Mekanisme aksi obat golongan fibrat bekerja dengan cara
menstimulasi atau mengaktifkan (peroxisome proliferator activated receptor ) suntipe alfa atau dikenal dengan singkatan PPAR alfa. Secara alami dalam tubuh kita, reseptor PPAR alfa ini ditemukan dalam sel nucleus dan digunakan dalam regulasi karbohidrat dan asam lemak. Ketika reseptor PPAR alfa berikatan dengan molekul obat fibrat, hal ini dapat menyebabkan reseptor berpindah ke dalam nucleus. Ketika berada dalam nucleus, reseptor PPAR alfa berikatan dengan reseptor lain yaitu reseptor retinoid X. komplek tersebut kemudian beriktan dengan DNA pada urutannya yang disebut peroxisome proliferator hormone responsive elements. Element responsive ini betanggung jawab dalam proses metabolism asam lemak dan TAG, yang kemudian merangsang peningkatan metabolism TAG serta peningkatan ekspresi alipoprotein A1 dan alipoprotein A2. . Apoliprotein A1 dan apoliprotein A2 merupakan komponen dalam pembentukan struktur partikel HDL. Sehingga HDL meningkat