HP Indonesia selamat malam Mas Muhammad :)

Terima kasih sudah bertanya ke laman facebook HP Indonesia :)

Mengingat kami bukan bagian dari HP Service Center, maka, untuk mengetahui
mengenai hal tersebut, kami sarankan untuk langsung berkomunikasi dengan
tim HP Service Center supaya dapat dipandu, bertanya, berdiskusi apa saja
mengenai teknik, diagnosa kerusakan dan tips-tips komputer lainnya :)
Tim HP Service Center dapat dihubungi melalui layanan bebas pulsa
08001112111 pada jam kerja (021-3503408 untuk Jakarta), atau chat live
melalui http://www.hp.co.id/esupport
Namun, berikut tips yang terdapat pada website HP
http://h10025.www1.hp.com/ewfrf/wc/document...
Namun, di website HP kami menemukan beberapa tulisan yang memuat tentang
langkah langkah menginstall OS Windows dari DOS :)
Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk setting boot dari CD atau DVD melalui
BIOS setup.
1. Start komputer Anda, lalu tekan tombol untuk mengakses BIOS yaitu tombol
F10. Tunggu beberapa saat, jika tidak terjadi apa apa tekan F1. Berikut
penjelasan cara masuk ke BIOS setup dari HP (disertai gambar)
http://h10025.www1.hp.com/ewfrf/wc/document...
2. Gunakan arrow key pada keyboard untuk melakukan navigasi. Masuklah ke tab
Advanced, lalu pilihlah Boot Order. Jika kamu ingin first boot priority dari
CD/DVD-ROM, maka settinglah CD/DVD-ROM untuk akses booting pada urutan
pertama/boot priority, caranya dengan menambahkan tanda (+) atau kamu bisa
lihat instruksi dibagian bawah bagaimana cara membuat urutan booting.
3. Tekan tombol F10 untuk save settingan kamu, atau bisa juga navigasi ke menu
tab Save and Exit. Jika diminta untuk menekan Y atau N, tekan Y untuk yes.
4. Tunggu komputer untuk reboot. Insert DVDnya.
5. Reboot sekali lagi dan tunggulah komputer untuk mendeteksi DVDnya. Setelah
komputer mendeteksi DVD di dalam ROM, dia akan memberikan prompt
message "Press any key to boot from CD...". Lakukanlah, tekan key apa saja
sebelum dia secara otomatis boot dari system urutan kedua.
http://pcsupport.about.com/od/tipstricks/ht/bootcddvd.htm
http://pcsupport.about.com/.../fix.../ss/bootorderchange.htm
http://agussale.com/cara-booting-komputer-dari-bootable...
http://www.ehow.com/how_6127385_change-boot-order-hp...
http://h10025.www1.hp.com/ewfrf/wc/document...
Setelah masuk BIOS, carilah tab Primary First Boot (istilah ini juga ada kalanya
beda sesuai mainboard). Dari Primary First Boot atur first boot dari CD atau DVD,
bukan hard disk. Beberapa komputer sudah dikonfigurasi dengan cara ini secara
langsung, tetapi banyak juga yang tidak.
3. Simpan pengaturan no.2 diatas lalu silakan keluar dari BIOS. Masukkan
bootable CD atau DVD dalam drive CD Anda.
4. Restart komputer Anda.
5. Tekan sembarang tombol ketika muncul pesan [Press any key to boot from CD
or DVD... ] untuk boot dari CD atau DVD.

6. Jika sampai pada point no.5 diatas Anda tidak melakukan apa pun, komputer
Anda akan memeriksa untuk informasi boot pada perangkat boot berikutnya
dalam daftar di BIOS dan biasanya komputer akan mencari hard disk untuk boot.
Ada juga beberapa CD dan DVD bootable mengabaikan permintaan pada no.5
dan akan segera mulai instalasi.
7. Setelah langkah no.5 di atas, komputer Anda sekarang akan boot dari CD atau
DVD disk.
Jika sudah Anda mencoba langkah-langkah di atas tetapi komputer Anda tidak
bisa boot dari CD atau DVD dengan benar, maka cermati dengan baik beberapa
tips di bawah ini;
1. Periksa kembali urutan boot di BIOS (Langkah 2 diatas). Saya telah
menemukan bahwa nomor satu alasan bootable disk tidak akan boot adalah
karena BIOS tidak dikonfigurasi untuk memeriksa CD / DVD drive pertama. Biasa
juga sudah dikonfigurasi tetapi tidak disimpan (save).
2. Apakah Anda memiliki lebih dari satu CD atau DVD drive? Coba masukkan CD
atau DVD bootable pada drive CD lain dan restart komputer Anda. Ini untuk
menjaga kemungkinan bahwa CD atau DVD drive yang satu pembacaannya
sudah tidak valid lagi karena sudah berumur tua.
3. Bersihkan CD atau DVD boot. Jika disk sudah tua, biasanya akan kotor/berdebu
sehingga susah dibaca isinya.
4. Jika boot sudah berjalan normal maka silakan lanjutkan proses instalasi dan
nantinya akan ada 2 pilihan untuk Anda yaitu clean instalasi (instalasi total) dan
repair windows