Anda di halaman 1dari 5

Indentitas Buku

Judul Buku : Rangkaian Elektronik prinsip dan Aplikasi


Pengarang : Mike Tooley
Penerbit : Erlangga
.Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2003
Tebal Buku : 321halaman
Jumlah Halaman yang di riview :82-90
Penerjemah : Irzam Harmein , S.T
Indeks : Ada
Daftar Pustaka : Tidak ada
Biodata penulis :Tidak ada
Kata Pengantar : Ada
ISBN : Ada
Judul Bab : Dioda semikonduktor

RINGKASAN BUKU
DIODA SEMIKONDUKTOR
Dioda akan mengalirkan arus apabila tegangan terkecil sekalipun diberikan. Dalam
prakteknya, suatu tegangan yang sangat kecil harus diberikan sebelum aliran arus terjadi.
Lebih jauh lagi, arus bocor yang kecil akan mengalir pada arah mundur. Arus bocor ini
biasanya merupakan pecahan yang sangat kecil dari arus yang mengalir pada arah majunya.
Jika bahan semikonduktor tipe-P dijadikan lebih positif daripada bahan tipe-N melampaui
nilai ambang tegangan majunya(sekitar 0,6 Volt jika bahannya adalah silikon dan 0,2 Volt
jika bahannya germanium), dioda akan melampaui arus dengan bebas. Hubungan ke bahan
tipe-P disebut anoda sedangkan hubungan ke bahan tipe-N disebut katoda.
RANGKAIAN DIODA
Dalam kondisi bias maju dioda akan melewatkan arus dengan bebas dan sebuah dioda
dengan katoda yang dijadikan lebih positif daaripada anodanya. Dalam kondisi bias mundur
dioda melewatkan arus dalam jumlah yang dapat diabaikan. Dalam kondisi bias maju yang
bebas mengalirkan arus, dioda bertindak mirip dengan saklar yang tertutup. Dalam kondisi
bias mundur, dioda bertindak seperti sebuah saklar yang terbuka.
JENIS-JENIS DIODA

Dioda-dioda sering kali dikelompokkan menjadi jenis sinyal dan jenis rectifier sesuai
dengan bidang aplikasi utamanya.
1. Dioda Zener
Adalah dioda silikon yang sangat terkotori, tidak seperti dioda normal, memiliki
breakdown mundur yang mendadak pada tegangan yang relatif rendah (biasanya
kurang dari 6 Volt)
Dioda runtuhan (avalance diode) juga memiliki breakdown yang sangat cepat dengan
aliran arus yang dapat diabaikan pada kondisi di bawah tegangan runtuhan dan aliran
arus yang relatif besar ketika mencapai tegangan runtuhannya.
Ketika dioda mengalami breakdown mundur dan asalkan rating maksimumnya tidak
dilampaui tegangan yang timbul pada dioda tersebut akan tetap konstan tanpa
terpengaruh oleh aliran arus. Sifat semacam ini menjadikan dioda zener ideal untuk
dijadikan sebagai pengatur tegangan.
2. Thyristor
Adalah perangkat tiga terminal yang dapat digunakan untuk pengsaklaran dan
pengendalian daya AC. Thyristor dapat berubah sangat cepat dari kondisi menghantar
ke kondisi tidak menghantar. Dalam kondisi mati thyristor memiliki arus bocor yang
dapat diabaikan, sementara dalam kondisi hidup perangkat ini memiliki resistansi
yang sangat rendah. Ini mengakibatkan hilangnya daya yaang sangat kecil pada
thyristor bahkan ketika level daya yang cukup besar sedang dikendalikan
3. Triac
Adalah pengembangan dari thyristor yang ketika dipicu akan menghantar baik pada
setengah siklus positif maupun negatif dari tegangan yang diberikan. Triac memiliki
tiga terminl, dikenal sebagai terminal utama satu (MT1), terminal utama dua (MT2),
dan gerbang (G).
4. Dioda pemancar cahaya (LED)
Dapat digunakan sebagai indikator serbaguna dan jika dibandingkan dengan lampu
filamen konvensional, bekerja dengan tegangan dan arus yang jauh lebih kecil.
Sebagian besar LED akan memberikan output cahaya yang cukup besar ketika arus
maju antara 5 mA hingga 20 mA diberikan.

Indentitas Buku II

Judul Buku : Prinsip-prinsip Elktronika

Pengarang : Albert Paul Malvin, PH.D.E.E


Penerbit : Salemba Teknika
.Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2003
Jumlah Halaman yang di review : 65-85
Penerjemah : Ir.Alb.Joko Santoso.MT
Indeks : Ada
Daftar Pustaka : Tidak ada
ISBN : Ada
Judul Bab : Teori Dioda

RINGKASAN BUKU
RANGKAIAN DASAR DIODA
Dalam rangakaian dioda diberi bias maju, karena ujung positif baterai mencatu sisi p
melalui hambatan, dan ujung negatif baterai dihubungkan dengan sisi n. Dengan hubungan
seperti ini rangakain akan mendorong lubang dan elektron bebas sambungan.
Saat dioda diberi bias maju, tidak ada arus yang signifikan sampai tegangan dioda
melampaui potensial penghalang. Sebaliknya, saat dioda diberi catu balik, hampir tidak ada
arus balik sampai tegangan dioda mencapai tegangan putus (breakdown). Kemudian dari
proses ini akan menghasilkan arus balik yang besar, yang merusak dioda.

TEGANGAN KAKI
Dalam daerah maju, tegangan pada saat arus mulai naik secara cepat disebut tegangan kaki
(knew voltage) dari dioda. Tegangan ini sama dengan tegangan penghalang.
HAMBATAN BULK
Setelah tegangan penghalang terlampaui, yang menghalangi arus adalah hambatan ohmic
daerah p dan n. Dengan kata lain apabila daerah p dan n merupakan dua keping semi
penghantar yang terpisah, masing-masing akan memiliki hambatan yang dapat diukur dengan
ohmmeter, sama halnya dengan hambatan biasa.
DISIPASI DAYA

Rating daya merupakan daya maksimum yang dapat dilepas secara aman tanpa
memperpendek usia dioda atau merusak sifat-sifat dioda tersebut. Disimbolkan
Pmax = Vmax Imax
DIODA IDEAL
Suatu saklar biasa memiliki hambatan nol saat ditutup dan hambatan tidak terhingga
saat dibuka. Oleh karena itu, suatu dioda ideal sama seperti saklar yang tertutup saat dicatu
maju dan terbuka saat dicatu balik.
TROUBLESHOOTING
Masalah-masalah yang ada pada dioda dapat ditunjukkan dengan: hambatan yang sangat
rendah untuk kedua arah (dioda terhubung singkat), hambatan yang tinggi untuk kedua arah
(dioda terhubung buka), hambatan yang agak rendah pada arah balik ( disebut dioda bocor).
ANALISIS RANGKAIAN UP-DOWN
Dalam pendekatannya, dioda memiliki jalan tegangan sebvesar 0,7 V. Jika rtegangan sumber
naik sedikit, jatuh tegangan tetap 0,7 V, yang berarti bahwa tegangan beban harus naik. Jika
tegangan beban naik, arus beban juga naik. Kenaikan pada arus beban berarti kenaikan pada
daya dioda dan daya beban. Daya keseluruhan merupakan penjumlahan daya dioda dan daya
beban sehingga daya keseluruhan harus naik.

REVIEW BUKU UNTUK BAB DIODA


SEMIKONDUKTOR

Oleh:

1.Dessy renika lumbangaol


2.Eben togatorop
3.Nora fika situmorang
4.Tresia simanjuntak

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016/2017

Anda mungkin juga menyukai