PSORIASIS
Disusun Oleh :
Kaisa Lana Afida
1102011133
Pembimbing :
dr. Dian Andriani, SpKK, M.Biomed, MARS
STATUS PASIEN
I.
IDENTITAS PASIEN
Nama
: Ny. S
Usia
: 32 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat
: Kramat, Jakarta Pusat
Agama
: Islam
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Status
: Menikah
Ras
: Jawa
II.
ANAMNESIS
Dilakukan autoanamnesis pada Rabu, 06 April 2016
A. Keluhan Utama
Pada seluruh tubuh terdapat bercak merah yang bersisik sejak 8 bulan SMRS.
B. Keluhan Tambahan
Gatal
C. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke Poli Kulit & Kelamin RS Ridwan Meuraksa dengan keluhan
pada seluruh tubuh terdapat bercak kemerahan bersisik tebal sejak 8 bulan SMRS.
Keluhan juga disertai rasa gatal pada bagian bercak tersebut. Awalnya bercak tersebut
hanya terdapat pada leher saja lalu menyebar hingga ke perut, punggung, tangan dan
kaki. 1 bulan SMRS pasien pernah berobat ke puskesmas dokter umum lalu di berikan
obat berupa salep serta tablet. Namun tidak ada perubahan, bercak tersebut semakin
banyak dan menyebar ke tangan dan kaki.
Pasien lalu pindah berobat ke klinik dan diberi obat acyclovir dan salep. Namun
tetap tidak ada perubahan setelah 3 hari pemakaian. Pasien tidak mengeluhkan ada rasa
nyeri, demam atau panas pada bercak tersebut, pasien juga menyangkal ada alergi
terhadap apapun dan tidak ada keluarga yang memiliki keluhan serupa juga pada
lingkungan tempat tinggal pasien tidak terdapat hal serupa.
Pasien bekerja sebagai ibu rumah tangga. Sebelumnya pasien bekerja sebagai
penjual makanan tetapi karena ibunya sakit pasien harus merawatnya dirumah dan
2
B. Status Dermatologikus
DIAGNOSIS
A. Diagnosis Kerja
Psoriasis
B. Diagnosis Banding
- Dermatitis seboroik
- Dermatofitosis
7
V.
RESUME
Pasien wanita berusia 32 tahun datang ke RS Ridwan Meuraksa dengan keluhan pada
seluruh tubuh terdapat bercak kemerahan bersisik tebal disertai rasa gatal yang semakin
lama semakin banyak sejak 8 bulan SMRS. 1 bulan SMRS pasien pernah berobat ke
puskesmas dokter umum lalu di berikan obat berupa salep serta tablet. Namun tidak ada
perubahan, bercak tersebut semakin banyak dan menyebar. Pasien lalu pindah berobat ke
klinik dan diberi obat acyclovir dan salep. Namun tetap tidak ada perubahan setelah 3 hari
pemakaian. Pasien bekerja sebagai ibu rumah tangga. Sebelumnya pasien bekerja sebagai
penjual makanan tetapi karena ibunya sakit pasien harus merawat dirumah. Pasien sudah
menjalani pengobatan di RS Ridwan selama 2 minggu. Bercak sudah ada perubahan warna
pada bagian tengah dan tidak timbul bercak baru. Pasien control setiap minggu ke RS
Ridwan. Plak eritema multiple ukuran numular batas sirkumskrip penyebaran tersebar
susunan korimbiformis disertai efloresensi sekunder skuama.
VI.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Fenomena koebner + pada leher
- Fenomena tetesan lilin tidak dilakukan
- Fenomena auspitz sign tidak dilakukan
- KOH tidak dilakukan
penyakit.
Pasien diberi edukasi untuk mengurangi gesekan mekanik atau garukan dan
saran penyinaran dengan sinar ultraviolet artifisial yang digunakan UVA pada
daerah lesi.
Pasien diberi edukasi untuk menggunakan pelembab untuk mejaga kelembaban kulit.
B. Medikamentosa
Pengobatan Topikal : digunakan untuk mengurangi lesi.
-
Pengobatan Sistemik
IX.
Metrotreksat 3x1
Loratadin 1x1
PROGNOSIS
Quo ad Vitam
Quo ad Functionam
Quo ad Sanationam
: Ad Bonam
: Dubia ad Bonam
: Dubia ad Bonam