Anda di halaman 1dari 6

BAB !

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

1.2

Tujuan

BAB !!

REAGENSIA
A.DEFINISI
Reagensia adalah pereaksi yang paling banyak
di gunakan dalam laboratorium klinik untuk
melaksanakan kegiatan analisa hingga
didapatkan hasil kegiatan uji
B.JENIS-JENIS REAGENSIA
Berdasarkan jenis reagensia,dikelompokkan
menjadi 2 jenis yaitu
1.reagensia komersial
Direkomendasikan sebagai reagen yang di
gunakan dalam analisa di laboratorium karena
sudah diatur komposisi,ketelitian hingga
keakuratan untuk pemeriksaan
2.Reagensia buatan sendiri
Reagensia yang di buat sendiri di karenakan
tidak tersedianya reagen komersial
C.Penggunaaan Reagen

BAB III

PENGELOLAAN REAGEN
3.1 Permintaan
Apabila reagen atau bahan laboratorium hampir
habis atau tinggal sedikit maka petugas labor
membuat permohonan permintaan pengaadan
reagensia dan bahan ke Dinas Kesehatan Kota
dengan di ketahui oleh Kepala Puskesmas
3.2 Penggunaan dan penyimpanan reagensia
Penggunaan maupun penyimpanan reagen
amatlah sangat harus di perhatikan untuk reagen
yang biasa di gunakan di simpan dalam
lemari.pada suhu kamar.kemudian penyimpanan
reagen ada juga di simpan di kulkas

BAB IV

EVALUASI REAGEN
Ada beberapa cara untuk mengevaluasi reagen di
antaranya:
1.Setiap reagen yang perlu untuk di lakukan
pemeriksaan harus di perhatikan tanggal
kadarluarsa
2.Jika reagen yang kita periksa ternyata terdapat
tanda-tanda kerusakan seperti timbul kotoran
atau endapan,kekeruhan dan perubahan warna
maka perlu kita tes apakah reagen layak untuk di
pakai
3.Bila terdapat kecurigaan terhadap hasil
pemeriksaan maka perlu di hentikan atau di
bandingkan dengan reagen yang lain yang masih
bisa di gunakan untuk pemeriksaan
4.Untuk n\mengetes reagen antigen atau anti
bodiperlu kita perhatikan sebagai berikut;
a.Penggunaan reagen harus mengikuti
pentujuk pabrik
b.setiap menggunaakan antigen atau antibodi
dalam botol harus di kocok dahulu supaya warna
antigen dalam botol sama
c.Hindarilah pembekuan dan beberapa reagen
yang tidak boleh di bekukan

d.jangan memakai antigen bila masa kadarluarsa


telah melewati batas waktu

5.Hasil laboratorium digunakan untuk


menentukan diagnosis dan pemantauan
pengobatan maka untuk menjaga mutu hasil
pemeriksaaan maka perlu di perhatikan
a.pemeriksaan di lakukan berulang dengan
sampel yang sama
b.nilai pemeriksaan menunjukkan kedekatan
hasil terhadap nilai sebenarnya yang telah
ditentukan nilai rujukan

BAB V
PENUTUP
Reagensia merupakan pereaksi yang paling
banyak di gunakan dalam laboratorium klinik
untuk melaksanakan kegiatan analisa sehingga di
dapatkan hasil kegiatan uji.reagensia yang telah
di buat harus diberi label pada botolnya supaya
tidak tertukar.botol pada umumnya digunakan
terbuat dari boro silikot yang berwarna gelap
atau coklat agar terhindar dari kerusakan akibat
cahaya matahari langsung
Apabila reagensia yang telah rusak atau telah
lama di buat maka perlu dibuat baru atau di
buang.ada beberapa reagensia yang stabil
hingga bertahun-tahun dan ada juga yang stabil
hanya 1 bulan saja.oleh karena itu,perlu
pengetahuan lebih dalam kestabilan tiap
reagensia yang di buat

Anda mungkin juga menyukai