Anda di halaman 1dari 5

Tugas karya ilmiah kebudayaan

BAHASA INDONESIA
KEBUDAYAAN

Oleh :
SYARIFAH ANDINY NUR INZANI.A
UTLUL ILMA NAVIA
ADINDA TRI WIDYASTUTI
TENRI
TRI AJIE WIBOWO

SMP NEGERI 1 TURIKALE


Tahun ajaran
2015/2016

KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas
berkat rahmat dan karuniaNyalah karya ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik dan
tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah untuk memenuhi tugas bahasa
Indonesia kami dengan bertemakan kebudayaan. Selain itu karya ilmiah ini bertujuan
untuk menambah pengetahuan siswa dan pembaca tentang kebudayaan, unsusr-unsur
kebudayaan, cara pandang terhadap kebudayaan dan pengaruh budaya terhadap
lingkungan. Sehingga di dalam penyususnan makalah ini disajikan dengan bahasa
yang sederhana dan insya allah mudah dipahami secara mandiri.
Karya ilmiah ini disusun sesuai materi pembelajaran dan tidak berdasarkan
pada peneliti yang mendalam melainkan berdasarkan pengetahuan yang sangat minim
yang kami peroleh dari berbagai sumber yang terbatas.
Harapan kami, semoga karya ilmiah yang sederhana ini, dapat memberi
kesadaran tersendiri bagi generasi muda bahwa kita juga harus mengetahui adat dan
kebudayaan dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, karena kita adalah bagian dari
keluarga besar bangsa Indonesia tercinta

MAROS, 16 MARET 2016

PENULIS

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR. i
DAFTAR ISI ii
BAB I (PENDAHULUAN)
1.1. Latar Belakang Masalah.... 1
1.2. Perumusan Masalah... 2
1.3. Tujuan Penulisan.... 2
1.4. Manfaat penulisan... 2
BAB II (PEMBAHASAN)
2.1. Pengertian.................................................. 4
2.2. Macam-macam Kebudayaan 5
2.3. Wujud dan Komponen Kebudayaan 8
2.4. Cara Pandang terhadap Kebudayaan 14
2.5. Pengaruh Budaya terhadap Lingkungan 17
BAB III (PENUTUP)
3.1. Kesimpulan.. 19
3.2. Saran. 20
DAFTAR PUSTAKA..iii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah


Keragaman budaya yang dimiliki Indonesia menjadikan sebuah daya tarik
tersendiri yang membedakannya dengan negara lainnya. Hal ini merupakan warisan
turun temurun dari para leluhur yang memiliki begitu banyak nilai-nilai di dalamnya.
Keragaman budaya yang ada di Indonesia telah melahirkan pula keragaman wujudwujud kebudayaan. Diantaranya adalah adat istiadat, upacara-upacara adat dan juga
tradisi yang masih tetap di lestarikan oleh etnik-etnik di Indonesia. Bentuk-bentuk adat
istiadat dan tradisi ini meliputi upacara perkawinan, upacara adat, upacara kematian,
dan masih banyak yang lainnya. Bahkan baik pada saat kelahiran salah seorang
anggota keluarga maupun pada saat setelah meninggalnya salah seorang anggota
keluarga.
Hal ini menunjukkan bahwa tradisi memang memiliki begitu banyak nilai
sehingga tidak pernah terlepas dari kehidupan manusia, maka dari itu, manusia tetap
melaksanakan tradisi dalam hidup dan kehidupannya, hal ini juga dikarenakan peran
para leluhur yang mewariskannya dari generasi ke generasi. Berawal dari ketertarikan
penulis terhadap upacara kematian pada masyarakat Bali yang menjadi tradisi yang
sampai sekarang tetap dilaksanakan. Tradisi upacara kematian juga dilakukan oleh
etnik lainnya, namun saat mengetahui bahwa tradisi upacara kematian ini sebagai
tujuan penyucian atma (roh) fase pertama sebagai kewajiban suci umat Hindu Bali
terhadap leluhurnya dengan melakukan prosesi pembakaran jenazah atau biasa
disebut Ngaben, maka peneliti tertarik untuk mengetahui prosesi Ngaben yang
dilaksanakan masyarakat Bali di Desa Paya Tusam Kecamatan Wampu Kabupaten
Langkat.
Fenomena tersebut menarik untuk dikaji, untuk melihat pelestarian etnik Bali di
luar daerah asalnya dan etnik lain di desa tersebut. Pelestarian kebudayaan Bali dapat
dilihat melalui kehidupan budaya atau ritual keagamaan yang mereka anut.
Adaptasi etnik Bali ini dapat dilihat dari keterlibatan mereka dalam berbagai
aktivitas maupun kehidupan sosial budaya pada masyarakat setempat. Adaptasi
tersebut juga dapat dipahami sebagai wujud yang khas dari budaya atau ritual
keagamaan etnik Bali yang mereka lestarikan di Desa Paya Tusam. Tradisi Ngaben ini
tentunya memiliki arti penting bagi masyarakat Bali. Tapi apakah makna dan proses
yang sama juga terjadi pada masyarakat Bali yang ada di Desa Paya Tusam.
Berdasarkan hal inilah penulis tertarik untuk meneliti lebih lanjut, agar mendapatkan
pemahaman yang lebih mendalam mengenai pelaksanaan upacara kematian
masyarakat Bali di Desa Paya Tusam Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat.

1.2.

Perumusan Masalah

Dengan melihat latar belakang yang telah di kemukakan, maka beberapa masalah
yang dapat penulis rumuskan yang akan di bahas dalam karya tulis ilmiah ini adalah:
1. Apakah menurut orang Indonesia budaya barat sudah berpengaruh dengan
budaya mereka?
2. Apakah budaya barat hanya membawa sisi negatif terhadap budaya Indonesia
3. Bagaimana perkembangan kebudayaan di Indonesia
4. Bagaimana kondisi kebudayaan di Indonesia?
5. Mengapa kebudayaan Indonesia dapat di ambil oleh pihak lain ?

1.3. Tujuan Penulisan


Penulisan karya ilmiah ini dilakukan untuk meneliti kembali bagaimana besarnya
pengaruh budaya barat terhadap budaya Indonesia.Secara terperinci, tujuan dari
penelitian dan penulisan karya ilmiah ini adalah:
1. Mengetahui sampai sejauh mana besarnya pengaruh budaya barat yang
mempengaruhi budaya Indonesia.
2. Mengetahui apakah budaya barat hanya membawa sisi negatif saja.
3. Mengetahui apakah seluruh orang Indonesia saja yang beranggapan bahwa
budaya mereka sudah terpengaruh budaya barat.
4. Mengetahui sampai sejauh mana orang-orang Indonesia mencintai negaranya
sendiri saat budaya barat sudah mempengaruhi mereka.

1.4. Manfaat Penulisan


Dengan me

Anda mungkin juga menyukai