Anda di halaman 1dari 3

ADAA: Anxiety and Depression Association of America,http://www.adaa.org/ understandinganxiety. Diakses pada 4 Juni 2016.

Astuti, N., & Sulastri, Y. (2012). Keluarga yang Dirawat Di Ruang ICU Rumah Sakit Islam Ibnu
Sins Pekanbaru. Jurnal Photon. 2(2), 20052007.
Azer, S. A. (2001). A critical review of its educational objectives and the rationale for its use.
Neuroscience.6(2), 8389.
Azwar, A. (2003). Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta Barat:
Binarupa Aksara.
Chandra, B. (1995). Pengantar Statistik Kesehatan. Jakarta: EGC.
Dahlan, M. S. (2014). Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Edisi ke-6. Jakarta:
Epidemiologi Indonesia.
Direktorat Akademik Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2008). Buku Panduan
Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Tinggi. Jakarta.
Hashmat, S., Hashmat, M., Amanullah, F., & Aziz, S. (2008). Factors causing exam anxiety in
medical students. J Pak Med Assoc 58(4), 167170.
Hawari, D. (2011). Manajemen stress, cemas dan Depresi. Jakarta: Balai Penerbitan FK UI.
Karatas, H., Alci, B., & Aydin, H. (2013). Correlation among high school senior students test
anxiety, academic performance and points of university entrance exam. Academic Journal.
8(13), 919926.
Karimauv, A., Mardijana, A., & Dewi, R. (2015). Hubungan antara Lamanya Menunggu Waktu

Pensiun dan Tingkat Kecemasan pada Pegawai Negeri Sipil di Universitas Jember. Jurnal
UNEJ. 347.
Konsil Kedokteran Indonesia. (2012). Standar Kompetensi Dokter Indonesia. Edisi ke-2. Jakarta.
Kurniawan, A. (2009). Belajar Mudah SPSS. Edisi 1. Yogyakarta: MediaKom.
Liansyah, T. M. (2015). problem based learning sebagai metode perkuliahan kedokteran yang
efektif. Pedagogik. 8, 5563.
NAMI. (2012). Anxiety Disorder. Retrieved from http://www.nami.org/Learn-More/MentalHealth-Conditions/Anxiety-Disorders. Diakses pada 24 mei 2016
Ramaiah, S. (2003). kecemasan: Bagaimana Mengatasi Penyebabnya. Jakarta: Pustaka Populer
Obor.
Risma, G. B. (2014). Korelasi Kecemasan Menghadapi Ujian Dengan Hasil Belajar Mahasiswa
Yang Mengikuti Blok Endocrine, Metabolism And Nutrition (EMN) Di Fakultas
Kedokteran Universitas Lampung [Skripsi]. Bandar Lampung : Universitas Lampung.
Sadock, B. J. & V. A. S. (2010). Buku Ajar Psikiatri Klinis. Edisi ke-2. Jakarta: EGC.
Sailah, I. (2012). Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan
Tinggi. Jakarta: KPT-Ditjen Pendidikan Indonesia.
Saravanan, C., Kingston, R., & Gin, M. (2014). Is Test Anxiety a Problem Among Medical
Students: A Cross Sectional Study on Outcome of Test Anxiety among Medical
Students?.International Journal of Psychological Studies. 6(3), 2130.
Sastroasmoro, S., & Ismael, S. (1995). Dasar Dasar metodologi penelitian klinis. jakarta:

Binarupa Aksara.
Stuart, G. W. (2007). Buku Saku Keperawatan Jiwa. Jakarta: Penerbit buku kedokteran.
Sujidono, A. (2011). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Universitas Lampung. (2010). panduan penyelenggaran program sarjana kedokteran. Bandar
Lampung.
Zulkarnain, & Novliadi, F. (2009). Sense of Humor dan Kecemasan Menghadapi Ujian di
Kalangan Mahasiswa. Majalah Kedokteran Nusantara. 42(1).

Anda mungkin juga menyukai