Keterangan:
Z pada 0.05 dua arah = 1,96.
P adalah besar prevalensi sampel obesitas yang diharapkan
berdasarkan penelitian sebelumnya sehingga didapatkan p sebesar
0,1256 (Rahmadiya, 2013).
Q =1-p = 1-0,1256 = 0,8744 adalah proporsi sampel yang tidak
obesitas.
d adalah limit dari error atau kesalahan sampling yang masih dapat
ditoleransi, yakni 0,05.
n1 = (1,96)2 . 0,1256 .
0,8744
(0,05)2
27
352
.170=
1024
58,4 dibulatkan
menjadi 58
352
.170=58,4
1024
dibulatkan
1. Berat badan
a. Batasan
28
b. Cara ukur
Pengambilan data primer dengan cara penghitungan
indicator BB/TB berdasarkan baku
menggunakan perhitungan IMT.
IMT =
BB(kg)
TB (m)2
c. Alat ukur
Depkes,2003 dihitung
29
a) Kuesioner
b) Tabel klasifikasi Berat Badan Lebih dan Obesitas
berdasarkan IMT menurut Depkes.
d. Hasil ukur
Dikategorikan berdasarkan tabel klasifikasi
menurut baku Depkes, 2003:
a) Obesitas
b) Overweight
c) Normal
d) Underweight
e) Severely Underweight
IMT
: IMT > 27 kg
: IMT 25 26,9
: IMT 18,5 24,9
: IMT 17,1 18,49
: IMT < 17
SMP
Xaverius
data
primer
berupa
informasi
dari
responden.
c. Alat ukur
Kuesioner yang sudah dilampirkan.
d. Hasil ukur
Frekuensi
makan
Woodruff,dkk
malam
tahun
2010
menurut
yang
penelitian
menyatakan
30
hari)
b) Lebih
31
persentase
energi dari
32
b.
Xaverius I Palembang
Cara ukur
Pengambilan data primer berupa informasi langsung dari
responden
c.
Alat ukur
Kuesioner yang telah dilampirkan
d. Hasil ukur
Interval jam makan malam dengan jamtidur menurut
penelitian Karim et al, pada tahun 2011 dibagi menjadi:
a) < 2 jam sebelum tidur
b) 2 jam sebelum tidur
11. Jumlah asupan karbohidrat
a. Batasan
Jumlah kalori yang terkandung pada karbohidrat dari
makanan
yang
dikonsumsi
siswa
SMP
Xaverius
Palembang.
b. Cara ukur
Menggunakan aplikasi NutriSurvey
c. Alat ukur
Food Recall 24-jam
d. Hasil ukur
Kecukupan kalori karbohidrat saatmakan malam berdasarkan
IOM tahun 2005 dan distribusi persentase energi dari
protein, lemak dan karbohidrat dalam pola konsumsi pangan
penduduk Indonesia tahun 2012 oleh Hardinsyah dibagi
menjadi:
a) Lebih (> 55% total kalori)
b) Cukup ( 55% total kalori)
12. Jumlah asupan protein
a. Batasan
Jumlah kalori yang terkandung pada protein dari makanan
yang dikonsumsi siswa SMP Xaverius 1 Palembang tahun
ajaran 2015/2016
b. Cara ukur
Menggunakan aplikasi NutriSurvey
33
c. Alat ukur
Food Recall 24-jam
d. Hasil ukur
Kecukupan kalori protein saat makan malam berdasarkan
IOM tahun 2005 dan distribusi persentase energi dari
protein, lemak dan karbohitrat dalam pola konsumsi pangan
penduduk Indonesia tahun 2012 oleh Hardinsyah dibagi
menjadi:
a. Lebih (> 15% total kalori)
b. Cukup ( 15% total kalori)
13. Basal Metabolic Rate
a. Batasan
Basal Metabolic Rate siswa SMP Xaverius I Palembang
tahun ajaran 2015/2016 berdasarkan rumus Harris-Benedict
b. Cara ukur
Menggunakan rumus Harris-Benedict
c. Alat ukur
Menggunakan aplikasi IBM Statistics SPSS 22
d. Hasil ukur
Kilokalori (kkal)
14. Faktor genetik ayah
a. Batasan
Hubungan faktor genetik ayah terhadap kejadian obesitas
berdasarkan penelitian Permatasari, dkk pada tahun 2013.
b. Cara ukur
Pengambilan data primer berupa informasi dari responden.
c. Alat ukur
Kuesioner yang telah dilampirkan
d. Hasil ukur
a. Ya (ayah obesitas)
b. Tidak (ayah tidak obesitas)
15. Faktor genetik ibu
a. Batasan
Hubungan faktor genetik ibu terhadap kejadian obesitas
berdasarkan penelitian Permatasari, dkk pada tahun 2013.
b. Cara ukur
Pengambilan data primer berupa informasi dari responden.
34
c. Alat ukur
Kuesioner yang telah dilampirkan
d. Hasil ukur
a. Ya (ibu obesitas)
b. Tidak (ibu tidak obesitas)
16. Frekuensi cemilan dalam satu minggu
a. Batasan
Kebiasaan responden mengonsumsi cemilan dalam satu
minggu
b. Cara ukur
Pengambilan data primer berupa informasi dari responden.
c. Alat ukur
Kuesioner yang telah dilampirkan
d. Hasil ukur
a) 6 kali perminggu
b) <6 kali perminggu
17. Interval makan cemilan dengan waktu tidur
a. Batasan
Waktu responden mengonsumsi cemilan dan intervalnya
dengan waktu tidur
b. Cara ukur
Pengambilan data primer berupa informasi dari responden.
c. Alat ukur
Kuesioner yang telah dilampirkan
d. Hasil ukur
a) 2 jam sebelum tidur
b) > 2 jam sebelum tidur
35
data
dikumpulkan
akan
diolah
dengan
untuk
mengetahui
kemaknaan
hubungan
36
3.8
Kerangka Operasional
Asupan m
Data dari food recall 24 jam dianalisis dengan menggunakan program NutriSurvey untuk
Hitung IMT
Ada hubungan antara makan malam dengan obesitas pada siswa Sekolah Menengah Pert