BAB I
PENDAHULUAN
kognitif normal terganggu oleh kejang. Makin sering terjadi kejang, makin besar
pula efeknya terhadap fungsi kognitif. 3
Banyak faktor yang menyebabkan gangguan fungsi kognitif pada penyandang
epilepsi, salah satunya adalah penggunaan obat-obatan, karennya perlu adanya
pemilihan obat yang tepat untuk menghindari berkurangnya fungsi kognitif pada
anak. Pengertian fungsi kognitif adalah kemampuan seseorang dalam belajar,
menerima dan mengelola informasi dari lingkungan dalam menyelesaikan
masalah yang dihadapi. Gangguan fungsi kognitif ini merupakan salah satu dai
sekian banyak hal yang timbul akibat epilepsi, apalagi jika epilesi ini terjadi sejak
dari masa kanak-kanak.4
Berbagai faktor penyebab gangguan kognitif secara garis besar meliputi usia
terjadinya epilepsi, jenis serangan dan frekuensinya, penyebab epilepsi, bagian
otak yang terkena, stressor psikososial dan pengobatan yang menggunakan lebih
dari obat epilepsi. Faktor lain yang mempengaruhi fungsi kognitif adalah jenis
pengobatan dan penggunaan lebih dari obat. Dinyatakan bahwa hampir semua
obat anti epilepsi (OAE) pada kadar tinggi dalam darah, dapat mengakibatkan
efek pada kognisi, meski sampai saat ini derajat gangguan kognitif masih belum
begitu jelas.4
Saat ini para ahli syaraf mulai mengembangkan program neuro-rahabilitasi
kognitif. Program ini dikhususkan untuk menstimulasi fungsi kognitif, melalui
kegiatan fisik maupun pelatihan otak dengan menggunakan program komputer
dan kegiatan motorik halus lainnya. Misalkan dengan megarahkan atensi, melalui
modifikasi rangsangan yang datang dari lingkungan, mulai memberikan tugastugas dari yang sangat sederhana sampai komplek. Bisa juga dengan
Tujuan Umum
Untuk mengetahui gambaran gangguan kognitif pada penderita epilepsi di
Tujuan Khusus
1.4.3
bisa menjadi dasar pertimbangan dalam pemilihan jenis obat anti epilepsi demi
tercapai kualitas hidup penderita yang lebih baik.
1.5 Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross
sectional, subjek penelitian adalah gambaran gangguan kognitif pada penderita
epilepsi, objek penelitian adalah seluruh pasien yang menderita epilepsi di RSUD
A. Dadi Tjokrodipo Kota Bandar Lampung, tempat penelitian akan dilaksanakan
di RSUD A. Dadi Tjokrodipo Kota Bandar Lampung, dan akan dilaksanakan pada
bulan September s/d selesai.