Anda di halaman 1dari 6

Macam-Macam Planet Serta Ciri-Cirinya

Berdasarkan penjelasan bahwa planet dalam tata surya kita terbagi atas dua
kelompok, macam-macam planet tersebut sebagai berikut..
a. Planet Merkurius
Planet Merkurius yang mana dikatakan merkurius berasal dari nama dewa kurir
kerajaan Romawi. Merkurius merupakan planet yang paling dekat dengan Matahari
sehingga suhu permukaannya di siang hari mencapai 400 derajat celcius, akan
tetapi disaat malam akan turun sampai dengan 180 derajat celcius. Merkurius
adalah planet terkecil dalam tata surya, namun memiliki berat yang hampir sama
dengan yang berat bumi. Hal ini dapat terjadi karena Planet Merkurius disusun dari
suatu besi yang sangat besar yang berdiameter 3.600 km. Dimana waktu yang
paling tepat mengamati merkurius ada pada waktu senja atau menjelang pagi.
Ciri-Ciri Planet Merkurius

Diamater 4.879 km

Jarak rata-rata dari Matahari 57,9 juta km

Kala rotasi 58,65 hari

Kala revolusi 88 hari

Suhu rata-rata 167 derajat celcius

Jumlah satelit 0

Cincin tidak ada

b. Planet Venus
Venus merupakan nama yang berasal dan diambil dari nama dewi cinta dan
kecantikan bangsa Romawi. Tidak hanya itu Planet Venus juga dikenal
dengan bintang sore atau bintang kejorakarena dapat kita amati di waktu petang hari
dan sebelum matahari akan terbit. Venus terlihat seperti bintang di langit malam
karena terdapat lapisan atmosfer yang tebal dan dapat memantulkan sinar matahari
yang baik. Venus adalah planet yang terpanas di tata surya dengan suhu yang dapat
mencapai lebih dari 470 derajat celcius. Venus satu-satunya planet yang berputar
searah dengan jarum jam.
Ciri-Ciri Planet Venus

Berdiamaterr 12.104 km

Jarak rata-rata dan matahari 108,2 juta km

Kala rotasi 243 hari

Kala revolusi 224,7 hari

Suhu rata-rata 464 derajat celcius

Jumlah satelit 0

Cincin tidak ada

Matahari terbit dari barat, karena arah rotasi dari timur ke barat. Peristiwa ini
kebalikan dari Bumi

Planet paling panas yang ditutupi oleh awan tebal karbon dioksida. Jika
terdapat radiasi dari matahari maka radiasi tersebut sulit untuk keluar. Seperti
efek rumah kaca

c. Planet Bumi
Bumi adalah planet yang dapat ditempati karena memiliki suhu yang relatif tetap.
Suhu di Bumi menjaga tersedianya air yang dalam bentuk cair dan dapat menjaga
organisme penghasil oksigen tetap hidup. Lebih dari 70% permukaan Bumi adalah
air, sisanya adalah daratan. Tebal dari atmosfer Bumi adalah dapat mencapai 700
km yang pada sebagian besar adalah nitrogen dan oksigen
Ciri-Ciri Planet Bumi

Diamater 12.756,3 km

Jarak rata-rata dari Matahari 149, 6 juta km

Kala rotasi 23 jam 57 menit

Kala revolusi 365, 242 hari

Suhu rata-rata 15 derajat celcius

Jumlah satelit 1

Cincin tidak ada

Planet dengan sumber kehidupan dengan suhu yang cocok untuk kehidupan
air, dan oksigen

Berwarna biru karena partikel udara di atmosfer memantulkan cahaya


berwarna biru

d. Planet Mars
Mars berasal dari nama dewa perang dan legenda bangsa Romawi. Mars juga
dijuluki dengan planet merah. Pertanyaannya, mengapa dijuluki berwarna merah ?..

karena pada permukaan planet Mars berwarna merah yang berasal dari besar
berkarat yang ada dalam seluruh permukaan Mars. Permukaan Mars terdiri dari
gunung-gunung berapi yang besar, lembah, lapisan es, dan sungai yang kering.
Mars memiliki dua buah satelit yang kecil yang diberi namaphobos dan Deimos.
Ciri-Ciri Planet Mars

Diameter 6.794 km

Jarak rata-rata dari Matahari 227,9 juta km

Kala rotasi 9 jam 56 menit

Kala revolusi 11 tahun 10 bulan 3 hari

Rata-rata suhu -65 derajat celcius

Jumlah satelit 2

Cincin tidak ada

Tersusun atas karbondioksida yang sangat tipis

6. Planet Yupiter
Planet Yupiter atau Planet Zeus yang diambil dari raja dewa-dewa bangsa Yunani
kuno. Namun, di dalam kebudayaan bangsa Romawi, Zeus dikenal sebagai Yupiter.
Planet Yupiter adalah planet yang terbesar yang berada di tata surya kita. Diameter
dari planet Yupiter adalah sekitar 11 kali diameter Bumi yang berat yang sekitar dua
kali jumlah berat seluruh planet dalam tata surya. Permukaan Yupiter diselimuti oleh
awan tebal yang sebagian besar terbentuk atas gas helium dan hidrogen. Gaya tarik
dari Planet Yupiter sangat besar, sehingga dapat mengubah gas hidrogen menjadi
cair. Sedangkan pada bagian inti Yupiter, tekanan yang besar dapat mengubah
hidrogen menjadi suatu logam yang padat.
Ciri-Ciri Yupiter

Diameter 139.822 km

Jarak rata-rata dari Matahari 778,3 juta km

Kala rotasi 10 jam 40 menit

Kala revolusi 29, 42 tahun

Suhu rata-rata sekitar 50 derajat celcius

Jumlah satelit 16

Cincin: ada

Memantulkan 70%
permukaannya

Gas terdiri atas 10% Helium dan 90% Hidrogen

cahaya

dari

matahari

yang

sampai

mengenai

7. Planet Saturnus
Saturnus tidak padat, yang sebagian besar dari penyusunnya adalah gas hidrogen
dan helium. Hanya pada bagian inti planet yang sangat kecil ini terdapat batu padat.
Angin yang terdapat di saturnus lebih kencang dibandingkan badai di bumi. Angin
berputar-putar tampa henti dibagian ekuator dengan kecepatan sampai dengan
1.100 km/jam.
Ciri-Ciri Planet Saturnus

Diameter 120.536 km

Jarak rata-rata dari Matahari 1433,5 juta km

Kala rotasi 10 jam 40 menit

Kala revolusi 29,42 tahun

Suhu rata-rata -140 derajat celcius

Jumlah satelit 18

Cincin ada

Mempunyai cincin yang terdiri atas batu dan bongkahan es

Permukaan yang terdiri atas kristal es

Mampu mengapung jika ditempatkan dalam air

8. Planet Uranus
Uranus disebut dengan nama dewi langit yang berasal dari Yunani kuno, yaitu
Urania. Uranus merupakan palenet yang ketujuh dan Matahari, yaitu sekitar 2.872
km jauhnya dari Matahari sehingga dapat melakukan sat kali revolusi yang
diperlukan waktu hampir kiranya 84 tahun.Letak uranus sangat jauh dari Matahari
sehingga pada permukaannya sangat dingin. Sebagai perbandingannya, jika sinar
Matahari hanya membutuhkan waktu dalam mencapai bumi sekitar 8 menit, maka
dibandingkan dengan uranus memerlukan waktu sekitar 2,5 jam. Selain dari itu, di
musim panas, Matahari bersinar selama 20 Tahun, sedangkan di musim dingin,
kegelapan menyilimuti selama lebih dari 20 tahun. Pada musim gugur, Matahari
terbit dan terbenam selama setiap 9 jam.

Ciri-Ciri Planet Uranus

Diameter 50.724 km

Jarak rata-rata dari Matahari 2.872 km

Kala rotasi 17 jam 14 menit

Kala revolusi 84 tahun

Suhu rata-rata -140 derajat celcius

Jumlah satelit 27

Cincin ada

Berwarna hijau kebiruan karena atmosfernya mengandung metana yang


sangat tebal

Sumbu rotasi berimpit dengan bidang orbit; kutup udara dan kutub selatan
bergantian tempat menghadap Matahari

9. Planet Neptunus
Diameter dari planet Neptunus dapat mencapai 50.500 km. Jarak Neptunus ke
Matahari kurang lebih dari 4.500 juta km. Kala rotasi Neptunus adalah 16 jam 7
menit dan kala revolusinya adalah 164,8 tahun. Neptunus ditemukan 65 tahun
setelah Uranus ditemukan. Neptunus tampak berwarna cerah biru kehijauan.
Netunus sering dijuluki pembuat ulah karena sering beredar keluar dan garis
orbitnya. Neptunus dikenal sebagai kembari dari Uranus. Atmosfer Neptunus terdiri
dari 80% hidrogen, 19% helium, dan 1,5% metana. Permukaan Neptunus tertutu
lapisan es sangat tebal. Suhu Neptunus mencapai kira-kira -223 derajat celcius.
Ciri-Ciri Planet Neptunus

Diameter 50.500 km

Jarak rata-rata dari Matari adalah 4.500 juta km

Kala rotasi 16 jam 7 menit

Kala revolusi 164,8 tahun

Suhu rata-rata -223 derajat celcius

Jumlah satelit 14

Cincin ada

Atmosfer yang terdiri atas es, air, metana, amoniak, gas hidrogen, dan
helium

Memiliki orbitnya yang berbarisan dengan Pluto

Anda mungkin juga menyukai