tubuh sebagai sumber energi & membantu pertumbuhan, perbaikan, & perawatan
sel-sel tubuh. Terdapat enam kelas zat gizi :
- protein
- karbohidrat
- lemak
- vitamin
- mineral
- air
makronutrien
mikronutrien
hewan saja.Kata organik berarti didapat dari makhluk hidup tetapi sekarang
beribu-ribu senyawa organik seperti obat-obatan & plastik dibuat secara artifisial
di laboratorium.
Molekul2 organik yang berhubungan dengan organisme hidup dinamakan juga
biomolekul.
Terdapat 4 jenis biomolekul : karbohidrat, lipid, protein & nukleotida. 3 jenis yang
pertama digunakan oleh tubuh untuk energi & sebagai penyusun komponen2
seluler. Sedangkan nukleotida meliputi DNA & RNA ; komponen struktural materi
genetik. Senyawa yang membawa energi seperti ATP, atau meregulasi
metabolisme seperti cAMP juga merupakan nukleotida.
KARBOHIDRAT
Karbohidrat adalah sumber energi utama dalam sebagian besar makanan
manusia. Monosakarida, misalnya glukosa, fruktosa & galaktosa biasanya tidak
dikonsumsi dalam jumlah besar walaupun ketiganya terdapat di buah-buahan.
Sumber utama karbohidrat dalam makanan adalah zat pati dari sumber
tumbuhan, ditambah glikogen dari hati & otot hewan.
Karbohidrat hanya mengandung karbon, hidrogen & oksigen. Dinamakan
karbohidrat karena rasio hidrogen terhadap oksigen adalah 2:1, yang sama
dengan rasio pada air. Semua karbohidrat mengandung gugus fungsional
hidroksil OH yang termasuk kelompok alkohol. Senyawa karbohidrat
adalah polihidroksi aldehida atau polihidroksi keton yang mengandung unsur2
karbon (C), hidrogen (H), & oksigen (O) dengan rumus empiris total (CH 2O)n.
Karbohidrat dalam tubuh manusia & hewan dibentuk dari beberapa asam amino,
gliserol lemak, & sebagian besar diperoleh dari makanan yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan.
Karbohidrat terbagi menjadi 3 kelompok berdasarkan ukuran & kelarutannya :
sakarida satu unit gula & larut dalam air. Merupakan unit pembangun karbohidrat lainnya.
arida dua unit gula & larut dalam air.
akarida banyak unit gula & tidak larut dalam air.
Karbohidrat adalah suatu polimer yang tersusun atas monomer2. Berdasarkan
monomer yang menyusunnya, karbohidrat dibedakan menjadi 3 golongan, yaitu :
monosakarida, oligosakarida, & polisakarida.
1. Monosakarida : karbohidrat paling sederhana yang tidak dapat dihidrolisis
menjadi karbohidrat lain. Bentuk ini dibedakan kembali menurut jumlah atom C
yang dimiliki & sebagai aldosa atau ketosa. Monosakarida yang terpenting
adalah glukosa, galaktosa & fruktosa. Contoh lainnya tercantum pada tabel.
Monosakarid
a
Triosa
Tetrosa
Pentosa
Heksosa
Rumus molekul
Aldosa
Ketosa
C3H6O3
C4H8O4
C5H10O5
C6H12O6
Gliserosa
Eritrosa
Ribosa
Glukosa
Dihidroksi aseton
Eritrulosa
Ribulosa
Fruktosa
Fruktosa memiliki gugus fungsional keton (gambar bawah) & disebut ketosa.
a. Selulosa (serat).
Selulosa terdapat dalam semua tumbuhan sebagai bagian dari dinding selnya.
Selulosa terdiri dari rantai lurus molekul glukosa yang panjang & tidak dapat
dicerna karena manusia tidak memiliki enzim selulase. Selulosa bersifat
higroskopik, yaitu menyerap air sehingga membuat tinja lebih bermassa & lebih
lunak untuk dikeluarkan.
Pati & glikogen merupakan zat cadangan yang baik karena tidak terlalu larut
dalam air.
Tes untuk pati adalah dengan pemberian iodin, dimana larutan coklat iodin akan
berubah menjadi biru kehitaman jika ada pati.
Pencernaan pati dimulai dari mulut. Amilase saliva pada ludah akan memecah
pati menjadi dekstrin & maltosa. Semakin lama makanan dikunyah, enzim akan
Selain peranan mereka dalam penyimpanan energi & struktur sel, oligosakarida &
polisakarida penting dalam berbagai proses pengiriman sinyal sel. Sebagai
contoh : oligosakarida seringkali terhubung dengan protein, & mereka bertindak
sebagai pemberi tanda bagi protein sasaran untuk diangkut ke permukaan sel /
digabungkan ke dalam organel2 subseluler yang berbeda. Oligosakarida &
polisakarida juga bertindak sebagai pemberi tanda pada permukaan sel, berperan
penting dalam pengenalan sel & interaksi antara sel dalam jaringan organisme
multiseluler.
Karbohidrat
Selain diperoleh secara langsung dari makanan / dihasilkan melalui fotosintesis,
glukosa dapat disintesis dari molekul organik lain. Pada sel-sel hewan, sintesis
glukosa (glukoneogenesis) biasanya dimulai dengan laktat (dihasilkan melalui
glikolisis anaerob), asam amino (didapat dari pemecahan protein), atau gliserol
(dihasilkan melalui pemecahan lipid). Tumbuh-tumbuhan (tetapi tidak pada
hewan) juga dapat mensintesis glukosa dari asam lemak. Baik pada sel-sel hewan
maupun sel-sel tumbuhan, gula-gula sederhana dipolimerisasi & disimpan
sebagai polisakarida.
Glukoneogenesis meliputi konversi piruvat menjadi glukosa pada dasarnya
kebalikan dari glikolisis. Konversi glikolitik glukosa menjadi piruvat merupakan
suatu jalur penghasil energi, menghasilkan molekul ATP & NADH.
Secara keseluruhan, pembentukan glukosa dari 2 molekul piruvat memerlukan 4
molekul ATP, 2 GTP & 2 NADH. Pada sel tumbuhan, glukosa disimpan dalam
bentuk polisakarida yaitu pati. Sedangkan pada sel hewan, glukosa juga disimpan
dalam bentuk polisakarida yaitu glikogen. Sintesis polisakarida, seperti halnya
semua makromolekul lainnya, merupakan suatu reaksi yang memerlukan energi.
Biomolekul
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Struktur myoglobin
protein sebagai enzim, alat transpor, antibodi, hormon dan pembentuk membran;
karbohidrat sebagai sumber energi, komponen pembentuk membran dan dinding sel;
asam nukleat sebagai faktor genetika, koenzim, pembawa energi, dan pengatur biosintesis
protein.