metode ini disebut alat suling
perebus. Destilasi air dapat dijalankan pada tekanan di bawah 1 atmosfir
sehingga air bisa mendidih pada suhu yang lebih rendah dari 100oC

Gambar 1. Suling Perebusan


2. Fraksinasi
penyulingan suatu cairan yang tercampur sempurna hingga hanya membentuk
satu lapisan. Proses ini dilakukan tanpa menggunakan uap air.
Berdasarkan prinsip soxhletasi, sampel dimasukkan dalam klonsong dan pelarut akan
menyaring simplisia tersebut secara berkesinambungan. Pelarut yang digunakan
adalah kloroform dimana penggunaan kloroform dilakukan karena pelarut ini bersifat
mudah menguap dengan titik didih yang rendah. Sehingga pelarut ini dapat melarutkan
minyak atau lemak dengan baik sehingga cocok digunakan pada isolasi lemak yang
terkandung di dalam buah. Berdasarkan massa minyak yang diperoleh dari percobaan
yang didapatkan dari literatur minyak yang didapatkan kesimpulan sebanyak 30% dari
total massa kemiri. Berikut adalah gambaran flowchart diagram tentang banyak mol
yang diambil dari kemiri tersebut. Pada saat feed buah mentah dimasukkan dan keluar
dari ekstraksi hanya terdapat 61%. Jumlah inilah yang akan masuk ke distilasi dan dari
distilasi itu hanya sekitar 30 % yang menjadi minyak kemiri sungguhan.

Diagram 2. Pemrosesan minyak kemiri

30 %
100 %

Ekstraksi

61%

Distilasi

70 %

Sumber:
Anonim. Destilasi. http://id.wikipedia.org/wiki/Destilasi.
Muhsin, Yulianto. Destilasi, 21 Oktober 2010, http:// www-chem-istry:org/sect=belajar&ext=destilation07-03.
Vapor Pressure - Wagner Constants dapat diakses di
http://www.echeguru.com/html_data_files/Wagner_Constants.html

Anda mungkin juga menyukai