Anda di halaman 1dari 3

assalamualaikum Warahmatullahhi wabarakatuh

Memilih Jurusan Ilmu Agama Islam


Pada tahun 2012 saya lulus dari SMA. Setelah SMA saya mengikuti
SBM-PTN IPA, tetapi pada saat itu saya tidak lolos untuk masuk ke salah
satu universitas negeri. Saya sangat kecewa pada saat itu karena tidak
lolos. Lalu saya selama 1 tahun menganggur di rumah, dan pada saat
bulan November 2012 saya mencoba melamar pekerjaan di salah satu
perusahaan, dan akhirnya saya diterima. Saya mengisi waktu luang saya
dengan mencoba bekerja, walaupun gaji nya tidak maksimal. Saya
mencoba menikmati pekerjaan saya. Pada bulan juli saya disuruh ikut
SBM-PTN lagi, lalu saya ikut dengan mengambil IPA lagi dan setela
pengumuman saya juga tidak lolos lagi. Saya merasa kecewa lagi.
Akhirnya saya di suruh oleh ibu saya untuk mengikuti ujian mandiri di UNJ/
UMB-PT. Saya sempat menolak ikut UMB-PT, takutnya saya tidak lolos lagi
dan hanya membuang-buang uang ibu saya saja, tetapi ibu saya tetap
memaksa untuk ikut UMB-PT. Akhirnya saya mencari informasi ke teman
saya yang sudah kuliah di UNJ, lalu saya mengikuti test nya pada bulan
puasa di Aula Daksinapati. Saya sempat bingung dalam menentukan mau
ambil IPA atau IPS atau IPC, lalu kata ibu saya sudah ambil IPS saja jangan
ambil IPA. Tapi saya tetap ke pengin ambil IPA, akhirnya saya mengikuti
apa kata ibu saya mengambil IPS. Pada saat saya LOG-IN ke Website dan
menentukkan Jurusan yang ingin saya ambil saya mengajak ibu saya ke
warnet. Dari awal saya ingin mengambil pendidikan Bahasa Arab, tapi
sayangnya pas di UMB-PT tidak ada Bahasa Arab. Lalu saya diskusi
dengan ibu saya di warnet, saya bilang sama ibu saya kalau Bahasa Arab
tidak ada, Adanya Jurusan Ilmu Agama Islam. Pada saat itu saya disuruh
ibu saya ambil jurusan tersebut, karena dari SD saya sudah suka dengan
Agama dan kayaknya lebih mudah untuk dipelajari. Dan saya bisa juga
untuk menghafal surat-surat pendek pada waktu itu. Jurusan Ilmu Agama
Islam sangat menarik buat saya.
Saya tidak terpaksa dalam memilih Jurusan Ilmu Agama Islam, saya
akan berusaha mencintai dan melakukan dengan sepenuh hati atas

pilihan saya dan ibu saya. Saat saya masuk di jurusan tersebut sangat
menarik pembahasannya, apa yang dulu pada saat saya sekolah tidak
pernah di bahas dan pada saat kuliah itu ada. Itu sangat menarik buat
saya, dan saya harus tetap fokus untuk menjadi seorang PNS atau
seorang Guru Agama. Menjadi Guru itu perbuatan yang sangat mulia,
apalagi Guru Agama, di dunia dapat ilmu dan di akhirat dapat manfaat
nya.. aamiin

Membutuhkan Beasiswa
Saat ini saya benar-benar sedang membutuhkan beasiswa. Karena
saya tidak mau menyusahkan kedua orang tua saya. Saya tadi nya ingin
kuliah sambil kerja dengan hasil keringat saya sendiri, tetapi Ibu saya
tetap memaksa saya untuk ikut UMB-PT. Saya sangat kurang dalam
kehidupan ekonomi saya, apalagi kuliah saya mahal bayar untuk persemesternya.

Saya

ingin

ketika

mendapatkan

beasiswa

dapat

meringankan beban keluarga saya. Biaya kuliah dan beli buku itu sangat
lah mahal.

Saya ingin juga mempunyai tabungan untuk masa depan

saya. Saya ingin melanjutkan S2 dengan hasil keringat saya sendiri. Saya
ingin membahagiakan kedua orang tua saya. Apalagi ibu saya hanya ibu
rumah tangga, dan bapak saya hanyalah karyawan biasa. Tempat kerja
bapak saya sangat jauh dan perlu ongkos perharinya, Bapak saya pulang
pergi kerjanya. Pengeluaran ibu saya tiap bulan itu sangat banyak sekali.
Nah dengan mendapatkan beasiswa ini saya dapat meringankan beban
kedua orang tua saya. Motivasi saya jika mendapatkan beasiswa saya
akan memperluas usaha saya dan saya ingin menjadi seorang wirausaha
dan seorang pendidik yang kompeten dibidangnya. Insya Allah Beasiswa
yang saya dapat bisa saya pergunakan dengan sebaik-baiknya.

Rencana Jangka Panjang


Saya ingin lulus Maximal 4 Tahun, dan bisa menjadi seorang Guru
lalu diangkat menjadi PNS. Setelah lulus saya ingin bekerja terlebih
dahulu, setelah saya mempunyai tabungan yang cukup untuk melanjutkan
kuliah S2, saya ingin sekali melanjutkan kuliah S2 dengan biaya sendiri.
Saya tidak mau menyusahkan kedua orang tua saya lagi, saya ingin
membahagiakan kedua orang tua saya. Setelah lulus S2, saya bekerja
kembali dan menabung yang lebih banyak lagi. Karena impian saya ingin
bisa memberangkatkan kedua orang tua saya Pegi Haji dengan uang saya
sendiri, lalu membelikan rumah untuk mereka, karena saat ini kita belum
mempunyai rumah sendiri. Lalu saya juga ingin membantu orang tua saya
untuk biaya sekolah Adik saya entah buat kuliah,beli buku, dll. Setelah
impian saya terwujud, saya ingin melanjutka S3 sama dengan hasil uang
sendiri. Semoga langkah saya dipermudah untuk menuju masa depan
yang cemerlang.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf bila ada
kesalahan

dalam

wabarakatuh

penulisan.

Wassalamualaikum

Warahmatullahhi

Anda mungkin juga menyukai