Anda di halaman 1dari 2

PRE EKLAMPSIA

APA ITU PRE EKLAMPSIA DAN


EKLAMPSIA????

Preeklamsi adalah penyakit dengan


tanda tanda hipertensi, proteinuria
(protein dalam air kencing), dan udem
(bengkak) yang timbul karena kehamilan
kelainan akut pada wanita hamil, dalam
persalinan atau mas anifas yang ditandai
dengan timbulnya kejang (bukan akibat
kelainan neurologic/saraf) dan atau,
sebelumnya sudah menunjukkan gejala
preeklamsia

APA TANDA DAN GEJALANYA?


Oleh :
KELOMPOK A
1. ARDIYANTO

7. JUWITA SARI

2. ARIC FRENDI
ANDRIYAN
3. ANJU EL
MUBARAQ
4. HERAWATI

8. LINA MARLIANI

5. HERVINA

11. MUSLIFAH

9. RIRIN
HANDAYANI
10. RUDI

6. HERGANI

Praktek Profesi Keperawatan Maternitas


Program Studi Ilmu Keperawatan
STIKES Baiturrahim Jambi
Padang 2014

1. Pre Eklampsia Ringan


Tekanan darah 140/90 mmHg
Proteinuria sebanyak > 300 mg/24 jam
Edema ringan pada ekstremitas atas atau
wajah dan tangan
2. Pre Eklampsia Berat
Tekanan darah > 160/110 mmHg
Protein lebih 5 gram / 24 jam
Produksi urin kurang dari 500 cc / 24 jam
Kenaikan kadar kreatinin plasma
Adanya gangguan penurunan kesadaran,
nyeri kepala dan pandangan kabur.
Nyeri di ulu hati dan nyeri pada bagian
kanan atas perut

KOMPLIKASI ???
Komplikasi yang terberat adalah kematian
ibu dan janin. Komlikasi dibawah ini
biasanya terjadi pada pre eklampsia berat
dan eklampsia

DIAGNOSIS ???
Diagnosa dini harus diutamakan Walaupun
terjadinya preeklampsi sukar dicegah,
namun preeklampsia berat dan eklampsia
biasanya dapat dihindarkan dengan
mengenal secara dini penyakit itu dan
dengan penanganan secara sempurna.

DETEKSI DINI ???


Karena preeklampsi tidak dapat dicegah,
yang terpenting adalah bagaimana penyakit
ini dapat dideteksi sedini mungkin. Deteksi
dini didapatkan dari pemeriksaan tekanan
darah secara rutin pada saat pemeriksaan
kehamilan.
Karena
itu
pemeriksaan
kehamilan rutin mutlak dilakukan agar
preeklampsi dapat terdeteksi cepat untuk
meminimalisir kemungkinan komplikasi
yang lebih fatal. Pemeriksaan tekanan darah
harus dilakukan dengan seksama, dan
usahakan dilakukan oleh orang yang sama
mialnya bidan atau petugas kesehatan lain.

PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaan rawat
preeklamsia ringan

jalan

Bila setelah satu minggu perawatan


diatas tidak ada perbaikan maka

pasien

ibu
dianjurkan
banyak
istirahat
(berbaring,tidur/miring)
diet
:
cukup
protein,
rendah
karbohidrat,lemak dan garam
pemberian sedativa ringan : tablet
phenobarbital 3x30 mg atau diazepam
3x2 mg/oral selama 7 hari (atas instruksi
dokter)
roborantia; kunjungan ulang selama 1
minggu
pemeriksaan laboratorium: hemoglobin,
hematokrit, trombosit, urin lengkap,
asam urat darah, fungsi hati, fungsi
ginjal.
Penatalaksanaan rawat tinggal pasien
preeklamsi ringan berdasarkan kriteria :
setelah dua minggu pengobatan rawat jalan
tidak menunjukkan adanya perbaikan dari
gejala-gejala preeklamsia; kenaikan berat
badan ibu 1kg atau lebih/minggu selama 2
kali berturut-turut (2 minggu); timbul salah
satu atau lebih gejala atau tanda-tanda
preeklamsia berat.

preeklamsia ringan dianggap sebagai


preeklamsia berat.
Jika dalam perawatan dirumah sakit
sudah ada perbaikan sebelum 1 minggu
dan kehamilan masih preterm maka
penderita tetap dirawat selama 2 hari lagi
baru dipulangkan. Perawatan lalu
disesuaikan dengan perawatan rawat
jalan.

Anda mungkin juga menyukai