Anda di halaman 1dari 2

NAMA

: PUTRI AYUNINGTIAS MAHDANG

NIM

: 101524253010

TUGAS

: KESELAMATAN KERJA

PRODI

: S2 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA


CONFINED SPACE SILO

Sumber :
Complete Access Industrial Services (http://completeaccessropeaccessspecialists.blogspot.co.id/2013/04/confined-space-silocleaning-inspection.html) di akses tanggal 23 Mei 2016
https://id.wikipedia.org/wiki/Silo. di akses tanggal 23 Mei 2016

Confined space adalah ruang yang cukup besar dan luas serta memungkinkan
pekerja masuk dan bekerja di dalamnya yang mempunyai akses masuk dan keluar
terbatas serta tidak dirancang untuk tempat kerja. Salah satu confined space adalah
silo. Silo adalah struktur yang digunakan untuk menyimpan bahan curah (bulk
materials). Silo umumnya digunakan di bidang pertanian sebagai penyimpan bijibijian hasil pertanian dan pakan ternak. Di luar bidang pertanian, silo digunakan
untuk menyimpan batu bara, semen, potongan kayu, dan serbuk gergaji.
Dalam hal ini saya akan membahas tentang potensi bahaya yang high risk
yang dapat terjadi pada saat proses pembersihan silo. Selain bahaya-bahaya umum
yang sering muncul pada confined space seperti kekurangan atau kelebihan oksigen,
maka berikut merupakan bahaya lain yang high risk yang dapat terjadi pada pekerja
yang bekerja didalam silo.
Silo, yang merupakan struktur yang memiliki mekanisme mesin di dalamnya,
cukup berbahaya. Bahaya-bahaya fisik yang berpotensi timbul adalah permesinan dan
perlengkapan yang digunakan, seperti tangga dan tali, sehingga ada risiko jatuh
ataupun terpeleset ketika digunakan. Pengisian silo di dalam aktivitas pertanian
menggunakan traktor dengan poros power take-off (PTO) yang berputar dengan
kecepatan tinggi. Poros PTO ini diperpanjang hingga mencapai implemen dan
berputar di luar badan traktor sehingga dapat membahayakan jika manusia terjebak
oleh putaran tersebut, akibat gas metan dapat menyebabkan ledakan, gesekan antara
bahan pertanian dan badan silo ketika proses pemuatan maupun pembongkaran dapat
menghasilkan listrik statis, yang ketika muatan listriknya cukup besar, menghasilkan
percikan bunga api listrik
Bahaya lain dari bekerja dalam silo adalah terpapar dengan gas-gas beracun.
Untuk silo yang digunakan dalam keperluan fermentasi, diperlukan perhatian dalam
menangani kadar gas di dalam silo. Fermentasi menghasilkan gas yang mampu
mengantikan posisi oksigen di dalam silo. Kasus sesak napas hingga asfiksia dapat
terjadi ketika petugas membuka tutup atas silo. Gas metan juga dihasilkan dari
fermentasi. Toksisitas dari nitrogen dioxide dapat menyebabkan silo filler
pneumoconiosis. Nitrogen dioxide dihasilkan dalam silo beberapa jam setelah filling
dan mencapai konsentrasi maksimum selama 2 hari. Konsentrasi berbahaya gas ini
bisa bertahan selama 2 minggu pada silo yang tertutup.
Bentuk pengendalian yang dapat dilakukan adalah dengan pengendalian
administratif, pekerja diwajibkan memiliki ijin kerja tau lebih dikenal dengan work
permit. Pekerja bisa meminta work permit pada ahli k3 atau supervisor yang ditunjuk
di tiap pabrik atau tempat kerja. Dan supervisor juga wajib mengisi form entry
permit. Selain work permit pekerja juga harus memakai Alat Pelindung Diri (APD)
yang lengkap dalam bekerja di confined space.

Anda mungkin juga menyukai