PENATALAKSANAAN
PNEUMOTORAKS SPONTAN
PNEUMOTORAKS
Keadaan terdapatnya udara atau gas dalam rongga
pleura
Paru menjadi kempis
kolaps atau atelektasis
Pria : Wanita
5:1
75 pasien
trauma
Melton et al
melakukan penelitian
selama 25 tahun
102 pasien
iatrogenik
77 PSP
141 pasien
pneumotoraks
spontan
64 PSS
KLASIFIKASI
PNEUMOTORAKS
Pneumotoraks
Spontan
Pneumotoraks
Spontan Primer
(PSP)
Pneumotoraks
Traumatik
Pneumotoraks
Spontan
Sekunder
Bukan
Iatrogenik
Iatrogenik
Artifisial
Eksidental
Pneumotoraks tertutup
(simple pneumothorax)
Berdasarkan Jenis
Fistula
Pneumotoraks terbuka
(open pneumothorax)
Tension pneumotoraks
(pneumotoraks ventil)
PNEUMOTORAKS SPONTAN
Pneumotoraks yang terjadi tiba-tiba tanpa adanya suatu
penyebab (trauma taupun iatrogenik)
PSP:
PSS:
Terjadi karena penyakit paru yang mendasarinya
TB paru, PPOK, asma bronchial, pneumonia, tumor paru
PATOGENESIS
PSP
Robekan suatu kantong udara dekat pleura viseralis
Secara patologis paru yang direseksi tampak:
Bulla : kantong yang dibatasi pleura fibrotik yang
menebal, jaringan fibrosa paru sendiri dan jaringan
paru emfisematous.
Bleb: terbentuk dari suatu alveoli yang pecah
melalui jaringan interstisial ke dalam lapisan fibrosa
tipis pleura viseralis yang kemudian berkumpul
dalam bentuk kista.
Mekanisme terjadinya bulla atau bleb belum jelas
PSS
Karena pecahnya bulla subpleura atau bleb viseralis
Berhubungan dengan penyakit paru yang mendasarinya.
Patogenesis PSS multifaktorial
Terjadi akibat komplikasi penyakit PPOK, asma, fibrosis
kistik, TB paru dan penyakit-penyakit paru infiltrate lainnya
DIAGNOSIS
Keluhan subjektif
Sesak nafas
Nyeri dada
Batuk
Pemeriksaan fisik
Suara nafas melemah sampai menghilang
Fremitus melemah sampai menghilang
Resonansi
perkusi
dapat
normal
meningkat/hipersonor
atau
PEMERIKSAAN PENUNJANG
PRESENTASE PNEUMOTORAKS
PENATALAKSANAAN
Observasi dan pemberian tambahan oksigen
Aspirasi sederhana dengan jarum dan pemasangan
tube torakostomi dengan atau tanpa pleurodesis
Torakoskopi dengan pleurodesis dan penanganan
terhadap adanya bleb atau bulla
Torakotomi
TORAKOSKOPI
TORAKOTOMI
Tindakan pembedahan ini indikasinya hampir sama
dengan torakoskopi
Tindakan ini dilakukan jika dengan torakoskopi gagal
atau jika bleb atau bulla terdapat di apeks paru
PSP
Terjadi pada usia muda dengan fungsi paru normal akan
sembuh sendiri.
Evaluasi sampai pengembangan paru sempurna
PSP ukuran besar
Bila pada aspirasi pipa kecil tidak mengembang dalam
waktu 24-48 jam, perlu dipasang pipa interkostal besar
dengan WSD atau continous suction
Bila paru mengembang, biarkan pipa rongga pleura
dengan diklem alirannya dan dievaluasi selama 24 jam
Apabila udara masuk menetap dalam rongga pleura
selama satu minggu
torakotomi
PSS
Pengeluaran udara secara continous suction
sampai beberapa hari
Bila gagal mengembang sempurna, dapat
dipasang pipa rongga pleura kedua dan bila
gagal juga mengembang setelah 1 minggu perlu
dilakukan torakotomi.
TERIMA KASIH