Ellena Maggyvin
Ellena Maggyvin
: Ellena Maggyvin
NPM
: 260110140137
tradisional
adalam
media
pengobatan
yang
menggunakan
yang
diwariskan
secara
turun-temurun.
Pembuatan
dan
sehingga menjadi wisada, yang berarti ubad, tamba, atau obat.. Di dalam lontar usada,
secara mitologi tumbuh-tumbuhan dikatakan dapat berbicara dan menceritrakan
khasiat dirinya. Cara
penggunaan obat yang terdapat dalam Lontar Usada, pada umumnya dilakukan secara
tradisional
seperti dijadikan loloh atau obat minum, tutuh (pemberian obat dengan jalan
mengisap cairan melalui hidung atau dengan meneteskan pada hidung), boreh
(parem), urap atau usug (obat gosok), ada pula yang berupa minyak yang dioleskan
pada tubuh. Bagian-bagian dari tumubuhan yang dapat digunakan dalam pengobatan
menurut usada bermacam-macan mulai dari daun, bunga, buah, biji, kulit batang,
getah, akar, rimpang maupun keseluruhan bagian tumbuhan tersebut.
Beberapa contoh usada Bali diantaranya usada tua, usada rare, usada buduh,
usada upas, usada netra, usada kuranta bolong, dan lain-lain. Dimana masing-masing
dari usada tersebut mempunyai berbagai keunikan dalam mendiagnosa penyakit, jenis
tumbuhan yang dapat digunakan sebagai obat, cara meracik dan berbagai sarana
pendukung serta serangkaian upacara yang berkaitan dengan pencegahan,
pengobatan, dan pemulihan dari satu sisi penyakit (Dinas Kesehatan Provinsi Bali,
2008).
Pengertian Usada dan Balian
Usada adalah pengetahuan pengobatan tradisional Bali, sebagai sumber
konsep untuk memecahkan masalah di bidang kesehatan. Dengan menguasai
konsep usada tersebut dan memanfaatkannya dalam kerangka konseptual di bidang
pencegahan, pengobatan, rehabilitasi serta penelitian berguna untuk mengembangkan
ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan. Kata usada berasal dari kata
ausadhi (bhs. Sansekerta) yang berarti tumbuhtumbuhan yang mengandung khasiat
obat-obatan (Nala, 1992:1). Kata usada ini tidaklah asing bagi masyarakat di Bali,
karena kata usada sering dipergunakan dalam percakapan sehari-hari dalam kaitan
dengan mengobati orang sakit. Menurut Sukantra (1992:124) menyatakan usada
Balian
mendapat
keahlian
2.
3.
Usada Netra membahas berbagai penyakit yang dapat terjadi pada manusia
dan pengobatannya. Pengobatan Usada Netra didasarkan atas pengalaman, sabda atau
wahyu dengan
memanfaatkan tanaman-tanaman, mantra serta rajahan atau lukisan untuk mengobati
berbagai
penyakit. Ditinjau dari namanya, Usada Netra merupakan ilmu pengobatan untuk
penyakit mata.
Namun, pada kenyataannya dalam Usada Netra tidak hanya penyakit mata yang
dicantumkan,
melainkan terdapat pengobatan pada penyakit perut, penyakit kepala, penyakit
dengan gejala
panas/dingin, penyakit menggigil, penyakit dalam dengan gejala letih, penyakit luka,
gatal-gatal,
dan koreng, penyakit pada bayi, bahkan untuk pengobatan untuk gigitan binatang
berbisa. (Dinas
Kesehatan Provinsi Bali, 2008).
DAFTAR PUSTAKA
Nala, I G.N. 2002. Kebudayaan Kesehatan. Denpasar: Program Doktor Ilmu
Kedokteran Pascasarjana Universitas Udayana.
Agromedia, redaksi. 2007.Buku Pintar.Tanaman Hias. PT. Agromedia Pustaka.
Jakarta.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali. 2008. Himpunan Usada I.Denpasar: UPTD B POT
KOM.
Sukantra,
Drs.
Made.
1992.Kamus Bali-
pada