Documents - Tips - Format Laporan 1 566331c51b5a9
Documents - Tips - Format Laporan 1 566331c51b5a9
BAB 1 METODOLOGI
Buatlah prakata singkat tentang tujuan dan pentingnya pengambilan
sampel tanah, macam-macam sampel tanah, serta metode pengamatan tanah +
sumber (Paragraf)
Tujuan dan pentingnya pengambilan sampel tanah :
Pengambilan sampel tanah merupakan tahapan terpenting di dalam uji
tanah. Karena pengambilan sampel tanah dimaksudkan bertujuan untuk
memperoleh data karakteristik tanah yang tidak dapat diperoleh langsung dari
pengamatan lapangan. Lokasi pengambilan sampel tanah harus dipilih sedemikian
rupa sehingga dapat mewakili areal yang diambil contoh tanahnya.
(https://www.academia.edu/7247706/LAPORAN_PRAKTIKUM_DASAR_ILM
U_TANAH_PENYIAPAN_CONTOH_TANAH)
Macam-macam sampel tanah :
Menurut Agus Cahyono (2009), sampel tanah ada 3 macam, yaitu:
1.
Sampel tanah utuh merupakan sampel tanah yang diambil dari lapisan tanah di
tempat tertentu dalam keadaan tidak terganggu, sehingga kondisinya menyamai
kondisi di lapangan.
2.
Sampel tanah agregat utuh merupakan sampel tanah yang berupa bongkahan
bongkahan alami yang kokoh dan tidak mudah pecah.
3.
Sampel tanah Komposit lebih dikenal sebagai contoh tanah biasa (disturbed soil
sample), merupakan sampel tanah yang diambil dengan menggunakan alat
bantuseperti cangkul, sekop, atau secara manual dengan tangan.
Metode Pengamatan Tanah :
Metode pengamatan tanah:
1.
Pengamatan dengan menggunakan metode singkapan tanah merupakan
suatu pengamatan dengan melihat atau mengamati penampang tanah pada tanah
yang miring atau tidak rata dengan tempat sekitarnya. Biasanya tingginya 80
100 cm.
2.
Pengamatan Minipit tanah merupakan pengamatan dengan melihat atau
mengamati penampang tanah dengan menggali lubang dengan skop sedalam 60
80 cm, biasanya dilakukan pada tanah yang rata dengan tanah sekitarnya
(Guruharif, 2010).
3.
Pengamatan Profil Tanah merupakan suatu pengamatan dengan melihat atau
mengamati penampang vertikal tanah yang dimulai dari permukaan tanah sampai
lapisan induk dalam tanah (Wahyu, 2010).
NAMA ALAT
FUNGSI
1.
Ring Master
2.
Ring Sampel
3.
Balok Penekan
4.
Palu
5.
Pisau lapang
6.
7.
8.
Karet gelang
9.
Kertas label
10.
Jangka Sorong
BAHAN:
Tanah
Ukur diameter dalam dan tinggi ring sampel menggunakan jangka sorong
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Karakteristik dan kegunaan sampel tanah
2.1.1 Sampel Tanah Utuh (Ring Sampel dan Agrerat)
Sampel Tanah Utuh
Sampel Tanah utuh merupakan contoh tanah yang diambil dari lapisan tanah
tertentudalam keadaan tidak terganggu, sehingga kondisinya hampir
menyamaikondisi di lapangan. Contoh tanah tersebut digunakan untuk penetapan
angka berat volume (berat isi,bulk density), distribusi pori pada berbagai
tekanan(pF 1, pF 2, pF 2,54, dan pF 4,2 dan permeabilitas.
Sampel Tanah Agregat
Contoh tanah agregat utuh adalah contoh tanah berupa bongkahan alamiyang
kokoh dan tidak mudah pecah. Contoh tanah ini diperuntukkan bagianalisis indeks
kestabilitas agregat (IKA).
2.1.2 Sampel Tanah Tidak Utuh Dikompositkan
Sampel Tanah Komposit
Sampel tanah komposit digunakan untuk untuk penetapan
kandungan air, tekstur Contoh tanah terganggu lebih dikenal sebagai contoh
tanah biasa (disturbed soil sample), merupakan contoh tanah yang diambil dengan
menggunakan cangkul, sekop atau bor tanah dari kedalaman tertentu sebanyak 1-2
kg. Contoh tanah terganggu digunakan untuk keperluan analisis kandungan
air,tekstur tanah, perkolasi, batas cair, batas plastis, batas kerut, dan lain-lain.
2.2 Perbedaan Pengambilan Sampel Tanah pada Petak Lahan dan
Penampang Tanah
Pengambilan sampel tanah pada Petak lahan
Pada Petak lahan ada sampel tanah utuh, agrerat, tanah komposit baik secara acak
maupn sistematis. Fungsinya ialah pengamatan secara sebnarnya untuk engetahui
sifat tanah, kandungan bahan oganik, volum dll
Pengambilan sampel tanah pada Penampang lahan :
Ada 3 cara :
v MINIPIT adalah penampang tanah dengan menggali lubang dengan skop
sedalam 60 80 cm, dilakukan pada tanah yang rata dengan tanah sekitarnya.
v SINGKAPAN adalah penampang tanah pada tanah yang miring atau tidak rata
dengan tempatsekitarnya. Biasanya kedalamannya 80 100 cm.
v PROFILTanah adalah penampang vertikal tanah yang dimulai dari permukaan
tanah sampai lapisan induk dalam tanah, kedamalannya biasanya mencapai 2
meter.
Permukaan tanah yang akan diambil ampel tanahnya harus bersih dari
rumput- rumputan, sisa tanaman, sisa hewan mati, bahyan organic/ serasah, dan
batu- batuan atau kerikil.
Alat- alat yang digunakan bersih dari kotoran- kotoran dan tidak berkarat.
Kantong plastic yang digunakan sebaiknya masih baru, belum pernah dipakai
untuk keperluan lain.
sampel tanah dibagi menjadi 3 macam, yaitu: Sampel tanah utuh, sampel tanah
agregat, dan sampel tanah komposit.
DAFTAR PUSTAKA
Tan, Kim H.2005.Soil Sampling, Preparation, and Analysis, Second Edition.Boca
Raton:CRC Press
Ali, Kemas .2005 . Dasar-dasar Ilmu Tanah . PT Raja Grafindo Persada.Jakarta.
Agus, Cahyono .2009 . Petunjuk Praktikum Ilmu Tanah Hutan . Fakultas
Kehutanan UGM.Yogyakarta .
https://www.academia.edu/7247706/LAPORAN_PRAKTIKUM_DASAR_ILMU
_TANAH_PENYIAPAN_CONTOH_TANAH