ISSN 2085-8795
50
ISSN 2085-8795
dan penyelesaian dalam analisis proses bisnis. Kemudian dibahas juga tentang
penerapan metodologi BPM dalam instansi pemerintah kota Bandung
Makalah ini dibuat berdasarkan pengalaman dan pemikiran dari penulis yang didukung
oleh teori proses bisnis. Penulis memandang perlunya suatu pedoman dalam
melakukan analisis proses bisnis terutama untuk instansi pemerintah kota Bandung,
karena organisasi ini mempunyai karakteristik tertentu dan umumnya merupakan
organisasi pelayanan publik. Berdasarkan pengamatan penulis, konsumen pemakai jasa
instansi-intansi pemerintah ini banyak yang tidak puas terhadap pelayanan dari instansiinstansi tersebut. Dengan adanya sistem informasi yang baik untuk diterapkan di
instansi pemerintah maka akan memperbaiki pelayanan kepada masyarakat.
2. Dasar Teori
Proses bisnis adalah serangkaian tugas atau aktivitas untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan, dapat diselesaikan secara sekuen atau paralel oleh sistem atau orang baik
dari dalam maupun dari luar organisasi. [Butler Group]. Pendekatan proses bisnis
adalah bottom up (berawal dari proses yang ada) dan top down (membuat proses
bisnis dari awal (baru) disebut juga clean sheet paper).
Proses bisnis ini merupakan hasil dari aktivitas Business Process Reengineering (BPR)
atau Business Process Design. Business process design merupakan proses yang
didesign untuk pelaksanaan operasional bisnis proses. Proses yang dimodifikasi dengan
proses yang telah ada disebut BPR. Tahap-tahap proses bisnis yang umum adalah
sebagai beriut : proses penemuan, proses fragmentasi, proses design atau design ulang,
proses implementasi, dan proses pemeliharaan/ pengawasan/ analisa.
2.1. Identifikasi dan Fragmentasi Proses Bisnis
Langkah awal dari analisis bisnis proses adalah identifikasi proses bisnis yaitu :
Menentukan proses tingkat tinggi (high level process)
Menentukan proses-proses yang kritis
Identifikasi proses bisnis ini dilakukan dengan menggambarkan (maping) proses
dengan metode-metode yang standar. Ketika satu proses pokok telah diidentifikasi
maka proses tersebut perlu untuk diuraikan, disusun ulang, atau dipecah ke dalam
komponen sub-proses yang merupakan keseluruhan dari proses. Kemudian
dilakukan analisis pemahaman proses bisnis yang telah ada. Hal ini dilakukan
dengan tujuan tidak hanya untuk membangun model proses, tetapi model ini
sebagai alat untuk mengkomunikasikan tentang proses. Pembangunan model
proses ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain adalah : proses model
IGOEs (Input, Guide, Output & Enabler), flowchart, IDEF 0, ASME, dan lainlain.
2.2. Perbaikan Proses dengan metode ESIA
Tahap design proses dilakukan untuk system organisasi yang baru terbentuk atau
yang menggunakan pendekatan top down. Sedangkan tahap design ulang proses
bisnis dapat dilakukan dengan metode ESIA (Eliminate, Simplify, Integrate, dan
Automate).
JURNAL INFORMASI
51
ISSN 2085-8795
52
ISSN 2085-8795
Adapun keunikan setiap instansi pemerintah kota adalah jenis pelayanan yang
diberikan kepada masyarakat. Untuk pembuatan perijinan di Kota Bandung ini
melibatkan berbagai instansi pemerintah kota. Dengan demikian aplikasi yang
berbasis teknologi informasi yang akan dibangun juga melibatkan instansi-instansi
pemerintah yang terkait.
Analisis Proses Bisnis Instansi Pemerintah
Berdasarkan teori analisis bisnis proses terdiri dari 5 tahapan, yaitu tahap
penemuan proses bisnis, fragmentasi proses, design (ulang) proses bisnis,
implementasi hasil proses, dan kemudian pemeliharaan proses bisnis tersebut.
Langkah-langkah dan metodologi yang digunakan untuk tiap tahap akan diuraikan
pada bab ini.
Tahap Pungumpulan Informasi
Berdasarkan pengalaman dan pemikiran penulis serta berbagai sumber teori,
tahap pengumpulan informasi meliputi informasi keinginan dari pihak
management dan mengumpulkan informasi tentang proses yang sudah ada.
Dalam menentukan permasalahan harus dipandang dari berbagai sudut
pandang, oleh karena itu penulis menyarankan melakukan langkah-langkah
sebagai berikut:
Malakukan wawancara dengan pengambil kebijakan
Melakukan wawancara dengan pelanggan
Melakukan wawancara dengan petugas pelaksana
Rincian data yang diperlukan pada saat wawancara disajikan pada tabel
3.1.
Pengumpulan informasi mengenai bisnis proses yang telah ada dilakukan
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
Menggambarkan struktur organisai
Melakukan wawancara dengan beberapa customer
Melakukan wawancara dengan petugas pelaksana
Mencari dasar hukum pelaksanaan proses (Surat Keputusan/ SK)
Mengumpulkan form-form yang digunakan instansi tersebut
Melakukan penggambaran proses as-is
Mengkomunikasikan gambaran proses dengan stakeholder
Tabel 3.1 Informasi yang Diperoleh dari Wawancara
PERUMUSAN MASALAH
PENGUMPULAN INFORMASI
PROSES BISNIS
Keinginan masing-masing
JURNAL INFORMASI
53
stakeholder
ISSN 2085-8795
JURNAL INFORMASI
54
ISSN 2085-8795
55
ISSN 2085-8795
56
ISSN 2085-8795
57
ISSN 2085-8795
4. kesimpulan
Tahap-tahap yang harus dilakukan untuk analisis proses bisnis meliputi pengumpulan
informasi mengenai permasalahan dan proses bisnis yang telah ada, kemudian
memahami proses bisnis as is, membuat ukuran kinerja proses (dengan balanced
scorecard, KGI, dan KPI), menentukan critical succes factor, design ulang proses
bisnis, analisis penggunaan teknologi informasi dalam implementasi proses to be
(dengan IT balanced scorecard), implementasi, dan pemeliharaan.
Penerapan BPM dalam instansi pemerintah Kota kurang sesuai dari segi biaya dan
sumber daya manusia. Hal ini karena tahapan dalam BPM terjadi secara terus menerus
untuk memperbaiki proses.
Daftar Pustaka
[1] Surendro. Krisdanto, Slide Kuliah IS 6171 Proses Bisnis, Program Studi Teknik
Informatika ITB, 2004.
[2] http://www.dmreview.com/article_sub.cfm?articleId=7762 (12/22/2006 12:50 PM)
[3] http://www.netmba.com/operations/process/analysis/ (12/22/2006 12:42 PM)
[4] http://www.une.edu.au/unesis/pdfs/bpi_methodolgy.pdf (12/22/2006 12:22 PM)
[5] http://professionals.pr.doe.gov/ma5/MA5Web.nsf/Business/Balanced+Scorecard?OpenDocument (10/19/2006 )
[6] http://en.wikipedia.org/wiki/Business_process (12/22/2006 4:42 PM)
[7] http://en.wikipedia.org/wiki/Business_process_reengineering#Definition_of_BPR
(12/22/2006 2:04 PM)
[8] http://en.wikipedia.org/wiki/Business_Analysis (12/22/2006 1237 PM)
JURNAL INFORMASI
58