Anda di halaman 1dari 4

PENGARUH PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASI PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk.

Oleh :
REFNA DWIYANA NIM. 1111082000001 Hp. 085363039923
DINIA AMANY RAHMANA NIM. 1111082000026 Hp. 085695458398
TEORI EKONOMI MIKRO (MK3)
Dosen Pembimbing :
Tony S. Chendrawan, ST., SE., M.Si
Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
ABSTRACT
PT Indofood Sukses Makmur Tbk is a company which has a large production scale an was a success in the homeland. The
pupose of this study was to asses the sales variable wheter significant effect on income from operations of the company. This study used
secondary data obtained from the website of PT Indofood Sukses Makmur Tbk (www.indofood.com) in the form of annual report. In the
data analysis methods used Simple Linear Regression.
The result of this study stated that the sales significant effect on income from operations. This indicate from the significant value of
less than 0,05. For sales (X) that equal to 0,015<0,05. And then value correlation coefficient = 89,9%.
Keyword: Sales, income from operations

I.

PENDAHULUAN

Dimasa yang semakin berkembangnya perusahan retail


berbagai jenis kebutuhan, para produsen semakin berlomba
untuk terus meningkatkan kebutuhan masyarakat dibidang
konsumsi pangan. Sebagai salah satu faktor penting dalam
memenuhi kebutuhan pokok, salah satu contoh perusahan yang
sedang berkembang dan bersaing adalah PT Indofood Sukses
Makmur Tbk. PT Indofood Sukses Makmur Tbk terus berusaha
menjadi perusahaan retail terbaik dibidangnya dengan
meningkatkan produksi dan penjualan di kelas produk yang
dispesialisasikan mereka.
Agar terciptanya tujuan untuk memperoleh laba atau profit
dari produksinya, PT Indofood Sukses Makmur Tbk terus
mengembangkan dan meningkatkan penjualan mereka. Dengan
kualitas produk dan harga yang bersaing, PT Indofood Sukses
Makmur Tbk telah berhasil memperoleh profit yang bagus.
Dengan dibantu oleh tenaga kerja yang berkualitas dan
didukung oleh teknologi yang canggih, semakin menguatkan PT
Indofood Sukses Makmur tbk dalam perindustrian retail ini.
Kondisi Laba operasi PT Indofood Sukses Makmur tbk
dari tahun 2006 hingga 2011 selalu mengalami peningkatan.
Seperti yang dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini.
Tabel 1
Laba Operasi PT Indofood Sukses Makmur Tbk.
Tahun
2006
2007
2008
2009
2010
2011

Laba Usaha (dalam


milyar rupiah)
1.962,5
2.588,4
3.796,1
4.623,7
6.296,1
6.851,0

Sumber : www.indofood.com

Prosentase
peningkatan laba
0%
31,893%
46,658%
21,801 %
36,170%
8,813%

Salah satu yang faktor yang mempengaruhi besar laba


adalah kondisi penjualan pada perusahaan itu sendiri. Semakin
tinggi tingkat penjualan maka semakin besar pula besar laba
yang akan diperoleh oleh perusahaan tersebut. Penjualan adalah
suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencanarencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan
kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan penjualan
yang menghasilkan laba (Marwan, 1991). Penjualan merupakan
sumber hidup suatu perusahaan, karena dari penjualan dapat
diperoleh laba serta suatu usaha memikat konsumen yang
diusahakan untuk mengetahui daya tarik mereka sehinggadapat
mengetahui hasil produk yang dihasikan. Menurut Winardi
(1982), penjualan adalah suatu transfer hak atas benda-benda.
Dari penjelasan tersebut dalam memindahkan atau mentransfer
barang dan jasa diperlukan orang-orang yang bekerja dibidang
penjualan seperti pelaksnaan dagang, agen, wakil pelayanan dan
wakil pemasaran.
Agar PT Indofood Sukses Makmur Tbk terus
berkembang dan meningkatkan penjualan serta pendapatannya,
PT Indofood Sukses Makmur Tbk harus mampu melakukan
perubahan atau peningkatan kearah produksi yang lebih efisien
dan efektif dalam menghasilkan produk yang berkualitas dan
harga bersaing. Data penjualan PT Indofood Sukses Makmur
Tbk periode 2006-2011 dapat dilihat pada tabel 2.
Tabel 2
Penjualan PT Indofood Sukses Makmur Tbk.
Tahun
2006
2007
2008
2009
2010
2011

Penjualan (dalam
milyar rupiah)
21.941,6
27.858,3
38.799,3
37.397,3
38.403,4
45.332,3

Sumber : www.indofood.com

Prosentase
peningkatan penjualan
0%
26,965%
39,273%
-3,613%
2,690%
18,042%

Berdasarkan data yang telah tersedia, penulis tertarik


untuk meneliti pengaruh Penjualan terhadap Laba Operasi di PT
Indofood Sukses Makmur Tbk, maka yang menjadi identifikasi
permasalahannya adalah :
1. Bagaimana prospek peningkatan penjualan PT
Indofood Sukses Makmur Tbk dari tahun ke tahun?
2. Bagaimana prospek peningkatan laba operasi PT
Indofood Sukses Makmur Tbk dari tahun ke tahun?
3. Bagaimana pengaruh penjualan terhadap laba operasi
PT Indofood Sukses Makmur Tbk?
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui prospek peningkatan penjualan PT
Indofood Sukses Makmur Tbk dari tahun ketahun.
2. Untuk mengetahui prospek peningkatan laba operasi
PT Indofood Sukses Makmur Tbk dari tahun ketahun.
3. Untuk mengetahui pengaruh pejualan PT Indofood
Sukses Makmur Tbk terhadap laba operasi perusahaan
tersebut.
II.

KAJIAN PUSTAKA

Laba bagi perusahaan pada hakekatnya adalah


cerminan dari keberhasilan tujuan perusahan itu sendiri,
yaitu profit oriented. Perencanaan laba merupakan suatu proses
perencanaan keuangan yang sangat penting bagi perusahaan.
Dengan perencanaan ini manajer keuangan dapat menentukan
aktivitas perusahaan untuk mencapai target laba yang diinginkan
dimasa depan..
Dilihat dari pengertian laba itu sendiri, menurut Ralp
Ester (1997:45) adalah Kelebihan harga jual atas harga pokok
atau untuk perusahaan secara keseluruhan merupakan kelebihan
pendapatan atas seluruh beban.
Laba menurut Suwardjono ( 2008 : 464 ) laba dimaknai
sebagai imbalan atas upaya perusahaan menghasilkan barang
dan jasa. Ini berarti laba merupakan kelebihan pendapatan diatas
biaya ( biaya total yang melekat pada kegiatan produksi dan
penyerahan barang / jasa )
Konsep laba menurut Sofyan Syafri H. dalam buku
teori akuntansi ( 2004 : 263-267 ) :
1. Laba Ekonomi pada awal abad XX Fischer, lindhal dan hick
menjelaskan sifat-sifat laba ekonomi mencakup tiga tahap :
Physical Income, Yaitu konsumen barang dan jasa
pribadi yang sebenarnya memberikan kesenangan fisik
dan pemenuhan kebutuhan. Laba jenis ini tidak dapat
dikur.
Real Income, Adalah ungkapan kejadian yang
memberikan peningkatan terhadap kesenangan fisik.
Ukuran yang dapat digunakan untuk real income ini
adalah biaya hidup (cost of living). Dengan kata lain
kepuasan timbul karena kesenangan fisik yang timbul
dari keuntungan yang diukur dengan pembayaran uang
yang dilakukan untuk membeli barang dan jasa
sebelum dan sesudah dikonsumsi.
Money Income, Merupakan hasil uang yang diterima
dan dimaksudkan untuk konsumsi dalam memenuhi
kebutuhan hidup. Menurut Ficher real income lebih
dekat pada pengertian akuntansi tentang income.
Lindahl menganggap konsep laba sebagai interest yaitu
merupakan penghargaan yang terus menerus terhadap
barang modal sepanjang waktu. Perbedaan antar
interest dengan konsumsi yang diharapkan pada

periode tertentu dianggap sebagai saving sehingga laba


dianggap sebagai konsumsi tambah saving.
2.

Laba Akuntansi atau Accounting Income

Apabila dilihat dari bentuknya, menurut Charles T.


Horngren (1997:45), laba dapat dibedakan atas :
1. Laba operasi / Earning Before Interest and
Tax (EBIT)
Adalah pendapatan operasi untuk satu periode
akuntansi dikurangi seluruh biaya operasi, yang
mencakup harga pokok produksi.
2. Laba bersih / Earning After Tax (EAT)
Adalah laba operasi ditambah pendapatan non operasi
seperti pandapatan bunga dikurangi biaya non operasi seperti
biaya bunga dikurangi pajak penghasilan badan.
Cara menghitung laba operasi adalah sebagai berikut :
Laba operasi = pendapatan operasi beban operasi +
pendapatan non operasi.
Pengertian penjualan menurut Henry Simamora dalam
buku Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis
(2000;24) menyatakan bahwa: Penjualan adalah pendapatan
lazim dalam perusahaan dan merupakan jumlah kotor yang
dibebankan kepada pelanggan atas barang dan jasa.
Tujuan Penjualan
Dalam suatu perusahaan kegiatan penjualan adalah
kegiatan yang penting, karena dengan adanya kegiatan
penjualan tersebut maka akan terbentuk laba yang dapat
menjamin kelangsungan hidup perusahaan.
Tujuan umum penjualan yang dimiliki oleh perusahaan
menurut Basu Swastha dalam bukunya Manajemen
Penjualan, yaitu:
1. Mencapai volume penjualan tertentu.
2. Mendapat laba tertentu
3. Menunjang pertumbuhan perusahaan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa
tujuan umum perusahaan dalam kegiatan penjualan adalah untuk
mencapai volume penjualan, mendapat laba yang maksimal
dengan modal sekecil-kecilnya, dan menunjang pertumbuhan
suatu perusahaan.
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penjualan
Aktivitas penjualan banyak dipengaruhi oleh faktor
tertentu yang dapat meningkatkan aktivitas perusahaan, oleh
karena itu manajer penjualan perlu memperhatikan faktor-faktor
yang
mempengaruhi
penjualan.
Faktor-faktor
yang
mempengaruhi penjualan menurut Basu Swastha dalam buku
Manajemen Penjualan antara lain sebagai berikut:
1. Kondisi dan Kemampuan Penjual
2. Kondisi Pasar
3. Modal
4. Kondisi Organisasi Perusahaan
5. Faktor-Faktor Lain
Berdasarkan uraian uraian diatas, maka hipotesis
yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Fokus kepada tingkat penjualan PT Indofood Sukses
Makmur Tbk berpengaruh positif terhadap tingkat laba
operasi dalam jangka waktu 6 tahun terakhir periode
2006 2011

III.

bahwa penjualan memiliki pengaruh signifikan terhadap laba


operasi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak.

METODE PENELITIAN

A. Populasi dan Prosedur


Populasi dalam penelitian ini adalah PT Indofood
Sukses Makmur Tbk yang beralamat di Ariobimo Central
Building, lantai 12, Jl. HR. Rasuna Said Blok X-2 Kav. 5,
Kuningan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12950 Indonesia.

B. Pengujian Hipotesis
Untuk menguji hipotesis dalam penilitian ini dilakukan
uji analisis jalur untuk memperlihatkan hubungan antara
variable dependent dengan variable independent yang bersifat
korelatif dan kausalitas. Untuk mengetahui pengaruh masingmasing variabel yaitu variabel X dan Y dalam perusahaan PT
Indofood Sukses Makmur yang berupa Penjualaan dan
merupakan variabel independent dan laba operasi yang
merupakan variabel dependent. Adapun uji statistik yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur (path
analysis)
Y=a+Bx
C. Model Penelitian
Hubungan Struktur jalur antara variabel X dan variabel Y dapat
digambarkan sebagain berikut :

B. Pengaruh Penjualan PT Indofood Sukses Makmur


Tbk terhadap Laba operasi yang dihasilkan selama
periode 6 tahun secara parsial.
Koefesien regresi tingkat penjualan (X) adalah 0,208,
hal ini menunjukan bahwa setiap peningkatan variabel tingkat
penjualan sebesar satu satuan nilai akan meningkatkan tingkat
laba operasi (Y) sebesar 0,208 dengan asumsi variabel lainnya
adalah konstan.
Dari persamaan yang didapat kita dapat mengetahui
hasil pengujian secara parsial antara tingkat laba operasi (Y)
dengan tingkat dengan penjualan (X), dengan cara
membandingkan Thitung dengan Ttabel. Jika Thitung nilainya lebih
besar dibanding dengan nilai Ttabel, maka Hipotesis yang
diajukan adalah signifikan. Artinya bahwa tingkat penjualan
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat laba
operasi. Sebaliknya apabila nilai Thitung nilainya lebih kecil
dibanding dengan nilai Ttabel, maka Hipotesis yang diajukan
adalah tidak signifikan .
Dari Hasil perhitungan menggunakan SPSS Statistic
17.0 dapat diketahui nilai Thitung yaitu 4,099. Bila kita
bandingkan dengan nilai Ttabel (2,571) dapat kita simpulkan
bahwa secara parsial variabel tingat penjualan (X) berpengaruh
terhadap tingkat laba operasi (Y).
Coefficientsa

Unstandardized
Coefficients
Model

X
Gambar 1. Model hubungan Antar Variabel

IV.

Analisis dalam data dalam penelitian ini menggunakan


metode analisi jalur (path analysis). Adapun persamaan yang
diperoleh dari proses analis adalah sebagai berikut :
Y= -2906,773 + 0,208X
Error var = 0,192 , R2 = 0,808
Nilai R2 atau koefisien determinasi multiple sebesar
0,808 memperlihatkan besarnya pengaruh penjualan PT
Indofood Sukses Makmur Tbk terhadap laba operasi yang
dihasilkan selama periode 6 tahun sebesar 80,8%. Sedangkan
19.2% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain selain penjualan.
Untuk mengetahui signifikan atau tidaknya pengaruh
tingkat penjualan secara keseluruhan terhadap tingkat laba
operasi yang dihasilkan secara keseluruhan, maka dilakukan uji
F. Dari Hasil perhitungan menggunakan SPSS Statistic 17.0
didapatkan nilai signifikansi sebesar 0.015 yang ternyata lebih
kecil dari 0,05 yang artinya model persamaan regresi
berdasarkan data penelitian ini adalah signifikan. Artinya model
regresi linear telah memenuhi kriteria linieritas dan dinyatakan

Std. Error

Beta

1 (Constan -2906.773 1814.167


t)
Penjuala
n

.208

.051

.899

Sig.

-1.602

.184

4.099

.015

Tabel 3
Kesimpulan pengujian dengan uji T

HASIL PENELITIAN

A. Pengaruh Penjualan PT Indofood Sukses Makmur


Tbk terhadap Laba Operasi yang dihasilkan selama
periode 6 tahun secara simultan.

Standardiz
ed
Coefficients

Nilai Thitung

Nilai Ttabel

Kesimpulan

4,099

2,571

Signifikan

Sumber : Hasil penghitungan

Dari tabel 3 diatas, terlihat bahwa penjulan (X)


memiliki pengaruh yang signifikan. Artinya apabila terjadi
seberapapun besarnya perubahan yang terjadi pada variabel
penjualan (X), maka akan langsung terjadi perubahan pada laba
operasi (Y).
C. Uji Hipotesis
Data dari tabel T menunjukkan bahwa Thitung lebih
besar dari Ttabel, maka pengujian tersebut signifikan atau dengan
kata lain penjualan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
laba operasi. Artinya apabila terjadi perubahan sedikit saja pada
variabel penjualan maka akan langsung terjadi perubahan yang
berarti pada variabel laba operasi.
Atas dasar perhitungan diatas, hasil penelitian yang
dapat dikemukakan adalah variabel penjualan (X) secara
langsung menentukan perubahan variabel laba operasi (Y)
sebesar 80,8%. Artinya variabel penjualan memiliki pengaruh

positif terhadap laba operasi. Semakin tinggi penjualan maka


semakin timggi pula laba operasi PT Indofood Sukses Makmur
Tbk.
V.

IMPLIKASI PENELITIAN

Hasil penelitian mengenai pengaruh penjualan terhadap


laba operasi PT Indofood Sukses Makmur Tbk ini dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. Tingkat penjualan dari tahun ketahun selama peride
2006 sampai 2011 dapat mempengaruhi tingkat laba
operasi PT Indofood Sukses Makmur Tbk
2.

Hubungan tingkat penjualan terhadap peningkatan laba


operasi adalah positif kuat dengan nilai koefisien
korelasi R = 0,899 atau 89,9%

3.

Tingkat penjulan memberikan kontribusi terhadap laba


operasi senilai 80,8% , dan selebihnya 19,2%
dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar penjualan.

4.

Untuk mengetahui pengaruh antara penjualan terhadap


laba operasi, digunakan uji T. Nilai Thitung 4,099 lebih
besar dari Ttabel yaitu 2,571.Selain itu hasil perhitungan
menggunakan SPSS Statistic 17.0 didapatkan nilai
signifikansi sebesar 0,015 yang ternyata lebih kecil dari
0,05. Kedua hasil pengujian ini menunjukan bahwa
penjualan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
laba operasi PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

VI.

REFERENSI

Agung, I Gusti Ngurah, dkk. 2008. Teori Ekonomi Mikro.


Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
http://id.wikipedia.org
http://ilmiahekonomi.blogspot.com
http://ilmiahmanajemen.blogspot.com
http://repository.gunadarma.ac.id
http://www.indofood.com
Lind, Douglas A., William G. Marchal, Samuel A. Wathen.
2011. Teknik-Teknik Statistika dalam Bisnis dan
Ekonomi Menggunakan Kelompok Data Global.
Jakarta: Salemba Empat.
Pindyck, Robert S. 2005. Mikro Ekonomi. Jakarta: PT. Indeks.
Sunaryo,T. 2001. Ekonomi Manajerial. Jakarta: Erlangga

Anda mungkin juga menyukai