vertigo episodik diobati dengan pemberian obat untuk mengendalikan vertigo.

Ketika pasien
melaporkan tidak mengalami serangan vertigo selama 3 bulan mereka dianjurkan untuk masuk
dalam program terapi rehabilitasi vestibular. The Dizziness Handicap Index (DHI), Aktivitas
Balance Scale Keyakinan (ABC), Activities Balance Confidence Scale (ABC), Dynamic Gait
Index (DGI), and computerized dynamic posturography (CDP) sensory organization test (SOT)
diberikan sebagai terapi fisik vestibular. Latihan fisik terapi Vestibular menargetkan VOR,
cervico-ocular reflex (COR), depth perception (DP), somatosensory retraining (SS), dan fungsi
aerobik. VOR, COR, dan DP adalah latihan yang menilai tingkat kesulitan berdasarkan
kecepatan kepala dan objek yang gerak dan perubahannposisi tubuh dari duduk ke berdiri untuk
berjalan. Latihan SS menilai tingkat kesulitan dalam mempersempit jarak, membuat permukaan
yang tidak rata, atau mengubah permukaan yang keras menjadi lembut. Bermacam-macam
latihan berjalan yang dinilai adalah kesulitan dalam mengubah arah, kinerja saat mata tertutup,
meningkatkan kecepatan ambulasi, berjalan di permukaan yang lembut, atau kemampuan
menaiki tangga. Sebuah program latihan rumah aerobik untuk meningkatkan waktu, kecepatan,
jarak atau pasien bisa mentolerir. Pasien diobati sekali seminggu selama 8 minggu.