Anda di halaman 1dari 4

DATA PEROKOK

Jumlah perokok di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Tak terkecuali jumlah
perokok usia muda. Berdasarkan data terakhir Riset Kesehatan Dasar 2013, perokok aktif mulai
dari usia 10 tahun ke atas berjumlah 58.750.592 orang.
"Ini jumlahnya lebih dari sepuluh kali lipat seluruh penduduk Singapura," ujar Kepala
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama
melalui pesan singkat, Senin (1/5).
Jumlah tersebut terdiri dari 56.860.457 perokok laki-laki dan 1.890.135 perokok
perempuan. Hasil penelitian pun menunjukkan, setiap hari ada 616.881.205 batang di Indonesia
atau 225.161.640.007 batang rokok dibakar setiap tahunnya. Jika harga 1 batang rokok Rp 1.000,
maka uang yang dikeluarkan lebih dari 225 triliun Rupiah.
Sumber:
http://nationalgeographic.co.id/berita/2015/06/bahaya-jumlah-perokok-di-indonesia-lebihdari-10-kali-lipat-penduduk-singapura
Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), Survei Kesehatan Rumah Tangga
(SKRT) dan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) menunjukkan terjadinya peningkatan prevalensi
perokok usia 15 tahun ke atas yaitu; 27 % (Susenas 1995); 31,5 % (SKRT 2001); 34,4%
(Susenas 2004); 34,7% (Riskesdas 2007) dan 36,3% (Riskesdas 2013). Walaupun proporsi
perokok wanita lebih rendah dibandingkan pria, namun terjadi juga peningkatan sebanyak 5 kali
lipat dari 1,7% (1995) menjadi 6,7% (2013). Data Global Youth Tobbaco Survey 2014 (GYTS
2014) menyebutkan 20,3 % anak sekolah merokok (Laki-laki 36%, perempuan 4.3%), 57,3%
anak sekolah usia 13-15 tahun terpapar asap rokok dalam rumah dan 60% terpapar di tempat
umum atau enam dari setiap 10 anak sekolah usia 13-15 tahun terpapar asap rokok di dalam
rumah dan di tempat-tempat umum. Data GATS 2011 juga menunjukkan prevalensi perokok di
Indonesia sebesar 34,8%, dan sebanyak 67% laki-laki di Indonesia adalah perokok (angka
terbesar didunia).
Sumber:
http://www.depkes.go.id/article/view/15060900001/rokok-illegal-merugikan-bangsa-dannegara.html

Fakta tentang Rokok


1. Merokok menjadi 1 dari 5 penyebab kematian di Amerika setiap tahunnya.
2. Setiap rokok yang Anda hisap dapat memotong usia Anda sebanyak 11 menit.
3. Dalam 1 batang rokok mengandung lebih dari 4.800 bahan kimia. Sebanyak 69 di antaranya
diketahui sebagai penyebab kanker.
4. Sebanyak 69 persen perokok ingin berhenti merokok selamanya.
5. Setiap hari, hampir 4.000 remaja di Amerika Serikat merokok untuk pertama kali. Sebanyak
1.000 di antara mereka mulai merokok setiap hari.
6. Hampir tidak ada larangan merokok untuk anak-anak. Di Amerika Serikat dan beberapa
negara Eropa, yang tidak boleh dilakukan anak-anak adalah MEMBELINYA.
7. Terpapar rokok dari perokok (perokok pasif) dalam menyebabkan 50.000 kematian setiap
tahun. Angka yang sangat besar itu baru di wilayah Amerika Serikat, jika ditotal di seluruh
dunia, angkanya akan lebih besar lagi.
8. Setiap hari, di seluruh dunia, sebanyak 15 miliar batang rokok dihisap.
9. Hitler adalah orang terkenal pertama yang melakukan kampanye anti rokok pada sejarah
modern.
10. Dulu, saat warga Eropa baru mengenal rokok dari warga asing, mereka yang merokok akan
ditangkap dan dibawa pulang ke rumah, karena orang tersebut dianggap kerasukan setan.
Sumber :
http://www.vemale.com/kesehatan/36422-10-fakta-mengerikan-tentang-rokok.html

Data yang dipublikasikan oleh WHO dalam Global Adult Tobacco Survey pada 2011
menjelaskan bahwa 67% pria dan 2,7% wanita di Indonesia adalah perokok. Rata-rata rokok
yang dihisap per hari adalah 12 batang. Terbayang kah jumlah uang yang terbakar oleh
kenikmatan semu ini?
Ada beberapa fakta yang perlu Anda tahu terkait rokok antara lain:
1. Rokok merupakan barang yang paling diperdagangkan di planet bumi dan menjadi salah satu
industri yang paling besar. Setidaknya sekitar 1 triliun rokok dijual tiap tahunnya.

2. Di Amerika Serikat, produsen rokok lebih banyak mendapatkan uangnya di negara lain
daripada di negaranya sendiri.
3. Indonesia adalah negara terbesar se-Asia Tenggara dalam persentase konsumsi rokok.
Jumlahnya cenderung meningkat dari tahun ke tahun.
4. Kebiasaan merokok pada kalangan anak di Indonesa meningkat pesat dalam 10 tahun
terakhir. Mereka rata-rata berusia 13 hingga 15 tahun. Beberapa faktor penyebabnya adalah
pertumbuhan populasi, murahnya harga rokok, strategi pemasaran yang agresif dan lemahnya
pengawasan orang tua.Salah satu cara untuk menambah rasa rokok adalah menggunakan
urea, yaitu suatu senyawa kimia yang merupakan komponen utama dalam urin
5. Beberapa ramuan tambahan untuk campuran tembakau cukup bervariasi. Ada yang
menambahkan cengkeh, cuka, licorice, daun salam, minyak lavender, minyak jeruk, dan
lainnya.
6. Rokok berisi lebih dari 4000 bahan, yang ketika dibakar juga dapat menghasilkan 200
senyawa bahan kimia. Senyawa tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada paru-paru.
7. Senyawa nikotin yang dihisap melalui rokok dapat mencapai bagian otak hanya dalam waktu
10 detik.
8. Mitosnya, perokok sering merokok setelah makan agar makanan dapat dicerna lebih mudah.
Namun faktanya tubuh malah lebih mengutamakan perlindungan sel-sel darah dan
membuang racun dari otak daripada mencerna makanan.
9. Sistem kekebalan tubuh perokok harus bekerja lebih keras setiap hari dibandingkan yang
tidak merokok. Akibatnya darah perokok akan kekurangan antioksidan dan menyebabkan
mereka riskan terhadap kanker.
10. Hampir 100% kanker paru-paru disebabkan oleh merokok!
Sumber :
http://www.bnilife.co.id/AboutUs/MediaRoom/Articles/TabId/282/ArtMID/2166/ArticleID/89/BahayaRokok-Yang-Perlu-Anda-Ketahui.aspx

Anda mungkin juga menyukai