Anda di halaman 1dari 2

PENGENCERAN OBAT (PEMICIKAN OBAT)

Pengenceran obat atau pemicikan obat merupakan tahapan yang harus dilakukan untuk
meningkat keakuratan takaran obat dalam resep disebabkan takaran obat <50 mg, sehingga
dikhawatirkan alat tidak akurat dalam menimbangnya, sehingga diperlukan pengenceran obat.
Pengenceran obat harus dilakukan dengan menambahkan bahan yang tidak inert (tidak bereaksi)
dan tidak memiliki efek farmakologi) . pengenceran obat bisa dilakukan untuk membuat sediaan
padat (solid) maupun sediaan cair (liquid), untuk bahan padat misalnya sacharum lactis dan
untuk bahan cair aquadest.
A. Metode pemicikan sediaan padat

Timbang bahan sebesar 50 mg (batas penimbangan terendah)

tambahkan sacharum lactis (SL) (tergantung perbandingan pengenceran obat),


misalnya 1:10 ---> artinya 9 bagian untuk SL dan 1 bagian obat. jadi SL yang harus

ditimbang 9x50 mg = 450 mg (total campuran 500 mg karna ditambah 50 mg obat)


gerus campuran SL dan Obat sampai homogen
timbang hasil pengenceran sebanyak : (takaran obat dalam resep (mg) / 50 mg)) x jumlah
hasil pemicikan,

contoh Pengenceran obat padat :


Bila dalam resep jumlah obat yang harus ditimbang 20 mg, dan berdasarkan data perbandingan
pengencer dan obat (nanti dilampirkan dibawah ini) dilakukan pemicikan padat dengan 1:10,
maka jumlah hasil pemicikan yang harus ditimbang adalah
(20 mg / 50 mg) x 500 mg = 200 mg hasil pengenceran obat yang diambil untuk membuat
sediaan
Aturan umum pengenceran atau aturan perbandingan obat dan pengencer :

Jika berat obat dalam resep 10-50 mg maka dibuat perbandingan pengenceran 1:10

Jika berat obat dalam resep 1-10 mg maka dibuat perbandingan pengenceran 1:50

Jika berat obat dalam resep 0,1-1 mg maka dilakukan pengenceran bertingkat (dua kali
pengenceran)
B. Metode pemicikan sediaan Cair
Timbang bahan obat 50 mg (batas minimum penimbangan)
larutkan obat dalam pelarut sejumlah tertentu

misalnya bahan obat dilarutkan sampai volume 10 mL


maka jumlah hasil pengenceran yang digunakan :
(takaran obat dalam resep (mg) / 50 mg) x 10 Ml

contoh Pengenceran obat cair :


Bila dalam resep takaran obat yang harus ditimbang 25 mg, dan dilakukan pengenceran cair
sampai volume 10 mL. maka perhitungan pengenceran yang diambil :
(25 mg/50 mg)x 10 mL = 5 mL hasil pengenceran obat yang diambil untuk membuat sediaan

Anda mungkin juga menyukai