MODUL 3

MENGOLAH VIDEO

A. KOMPETENSI DASAR
Mengenalkan dasar-dasar yang terkait pengolahan video
Mengenalkan fasilitas-fasilitas pendukung pengolahan audio-video pada
Adobe Premiere
Mengolah dan memproduksi video menggunakan Adobe Premiere
Mengenalkan effect pada Adobe Premiere

B. ALOKASI WAKTU
2 JS (2x50 menit)

C. PETUNJUK

D. DASAR TEORI
1. Pengenalan Adobe Premiere
Adobe premiere merupakan salah satu software editing atau penyuntingan
Audio Visual yang sudah populer di dunia broadcasting. Software ini merupakan
produk yang dikembangkan oleh perusahaan software raksasa Adobe.

a. Lembar Kerja Abobe Premiere

b. Efek pada Video

Efek pada video (video effect) adalah suatu perubahan yang terjadi pada clip dan
dibuat untuk memberikan tambahan animasi agar hasil video sesuai dengan
keiinginan. Dengan efek-efek ini dapat dihasilkan suatu tampilan visual yang
menambah nilai suatu video, sebagai contoh bila gambar yang dihasilkan oleh
kamera tidak terlalu terang, maka dilakukan efek adjustment untuk mengatur
tingkat intensitas dan warna yang akan membuat video menjadi lebih jelas.
Adobe Premiere mempunyai banyak fasilitas untuk menambahkan efek-efek
pada video antara lain:
1. Adjust
Adjust adalah efek pada video yang digunakan untuk mengatur dan
memperbaiki kualitas gambar pada video
2. Blur & Sharpen
Blur & Sharpen adalah efek pada video yang digunakan untuk
memberikan efek blur (pemudaran) dan sharpen (penguatan tepi/bentuk).
3. Channel
Channel adalah efek pada video yang digunakan untuk memberikan
efek blending dan invert.

4. Distort
Distort adalah efek pada video yang digunakan untuk memberikan
visualisasi seolah-olah clip terdistorsi oleh efek yang diberikan
5. Keying
Keying adalah efek pada video yang menggunakan keyframe sebagai
dasar dalam pemberian efeknya
6. Noise
Noise adalah efek pada video yang digunakan untuk mengurangi
noise.
7. Perspective
Perspective adalah efek pada video yang digunakan untuk
memberikan kesan seolah-olah gambar berada di ruang perspektif.
8. Render
Render adalah efek pada video yang digunakan untuk memberikan
efek khusus ke dalam clip.

E. LATIHAN
a. Latihan 1
1. Membuat Project Baru
a) Buka Adobe Premiere Pro
b) Akan muncul pop-up yang terdiri dari 3 menu yaitu New Project, Open Project,
dan help,pilih New Project
c) Kemudian muncul jendela New Project, pilih DV-PAL>>Widescreen 48kHz
d) Setelah itu pilih lokasi penyimpanan project yang anda buat : Location>>Browse
e) Beri nama Project sesuai nim dan nama (ex. 110533406966_Jack)
f) Setelah selesai klik OK

Pilih DV-PAL
widescreen

Pilih lokasi penyimpanan

Ketik nama
file
i.

2. Import File
a) Klik icon

Bin.

b) Beri nama sesuai kebutuhan.

c) Klik salah satu Bin, kemudian File >> Import, atau klik kanan pada Bin dan pilih
Import (Ctrl + I)

d) Pilih file yang akan digunakan; video, suara, dan gambar. (Sesuaikan dengan
nama Bin)
e) Setelah selesai Klik Open.
3. Pemotongan Clip

a) Pilih Razor tool

yang berada pada Tool Box.

b) Klik pada clip/ video yang berada pada timeline. Pastikan video yang akan
dipotong sesuai dengan durasi waktu yang diinginkan.
i. Misal; anda mempunyai video berdurasi 2 menit dan ingin menghilangkan bagian
video pada menit ke 1 sampai 1 menit 15 detik. Maka potong video menjadi 3
bagian sesuai waktunya.

c) Ganti tool menggunakan selection tool

, klik bagian yang ingin dihilangkan.

Tekan Del pada keyboard.

d) Kemudian gabung clip bagian 1 dan bagian 2 dengan Ripple delete. Klik area
clip yang sudah dihapus>>Klik kanan>> Ripple Delete.
e) Hasil

4. Pemberian Efek Transisi

Sebelum memulai pemberian efek transisi, pindahkan potongan video bagian
belakang ke track-1 dan menjorok kedepan 2 detik yaitu yang disebut overlapping.

a) Pilih effect transisi pada panel effect. Contoh: effect doors.

b) Drag effect yang sudah dipilih ke timeline, bagian akhir track video 1.

c) Setting effect transisi pada Panel Effect Controls.

d) Play, Ulangi pengaturan jika belum sesuai.

5. Rendering
Sebelum melakukan proses rendering pastikan anda telah menyesuaikan panjang
work area bar sesuai dengan durasi video yang ingin anda render.

a) File>>Export>>Movie

b) Muncul jendela Export, Pilih setting.

c) Pada jendela ini ada beberapa defaut setting yang harus diubah antara lain
a. General
File Type : Microsoft AVI
Range : Work Area bar
Pastikan Export Video dan Export Audio di-checklist

b. Video
Compressor: Cinepak Codec by Radius
Frame rate : 25 fps
Pixel Aspect Ratio: DV PAL

>>. Setelah selesai, Klik OK.

b. Latihan 2
1. Membuat Effect Teks Kilap dan Color Correction
a) Buka Adobe Premiere kemudian buatlah project baru
b) Buat 2 file (judul dan kilap) untuk membuat title pilih File-New-Tittle kemudian
ketikkan text seperti gambar berikut

c) Buat file title yang kedua untuk effect kilap. Kilap dibuat dengan membuat kotak
hitam menutupi seluruh area layar. Kemudian ubah properties untuk membuat
gambar kilapnya.

d) Supaya kilap dapat berjalan, atur Roll/Crawl option, klik ikon

e) Duplicate layer Video 3 kemudian susun track sebagai berikut. Dan masukkan file
kilap secara berurutan

f) Pada menu effect pilih Video Effect-Keying-Luma Key kemudian drag dan drop
pada track Kilap. Luma Key berfungsi untuk menghilangkan bakground hitam
pada sheen atau kilapnya.

g) Pada menu effect pilih Video Effect-Track Matte Key kemudian drag dan
drop pada track Kilap. Track Matte Key berfungsi untuk memasukkan
kilap kedalam teks/ video yang dituju.

h) Efek kilap selesai. Sekarang kita akan menambahkan effect color corectioon.
Color corection ini memilih warna yang ditampilkan sedangkan warna yang
lainnya akan diubah menjadi hitam putih sesuai dengan properties-nya.

i) Pada menu effect pilih Video Effect-Color Corection-Leave Color kemudian drag
dan drop pada track yang akan dibuat color corection.

j) Pemberian efek color correction selesai. Berikut adalah tampilan sebelum dan
sesudah diberi efek

Sebelum

Sesudah

2. Memutar dengan Reverse

a.

Buka Adobe Premiere Pro, lalu buat Project baru

b.

Import video (Ctrl+I) yang akan diolah.

c.

Buat Title sebagai pembuka dan penutup video.

d.

Drag video dari panel Project ke track Video 1 pada Timeline.

e.

Duplicate video pada track video 1 ke track video 2. Geser

kedudukannya seperti gambar.

f.

Klik kanan pada track video pilih Speed/ Duration. Perlambat

kecepatan putar video dengan atur Speed menjadi 80%. Kemudian Centang
Reverse Speed yang berfungsi membalik kedudukan clip.

g.

Klik OK

h.

Jika sudah sesuai, tambahkan effect dan title penutup agar lebih
menarik.

i.

Kemudian Export Movie.

3. Membuat Effect Animasi Tangan Api

a) Buka Project baru pada Adobe Premiere.
b) Import video api dan tangan atau sesuai dengan kreatifitas kalian. Setelah
import berhasil maka muncul tampilan sebagai berikut.

c) Susun video yang telah diimport pada track sesuai gambar dibawah.

d) Untuk menghilangkan background hitam pada track api, pilih Effect-Video

Effect-Keying-Color Key. Kemudian ambil sample warna yang akan
dihilangkan dan atur toleransinya

e) Untuk mengganti warna api menjadi warna lain, pilih Effect-Video EffectColor Correction-Fast Color Corrector. Atur pada lingkaran warna atau
atur pada berbagai menu yang tersedia seperti hue, angle, balance,
saturation dan lain-lain..

f) Agar tampilan antara api dan tangan lebih natural (tidak mencolok),
kurangi opacity pada layer api.

g) Atur posisi api sebagai berikut

h) Selesai. Export Movie. Selamat mencoba

F. TUGAS RUMAH
1. Analisa kelebihan, kekurangan dan perbedaan teknik kompresi video yang di-list
Video>>Compressor ketika rendering project !
2. Buat video menggunakan teknik Stop Motion, dengan ketentuan:
Tema bebas
Gambar hasil Jepretan Sendiri
Terdapat suara, gambar, dan title sebagai pembuka dan penutup video
Minimal terdapat 4 jenis effect
3. Buat Sort Movie dengan menggunakan fasilitas yang ada dalam adobe premiere
(termasuk effect). Dengan ketentuan:
Kelompok terdiri dari 2 orang
Objek video minimal terdapat salah satu anggota kelompok
Durasi Video max. 3 menit.