SENAM REMATIK
Disusun Oleh :
NAFISSATUN NISARI
(1411040074)
Topik
Penyakit Rematik
Sub opic
Sasaran
Hari/tanggal
Waktu
Tempat
Penyuluh
Nafissatun Nisari
D. Metode
- Ceramah
- Tanya Jawab
- Demonstrasi
E. Media dan Alat Pengajaran
- Media leaflet
- Lembar balik
F. Kegiatan Penyuluhan
No
Waktu
1.
5 menit
Kegiatan
Penyuluh
Peserta
- Pembukaan
1) Memberikan salam
1) Menjawab salam
2) Perkenalan
2) Mendengarkan dan
memperhatikan
3) Menyampaikan topik
4) Menjelaskan TIU dan TIK
5) Menyebutkan materi yang
akan diberikan
2.
23 Menit
- Penyajian Materi
1) Menanyakan
(review)
kepada
lansia
tentang
senam reumatik menurut
pengetahuan keluarga.
2) Menjelaskan
materi
tentang:
a. Pengertian
tentang
senam rematik
b. Tujuan senam reumatik
c. Keuntungan
senam
reumatik
d. Cara melakukan senam
reumatik
3) Memberi
kesempatan
kepada keluarga untuk
menanyakan materi yang
belum jelas
4) Menyimpulkan materi yang
telah disampaikan
3.
5 menit
1) Menjawab
pertanyaan
penyuluh
2) Mendengarkan dan
memperhatikan
3) Bertanya
pada
penyuluh bila masih
ada yang belum
jelas
4) Memperhatikan
Evaluasi
1) Meminta beberapa lansia untuk
menjawab pertanyaan penyuluh
1) Menyebutkan
menjelaskan
dan
2) Memberikan
reward
jika
jawaban
benar
dan
membetulkan jika masih ada
kekurangan
4.
2 menit
Penutup
1) Mengucapkan salam penutup
1) Menjawab salam
G. Evaluasi
Jenis post test dalam bentuk pertanyaan lisan yaitu :
1.
Pengertian tentang senam reumatik
2.
Tujuan senam reumatik
3.
Keuntungan senam reumatik
4.
Cara melakukan senam reumatik
5.
Jelaskan pengertian senam rematik? Demonstrasikan
senam rematik!
DAFTAR PUSTAKA
Mansjoer, Arief. (2001). Kapita Selekta Kedokteran Jilid 1. Edisi 3. Jakarta: Media
Aeusculapius FKUI
Sjaifoellah Noer. (1996). Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I. FKUI. Jakarta.
Wahyudi Nugroho. (2000). Asuhan Keperawatan Gerontik. EGC. Jakarta
Sudoyo, Aru. 2007. Rheumatologi. Dalam: Sudoyo, Aru, Editor. Buku Ajar Ilmu
Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Indonesia. Buku 2. Edisi 4. Jakarta: FKUI,
1073-1331
Candra Asep. 26 Mei 2008. Mitos dan Fakta Tentang Rematik, (Online),
(www.kompas.com, di akses 17 Juni 2013).
Gizi.net. Melawan Rematik Dengan Jalan Kaki, (Online), (www.gizi.net, di akses
17 Juni 2013).
Ibu Jempot.com. Kenali dan Cegah Selagi Dini, (Online), (www.ibujempol.com, di
akses 17 Juni 2013).
Junaedi, Iskandar.2013. Rematik dan Asam Urat. PT Bhuana Ilmu Populer : Jakarta.
Seputar Kedokteran dan Linux. 24 Februuari 2009. Artritis Reumatoid, (Online),
(www.google.com/ Artritis Reumatoid, di akses 17 Juni 2013).
Syah Erfan. Satuan Acara Penyuluhan, (Online), (www.scribs.com, di akses 17 Juni
2013).
LAMPIRAN MATERI
SENAM REMATIK
A. Pengertian senam rematik
Suatu gerakan yang dilakukan secara teratur dan terorganisasi bagi penderita
rematik.
B. Tujuan Senam Rematik
- Mengurangi nyeri pada penderita rematik
- Menjaga kesehatan jasmani menjadi lebih baik.
C. Keuntungan Senam Rematik
- Tulang menjadi lebih lentur.
- Otot-otot akan menjadi tetap kencang.
- Memperlancar peredaran darah.
- Memperlancar cairan getah bening.
- Menjaga kadar lemak tetap normal.
- Jantung menjadi lebih sehat.
- Tidak mudah mengalami cedera.
- Kecepatan reaksi menjadi lebih baik
D. Cara melakukan senam rematik
1. Gerakan Duduk
- Angkat kedua bahu keatas mendekati telinga, putar kedepan dan
-
kebelakang.
Bungkukan badan, kedua lengan meraih ujung kaki lantai.
Putar tubuh bagian atas kesamping kanan dan kiri, kedua lengan diatas
pinggang.
2. Gerakan berbaring atau tidur
- Bentangkan kedua lengan dan tangan, ambil nafas dalam-dalam dan
-
hembuskan.
Kedua tangan disamping tekuk siku dan tangan mengepal.
Pegang erat kedua tangan diatas perut, tarik kebelakang kepala dan
kebawah.
Angkat tungkai bawah bergantian dengan bantuan kedua tangan.